Anda di halaman 1dari 6

Kontrak Perkuliahan Metode Sejarah

Dosen Pengampu : Dra.Junita Setiana Ginting,M.Si

1. Identitas Mata Kuliah


 Metode Sejarah (SEJ 3232)

2. Manfaat Mata Kuliah


 Mata kuliah ini diharapkan Mampu menerapkan konsep dasar ilmu sejarah dan
fenomena kesejarahan baik sejarah kawasan, sejarah Indonesia dan sejarah
lokal secara kronologis dan tematik.
 Mata kuliah ini diharapkan mampu menjelaskan fakta sejarah ke dalam tulisan
ilmiah dan popular secara kreatif dan inovatif sehingga dapat menjadi
pembelajaran sejarah
 Mata kuliah ini diharapkan maampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian
bidang ilmu sejarah dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir atau skripsi.
3. Deskripsi Mata Kuliah
Mata Kuliah Metode Sejarah membahas tentang pengertian, fungsi dan tahapan dalam
metode sejarah yang mencakup heuristik, kritik (verifikasi), interpretasi dan
historiografi. Mata kuliah ini juga membahas tentang hal yang berkaitan dengan
penulisan sejarah seperti Analisa sejarah sebagai peristiwa, sejarah sebagai kisah,
penyusunan latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat serta faktor
pendukung lainnya (kutipan, tinjauan Pustaka, daftar Pustaka, abstrak, lampiran, dll)
4. CPMK dan Sub CPMK Mata Kuliah

Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa Program Studi S1 Ilmu Sejarah
Semester V akan:
CPMK1: : Mahasiswa mampu memahami pengertian fungsi dan tahapan metode
sejarah CPMK2: Mahasiswa mampu menerapkan tahapan metode sejarah dalam
pelaksanaan penelitian dan penulisan sejarah
CPMK3 : Mahasiswa mampu menganalisa peristiwa sejarah dengan didukung metode
sejarah
Adapun Sub CPMK pada mata kuliah Budaya Etnis di Sumatera Utara antara lain:
Sub-CPMK1 Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian dan fungsi metode
sejarah
Sub-CPMK2 Mahasiswa mampu menjelaskan sejarah sebagai peristiwa dan
sejarah sebagai kisah
Sub-CPMK3 Mahasiswa mampu menjelaskan tahapan-tahapan metode sejarah
Sub-CPMK4 Mahasiswa mampu menjelaskan tahapan-tahapan metode sejarah
Sub-CPMK5 Mahasiswa mampu menjelaskan tahapan-tahapan metode sejarah
Sub-CPMK6 Mahasiswa mampu menjelaskan tahap interpretasi
Sub-CPMK7 Mahasiswa mampu menjelaskan tahap historiografi
Sub-CPMK8 Mahasiswa mampu menjelaskan penentuan informasi
Sub-CPMK9 Mahasiswa mampu menerapkan tahapan heuristik dalam praktek
langsung studi Pustaka maupun lapangan
Sub-CPMK10 Mahasiswa mampu menerapkan tahapan kritik dalam praktek
langsung terhadap sumber sejarah
Sub-CPMK11 Mahasiswa mampu menerapkan tahapan interpretasi dalam praktek
langsung terhadap data-data sejarah
Sub-CPMK12 Mahasiswa mampu menerapkan tahapan historiografi dalam bentuk
karya tulis tentang sejarah
Sub-CPMK13 Mahasiswa mampu menerapkan faktor-faktor yang berkaitan
dengan penulisan ilmiah, seperti kutipan, footnote, abstrak, tinjauan
Pustaka, daftar Pustaka, dll
Sub-CPMK14 Mahasiswa mampu menganalisa suatu peristiwa sejarah dan
Menyusun latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat
penulisan dari peristiwa tersebut serta penyusunan kerangka tulisan
(outline)

5. Indikator
Seperti yang tertuang di dalam RPS Metode Sejarah, Indikator Penilaian Mata Kuliah
Metode Sejarah ini dilihat dari sebagai berikut:
 Terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran baik dalam kehadiran di kelas
(minimal 80%), mengerjakan kuis, tugas, UTS, dan UAS.
 Keaktifan dalam ruang kelas memberikan pertanyaan, komentar, maupun
jawaban secara santun dan bertanggungjawab.
 Ketepatan dalam memberikan jawaban terhadap pertanyaan dalam UTS dan
UAS
6. Organisasi Materi.
ANALISIS INSTRUKSIONAL METODE SEJARAH

Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa Program Studi S1 Ilmu Sejarah Semester V akan:
CPMK1: Mahasiswa mampu memahami pengertian fungsi dan tahapan metode sejarah
CPMK2: Mahasiswa mampu menerapkan tahapan metode sejarah dalam pelaksanaan penelitian dan
penulisan sejarah
16. Ujian Akhir Semester
CPMK3: Mahasiswa mampu menganalisa peristiwa sejarah dengan didukung metode sejarah .

15. Mahasiswa mampu menganalisa suatu 14. Mahasiswa mampu 13. Mahasiswa mampu menerapkan
peristiwa sejarah dan Menyusun latar menerapkan faktor-faktor yang tahapan historiografi dalam bentuk
belakang, rumusan masalah, tujuan dan berkaitan dengan penulisan karya tulis tentang sejarah
manfaat penulisan dari peristiwa tersebut ilmiah, seperti kutipan,
9.Mahasiswa mampu menjelaskan 10. Mahasiswa mampu 11. Mahasiswa mampu menerapkan 12. Mahasiswa mampu
serta penyusunan kerangka tulisan (outline) footnote, abstrak, tinjauan
penentuan informasi menerapkan tahapan tahapan kritik dalam praktek langsung menerapkan tahapan
Pustaka,
terhadap daftarsejarah
sumber Pustaka, dll interpretasi dalam praktek
heuristik dalam praktek
langsung studi Pustaka
8. Ujian Tengah Semester 7. Mahasiswa maupun
mampulapangan 6. Mahasiswa mampu 5. Mahasiswa mampu menjelaskan
menjelaskan
10.Mahasiswa
tahap mampu menjelaskan tahap interpretasi tahapan-tahapan metode sejarah
historiografi
menjelaskan tentang
Rennaisance
pengertian, latar belakang,
Mahasiswa tokoh
mampudan pengaruh
menjelaskan tentang
Protestanisme
2. Mahasiswa mampu menjelaskan sejarah 3. Mahasiswa mampu
wawancaraekonomi
pengertian, latar belakang, 4. Mahasiswa mampu menjelaskan
tokoh dan pengaruh
sebagai peristiwa dan sejarah sebagai kisah menjelaskan tahapan-tahapan tahapan-tahapan metode sejarah
Rennaisance metode sejarah

menjelaskan tentang sejarah,


2. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang perkembangan, ciri-ciri dan
sejarah, perkembangan, ciri-ciri dan pengaruh Romawi
pengaruh Yunani
1. Mahasiswa mampu menjelaskan
pengertian dan fungsi metode sejarah
7. Strategi Perkuliahan
Strategi Perkuliahan Metode Sejarah ini menggunakan 3 bentuk Strategi sesuai
dengan arahan implementasi Rancangan Pembelajaran Semester (RPS) dalam
Permendikbud No.10 tahun 2022.
o Kegiatan Mandiri (Asinkronus)
o Penugasan Struktur (Asinkronus dan Sinkronus)
o Tatap Muka dan Proses Belajar ( Sinkronus)
8. Tugas-tugas

 Mencari buku-buku atau karya tulis yang menjadi acuan di dalam mengikuti
mata kuliah Metode Sejarah
 Membuat suatu karya tulis yang terkait dengan Metode Sejarah
 Membuat kelompok diskusi yang membahas tentang materi Metode Sejarah
9. Penilaian dan Kriteria penilaian.

Jenis Asesmen Komponen Frekuensi/dan diadakan pada


minggu ke-...
Tugas terstruktur 16 % 8
(diadakan pada minggu ke-
1,2,3,4,5,11,12, dan 13)
Kuis 14 % 2 (diadakan pada minggu ke
10, dan 15)
Observasi (partisipasi mahasiswa 6% 12
dalam memberikan pertanyaan,
(diadakan pada minggu ke-
tanggapan, masukan atau kritik
yang membangun) 1,2,3,4,5,6,9,10,11,12,13, dan
15)
Project Based Learning (PBL) dalam 19,5% 1 ( diadakan pada minggu ke-
bentuk tulisan sejarah
7)
UTS 10 % 1 ( dikumpulkan pada minggu
UTS pertemuan 8)
Presentasi Kelompok hasil analisis case 19,5%
method (Berdasarkan kepada kemampuan
1 ( diadakan pada minggu ke-
menyajikan materi dan menanggapi
pertanyaan forum) 14)
UAS 15% 1 ( dikumpulkan pada minggu
UAS pertemuan 16)
Total 100%

10. Jadwal Perkuliahan.


Perkuliahan Metode Sejarah saat ini sedang berlangsung pada semester ganjil 2023-
2024. Dimana mata kuliah ini diampu oleh Dra. Junita Setiana Ginting, M.Si di
program studi S1 Ilmu Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya di Universitas Sumatera Utara.

11. Tata Tertib Perkuliahan.


 Keterlambatan Mahasiswa maksimal 15 menit setelah perkuliahan di mulai
yakni pada pukul 10.05 WIB.
 Mahasiswa tidak diijinkan menggunakan sendal dan kaos oblong selama
mengikuti perkuliahan dikelas.
 Tidak dibenarkan ijin tanpa sebab atau tanpa ada surat keterangan yang jelas.
 Apabila mahasiswa sakit atau memiliki urusan keluarga yang harus dihadiri
maka mahasiswa memberitahukan dosen paling tidak satu jam sebelum
perkuliahan di mulai, apabila tidak ada kabar sama sekali maka akan dianggap
tidak hadir.
 Tidak dibenarkan adanya praktek “titip absen” bagi mahasiswa.
 Batas menghubungi dosen dibatasi yakni pada hari senin-jumat sebelum pukul
20.00 WIB.
 Semua tugas akan diperiksa dosen dan nilai tugas akan dikembalikan ke
mahasiswa paling lama sebelum waktu UAS tiba.
 Ketika waktu UTS dan UAS, mahasiswa wajib memakai baju putih, celana
atau rok berwarna hitam. Apabila tidak dilakukan maka mahasiswa tidak
boleh mengikuti ujian.
 Tidak ada tawar-menawar nilai akhir ketika pengumuman nilai hasil akhir
mata kuliah keluar.
 Tidak dibenarkan mahasiswa menggunakan kata-kata kotor, rasis, seksisme
dan umpatan pada saat kelas berlangsung.
 Tidak dibenarkan adanya praktek SARA dan kegaduhan ketika kelas
berlangsung.
12. Bahan bacaan/referensi.

Utama:
1. Gottschalli, Louise, Mengerti Sejarah (Terjemahan, Nugroho Notosusanto), Jakarta:
UI Press, 1985
2. Kantodireja, Santono, Penulisan dan Perkembangan Historiografi Indonesia,
Jakarta: PT. Gramedia, 1982
3. Keraf, Gonys, Komposisi, Jakarta: Karnisius, 1974
4. Koentjoroningrat, Metode-metode Penelitian Masyarakat, Jakarta: PT. Gramedia,
1987
5. Kuntowijoyo, Pengantar Ilmu Sejarah, Jogjakarta, Tiara Wacana, 2013
6. Madjid, M. Dien dan Johan Wahyudhi, Ilmu Sejarah: Sebuah Pengantar, Depok:
Prenada Media, 2014
7. Moleong, Lexy, J. Metodologi Penelitian Kwantitatif, Bandung: PT. Remaja
Rosdakanya, 2004
Pendukung:
1. Toynbee, Arnold, Sejarah Umat Manusia, Jogjakarta: Pustaka Pelajar, 2004
2. King, Gordon, Discovery World History, Hongkong: Lingkee Publishing, 1988

Anda mungkin juga menyukai