KEBIDANAN
Mata Kuliah Mutu Pelayanan Kebidanan dan Kebijakan Kesehatan
Disusun Oleh :
Nama : Vivi Nur Prasetyaningtyas
NIM : P1337424520005
Kelas : PUNICA
TAHUN 2023
A. PENILAIAN KINERJA
Definisi Kinerja
Kinerja adalah hasil yang diperoleh oleh suatu institusi yang dihasilkan selama satu periode
waktu.
Definisi Manajemen Kinerja
Manajemen kinerja adalah suatu ilmu yang memadukan seni di dalam institusi untuk
menerapkan suatu konsep manajemen yang memiliki tingkat fleksibilitas yang representatif
dan aspiratif guna mewujudkan visi dan misi institusi dengan cara mempergunakan orang
yang ada di organisasi tersebut secara maksimal
Tujuan dan Elemen Manajemen Kinerja
a. Tujuan spesifik diterapkannya manajemen kinerja
1. Mencapai peningkatan yang dapat diraih dalam kinerja institusi.
2. Bertindak sebagai pendorong perubahan dalam mengembangkan suatu budaya yang
berorientasi pada kinerja.
3. Meningkatkan motivasi dan komitmen karyawan.
4. Memungkinkan individu mengembangkan kemampuan dan meningkatkan kepuasan
kerja mereka dan mencapai potensi penuh bagi keuntungan mereka sendiri dan
institusi secara keseluruhan.
5. Mengembangkan hubungan yang konstruktif dan terbuka antara individu dan
pimpinan dalam suatu proses dialog yang dihubungkan dengan pekerjaan yang sedang
dilaksanakan sepanjang tahun.
6. Memberikan suatu kerangka kerja bagi kesepakatan sasaran sebagaimana
diekspresikan dalam target dan standar kinerja.
b. Elemen manajemen kinerja
1. Hasil kerja dicapai secara individual atau secara institusi, yang berarti kinerja
tersebut adalah hasil akhir yang diperoleh secara sendiri-sendiri atau kelompok
2. Dalam melaksanakan tugas, orang atau institusi diberikan wewenang dan tanggung
jawab yang berarti orang atau institusi diberikan hak dan kekuasaan untuk
ditindaklanjuti sehingga pekerjaannya dapat dilakukan dengan baik.
3. Hasil kerja dicapai secara individual atau secara institusi, yang berarti kinerja
tersebut adalah hasil akhir yang diperoleh secara sendiri-sendiri atau kelompok
4. Dalam melaksanakan tugas, orang atau institusi diberikan wewenang dan tanggung
jawab yang berarti orang atau institusi diberikan hak dan kekuasaan untuk
ditindaklanjuti sehingga pekerjaannya dapat dilakukan dengan baik.
5. Pekerjaan haruslah dilakukan secara legal yang berarti dalam melaksanakan tugas
individu atau institusi tentu saja harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan.
6. Pekerjaan tidaklah bertentangan dengan moral dan etika, artinya selain mengikuti
aturan yang telah ditetapkan tentu saja pekerjaan tersebut haruslah sesuai moral dan
etika yang berlaku umum.
Hubungan Manajemen Kinerja Dengan Prestasi
Ada hubungan kuat antara kinerja dan prestasi kerja bahwa kinerja adalah prestasi
kerja yang merupakan hasil kerja yang diperoleh dari melaksanakan tugas yang
dibebankan kepada seseorang. Hasil dan kualitas prestasi kerja yang maksimal tidak
dapat dilepaskan dari hasil yang dibangun oleh pihak menejemen institusi karena
tidak mungkin suatu prestasi kerja yang bagus itu bisa diperoleh tanpa ada
penanganan yang serius dan mendalam dari pihak manajemen institusi