Anda di halaman 1dari 17

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Oleh: Rini Setyaningsih, S.Pd

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 10 Kab. Tangerang


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : X/Ganjil
Materi Pokok : Isi Teks Anekdot
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit

A. Kompetensi Dasar (KD), Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.5 Mengevaluasi teks anekdot dari 3.5.1 Mendefinisikan tentang Isi teks anekdot:
aspek makna tersirat 3.5.2. Mendeskripsikan tentang Isi teks anekdot
3.5.3 Mengklasifikasikan tentang Isi teks anekdot:
3.5.4. Menilai isi dan aspek makna tersirat dalam teks anekdot
3.5.5 Menemukan data dan informasi tentang Isi teks anekdot

4.5 Mengonstruksi makna tersirat dalam 4.5.1 memverifikasi kesimpulan data dan informasi tentang Isi
sebuah teks anekdot baik lisan teks anekdot.
4.5.2. Mempresentasikan hasil kesimpulan isi teks anekdot
maupun tulis
4.5.3. Mempresentasikan, mengomentari,dan merevisi teks
anekdot yang telah disusun

B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikut proses pembelajaran,
1. Peserta didik diharapkan dapat:mengevaluasi teks anekdot dari isi teks anekdot dan aspek makna tersirat.
2. Peserta didik mampu mengonstruksi makna tersirat dalam sebuah teks anekdot baik lisan maupun tulis

C. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

TAHAP ALOKASI
PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN WAKTU

A. Kegiatan Pendahuluan
Pendahuluan  Guru memulai pembelajaran tepat waktu dengan menyapa 2 Menit
danmemberi salam kepada peserta didik
 Berdoa bersama dipimpin oleh ketua kelas
 Guru mengecek kesiapan dan kehadiran peserta didik
 Guru memotivasi belajar gambaran manfaat pelajaran yang
akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
 Apersepsi: melalui pertanyaan kepada peserta didik guru
menanyakan sebelumnya secara singkat. “ apa pengertian
teks anekdot?”
TAHAP ALOKASI
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN WAKTU
 Pemberi acuan: Guru menyampaikan kompetensi dan tujuan
yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
B. Kegiatan Inti
Sintak Model Kegiatan Inti 6 Menit
Pembelajaran Orientasi Peserta Didik Pada Masalah
Problem Based  Peserta didik mengamati video Teks Anekdot pada layar
Learning LCDyoutu
Fase 1 https://youtu.be/L7JEuBnbtS4

 Peserta didik mengamati video tentang dampak


pendudukan Jepang di Indonesia yang ditampilkan di layar
LCD
https://youtu.be/N2M60-Ezoh0
 Peserta didik diberikan pertanyaan oleh guru
terkait informasi apa saja yang di dapat setelah
melihat video yang di tampilkan melalui LCD
 Peserta didik menyampaikan informasi apa saja
yang didapat dari video yang ditampilkan melalui
layar LCD
Fase 2 Mengorganisasikan Peserta Didik Dalam Belajar
 Guru membagi peserta didik menjadi 4 kelompok, masing-
masing kelompok terdiri dari 5 orang
Kelompok 1 Jelaskan masalah yang dibahas, unsur humor dan
makna tersirat pada teks 1 !
Kelompok 2 Jelaskan masalah yang dibahas, unsur humor dan
makna tersirat pada teks 2 !
Kelompok 3 Jelaskan masalah yang dibahas, unsur humor dan
makna tersirat pada teks 3 !
Kelompok 4 Jelaskan perbedaan anekdot dan humor!
 Peserta didik diberikan LKPD kepada masing-masing
kelompokyang berisi tentang beberapa pertanyaan
yang harus diselesaikan
 Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan hal- hal
yangharus dikerjakan oleh setiap
anggota kelompok untuk
menyelesaikan permasalahan yang diberikan dalam LKPD
Fase 3 Membimbing penyelidikan peserta didik secara mandiri
maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk melakukan analisis mengenai
makna tersirat pada teks anekdot.
 Peserta didik diberi motivasi untuk mengumpulkan informasi
yang sesuai dengan permasalahan yang diberikan.
 Peserta didik mencari informasi yang relevan untuk
menyelesaikan permasalahan yang ada dalam LKPD dari
berbagai sumber seperti buku teks / modul / internet atau jurnal
dan lain-lain
 Peserta didik berdiskusi dalam kelompok dan bekerja sama
untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dalam LKPD.
Fase 4 Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
 Peserta didik mencari informasi terkait tema yang didapatkan
dari berbagai sumber yang tersedia (buku dan internet).
 Peserta didik melakukan diskusi bersama dengan kelompoknya
untuk menyajikan pekerjaannya berupa tulisan yang tersedia di
LKPD terkait tema yang didapatkan.
 Peserta didik pada masing-masing kelompok mempresentasikan
hasil pemecahan masalah yang didapat dari hasil diskusi
kelompok dengan percaya diri

Fase 5 Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah


 Peserta didik ditugaskan untuk mengevaluasi hasil
penyelidikannya dengan mempertimbangkan komentar dan
saran dari guru dan kelompok lain
 Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil penyelidikan
peserta didik

C. Kegiatan Penutup
 Peserta didik dapat bertanya apabila ada yang kurang dipahami dari materi 2 menit
pembelajaran yang telah dibahas. Menanya
 Guru dan Peserta didik melakukan refleksi pembelajaran bersama peserta didik.
Kolaborasi
 Guru beserta peserta didik menutup pembelajaran dengan memberi penekanan untuk
selalu rajin belajar.
 Ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri kegiatan belajar mengajar.

D. Media / SumberBelajar :
1. Media : Power Point, LCD Proyektor, Speaker, Video, dan Gambar, Laptop, LKPD.
2. Sumber Belajar :

 Buku Bahasa Indonesia siswa kelas X Kemendikbud, tahun 2017


 Buku refensi yang relevan
 https://youtu.be/L7JEuBnbtS4
 https://youtu.be/N2M60-Ezoh0
E. Penilaian Pembelajaran
3. Teknik dan Instrumen Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Instrumen
1 Sikap Observasi Lembar Observasi
2 Pengetahuan Penugasan LKPD/PR
Presentasi: Menyajikan hasil Instrumen Penilaian
3 Keterampilan
diskusi kelompok Presentasi

Mengetahui: Tangerang, 2022


Kepala SMAN 10 Kab. Tangerang, Guru Mata Pelajaran,

Ayi Ruswandi, S.Pd Rini Setyaningsih, S.Pd


NIP. 196911282007011007 NIP. 197806142022212006
Lampiran 1. Lembar Kerja Peserta Didik

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


(LKPD)

Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 10 KABUPATEN TANGERANG


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : X /Ganjil
Materi Pokok : Teks Anekdot
Sub Materi : Isi teks Anekdot
Kelompok :
Nama Anggota : 1. …………………………………
2. …………………………………….
3. …………………………………….
4. ……………………………………..
5. ……………………………………...

A. KOMPETENSI DASAR
3.5 Mengevaluasi teks anekdot dari aspek makna tersirat
4.5 Mengonstruksi makna tersirat dalam sebuah teks anekdot baik lisan maupun tulis

B. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


3.5.1 Peserta didik mampu mendefinisikan tentang Isi teks anekdot:
3.5.2. Peserta Mendeskripsikan tentang Isi teks anekdot: peristiwa/sosok yang berkaitan dengan
kepentinganpublik, Unsur anekdot: peritiwa/tokoh yang perlu dikritisi, sindiran, humor, dan penyebab
kelucuan
3.5.3. Mengklasifikasikan tentang Isi teks anekdot:
3.5.4. Menilai isi dan aspek makna tersirat dalam teks anekdot
3.5.5. Menemukan data dan informasi tentang Isi teks anekdot
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikut proses pembelajaran,
1. Peserta didik diharapkan dapat:mengevaluasi teks anekdot dari isi teks anekdot dan aspek makna tersirat.
2. Peserta didik mampu mengonstruksi makna tersirat dalam sebuah teks anekdot baik lisan maupun tulis
2. PETUNJUK
 Baca kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang tercantum dalam LKPD
 Baca dengan cermat dan teliti setiap petunjuk mengerjakan LKPD
 Kerjakan LKPD sesuai urutannya ( dikerjakan secara kelompok)
 Dalam mengerjakan LKPD silahkan mencari sumber dari buku, modul ajar, maupun internet
 Aktivitas diskusi mendapatkan penilaian dari Guru tertutama pada aspek penilaian sikap
 Jawaban harus ditulis tangan di LKPD
 Diskusikan secara kelompok menganalisis mengenai isi teks anekdot
Contoh Teks Anekdot
Teks Anekdot 1
Dosen yang juga Menjadi Pejabat

Di kantin sebuah universitas, Udin dan Tono dua orang mahasiswa sedang berbincang- bincang.
Tono : “Saya heran dengan dosen ilmu politik, kalau mengajar selalu duduk tidak pernah mau berdiri
“.
Udin : “Ah, begitu juga diperhatikan sih Ton “.
Tono : “Ya, Udin tahu sebabnya “.
Udin : “Barangkali saja, beliau capek atau kakinya tidak kuat berdiri”.
Tono : “Bukan itu sebabnya, din. Sebab dia juga seorang pejabat “.
Udin : “Loh, apa hubungannya “.
Tono : “Ya , kalau dia berdiri takut kursinya diduduki orang lain “.
Udin : “????”

Teks Anekdot 2
Cara Keledai Membaca Buku

Cara Keledai Membaca Buku Alkisah, Timur Lenk menghadiahi Nasrudin seekor keledai.Nasrudin
menerimanya dengan senang hati. Tetapi Timur Lenk memberi syarat, Ajari terlebih dahulu keledai itu
membaca. Dua minggu setelah sekarang, datanglah kembali kemari, dan kita lihat apa yang akan terjadi.
Nasrudin berlalu, sambil menuntun keledai itu ia memikirkan apa yang akan diperbuat. Jika dapat
mengajari keledai itu membaca, tentu ia akan menerima hadiah, namun jika tidak, hukuman pasti akan
ditimpakan kepadanya. Dua minggu kemudian ia kembali ke istana. Tanpa banyak bicara, Timur Lenk
menunjuk ke sebuah buku besar agar Nasrudin segera mempraktekkan apa yang telah ia lakukan.
Nasrudin lalu menggiring keledainya menghadap ke arah buku tersebut, dan membuka sampulnya. Si
keledai menatap buku itu. Dan ajaib!! Tak lama kemudian Si Keledai mulai membuka-buka buku itu
dengan lidahnya. Terus menerus, lembar demi lembar hingga halaman terakhir. Setelah itu, si keledai
menatap Nasrudin seolah berkata ia telah membaca seluruh isi bukunya. Demikianlah, kata Nasrudin,
Keledaiku sudah membaca semua lembar bukunya. Timur Lenk merasa ada yang tidak beres dan mulai
menginterogasi, Bagaimana caramu mengajari dia membaca ...? Nasrudin berkisah, Sesampainya di
rumah, aku siapkan lembaranlembaran besar mirip buku, dan aku sisipkan biji-biji gandum di dalamnya.
Keledai itu harus belajar membalik-balik halaman untuk bisa makan biji-biji itu, kalu tidak ditemukan biji
gandumnya ia harus membalik halaman berikutnya. Dan itu ia lakukan terus sampai ia terlatih membalik -
balik halaman buku itu. Tapi, bukankah ia tidak mengerti apa yang dibacanya? tukas Timur Lenk.
Nasrudin menjawab, Memang demikianlah cara keledai membaca, hanya membalik-balik halaman tanpa
mengerti isinya. Jadi kalau kita juga membuka - buka buku tanpa mengerti isinya, berarti kita sebodoh
keledai, bukan? kata Nashrudin dengan mimik serius. hehehe

Teks Humor
Profesi Penjual Kue

Bapak Presiden bertanya pada ibu tua penjual kue


Bapak presiden : “Sudah berapa lama jualan kue ?”
Ibu Tua : “ Sudah hampir 30 tahun”
Bapak Presiden : “ Terus anak ibu mana, kenapa tidak ada yang bantu ?”
Ibu tua : “Anak saya ada 4. Yang ke 1 di KPK, ke 2 di POLDA, ke 3
Di Kejaksaan, dan yang ke 4 di DPR. Jadi mereka sibuk sekali pak”
Bapak presiden kemudian menggeleng- gelengkan kepala karena kagum. Lalu ber
Bicara ke semua hadirin yang menyertai beliau.
Bapak Presiden : “Meskipun hanya jualan kue, ibu ini bisa menjadikan anaknya sukses
Dan jujur tidak korupsi, karena kalau mereka korupsi, pasti kehidupan
Ibu ini sudah sejahtera dan tinggal di rumah mewah “.
Bapak Presiden : “apa jabatan anak di POLDA, KPK, Kejaksaan dan DPR ?
Ibu tua : “Sama ... jualan kue juga “.
Analisislah contoh teks anekdot di atas dengan mengisi tabel berikut ini!
Teks Anekdot 1

Hal yang Dibahas Dosen yang Merangkap Menjadi Pejabat

Masalah yang Dibahas

Unsur Humor
Kritik yang
Disampaikan

Teks Anekdot 2

Hal yang Dibahas Keledai Membaca Buku

Masalah yang Dibahas

Unsur Humor

Kritik yang
Disampaikan

Teks Humor

Hal yang Dibahas Profesi Penjual Kue

Masalah yang Dibahas

Unsur Humor

Kritik yang
Disampaikan

Perbedaan Teks Anekdot dan Humor


No. Pertanyaan Anekdot Humor
1. Ide Cerita
2. Isi
3. Fungsi Komunikasi
4. Makna Tersirat
5. Bentuk
A. Analisis Data
……………………………………………………………………………………………………….................
………………………………………………………………………………………………………................
………………………………………………………………………………………………………................
………………………………………………………………………………………………………...............
……………………………………………………………………………………………………….................
………………………………………………………………………………………………………...............
………………………………………………………………………………………………………..................
……………………………………………………………………………………………………….................
……………………………………………………………………………………………………….................
……………………………………………………………………………………………………….................
……………………………………………………………………………………………………….................
……………………………………………………………………………………………………….................
………………………………………………………………………………………………………...............
………………………………………………………………………………………………………..............
………………………………………………………………………………………………………..............
………………………………………………………………………………………………………..............
………………………………………………………………………………………………………...............

Tulislah kesimpulan ketiga teks tersebut pada lembar berikut ini
Lampiran 2: Instrumen Penilaian Sikap

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP


Lembar Observasi Sikap

Sekolah : SMAN 10 KAB. TANGERANG


Tahun Pelajaran : 2022/2023
Kelas/Semester : X /1
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Materi pelajaran : Teks Anekdot/Isi Teks Anekdot

Aspek yang dinilai


Nama Peserta Jumlah
NO Tanggung
Didik Kerjasama Jujur Disiplin Skor
Jawab
Kelompok 1
1
2
3
4
5
Kelompok 2
1
2
3
4
5
Kelompok 3
1
2
3
4
5
Kelompok 4
1
2
3
4
5
Rubrik Penilaian Sikap

No Aspek yang dinilai Rubrik


1 Menunjukan sikap saling 3. Peserta didik menunjukkan sikap saling bekerja sama
bekerja sama antar kelompok antar kelompok pada saat berdiskusi untuk
menyelesaikan tugas dengan baik dan benar.
2. Peserta didik menunjukkan sikap saling bekerja sama
antar kelompok pada saat berdiskusi untuk
menyelesaikan tugas dengan baik dan benar, namun
tidak antusias dan baru terlibat aktif dalam kegiatan
kelompok ketika disuruh
1. Peserta didik tidak menunjukkan sikap saling bekerja
sama antar kelompok pada saat berdiskusi untuk
menyelesaikan tugas dengan baik dan benar.
2 Menunjukkan sikap jujur 3. Peserta didik Menunjukkan sikap jujur dalam
dalam mengerjakan tugas mengerjakan tugas
2. Peserta didik Menunjukkan sikap kurang jujur dalam
mengerjakan tugas
1. Peserta didik Menunjukkan sikap tidak jujur dalam
mengerjakan tugas
3 Menunjukkan ketekunan dan 3. Peserta didik tekun dalam menyelesaikan tugas dengan
tanggung jawab dalam penuh tanggung jawab dalam bekerja baik secara
bekerja baik secara individu individu maupun kelompok.
maupun kelompok 2. Peserta didik berupaya dalam menyelesaikan tugas
dengan penuh tanggung jawab dalam bekerja baik
secara individu maupun kelompok, namun belum
nenunjukkan upaya terbaiknya
1. Peserta didik tidak tekun dalam menyelesaikan tugas
dengan penuh tanggung jawab dalam bekerja baik
secara individu maupun kelompok.
4 Menunjukkan kedisiplinan 3. Peserta didik tekun dalam menyelesaikan tugas dengan
dalam mengumpulkan tugas hasil terbaik yang bias dilakukan, berupaya tepat waktu
dengan tepat waktu. 2. Peserta didik berupaya tepat waktu dalam
menyelesaikan tugas, namun belum menunjukkan
upaya terbaiknya
1. Peserta didik berupaya sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas, dan tugasnya tidak selesai tepat
waktu.
Catatan :
1. Kode Nilai / predikat: Interval Nilai Sikap
3 = Sangat Baik 91 – 100 A
2 = Baik 81 – 90 B
1 = Cukup
71 – 80 C
Skor Perolehan
Nilai =… .................................. 100 < 70 D
12
Lampiran 3: Instrumen Penilaian Pengetahuan

INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

 Peserta didik diberikan penugasan dalam bentuk LKPD yang harus di isi oleh peserta didik
secara kelompok.
 Peserta didik diberikan penugasan secara mandiri di pertemuan berikutnya

INSTRUMEN PENILAIAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)


Sekolah : SMA NEGERI 10 KAB. TANGERANG
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Materi pelajaran : Teks Anekdot/ Isi teks Anekdot

Rubrik Penilaian

No Skor
Kriteria Jawaban Skor
Soal total
1 Benar dalam menjawab soal benar dan menggunakan Bahasa yang baik 3
Benar dalam menjawab soal, tetapi Bahasa yang diguankan kurang
2
baik
Kurang tepat dalam menjawab soal 1
2 Benar dalam menjawab soal benar dan menggunakan Bahasa yang baik 3
Benar dalam menjawab soal, tetapi Bahasa yang diguankan kurang
2
baik
Kurang tepat dalam menjawab soal 1
3 Benar dalam menjawab soal benar dan menggunakan Bahasa yang baik 3 12
Benar dalam menjawab soal, tetapi Bahasa yang diguankan kurang
2
baik
Kurang dalam menjawab soal 1
4 Benar dalam menjawab soal benar dan menggunakan Bahasa yang baik 3
Benar dalam menjawab soal, tetapi Bahasa yang diguankan kurang
2
baik
Kurang dalam menjawab soal 1

Catatan : Interval
Predikat
Kode Nilai / predikat: Nilai
3 = Sangat Baik 91 – 100 A
2 = Baik 81 – 90 B
1 = Cukup 71 – 80 C
Skor Perolehan
< 70 D
Nilai =… ....................................100
12
Lampiran 4: Instrumen Penilaian Keterampilan

 Penilaian untuk kegiatan diskusi kelompok


Kelompok 1
Komunikasi Mendengar Argumentasi Kontribusi
No Nama Skor
1-4 1–4 1–4 1-4
1
2
3
4
5
Kelompok 2
Komunikasi Mendengar Argumentasi Kontribusi
No Nama Skor
1-4 1–4 1–4 1-4
1
2
3
4
5
Kelompok 3
Komunikasi Mendengar Argumentasi Kontribusi
No Nama Skor
1-4 1–4 1–4 1-4
1
2
3
4
5
Kelompok 4
Komunikasi Mendengar Argumentasi Kontribusi
No Nama Skor
1-4 1–4 1–4 1-4
1
2
3
4
5
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus : Skor Perolehan
X 100
Skor maksimal

Keterangan ;
a. Menkomunikasikan adalah kemampuan peserta didik untuk mengungkapkan atau menyampaikan
ide atau gagasan dengan bahasa lisan yang efektif
b. Mendengarkan dipahami sebagai kemampuan pesertadidik untuk tidak menyela, memotong,
menginterupsi pembicaraan seseorang ketika sedang mengungkapkan gagasanya
c. Berargumentasi menunjukan kemampuan peserta didik dalam melakukan argumentasi logis ketika
ada pihak yang bertanya atau mengemukakan gagasannya
d. Berkontribusi kemampuan peserta didik memberi masukan gagasa-gagasan yang mendukung atau
mengarah pada penarikan kesimpulan termasuk didalamnya menghargai perbedaan pendapat
 Penilaian Presentasi
Kelompok 1
Menjelaskan Memvisualisasikan Merespon Jumlah
No Nama Siswa
1-3 1-3 1-3 Skor

Kelompok 2
Menjelaskan Memvisualisasikan Merespon Jumlah
No Nama Siswa
1-3 1-3 1-3 Skor

Kelompok 3
Menjelaskan Memvisualisasikan Merespon Jumlah
No Nama Siswa
1-3 1-3 1-3 Skor

Kelompok 4
Menjelaskan Memvisualisasikan Merespon Jumlah
No Nama Siswa
1-3 1-3 1-3 Skor

Skor Perolehan
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus : X 100
Skor maksimal

Keterangan ketrampilan
 Menjelaskan adalah kemampuan menyampaikan hasil observasi dan diskusi secara
menyeluruh
 Memvisualisasikan adalah kemampuann mengemas informasi se-unik dan semenarik
mungkin
 Merespon adalah kemampuan peserta didik menyampaiakn tanggapan atas pertanyaan,
bantahan dan sanggahan dari pihak lain secara empatik
RUBRIK PENILAIAN PENUGASAN MANDIRI

Bobot
NO Pernyataan/Uraian
Nilai
1  Jika jawaban sempurna secara tepat menganalisis ma sala h ya ng diba ha s 4
dalam teks anekdot
 Jika jawaban tidak lengkap menjelaskan perlakuan ma sala h ya ng di baha s 3
dalam teks anekdot
 Jika menjawab pertanyaan tetapi isi jawabannya kurang sesuai dengan kunci 2
jawaban
 Jika menjawab pertanyaan tetapi isi jawabannya tidak sesuai dengan kunci 1
jawaban
 Jika tidak menjawab sama sekali 0
2  Jika jawaban sempurna menganalisis tentang u n s u r h u m o r 4
 Jika jawaban tidak lengkap menganalisis tentang u n s u r h u m o r
 Jika menjawab pertanyaan tetapi isi jawabannya kurang sesuai dengan kunci 3
jawaban
 Jika menjawab pertanyaan tetapi isi jawabannya tidak sesuai dengan kunci 2
jawaban
 Jika tidak menjawab sama sekali 1

0
3  Jika jawaban sempurna menganalisis tentang kritik yang disampaikan 4
 Apabila jawaban tidak lengkap menganalisis tentang kritik yang 3
disampaikan
 Jika menjawab pertanyaan tetapi isi jawabannya kurang sesuai dengan 2
kunci jawaban
 Jika menjawab pertanyaan tetapi isi jawabannya tidak sesuai dengan kunci 1
jawaban
 Jika tidak menjawab sama sekali 0
5  Jika jawaban sempurna menganalisis tentang perbedaan teks anekdot dan 4
humor
 Apabila jawaban tidak lengkap menganalisis tentang perbedaan teks anekdot
dan humor 3
 Jika menjawab pertanyaan tetapi isi jawabannya kurang sesuai dengan kunci 2
jawaban
 Jika menjawab pertanyaan tetapi isi jawabannya tidak sesuai dengan kunci 1
jawaban
 Jika menjawab pertanyaan tetapi isi jawabannya tidak sesuai dengan kunci 0
jawaban

Jumlah Bobot Nilai 16

INTERVAL PREDIKAT
Skor = Skor yang dicapai Siswa X100 86-100 A
Skor tertinggi 76-85 B
70-75 C
Lampiran 5: Materi Pembelajaran

Teks Anekdot

Pengertian Teks Anekdot


Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena
lucu dan mengesankan, biasanya mengenai orang penting atau terkenal dan berdasarkan kejadian
yang sebenarnya

Ciri-ciri Teks Anekdot

 Bersifat lucu
 Bersifat menggelitik
 Bersifat menyindir
 Bisa berdasarkan pengalaman pribadi/tokoh
 Memiliki tujuan tertentu
 Hampir menyerupai dongeng
 Bisa menceritakan hubunganantara manusia dengan hewan

Tujuan Teks Anekdot

Untuk membangkitkan tawa pembaca , sebagai sarana hiburan atau sarana untuk mengkritik

Struktur Teks Anekdot

1. Abstraksi

Merupakan bagiaau bagian pendahulua atau pembuka teks

2. Orientasi

Merupakan awalan suatu kejadian atau saat cerita mulai bergulir

3. Krisis

Merupakan puncak cerita yang berisi konflik atau masalah yang terjadi pada karakter

4. Reaksi

Merupakukan Respon atau reaksi yang dilakukan krakter mengalami krisis

5. Koda

Merupakan bagian penutup teks yang berisi amanat atau kritik


MEDIA PEMBELAJARAN

Kelas : X/ Ganjil
Materi Pokok : 3.5 Mengevaluasi teks anekdot dari aspek makna tersirat
Sub Materi : Isi teks Anekdot
Tujuan Pembelajaran :
Melalui model pembelajaran Problem Based Learning dan diskusi kelompok peserta didik mampu:

1. Menganalisis isi teks anekdot


2. Menganalisis makna tersirat
3. Menyajikan hasil penalaran perbedaan anekdot dengan humor
No Materi Desain Langkah Penggunaan
1 Teks Anekdot Media Jenis Media: Visual Aplikasi presentasi
Presentasi menggunakan Microsoft Power Point menyajikan
Microsoft sederet fitur yang mampu menciptakan presentasi
Power Point yang lebih menonjol bagi guru, atasan, rekan satu
tim, dan lain-lain. Ratusan layout contoh presentasi,
pustaka foto, elemen desain, video, gif, efek suara,
hingga akses penyimpanan, semua terangkum dalam
satu platform. Langkah dalam penggunaannya
1.Guru membuat media presentasi dengan
menggunakan Microsoft Power Point karena fitur
dan pilihan agar presentasi yang dibuat tidak
monoton dengan harapan dapat menarik perhatian
peserta didik.
2. Guru menampilkan berbagai materi pembelajaran
dalam Microsoft Power Point.
3.Guru merumuskan permasalahan yang harus
dipecahkan peserta didik dalam Microsoft Power
Point
Manfaat Media Presentasi Microsoft Power Point
dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran
yang dapat digunakan untuk membuat presentasi dan
video pembelajaran yang menarik. Salah satu
keberhasilan dari proses pembelajaran adalah jika
peserta didik dapat tertarik dan fokus dalam kegiatan
belajar. Oleh karena itu guru harus mampu
menghadirkan media pembelajaran semenarik
mungkin sebagai alat penunjang dalam proses
penyampaian materi

Anda mungkin juga menyukai