Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BARAT

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MUKAPAYUNG
Jl. Desa Mukapayung No 1 Kec Cililin Kab Bandung Barat
Email: mukapayungpuskesmas@gmail.co.id (Telp)0226940367V

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MUKAPAYUNG


NOMOR : 440 / 114 / Pusk

TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR MUTU PELAYANAN
PUSKESMAS MUKAPAYUNG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

KEPALA PUSKESMAS MUKAPAYUNG

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka upaya meningkatkan mutu


pelayanan
mutu merupakan
Puskesmas bagian yang
Mukapayung penting
lebih dalam menilai
baik, terarah dan efektif,
keberhasilan
pelayanan.
: b. Bahwa agar keberhasilan upaya pelayanan yg bermutu di
puskesma dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya
Peraturan kepala
Puskesmas Mukapayung tentang indikator mutu.
: c. Bahwa berdasarkan pertimbangan dimaksud dalam a dan b
diatas,
agar pelaksanaannya dapat berdaya guna dan berhasil guna,
maka
perlu ditetapkan Keputusan Kepala Puskesmas .

Meningat : a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009


tentang
Kesehatan;
: b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2014
tentang
PemerintahMenteri
: c. Peraturan Daerah.Kesehatan RI, Nomor 46 tahun 2015
tentang
akreditasi puskesmas,
: d. Peraturan klinik pratama,
Menteri Kesehatan tempat
RI, Nomor 44praktek mandiri.
tahun 2016
tentang
e. Pedoman
Peraturan Manajemen Puskesmas.
Menteri Kesehatan RI, Nomor 11 tahun 2017
tentang
Keselamatan Pasien

f. Peraturan Menteri Kesehatan RI, Nomor 27 tahun 2017 tentang


PPI
g. Peraturan Menteri Kesehatan RI, Nomor 4 tahun 2019
tentang standar teknis pemenuhan mtu pelayanan dasar pada
standar
pelayanan minmal bidang kesehatan.
h. Peraturan Menteri Kesehatan RI, Nomor 43 tahun 2019
Pusat Kesehatan Masyarakat.
tentang
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS TENTANG PENETAPAN


INDIKATOR MUTU PUSKEMAS

Kesatu : Kebijakan Penetapan indikator mutu sebagaimana tercantum dalam lampiran


merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari surat keputusan ini.
Kedua : Kebijakan Penetapan Mutu sebagaimana tercantum dalam diktum kedua
harus dijadikan acuan dalam upaya peningakatan mutu dan keselamatan
pasien di puskesmas.
Ketiga : Pemilihan indikator unit merupakan tanggung jawab dari setiap
pimpinan unit kerja dan dikoordinir oleh tim Peningkatan Mutu dan
keselamatan Pasien.
Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Kelima : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan
diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di: Mukapayung


Pada tanggal : 25 Januari2023

Hj.Teti Rustini, Amd.Keb,.SKM


NIP: 196901081988032002
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MUKAPAYUNG
NOMOR : 440 / 114 / Pusk
TENTANG : PENETAPAN INDIKATOR MUTU PELAYANAN PUSKEMAS

INDIKATOR MUTU PELAYANAN PUSKESMAS


TAHUN2023

Tabel 2.4 Indikator Mutu Upaya Kesehatan perseorangan

Jenis Indikator
No Standar
Pelayanan Jenis Uraian
1 Pendaftaran Input Pemberi pelayanan pendaftaran Pendidikan
minimal SMA 100 %

Proses Waktu tunggu di pelayanan pendaftaran ≤ 10


≤ 10 Menit
Menit
Output Tidak adanya kesalahan identifikasi 100 %
Outcome Kepuasan pengguna layanan ≥ 80%
2 Rekam Medis Input Pemberi pelayanan rekam medis sesuai
100 %
Permenkes No 43 Tahun 2019
Proses Waktu penyediaan dokumen Rekam Medis ≤
≤ 10 Menit
10 Menit
Outpt Kelengkapan pengisian rekam medis 100 %
Outcome Kepuasan pengguna layanan ≥ 80%
3 Pelayanan Input Pemberi pelayanan pasien gawat-darurat adalah
Pasien Gawat dokter dan perawat yang memiliki sertifikat
Darurat / pelatihan (ATLS/BTLS/ACLS/PPGD/GELS) 100 %
Tindakan yang masih berlaku atau telah mengikuti
penyegaran materi.
Ketersediaan Tim Penanggulangan Bencana Ada
Proses Waktu tangga pelayanan Tenaga Medis di
100 %
UGD≤5 Menir terlayani setelah pasien datang
Output Ketepatan Pelaksanaan Triase ≥90 &
Outcome Kepuasan pengguna layanan ≥ 80%
4 Pelayanan Input Ketersediaan Dokter sesuai Permenkes No 43
100 %
Rawat Jalan tahun 2019
Proses Waktu tunggu pelayanan rawat jalan ≤ 60
100 %
Menit
Output Peresepan obat sesuai Formularium 100 %
Outcome Kepuasan pengguna layanan ≥ 80 %
5 KIA dan KB Input Pember Pelayanan Bidan minimal Pendidikan
100%
D3
Proses Melakukan ANC Terpadu 100%
Waktu tunggu pelayanan Pelayanan ANC ≤
100%
60 Menit
Output Pelayanan KIA-KB sesuai Standar 100%
Jenis Indikator
No Standar
Pelayanan Jenis Uraian
Outcome Kepuasan pengguna layanan ≥ 80 %
6 Pelayanan Input Penangung Jawab Laboratorium sesuai
100%
Laboratorium Permenkes No 43 tahun 2019
Proses Waktu Tunggu hasil Laboratorium ≤ 60 Menit 100%
Tidak adanya kejadian tertukar Spesimen
100%
pemeriksaan
Output Tidak adanya kesalahan pemberian hasil
100%
pemeriksaan laboratorium
Outcome Kepuasan pengguna layanan 100 %

7 Pelayanan Input Pemberi pelayanan farmasi adalah apoteker


farmasi lulusan Profesi Apoteker dan Asisten apoteker 100%
lulusan D-III Farmasi
Proses Pemberian label pada obat-obat Look-alike,
100 %
sound-alike, medication names dan high alert
Waktu tunggu pelayanan obat jadi ≤ 30 100 %
Penulisan obat sesuai formularium 100 %
Output Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian
100 %
obat
Outcome Kepuasan pengguna layanan ≥80 %
Input Ketersediaan pelayanan konsultasi Gizi Sesuai dengan
perhitungan
Pola
ketenagaan
8 Pelayanan GIZI
tersedi
Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian
100 %
Diit
Outcome Kepuasan pengguna layanan ≥80 %
9 Pencegahan Input Ketersediaan APD di setiap Unit pelayanan
≥60 %
dan Klinis
Pengendalian Proses Penggunaan APD say melaksanakan tugas 100%
Infeksi
Output Kegiatan pencatatan dan pelaporan Infeksi
≥75 %
Nosokomial

Tabel 2.4 Indikator Mutu Upaya Kesehatan Masyarakat


Indikator
No Standar
Jenis Uraian
1 Pelayanan Pengelola Promosi Kesehatan Ada
Promosi Cakupan Komunikasi Interpersonal dan konseling (KIP-
5%
Kesehatan K)
Cakupan penyuluhan kelompok oleh petugas di dalam
100%
Gedung puskesmas
Cakupan institusi kesehatan ber-PHBS 100%
Cakupan pengkajian dan pembinaan PHBS di tatanan 65%
Indikator
No Standar
Jenis Uraian
rumah tangga
Cakupan pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan 100%
kelompok oleh petugas di masyarakat
Cakupan pembinaan UKBM dilihat melaluli persentase 65%
Posyandu Purnama dan Mandiri
Cakupan pembinaan pemberdayaan masyarakat dilihat 60%
dari persentase desa siaga aktif
Cakupan pemberdayaan individu / keluarga melalui 50%
kunjungan rumah
2 Pelayanan Cakupan pengawasan rumah sehat 75%
Kesehatan Cakupan pengawasan sarana air bersih 80%
Lingkungan Cakupan pengawasan jamban 75%
Cakupan pengawasan SPAL 80%
Cakupan pengawasan tempat tempat umum (TTU) 75%
Cakupan pengawasan tempat pengolahan makanan
75%
(TPM)
Cakupan kegiatan klinik sanitasi 25%
3 Gizi Masyarakat Cakupan keluarga sadar gizi 100%
Cakupan balita ditimbang D/S 85%
Cakupan distribusi kapsul vitamin A bagi bayi (6-11 bl) 100%
Cakupan distribusi kapsul vitamin A bagi anak balita
100%
(12-59 bl)
Cakupan distribusi kapsul vitamin A bagi ibu nifas 100%
Cakupan distribusi tablet Fe 90 pada ibu hamil 100%
Cakupan distribusi MP-ASI baduta gakin 100%
Cakupan ASI ekslusif 42%
4 Pelayanan Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 100%
Kesehatan Ibu dan Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan 100%
Kesehatan Anak Cakupan Komplikasi Kebidanan yang ditangani 63%
Cakupan Pelayanan Nifas 84%
Cakupan Kunjungan Neonatus 1 (KN1) 89%
Cakupan Kunjungan Neonatus Lengkap (KN Lengkap) 80%
Cakupan Neonatus dengan Komplikasi yang ditangani 34%
Cakupan Kunjungan Bayi 80%
Cakupan Pelayanan Anak Balita 90%
Cakupan peserta KB aktif 100%
5 Pelayanan Pelayanan Imunisasi
Pencegahan dan Cakupan BCG 98%
Pengendalian Cakupan DPTHB 1 95%
Penyakit Cakupan DPTHB 3 95%
Cakupan Polio 4 95%
Cakupan Campak 95%
Cakupan BIAS DT 95%
Cakupan BIAS TD 95%
Cakupan BIAS Campak 95%
Indikator
No Standar
Jenis Uraian

Cakupan Pelayanan Imunisasi Ibu Hamil TT2+ 90%


Cakupan Desa/ Kelurahan Universal Child 100%
Immunization (UCI)
Cakupan Sistem Kewaspadaan Dini 90%
Cakupan Surveilans Terpadu Penyakit 100%
Cakupan Pengendalian KLB 100%
Pelayanan TB
Cakupan Penemuan Pasien baru TB BTA Positif 65%
Cakupan Kesembuhan Pasien TB BTA Positif 100%
HIV
Cakupan skrining HIV 100%
Cakupan penderita yang ditangani 100%
ISPA
Cakupan Pneumonia balita yang ditangani 100%
a. DIARE
Cakupan penderita diare yang ditangani 100%
PTM
Pembentukan posbindu PTM 5 posb / bulan
SURVEILANS
Persentase ketepatan dan kelengkapan laporan W2 100%
SKDR / EWARS
Cakupan surveilans terpadu penyakit 100%
Cakupan pengendalian KLB 100%
Cakupan system kewaspadaan dini dan respon 100%
DBD
Cakupan penderita DBD yang ditangani 100%
6 Perkesmas Kunjungan rumah
Pembinaan kelompok
7 UKS Penjaringan kelas 1 dan 7 100%
8 Kesehatan Gigi Cakupan pembinaan kesehatan gigi di masyarakat 60%
Dan Mulut (posyandu)
Cakupan pembinaan kesehatan gigi di SD/MI 100%
Cakupan pembinaan kesehatan gigi di TK 100%
Indikator
No Standar
Jenis Uraian
Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa 100%
TK
Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa 100%
SD
Cakupan Penanganan Siswa TK yang Membutuhkan 100%
Perawatan Kesehatan Gigi
9 Kesehatan Lansia Cakupan pelayanan usia lanjut 100%
Cakupan pembinaan usia lanjut 100%
10 Kesehatan Jiwa Cakupan deteksi dini gangguan jiwa 100%
Cakupan penanganan pasien terdeteksi gangguan jiwa 100%
11 Kesehatan Indera Skrining kelainan refraksi anak sekolah 80%
Skrining katarak 100%
Cakupan penemuan gangguan pendengaran SD/MI
100%
melalui kegiatan skrining
12 Upaya Kesehatan Cakupan pembinaan pos UKK 100%
Kerja Cakupan penganganan penyakit akibat kerja dan
100%
penyakit akibat hubungan kerja
13 Upaya Kesehatan Cakupan pembinaan kegiatan olahraga 100%
Olahraga

Tabel 2.5 Indikator Mutu Administrasi Dan Manajemen


Jenis Indikator Standar
No
Pelayanan Jenis Uraian
1 Administrasi Input Kelengkapan pengisian jabatan
≥90 %
sesuai persyaratan jabatan
Adanya peraturan karyawan Ada
Adanya daftar urutan kepangkatan
Ada
karyawan
Proses Tindak lanjut penyelesaian hasil
100 %
pertemuan
Ketepatan waktu pengusulan
100 %
kenaikan pangkat
Ketepatan waktu pengurusan gaji
100 %
berkala
Ketepatan waktu penyusunan
100 %
laporan keuangan
Kehadiran pegawai mengikuti Apel
80 %
pagi
Kehadiran pegawai tepat waktu > 80%
Output Kelengkapan pelaporan akuntabilitas 100 %
Jenis Indikator Standar
No
Pelayanan Jenis Uraian
kinerja
Tidak ada kejadian pegawai tidak
100 %
hadir tanpa izin
Karyawan mendapat pelatihan
≥60 %
minimal 20 jam/tahun
2 Pemeliharaan Input Adanya Penanggung Jawab sarana SK
Sarana pelayanan Kapus
Ketepatan waktu kalibrasi alat 100%
Proses Ketepatan waktu perawatan > 80%
sarana/alat dengan jadwal yang telah
ditentukan
Output Alat ukur dan alat laboratorium yang 100%
dikalibrasi tepat waktu

Anda mungkin juga menyukai