Oleh :
Nama : Rifkhotus Saidah
NIM : 822312092
Email : rifkhotussaidah.88.tkks@gmail.com
Program studi : S1 PG PAUD
Rifkhotus Saidah
822312092
Rifkhotussaidah.88.tkks@gmail.com
Abstrak
Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana upaya meningkatkan
kemampuan kognitif anak melalui media permainan sains mencampur warna. Tujuan
yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah ingin mengetahui kemampuan kognitif
anak dengan metode yang menyenangkan. Sumber data penelitian ini adalah anak TK
MEKAR ASIH Sidomulyo Wonosalam Demak sejumlah 22 anak. Waktu penelitian pada
semester II. Penelitian dilakukan selama 2 minggu. Data yang dikumpulkan adalah data
kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif adalah data yang diperoleh dari hasil tes
formatif pada setiap siklus. Sedangkan data kualitatif berupa hasil observasi pada setiap
siklus pembelajaran.Data yang diperoleh kemudian dikonsultasikan dengan kriteria
keberhasilan untuk mengetahui paham dan tidak paham hasil belajar anak. Hasil
penelitian kemampuan kognitif anak melalui media permainan sains mencampur warna
pada studi awal anak paham hanya 2 anak dari 22 siswa. Pada siklus I anak paham 7
anak. Prestasi anak dari studi awal ke siklus I anak yang banyak bertambah 10 anak.
Pada siklus II anak paham mencapai 17 anak dari 22 anak. Kemampuan anak dalam
pembelajaran kognitif melalui media eksplorasi permainan sains.pada kelompok B TK
MEKAR ASIH mengalami peningkatan yang signifikan. Hasil pengamatan kemampuan
kognitif anak pada studi awal hanya 9% anak dan meningkat menjadi 32% anak pada
siklus I dan pada siklus II adalah anak yang paham dari 22 anak. Simpulan penerapan
metode melalui media eksplorasi permainan sains dapat meningkatkan kemampuan
kognitif anak dengan mudah dan menyenangkan.
I. Pendahuluan
I.1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan taman kanak-kanak bertujuan mengembangkan
kemampuan anak sesuai dengan aspek-aspek perkembangan anak usia
dini. Pada masa anak usia dini pertumbuhan dan perkembangan anak
akan berkembang secara pesat dan optimal. Oleh karena itu peran
orang tua dan guru sangat dibutuhkan dalam membantu
mengembngkan potensi yang ada pada diri anak.
Salah satu bidang pengembangan kemampuan Dasar yang ada di
TK adalah kemampuan dasar kognitif. Pengembangan pembelajaran
sains pada anak termasuk bidang pengembangan kognitif yang
memiliki peranan sangat penting dalam membantu meletakkan dasar
kemampuan dan pembentukan sumber daya manusia yang diharapkan.
Pentingnya pengembangan pembelajaran sains pada anak usia dini
ditunjukkan agar anak-anak memiliki kemampuan memecahkan
masalah yang dihadapinya melalui penggunaan metode sains sehingga
anak-anak terbantu dan menjadi terampil dalam menyelesaikan
berbagai hal yang dihadapinya, memiliki sikap ilmiah ( tidak cepat
mengambil keputusan) dan anak lebih berminat dan tertarik untuk
menghayati sains yang berada dan ditemukan dilingkungan alam
sekitarnya (Nugraha, 2005: 28)
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di TK Mekar Asih
Sidomulyo Wonosalam Demak khususnya kelompok B kemampuan
kognitif dalam menyebutkan warna dasar dan campuran,
membandingkan takaran air dan pewarna dalam mencampur warna.
Menceritakan apa yang terjadi ketika warna dicampur masih perlu
untuk dikembangkan.hal ini disebabkan Karena kegiatan yang
dilaksanakan dalam permaianan sains mencampur warna di TK Mekar
Asih tidak pernah memberi kesempatan kepada anak untuk mencoba
bereksperimen sendiri serta minimnya peralatan sains yang dimiliki
lembaga.
III.2.2.Deskripsi Siklus II
Perencanaan perbaikan
Sebagai tindak lanjut siklus I diadakan kegiatan ulang yang
sama, namun diadakan perubahan cara penyampaian materi
pembelajaran sehingga lebih menarik dan menyenangkan bagi
anak didik.
Adapun hal-hal yang direncanakan adalah sebagai berikut:
a. Guru menyusun rancangan 5 RPPH dalam satu siklus
b. Guru mempersiapkan rencana pelaksanaan kegiatan siklus
II
c. Guru menyiapkan persiapan macam-macam warna untuk
anak-anak sebagai alat percobaan
d. Guru menyiapkan tempat untuk pembelajaran
RENCANA KEGIATAN SIKLUS II
RPPH
Pembukaan Inti Penutup
KE
1 Tj. tentang macam- Melakukan percobaan Menyanyi lagu“
macam alat mencampur warna nama-nama malaikat”
komunikasi merah ,biru dan kuning
menggunakan pewarna
makanan dicampur air
2 Tj. Tentang guna Melakukan percobaan PT. bertepuk Radio
dari alat mencampur warna
komunikasi merah ,biru dan hijau
menggunakan pewarna
makanan dan dicampur air
41%
45%
40%
35% BB
30% 23% 23%
25% MB
20% 13% BSH
15% BSB
10%
5%
0%
Pra siklus
Siklus I
Perencanaan :
Tema : Air, Udara , Api
Kelompok :B
Tanggal : 15 Maret – 19 Maret 2016
Tempat : TK Mekar Asih Desa Sidomulyo Kecamatan
Wonosalam Kabupaten Demak
Hasil pelaksanaan siklus I
Hasilpenelitian pada siklus I mulai tanggal 15 maret sampai 19 maret
2016 di TK Mekar Asih Sidomulyo Wonosalam Demak adalah
sebagai berikut :
Tabel Prosentase Penilaian Siklus I Peningkatan Kemampuan Kognitif
Anak Melalui Media Permainan Sains Mencampur Warna di TK
Mekar Asih Sidomulyo Wonosalam Demak
Dari tabel diatas dapat kita lihat perkembangan kognitif anak melalui
media permainan sains mencampur warna kelompok B TK Mekar
Asih sidomulyo Wonosalam Demak menunjukkan bahwa kegiatan
yang dilakukan mulai dari RPPH ke-1 sampai RPPH ke-5 pada Siklus
I anak yang Berkembang Sangat Baik mengalami peningkatan yang
sangat signifikan. Hal ini juga dapat dilihat pada grafik perkembangan
di bawah ini:
Grafik Penilaian Siklus I Peningkatan Kemampuan Kognitif Anak
Melalui Media Permainan Sains Mencampur Warna di TK Mekar
Asih Sidomulyo Wonosalam Demak
50%
50%
45%
40% 36% 36%
35% 32% 32%
27% 27% 27%
30% BB
23% 23% 23% 23%
23% 23%
25% MB
18% 18% 18% 18%
20% BSH
14%
15% BSB
9%
10%
5%
0%
RPPH 1 RPPH 2 RPPH 3 RPPH 4 RPPH 5
Siklus II
Perencanaan :
Tema : Alat Komunikasi
Kelompok :B
Tanggal : 22 Maret – 26 Maret 2016
Tempat : TK Mekar Asih Desa Sidomulyo Kecamatan
Wonosalam Kabupaten Demak
Dari tabel diatas dapat kita lihat perkembangan kognitif anak melalui
media permainan sains mencampur warna kelompok B TK Mekar
Asih sidomulyo Wonosalam Demak menunjukkan bahwa kegiatan
yang dilakukan mulai dari RPPH ke- 1 sampai RPPH ke-5 pada Siklus
II anak yang Berkembang Sangat Baik mengalami peningkatan yang
maksimal, dan menunjukkan bahwa penelitian yang dilakukan pada
Siklus II sudah melebihi target yang diharapkan oleh peneliti Hal ini
juga dapat dilihat pada grafik perkembangan di bawah ini :
Grafik Penilaian Siklus II Peningkatan Kemampuan Kognitif Anak
Melalui Media Permainan Sains Mencampur Warna di TK Mekar
Asih Sidomulyo Wonosalam Demak
90% 82%
80% 68%
70% 59%
55%
60%
45% BB
50%
32% MB
40% 27%
23% BSH
30% 18% 18%
18% 18%
14% 14% BSB
20% 9%
10% 0% 0%0% 0%0%
0%
RPPH 1 RPPH 2 RPPH 3 RPPH 4 RPPH 5
Pembahasan Siklus I
Tema/ Sub Tema : Air, Udara, Api
Pada pelaksanaan pembelajaran pada siklus I ini guru melaksanakan
berbagai macam kegiatan mencampur warna. Pada siklus I ini terjadi
peningkatan kemampuan kognitif anak melalui kegiatan mencampur
warna, ada 11 anak yang masuk kategori berkembang sangat baik
walaupun masih banyak anak yang cenderung belum mengerti atau
mengenal hasil campuran warna, serta ukuran yang digunakan yang
benar pada waktu kegiatan eksperimen tersebut.
Hal ini menunjukkan pada siklus I dapat dikatakan cukup berhasil
akan tetapi semua masih perlu motivasi dan bimbingan dari guru
untuk dapat peningkatan kemampuan kognitif anak melalui kegiatan
mencampur warna .Karena pada siklus I ini belum semua anak dapat
dikondisikan dengan baik maka diadakan perbaikan siklus II.
Pembahasan Siklus II
Tema/ Sub Tema : Alat Komunikasi
Dalam siklus II terdapat peningkatan dalam melaksanakan perbaikan,
anak-anak lebih semangat dan lebih aktif dalam melaksanakan
kegiatan yang diberikan guru. Media yang digunakan guru sudah
menarik sehingga anak tertarik untuk mengikutinya dan dengan
sendirinya anak akan aktif untuk mengerjakannya. Pada siklus II ini
peningkatan kemampuan kognitif anak sangat signifikan dari siklus I
ada 11 anak yang masuk kategori berkembang sangat baik dan
meningkat menjadi 18 anak yang masuk kategori berkembang sangat
baik.
V. Kesimpulan Dan Saran
V.1. Kesimpulan
Setelah diadakan penelitian 2 siklus, ternyata dalam siklus I anak didik
belum menunjukkan keberhasilan dalam proses pembelajaran, namun
pada siklus II anak didik sudah mulai menunjukkan keberhasilan.
Dengan metode yang tepat dan metode pembelajaran yang menarik
perhatian anak didik, dapat meningkatkan keberhasilan dalam
pencapaian hasil belajar anak didik.
Melalui kegiatan mencampur warna anak dapat mengembangkan
kemampuan kognitif. Berdasarkan perolehan hasil belajar yang selalu
meningkat dalam kegiatan mencampur warna ada peningkatan hasil
perkembangan kognitif anak dikelompok B TK MEKAR ASIH dari
kondisi awal pembelajaran, anak-anak tidak begitu antusias
melaksanakan kegiatan hanya 5(13%) anak yang paham dari 22 siswa.
Pada waktu siklus I ada 11( 50%) anak yang mampu melakukan
kegiatan pembelajaran, hal ini menunjukkan bahwa dari studi awal ke
Siklus I mengalami peningkatan , karena pada siklus I ini belum
mencapai target yang diharapkan peneliti yaitu 75% , maka peneliti
melanjutkan penelitian pada Siklus II, pada Siklus II ini kemampuan
anak yang mampu Berkembang Sangat Baik bertambah menjadi 18
anak (82%) dari total 22 anak.
V.2. Saran
Adapun saran-saran penelitian adalah sebagai berikut:
1. Agar permainan sains melalui kegiatan mencampur warna dapat
meningkatkan kemampuan kognitif anak didik maka seorang guru
harus memahami betul kegiatan yang akan dilakukan serta
mempersiapkan bahan dan alat yang akan digunakan seperti
pewarna, gelas takar, sendok plastik, meja lipat, celemek.
2. Untuk merangsang daya pikir anak dengan ide-ide yang cemerlang
dan imajinasi mereka yang dituangkan melalui proses percobaan
sehingga menghasilkan suatu karya maka sebaiknya guru memberi
kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi sendiri dalam
permainan sains.
3. Untuk kedepannya diharapkan para guru mencoba dan menjadikan
permainan sains menjadi salah satu kegiatan pembelajaran yang
sering dikerjakan, tentunya disesuaikan dengan tujuan dan materi
pembelajaran.
Daftar Pustaka
Ali, Nugraha. (2005). Pengembangan Pembelajaran Sains Anak Usia
Dini. Jakarta.
Sutanto, R.(2016).Pengertian
warna,https://id.m.wikepedia.org/wiki/warna,diakses pada tanggal 30
maret 2016