Pengertian Kaldu (Stock) adalah Kaldu merupakan cairan hasil dari rebusan daging, tulang-tulang, ikan
atau sayuran sehingga zat-zat ekstraktif yang terdapat di dalamnya dapat keluar dan larut dalam cairan
tersebut.
Terbuat dari tulang ikan, ayam (kaki ayam), tulang sapi, dan sayuran (mirepoix – onion/ bawang
Bombay, carrot/ wortel dan celery/ sledri).
Terbuat dari tulang sapi, kambing atau binatang perburuan dan sayuran (mirepoix – onion/ bawang
Bombay, carrot/ wortel dan celery/ sledri) yang diolah melalui proses penggosongan.
1.Kaldu sapi
3.Kaldu kambing
4.Kaldu ayam
5.Kaldu ikan
Bahan-bahan
1.Tulang
Tulang merupakan bahan utama yang mempengaruhi rasa dan spesifikasi kaldu, tulang yang biasa
digunakan untuk membuat kaldu yaitu tulang sapi, kaki ayam, tulang ikan dan kambing.
2.Mirepoix
Merupakan bahan pemberi aroma kaldu yang terdiri dari (onion/ bawang Bombay, carrot/ wortel dan
celery/ sledri perbandingan (4:2:1).
3.Bouquet garnie
Bahan pemberi aroma dan merupakan ikatan bumbu terdiri dari leek/ loncang, black pepper corn/ lada
hitam butir, thyme, bay leave, parsly/ celery-batangnya.
4.Air
Dalam pembuatan kaldu dipergunakan air yang bersih dan bebas dari bau atau rasa yang tajam,
misalnya kaporit, asin dll.
2.Menggunakan bahan yang berkualitas, bermutu baik dengan perbandingan yang tepat.
3.Tulang dipotong kecil-kecil agar zat ekstraktif dan aroma dapat keluar semaksimal mungkin dan larut
dalam kaldu.
4.Mulailah pengolahan kaldu dengan air dingin, setelah tulang di-blanching terlebih dahulu.
5.Buang lemak dan kotoran yang mengapung dipermukaan (To Skim) saat kaldu belum mendidih
6.Setelah mendidih (100ºC), kecilkan api (Simmer) suhu dibawah titik didih (70º - 80ºC) dan biarkan
terus terjerang tanpa ditutup, bila kaldu mendidih terus mengakibatkan kualitas kaldu menjadi keruh
dan cairan banyak yang menguap.
7.Saring kaldu dengan Tammy Cloth/ kain penyaring saat kaldu sudah matang sesuai standar.
8.Kaldu yang akan disimpan dalam almari pendingin, harus didinginkan terlebih dahulu.
stainless stell
• Vegetable knife
Stainless steel
• Cutting board
Plastic
• Scale
Plastic / mica / Digital
• Ladle
Stainless stell
Mengambil kaldu
• Conical strainers
Stainless stell
Menyaring kaldu
• Roasting pan
Stainless stell
• Wooden spatula
Timber
• Oven
Stainless steel / electric
• Thyme
• Bay leaf
• Leek / loncang
2. Cuci tulang menggunakan air dingin, atau dapat juga melakukan proses blancing untuk
menghilangkan/ mengangkat kotoran pada tulang yang digunakan.
3. Taruh tulang ke dalam stock pot, tuangkan air dingin hingga menutup semua permukaan tulang
(terendam).
4. Rebus tulang hingga mendidih, kecilkan api (simmer) sambil mengangkat kotoran yang ada pada
permukaan stock/kaldu.
5. Tambahkan mirepoix, bouqete garni dan herb yang lain dengan tetap merebus dengan api kecil
(simmer)
6. Selama proses simmering, lakukan pembersikan kotoran dan jaga agar air tidak berkurang (berada
dibawah permukaan air) karena dapat menyebabkan stock/kaldu tereduksi dan berwarna kecoklatan.
7. Simmer sesuai dengan bahan dan waktu yang diinginkan, tulang ikan 30-45 menit, tulang ayam 3-4
jam dan tulang sapi (beef dan veal) selama 6-8 jam.
8. Agar jernih dan bersih saring kaldu/stock dengan conical strainer yang telah dilapisi dengan tammy
cloth, Stock siap digunakan.
2. Taruh tulang pada roasting pan, panaskan tulang hingga berwarna kecoklatan.
4. Selama simmering berlangsung, bersihkan buih atau kotoran pada permukaan stock/kaldu.
5. Masukkan mirepoix yang sebelumnya telah dicoklatkan menggunakan roasting pan bersama produk
asam dan herb lainnya, simmer selama 3-4 jam.
6. Agar jernih dan bersih saring kaldu/stock dengan conical strainer yang telah dilapisi dengan tammy
cloth, stock siap digunakan.
1. Taruh panci/pot pada sebuah bak, proses ini disebut dengan venting.
2. Alirkan air dingin ke dalam bak yang telah disediakan (jaga air agar jangan sampai melebihi dari
pancststockpot.
3. duk stock hingga dingin merata (kesalahan pada proses mendinginkan stock dapat mengakibatkan
tumbuhnya bakteri secara cepat.
D. Proses Penyimpanan Stock
1. Setelah stock disaring dan didinginkan, stock dapat dimasukkan ke dalam lemari pendingin atau
kulkas untuk masa simpan selama 1 minggu pada suhu 1°C - 4°C
3. Gunakan stockpot atau wadah tertutup untuk menyimpan stock untuk mencegah benda asing/
kotoran masuk ke dalam stock.
4. Beri label jenis stock dan waktu untuk memudahkan mengontrol proses keluar masuk stock yang
disimpan.
E. Kualitas Stock
Kualitas stock tergantung dari proses pembuatan, stock yang keruh menjadi salah satu indikator bahwa
stock mempunyai kualitas rendah. Berikut akan disampaikan kriteria hasil stock dengan kualitas baik :
b. Kaya rasa dan aroma serta tidak pahit karena proses pencoklatan
c. Tidak berlemak