KARYA ILMIAH

PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP

PRESTASI SISWA

Di susun oleh: Firnanda Rahmadhani

Guru pembimbing: Dian Utami S.pd
Tugas bahasa Indonesia

SMA NEGERI 1 LALAN

KECAMATAN LALAN MUSI BANYUASIN
TAHUN AJARAN 2022/2023
 KATA PENGANTAR

Assalamualaikum.wr.wb.

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
berkat rahmat Nyalah karya ilmiah Yang bertema “Pengaruh media sosial
terhadap prestasi siswa” ini dapat saya selesaikan dengan mudah dan sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan. Tanpa pertolonganya mungkin saya tidak
akan sanggup menyelesaikan tepat pada waktunya. Karya Ilmiah ini dibuat untuk
memenuhi salah satu tugas Bahasa Indonesia.

Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dian Utami, S.Pd selaku guru
Bahasa Indonesia kelas XI yang telah memberikan arahan dalam menyusun karya
ilmiah . Dan teman-teman kelas XI IPS 1 yang telah memberikan saya motivasi
dalam menulis karya ilmiah.

Semoga karya tulis ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
pembaca. Walaupun karya tulis ini masih terdapat beberapa kekurangan. Saya
menyadari bahwa karya tulis ini kurang sempurna Tidak ada suatu apapun yang
sempurna di dunia, demikian juga kiranya karya tulis ini.Oleh karena itu, Kritik
yang membangun dari pembaca sangat kami harapkan. Terima kasih.

Wassalamualaikum .Wr.Wb

Musi Banyuasin, 15 MEI 2023

Penulis

1
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
BAB 1......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.1 Latar belakang................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................2
1.3 Tujuan Penelitian............................................................................................3
1.4 Manfaat Penelitian..........................................................................................3
BAB II......................................................................................................................4
TINJAUAN PUSTAKA..........................................................................................4
2.1 Pengertian Media Sosial.................................................................................4
2.2 Penantian prestasi siswa dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.............4
2.3 Dampak positif dan Dampak Negatif Media Sosial.......................................5
BAB III....................................................................................................................6
METODE PENELITIAN.........................................................................................6
3.1 Jenis Penelitian...............................................................................................6
3.2 Lokasi penelitian............................................................................................6
3.3 Populasi dan Sampel......................................................................................6
3.3.1 Populasi.......................................................................................................6
3.3.2 Sampel.........................................................................................................7
3.4 Variabel Penelitian.........................................................................................7
3.5 Tahap penelitian.............................................................................................7
3.5.1 Tahap persiapan...........................................................................................7
3.5.2 Tahap Pelaksanaan......................................................................................8
3.5.3 Tahapan Penyelesaian.................................................................................8
3.6 Teknik Pengumpulan Data.............................................................................8
3.6.1 Teknik Dokumentasi...................................................................................8
3.6.2 Wawancara..................................................................................................8
3.7 Instrumen Penelitian.......................................................................................9
3.8 Teknik Analisis Data......................................................................................9

2
BAB IV..................................................................................................................10
HASIL PENELITIAN............................................................................................10
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian..........................................................................10
4.2 Data Hasil Penelitian....................................................................................10
4.2.1 Data Plimer................................................................................................10
4.2.2 Data Sekunder...........................................................................................10
4.3 Tabel Hasil Angket Pengaruh Media Sosial Terhadap Prestasi Siswa........11
4.4 Upaya Guru dan Orang Tua dalam Mengoptimalkan Penggunaan Media
Sosial Terhadap Prestasi Siswa..........................................................................11
4.4.1 Upaya Guru dalam Mengoptimalkan Penggunaan Media Sosial Terhadap
Prestasi Siswa.....................................................................................................11
4.4.2 Upaya Orang Tua dalam Mengoptimalkan Penggunaan Media Sosial
Terhadap Prestasi Siswa.....................................................................................12
BAB V....................................................................................................................13
PENUTUP..............................................................................................................13
5.1 Kesimpulan...................................................................................................13
5.2 Saran.............................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................14
LAMPIRAN...........................................................................................................15

3
4
 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Perkembangan dunia semakin berkembang dan modern. Berbagai sarana,

fasilitas, serta alat komunikasi semakin memadai dan memudahkan kehidupan
manusia. Adapun perkembangan dalam dunia komunikasi berupa telepon,dan
kemudian menjadi handphone yang bertujuan memudahkan manusia dalam
komunikasi serta mendekakan hubungan dan jarak.

Di Indonesia sendiri perkembangan jaringan sosial sudah sangat

meningkat. Berkembangnya dalam mudah akses internet menggunakan
handphone. Kini mengakses internet sangat mudah seperti Facebook, Twitter,
Instagram dan aplikasi lainnya lebih mudah untuk mendapatkan.

Dalam perkembangannya media sosial berpengaruh dalam setiap aspek

kehidupan penggunanya , pengaruh tersebut baik berdampak negatif maupun
berdampak positif. Jika dalam pengaruh positif kita lebih mudah berinteraksi
dengan semua orang, maka dalam sisi negatinya anak-anak jaman sekarang mulai
ketergantungan akan jaringan sosial.

Hampir semua alat komunikasi seperti handphone sudah memiliki

aplikasi yang memudahkan penggunanya untuk menjelajahi internet. Bahkan
kemajuan teknologi tersebut menyebabkan munculnya berbagai macam siklus
media sosial seperti Facebook, Twitter, Email, YouTube, dan lain-lain. Sedangkan
yang paling fenomenal untuk saat ini adalah media sosial Tiktok.

Tiktok merupakan salah satu media sosial yang sampai saat ini masih di
minati oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Berdasarkan pemanfaatan media Tiktok sebagai orang untuk saat ini tidak
menutup kemungkinan adanya dampak negatif seperti halnya akhir-akhir ini
banyak sekali di jumpa pelecehan seksual, hilangnya rasa malu, kurangnya
pergaulan terhadap orang sekitar, menyia-nyiakan waktu dan masih banyak lagi.

Munculnya Tiktok dimasyarakat terutama dikalangan pelajar maupun

maha siswa memberikan dampak positif dan negatif terutama jika di gunakan
secara berlebihan. Kita dapat melihat dampak negatif Tiktok dalam pendidikan
dan hasil pembelajaran media sosial ini. Dampak negatifnya bagi pelajar adalah
dapat membuat siswa malas belajar, menunda-nunda waktu untuk belajar,
membuat tidur menjadi tidak teratur, memicu untuk berbicara kasar, menjadi lupa
waktu ketika sudah terlalu asyik menggunakan aplikasi Tiktok. Banyak berita
muncul dari media cetak maupun elektronik yang memberikan tentang
penyalahgunaan siklus media sosial ini. Keadaan ini tidak sesuai dengan tujuan

5
utama Tiktok, yaitu untuk sarana hiburan. Tidak hanya kehidupan umum yang
terkena dampak dari Tiktok, namun pengaruhnya terhadap belajar siswa.

Adapun hasil observasi di SMA NEGERI 1 LALAN hampir seluruh

siswa ketika proses belajar berlangsung cenderung bermain handphone ketika
proses pembelajaran dimula. Sering mendapat teguran dari para guru tetapi, para
siswa tidak memperhatikan hal tersebut. Beberapa peraturan yang mengenai
kebijakan tentang larangan menggunakan handphone dan membawa handphone
disekolah telah di buat tetapi belum di sahkan. Terlihat dari banyaknya masih
menggunakan handphone saat proses pembelajaran berlangsung. Hal ini
menimbulkan kecemasan bahwa cenderung bermain handphone dapat
berpengaruh negatif terhadap siswa.

Setelah diteliti dari hasil observasi dan melihat hasil ulangan harian
ternyata hasil yang di peroleh 59,06% siswa tidak tuntas karena siswa
menggunakan media sosial untuk chatting dan bermain game bukan untuk
mencari materi pembelajaran sehingga hasilnya tidak sesuai dengan apa yang
diinginkan. Meskipun begitu setengah dari seluruh jumlah siswa di SMA
NEGERI 1 LALAN memiliki nilai ulangan yang belum tuntas tetapi 41,26%
siswa lain memiliki nilai yang tuntas.

Media sosial untuk saat ini dapat digunakan sebagai sarana atau media
pembelajaran. Namun pada pernyataannya ini belum tampak penggunaan media
sosial secara maksimal. Hasil pengamatan penelitian dengan melihat fenomena
yang berkembang, bahwa penggunaan media sosial untuk saat ini kebanyakan
untuk chatting sesama teman, game, dan membeli atau menjual barang secara
onlin. Penggunaan media jejaring sosial ini masih belum nampak sebagai media
belajar yang mungkin dapat meningkatkan hasil belajar.

Guru dapat memanfaatkan media termasuk Tiktok, sebagai pengarah

sekaligus pengawas siswa diluar sekolah. Jadi untuk mengontrol dari berbagai
dampak negatif yang timbul dari Tiktok ini perlu dukungan dari berbagai pihak,
terutama dalam bidang pendidikan karena peran pendidikan itu sendiri adalah
membentuk manusia yang lebih berkualitas.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas dapat ditarik suatu rumusan

masalah sebagai berikut:

1). Berapa banyak pengguna media sosial di SMA NEGERI 1 LALAN?

6
2). Berapa jumlah observasi penggunaan media sosial di SMA NEGERI 1
LALAN?

3). Apakah pengaruh media sosial terhadap pencapaian prestasi siswa di SMA
NEGERI 1 LALAN?

1.3 Tujuan Penelitian

Guru dalam pembelajaran Bahasa Indonesia menghadapi berbagai masalah.

Karena belum sampai pada nilai KKM terutama pada pelajaran Bahasa Indonesia.
Sebagai telah dikemukakan dalam latar belakang masalah pengamatan-
pengamatan awal sebagai objek yang telah di pilih untuk di kaji. Dapat
diidentifikasikan sebagai berikut:

1). Hasil belajar yang kurang baik dari tidak tuntasnya nilai ulangan harian

2). Pengaruh media Tiktok membuat nilai ulangan siswa tidak tuntas

3). Ketergantungan siswa terhadap Tiktok mempengaruhi nilai ulangan harian

1.4 Manfaat Penelitian

Ada beberapa manfaat yang di peroleh dalam penulisan karya ilmiah ini
adalah sebagai berikut:

1). Bagaimana siswa, harus dapat mengatur waktu penggunaan media sosial dalan
mengambil manfaat baik dari penggunaan media sosial.

2). Bagi penulis, penulis dapat mendapatkan wawasan tentang internet khususnya
manfaat penggunaan media sosial.

7
 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Media Sosial

Media sosial adalah suatu sistem yang dapat menghubungkan pertukaran

informasi antara seseorang dengan orang lain. Sistem media sosial
menghubungkan dengan cara membuat informasi pribadi sehingga dapat
berhubungan dengan orang lain. Media sosial merupakan salah satu struktur yang
terdiri dari elemen. Elemen individu atau organisasi. Media sosial ini
menunjukkan jalan dimana mereka berhubungan karena kesamaan sosialitas,
mulai dari mereka yang di kenal sehari-hari Samapi dengan keluarga.

2.2 Penantian prestasi siswa dan faktor-faktor yang mempengaruhinya

A. Prestasi siswa

Prestasi adalah salah satu yang didapat atau dicapai seseorang setelah
mengalami proses belajar yang dinyatakan dengan perubahannya pengetahuan,
tingkah laku, dan keterampilan. Prestasi siswa yang dicapai oleh tiap-tiap anak
setelah belajar atau usaha yang diandalkan berupa angka-angka atau skala

B. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi siswa

Faktor dari dalam, ini merupakan faktor yang berasal dari diri siswa itu sendiri
yang meliputi:

1. Fisiologi yang berupa bakat, minat, kecerdasan, motivasi, dan kemampuan

kognitif. Fisiologi yang berupa kondisi fisik dan kemampuan kognitif

Faktor dari luar, adalah faktor yang berasal dari luar sipelajar. Hal ini dapat
berupa saran, lingkungan baik itu lingkungan keluarga, sekolah maupun
lingkungan masyarakat.

1. Faktor keluarga yaitu cara orang tua mendidik, pengertian orang tua, latar
belakang kebudayaan

8
2. Faktor dari lingkungan sekolah yaitu metode mengajar siswa, relasi siswa
dengan siswa, disiplin sekolah, dan keadaan gedung

3. Faktor masyarakat yaitu keinginan siswa dalam masyarakat, teman bergaul, dan
bentuk kehidupan masyarakat

2.3 Dampak positif dan Dampak Negatif Media Sosial

A. Dampak positif media sosial

1). Anak dan remaja dapat belajar mengembangkan keterampilan teknis dan sosial
yang sangat di butuhkan dijaman digital sekarang ini.

2). Memperluas jaringan pertemanan, anak dan remaja lain lebih banyak berteman
dengan orang lain.

3). Anak remaja akan bermotivasi untuk belajar mengembangkan dari melalui
teman-teman yang mereka jumpai secara online

4). Situs media sosial menimbulkan anak dan remaja menjadi lebih bersahabat,
perhatian, dan empati.

B. Dampak negatif media sosial

Adapun dampak negatif dan positif media sosial adalah sebagai berikut:

1). Anak dan remaja menjadi malas berkomunikasi terhadap dunia nyata

2). Situs media sosial akan membuat anak dan remaja mementingkan diri sendiri

3). Bagi anak dan remaja tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa di media sosial

4). Situs media sosial menjadi lahan subur untuk melakukan kejahatan

5). Pornografi menjadikan siklus dewasa bagi anak-anak sehingga mengetahui

video atau foto yang tidak layak di tonton

6). Penipuan hal ini merajalela dibidang mana pun

9
 BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah langsung yaitu penulis menggumpalkan data secara
langsung dari lokasi penelitian. Dalam penelitian ini penulis menggunakan
metode penelitian rekreasi atau korelasi dengan pendekatan kuantitatif yaitu
penelitian yang bertujuan untuk menemukan data dan mengetahui ada tidaknya
atau sejauh mana dua variabel, apabila terdapat hubungan mana sebagian erat
serta bagaimana signifikan hubungan variabel tersebut

Berdasarkan persamaan atau judul dalam penelitian ini yaitu, pengaruh media
sosial terhadap prestasi siswa, maka penelitian ini adalah penelitian kuantitatif
korelasional dengan metode regresi linier sederhana yaitu untuk mengetahui satu
variabel bebas (independen) terhadap satu variabel tidak bebas (dependent).
Tujuan penerapan metode ini adalah untuk meremakan atau memprediksikan
besaran nilai variabel hak bebas yang dipengaruhi dalam variabel bebas. Dalam
penelitian yang menjadi Variabel "x" adalah pengaruh media sosial dan yang
menjadi Variabel "y" adalah prestasi siswa.

3.2 Lokasi penelitian

Penulis menetapkan lokasi penelitian ini dilakukan di SMA NEGERI 1

LALAN. SMA NEGERI 1 LALAN ini terletak di salah satu kecamatan LALAN
yang terdapat di kabupaten Musi Banyuasin tepatnya di Palembang, Sumatera
Selatan. Adapun alasan penelitian memiliki lokasi penelitian di sekolah karena
penelitian menemukan fenomena-fenomena yang terjadi disekolah bahwasanya
terdapat masalah yang akan diteliti lebih lanjut. Sehingga penelitian tertarik untuk
mengadakan penelitian di SMA NEGERI 1 LALAN.

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi

Populasi adalah keseluruhan objek penelitian. Populasi adalah wilayah

generalisasi yang terdiri atas objek yang mempunyai kualitas dan karakteristik
tertentu yang diterapkan oleh penelitian untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya. Dari pertanyaan tersebut dapat di tarik kesimpulan bahwa
populasi merupakan keseluruhan objek yang diteliti. Objek yang diteliti dalam
penelitian ini adalah siswa di SMA NEGERI 1 LALAN

10
3.3.2 Sampel

Menurut Sugiono, sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang
dimiliki oleh populasi. Dalam pengambilan sampel peneliti berpedoman pada
Suharsimi Ari Kunto yang menyatakan bahwa apabila subjeknya kurang dari 100,
lebih baik di amati semua, sehingga penelitinya merupakan penelitian populasi.
Sebaliknya jika subjeknya besar (lebih dari 100 siswa) dapat menggunakan
sampel. Menurutnya Sampel di ambil antara 10%-15% hingga 20%-25% atau
bahkan boleh lebih dari 25% dari jumlah populasi yang ada.

Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik sampling

yang termasuk dalam sebagai teknik prubility sampling probability sampling
teknik pengambilan sampel yang diberikan peluang bagi setiap unsur (siswa)
populasi untuk dipilih menjadi sampel, sedangkan sampah random sampling
adalah pengambilan anggota sampel dari populasi yang dilakukan secara acak
tanpa memperhatikan serta yang ada dalam populasi itu. Cara ini dilakukan bila
anggota populasi dianggap homogen.

3.4 Variabel Penelitian

Agar memudahkan tentang macam jenis variabel, maka identifikasi variabel

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1). Variabel bebas yaitu sebagai variabel stimulus

2). Variabel terikat yaitu sering disebut sebagai variabel output

Penelitian ini berjudul "pengaruh media sosial terhadap prestasi siswa"

penelitian ini terdiri dari dua variabel yang menjadi titik tolak penelitian, yaitu:

1). Variabel Bebas (x) : Pengaruh media sosial

2). Variabel terikat (y) : Prestasi siswa

3.5 Tahap penelitian

Secara umum prosedur Penelitian dapat dibagi menjadi tiga yaitu :

3.5.1 Tahap persiapan

1). Melakukan observasi awal untuk mengumpulkan data yang akan diteliti

2). Menyiapkan instrumen yang akan digunakan

11
3). Melakukan uji validitas pada instrumen penelitian

4) . Mengurus surat-surat perincian

5). Mempersiapkan hal-hal yang dirasa perlu dan dapat menunjang penelitian,
kesempatan, dan data.

3.5.2 Tahap Pelaksanaan

1). Melakukan pendekatan kepada guru di SMA NEGERI 1 LALAN, kepada

pihak untuk membicarakan bagaimana cara mengurangi bermainnya handphone di
sekolah

2). Melaksanakan dan mengadministrasikan angket kepada siswa menjadi sampel

dalam penelitian

3.5.3 Tahapan Penyelesaian

1). Mengolah data yang telah didapat selama penelitian

2). Meminta surat keterangan bahwa sudah siap melaksanakan Penelitian terhadap
lembaga sekolah

3.6 Teknik Pengumpulan Data

3.6.1 Teknik Dokumentasi

Dokumentasi adalah catatan peristiwa yang sudah lama, baik berupa

gambar, tulisan, atau karya-karya monumen dari seseorang. Teknik dokumentasi
pada penelitian ini akan digunakan untuk memperoleh data gambaran umum SMA
NEGERI 1 LALAN

3.6.2 Wawancara

Metode angket (kuesioner) merupakan teknik pengumpulan data yang

dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis
kepada responden untuk dijawabnya. Metode ini digunakan untuk mengetahui
tentang pengaruh media sosial terhadap prestasi siswa. Sedangkan jenis angket
yang digunakan berupa angka tertutup di mana respon dan tinggal menulis
alternatif respon yang telah disediakan.

12
3.7 Instrumen Penelitian

Pada hakikatnya meneliti adalah melakukan suatu pengukuran, maka

diperlukan alat ukur yang baik. Instrumen penelitian biasanya juga disebut dengan
alat ukur dalam penelitian. Alat ukur dalam penelitian disebut instrumen
penelitian, jadi instrumen penelitian adalah salah satu alat yang digunakan untuk
mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati. Dari pengertian tersebut
dapat dipahami bahwa pengumpulan data dan instrumen penelitian merupakan
alat yang digunakan untuk meneliti dan mengumpulkan data dan disajikan dalam
bentuk sistematis yang memecahkan atau menguji suatu hipotesis.

3.8 Teknik Analisis Data

1). Uji normalitas

Uji normalitas dimaksud untuk mengetahui apakah data yang diteliti berasal
dari populasi berdistribusi normal atau tidak.

2). Uji homogenitas

Pengujian homogenitas bertujuan untuk mengetahui apakah objek (tiga

sampel atau lebih) yang diteliti mempunyai varian yang sama.

3). Uji linearitas

Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah pengaruh masing-masing

variabel bebas mempunyai hubungan yang linear atau secara tidak signifikan
terhadap Variabel terikat.

4). Andlisis Regresi Sederhana

Uji regresi sederhana bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas

untuk x terhadap Variabel terikat y

13
 BAB IV

HASIL PENELITIAN

4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian

SMA NEGERI 1 LALAN adalah sekolah menengah pertama yang berada di

kecamatan Musi Banyuasin. Sekolah ini merupakan sekolah menengah berstatus
sekolah standar nasional pertama di kabupaten Musi Banyuasin.

SMA NEGERI 1 LALAN merupakan sarana pendidikan atau suatu

lembaga yang diselenggarakan oleh sejumlah orang atau kelompok dalam bentuk
kerjasama untuk mencapai tujuan pendidikan. Selain guru, peserta didik atau
pegawai, sarana dan prasarana juga merupakan salah satu faktor penunjang yang
sangat berpengaruh dalam proses pembelajaran mengajar yang akan bermuara
pada tercapainya tujuan pendidikan secara maksimal. Proses pembelajaran
mengajar tidak akan memaksimalkan jika tanpa dukungan sarana dan prasarana
yang lengkap dan memadai. Oleh karena itu, maksimalisasi antara peserta didik,
guru, sarana dan prasarana harus menjadi perhatian serius.

4.2 Data Hasil Penelitian

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan
sekunder. Berdasarkan sumber berdasarkan sumber pengambilan data dibedakan
menjadi dua yaitu:

4.2.1 Data Plimer

Data primer adalah sumber data yang diambil sesuai dengan penelitian
dengan menggunakan metode angket, wawancara dan observasi sesuai dengan
situasi sosial SMA NEGERI 1 LALAN.

4.2.2 Data Sekunder

Hasil penelitian diambil melalui catatan-catatan, transkrip, buku, keterangan

tertulis dan sebagainya yang ada di SMA NEGERI 1 LALAN. Dalam penelitian
ini juga diperlukan data sekunder yang berfungsi sebagai perlengkapan atau
pendukung data primer, tanpa adanya sumber ada sekunder maka data primer
tidak ada gunanya untuk data ini. Untuk itu dibutuhkan data sekunder untuk
mendukung dan melengkapi data primer yang ada.

14
4.3 Tabel Hasil Angket Pengaruh Media Sosial Terhadap Prestasi Siswa

Dari data dalam tabel diketahui bahwa media sosial berpengaruh dalam proses
belajar siswa. Siswa yang terpengaruh dengan adanya medsos ini diharapkan
dalam penggunanya dapat bersikap bijak. Medsos ini akan memberikan efek
positif jika menggunakan dengan benar. Media sosial bisa dijadikan siswa sebagai
tempat melakukan diskusi dalam hal positif seperti ilmu pengetahuan, wawasan
sosial, keagamaan serta perkembangan teknologi baru. Dari hal tersebut
diharapkan pelajar akan mampu berpikir lebih dewasa dalam menghadapi suatu
persoalan. Selain mendapatkan wawasan, dengan medsos seseorang pelajar juga
dapat melatih kreativitas dengan mengikuti perkembangan teknologi dan
memanfaatkan peluang yang ada. Misalnya dengan belajar berbisnis melalui
medsos. Adapun hal yang negatif yang ditimbulkan adalah kemalasan dalam
belajar, lebih suka mengurusi masalah kehidupan di media sosial daripada
kenyataannya, menjadi kurang pergaulan dengan teman-teman di sekitarnya,
bahkan berkurangnya rasa hormat seseorang dengan orang lain karena keasyikan
dengan media sosialnya. Adanya dampak seperti ini, hendaknya orang tua
memberikan pengawasan pada anak dan dalam menggunakan media di
lingkungan tempat tinggal, begitu juga guru memberikan pengawasan saat
menggunakan smartphone sebagai media pembelajaran.

4.4 Upaya Guru dan Orang Tua dalam Mengoptimalkan Penggunaan Media
Sosial Terhadap Prestasi Siswa

Adapun upaya guru dan orang tua adalah sebagai berikut:

4.4.1 Upaya Guru dalam Mengoptimalkan Penggunaan Media Sosial

Terhadap Prestasi Siswa

Guru sangat berperan penting dalam mengoptimalkan penggunaan media

sosial pada siswa. Berdasarkan wawancara peneliti dengan Ibu Nugraheni Ngesti
Rahayu S.Pd beliau berkata bahwa; “Saya menggunakan media sosial ketika
membutuhkan sumber belajar lebih yang belum ada di buku sekolah. Saya
meminta siswa untuk mencari informasi yang belum ditemukan melalui media
sosial.Menasehati, mengarahkan dan memotivasi siswa untuk menggunakan
media sosial dengan baik. Saya sering memantau penggunaan media sosial siswa
melalui beranda dan instastory mereka, di media sosial seperti whatsapp, saya
juga sering komentar story mereka untuk mengingatkan siswa siswi saya agar
tetap menjaga etika bersosial media seperti tidak berkata kotor dan kasar saat
bermain game online bersama temannya dan bersosial media. Adapun cara untuk
menanggulanginya adalah bekerjasama dengan orang tua untuk mengontrol
penggunaan gadget siswa dirumah, menghimbau anak anak untuk menggunakan
media sosial seperlunya, dan memberikan durasi/ waktu dalam penggunaannya
agar siswa lebih terarah dan penggunaan media sosial lebih efektif”.

15
4.4.2 Upaya Orang Tua dalam Mengoptimalkan Penggunaan Media Sosial
Terhadap Prestasi Siswa

Orang tua adalah pemegang peran terpenting dalam pendidikan anak. Baik
buruknya karakter anak bergantung pada pola asuh orang tuanya. Berdasarkan
hasil wawancara dengan Ibu Siti Zulaikha beliau mengatakan bahwa;“Upaya
yang saya lakukan dalam memanajemen penggunaan media sosial bagi anak saya
dirumah adalah dengan membatasi penggunaan media sosial pada anak agar anak
tidak kecanduan dan membatasi penggunaan media sosial agar tidak berlebihan ”.

Sedangkan menurut Ibu Elisa berkata bahwa;“Saya memantau dan mendampingi

anak saya dalam menggunakan gadgetnya, saya juga membatasi anak saya dalam
menggunakan media sosial. Saya juga mencoba untuk mengalihkan anak dengan
pekerjaan lain yang lebih bermanfaat seperti membantu pekerjaan rumah dan lain-
lain ”.

Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan informan bahwa orang

tua perlu untuk memberikan batasan durasi penggunaan gadget pada anak, agar
anak tidak menggunakan gadgetnya secara terus menerus. Ketika anak tidak
diberikan batasan waktu, maka anak secara bebas untuk menggunakannya di luar
jam belajar seperti bermain game online (free fire, mobile legend), tik tok,
youtobe dan aplikasi lainya. Contohnya dengan memberikan batasan di jam
berapa saja yang diperbolehkan untuk bermain gadget di luar jam belajar atau
tidak memberikan fasilitas internet pada gadget yang dipegang sendiri oleh anak.
Serta memberikan peringatan kepada anak untuk tidak membuka situs-situs
terlarang dan memberikan pemahaman dampak dari penggunaan gadget yang
berlebihan dapat mengganggu kesehatan.91 Pentingnya kerjasama antara orang
tua dan guru untuk berkominikasi terkait perkembangan siswa agar siswa lebih
terperhatikan dan berkembang dengan baik.

16
 BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dari analisis dan pembahasan pada penelitian ini
dapat disimpulkan bahwa terhadap pengaruh yang sangat signifikan antara media
sosial Tiktok dan prestasi belajar di SMA NEGERI 1 LALAN. Hasil tersebut
dapat dilihat dari hasil uji coba instrumen yang menyatakan bahwa media sosial
Tiktok sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar mereka disekolah

Sejalan dengan hasil angket yang telah diisi oleh para responden atau
peserta didik menyatakan hal yang sama yakni media sosial Tiktok berpengaruh
terhadap prestasi belajar.

Dengan demikian penelitian ini pun menjadi bukti bahwa peserta didik
banyak menghabiskan waktu di rumah bermain handphone dengan membuat
video-video media sosial Tiktok. Maka dari itu membuat mereka lupa akan waktu
belajar, selain itu mereka lupa juga dengan aktivitas yang lain sehingga mereka
banyak ingat dengan apa yang sedang ia mainkan. Dari hasil angket yang telah
diisi banyak sekali yang menjawab setuju dengan pertanyaan yang mengatakan
"media sosial sangat berpengaruh terhadap belajar siswa".

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian pengaruh media sosial Tiktok terhadap prestasi

belajar penelitian mengajukan beberapa sarana sebagai berikut:

1). Guru

Dengan adanya pengaruh media sosial Tiktok terhadap prestasi belajar maka
peneliti menerapkan kepada guru untuk mengingatkan para peserta didik untuk
tidak sering menggunakan media sosial Tiktok tersebut agar tidak terganggu
prestasi belajarnya.

2). Peserta Didik

Dengan adanya penelitian ini, peserta didik diharap untuk bisa mengatur
jadwal belajarnya dengan baik agar tidak selalu menggunakan media sosial Tiktok
sehingga mengganggu prestasi belajarnya. Dengan hasil yang sudah ada peserta
diharapkan untuk mengurangi kegiatan yang tidak bermanfaat, kegiatan yang
dimaksud ialah terlalu berlebihan dalam menggunakan media sosial, termasuk
pada media sosial Tiktok.

17
 DAFTAR PUSTAKA

http://nurulizzahsyam12.blogspot.com/2017/04/karya-tulis-ilmiah-pengaruh-
media.html?m=1

http://eprints.ums.ac.id/91491/3/BAB%20I.pdf

http://repository.iainpalopo.ac.id/1693/1/Sri%20Muliyani.pdf

http://repository.radenintan.ac.id/8430/1/SKRIPSI.pdf

https://core.ac.uk/download/pdf/289715604.pdf

http://repository.iainpalopo.ac.id/1693/1/Sri%20Muliyani.pdf

https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/41167/18422087.pdf?
sequence=1

18
 LAMPIRAN

a). Gambar 1: dampak negatif penggunaan media sosial

b). Gambar 2: Dampak positif penggunaan media sosial

19
C). Gambar 3: Metode angket kepada guru

D). Gambar 4: Metode angket kepada Ibu Siti Zulaikha

20
E). Gambar 5: Metode angket kepada ibu Elisa

21
22