Anda di halaman 1dari 2

Catatan hukum humaniter internasional (14/09/2023)

1. Secara umum anak kecil tidak boleh diserang namun di kongo anak kecil
menjadi tentara anak.
2. Pertimbangan tempat sipil boleh dirusak : penduduk sipil sudah diungsikan
dan tempat tersebut dijadikan sebagai tempat persembunyian oleh tentara
yang sedang berperang
3. Evakuasi korban yang melibatkan redcross adalah karena terjadinya gencatan
senjata (tidak boleh menyerang selama waktu yang ditentukan)
4. Yang dilindungi dalam hukum humaniter warga sipl, tawanan perang,
kombatan, terluka dan tidak lagi ikut dalam berperang, tenaga medis
5. Tujuan HHI menjaga human dignity
6. Secara umum perang tidak boleh, kecuali dijajah
7. Dalam uncloss negara boleh mengangkat senjata apabila diserang oleh negara
lain, menggunakan kekuatan bersenjata. Namun apabila menggunakan
kekuatan bersenjata dengan membabi buta dilarang. (contoh menyerang
nelayan yang memasuki batas wilayah negara lain)
8. Hukum Humaniter Internasional menggunakan Jus in Bello
9. Bagaimana kalau senjata yang dipakai tidak sah, perang yang legal atau tidak
hhi tetap berlaku
10. Jus in bello, dibagi menjadi dua, yaitu hukum yang mengatur tata cara atau
metode berperang dan mengatur perlindungan terhadap korban perang,
pihak pihak yang terlibat, civilian dan tawanan perang (konvensi jenewa dan
deen hag)
11. KBI (Konflik bersenjata internasional) KBNI (Konflik bersenjata non
internasional)-Protokol tambahan konvensi jenewa
12. Konvensi Jenewa 1, tentara tetap mendapat perlindungan
13. Konvensi Jenewa 2, mengenai evakuasi, ketika ada korban harus ditangani
tanpa terkecuali (siapapun pihak tersebut)
14. Apabila lawan tidak bisa menyerang lagi, tidak boleh diserang (tidak berdaya)
15. Konvensi Jenewa 3, melindungi tawanan perang. Kalau perangnya sudah
selesai tawanannya dilepaskan
16. Konvensi Jenewa 4, paling sering dilanggar, perlindungan orang orang sipil
17. Kenapa tidak ada peraturan perang di udara?Karena ujungnya jatuh ke darat
kalau terluka.
18. Peperangan di laut sifatnya kondisional, karena ada negara yang tidak
memiliki laut
19. Hukum Deen Haag selalu ada dalam peperangan
20.Untuk Konflik Non-Internasional yang berlaku adalah Konvensi Jenewa 1-4
tapi hanya di article atau Pasal 3 saja.
21. Kalau ada pelanggaran di Konflik Non-Internasional (konflik dalam
negara_taliban dan afghanistan) yang mengadili adalah Hukumnya Negara
(dalam contoh kasus_yang dipakai adalah hukumnya Afghanistan) selama
negaranya masih ada.
22. Kalau tidak menggunakan hukum negara maka yang bergerak adalah ICC
23. Kapan konvensi berlaku? Ketika perang sudah diumumkan
24. Kenapa perang diumumkan ;
a. Bisa bersiap memindahkan warga sipil
b. Agar negara lain juga siap apabila terjadi perang besar, agar
melindungi warga negara yang sedang diluar negara
c. Bentuk perlindungan terhadap warga negara
25. Yang menyatakan perang di Indonesia adalah Presiden, tercantum dalam
Undang-Undang Dasar, karena Presiden merupakan kepala negara sekaligus kepala
pemerintahan, dan Dia adalah panglima tertinggi TNI.
26. Walaupun tidak ada perlawanan, hukum internasional tetap berlaku (contoh
kasus : tentara australia menjajah papua saat papua ingin merdeka dari indonesia,
papua tidak melakukan perlawanan terhadap penjajahan tersebut)
27. Perang Vietnam (Amerika menggunakan senjata kimia, menyebabkan cacat
bawaan)
Tugas :

Anda mungkin juga menyukai