Anda di halaman 1dari 3

Nama : Deli Ronia Anjani

NIM : 200543625263
MATERI PROTEIN
1. Makanan yang mengandung protein hewani dan nabati.
a. Hewani
 Daging tanpa lemak
 Ikan
 Telur
 Unggas (ayam, bebek, dan kalkun)
 Susu, keju, yogurt

b. Nabati
 Tahu, tempe, edamame
 Lentil
 Buncis
 Kacang tanah
 Almond
 Spirulina
 Quinoa
 Seitan

2. Protein sempurna dan tidak sempurna


a. Protein sempurna
Protein sempurna (complete protein) yaitu protein yang mengandung asam-asam
amino esensial yang lengkap macam maupun jumlahnya, sehingga menjamin
pertumbuhan dan mempertahankan kehidupan jaringan yang ada. Protein hewani
merupakan protein sempurna.

b. Protein tidak sempurna


Protein tidak sempurna (incomplete protein) yaitu protein yang tidak mengandung
atau sangat sedikit tersusun atas satu atau lebih asam-asam amino esensial. Protein ini
tidak dapat menjamin pertumbuhan dan mempertahankan jaringan yang ada, misalnya
pada kacang-kacangan dan biji-bijian.
3. Dampak kekurangan dan kelebihan protein
a. Kekurangan protein
Kekurangan protein tidak hanya menyebabkan munculnya rasa lapar, lelah, dan
lemas, tetapi juga dapat membuat sistem kekebalan tubuh Anda menurun. protein
merupakan makronutrien yang dibutuhkan untuk membangun, memperbaiki, dan
mengatur fungsi berbagai jaringan dan organ tubuh, termasuk otot. Dampak
kekurangan protein adalah:
 Kerontokan rambut
 Gangguan fungsi otak dan kesehatan mental.
 Imunitas tubuh menurun.
 Pertumbuhan dan perkembangan anak terhambat.
 Proses penyembuhan luka menjadi lambat.

b. Kelebihan protein
Meski kekurangan protein tidak baik bagi tubuh, kelebihan protein juga bisa
berpotensi menimbulkan masalah kesehatan. Berikut ini adalah beberapa dampak
kelebihan protein dalam tubuh:
 Penumpukan keton dan bau mulut.
 Peningkatan berat badan.
 Kerusakan ginjal
 Peningkatan risiko penyakit kardiovaskular.
 Kehilangan kalsium
DAFTAR PUSTAKA
Adrian, Kevin. 2020. “Tubuh Kelebihan Protein, Ini Akibatnya”.
https://www.alodokter.com/tubuh-kelebihan-protein-ini-
akibatnya#:~:text=Asupan%20tinggi%20protein%20bisa%20menyebabkan,yang%20dik
onsumsi%20juga%20perlu%20diperhatikan. Diakses 18 Juni 2020.

Dame, Merry. 2019. “Inilah Dampak Kekurangan Protein bagi Tubuh”.


https://www.alodokter.com/mengenal-protein-dan-dampak-kekurangan-protein-bagi-
tubuh#:~:text=Kekurangan%20protein%20tidak%20hanya%20menyebabkan,dan%20org
an%20tubuh%2C%20termasuk%20otot. Diakses 23 Oktober 2019.

Ilmu Kimia. 2019. “Contoh Protein Nabati dan Hewani”. https://www.pakarkimia.com/protein-


nabati-dan-hewani/. Diakses 27 November 2019.

Marianti. 2019. “Ini Makanan Sumber Protein Hewani yang Harus Anda Ketahui”.
https://www.alodokter.com/ini-makanan-sumber-protein-hewani-yang-harus-anda-
ketahui. Diakses 13 Desember 2019.

Swarinastiti, Dedes. 2007. “Dominasi Asupan Protein Nabati Sebagai Faktor Risiko Stunting
Anak Usia 2 – 4 Tahun”. Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas
Diponegoro, Semarang.

Anda mungkin juga menyukai