Anda di halaman 1dari 3

ASUHAN KEBIDANAN ISPA/PNEUMONIA

Nomor dokumen : SOP/ /III/AK/I/2023


No. Revisi : 00
SOP Tgl. Terbit : 02-01-2023
Halaman : 1/3
UPTD Puskesmas dr. Aribowo Suharto
Poncowati NIP.197605162008041001

1. Pengertian Asuhan kebidanan pneumonia adalah suatu rangkaian kegiatan praktik


kebidanan yang langsung diberikan kepada pasien pneumonia pada
berbagai tatanan pelayanan kesehatan dengan menggunakan metodologi
proses kebidanan (pengkajian, analisa data, diagnosa, rencana, tindakan,
dan evaluasi asuhan kebidanan dalam lingkup dan wewenang serta
tanggung jawab kebidanan;
2. Tujuan Sebagai acuan pelaksanaan asuhan kebidanan pasien ISPA/Pneumonia
sehingga dapat terlaksana dengan baik
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor: 400/ /AK/III/02.02/I/2023 tentang
Pelayanan Klinis UPTD Puskesmas Poncowati;
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 Tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2022 Tentang
Standar Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik
Mandiri, Dokter dan tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 tahun 2014 Tentang
Panduan Praktik Klinis Dokter di Fasilitas Pelayanan Klinis;
5. Prosedur A. Persiapan alat dan bahan
/langkah- 1. APD
langkah 2. Alat Kesehatan
3. ATK
4. Rekam medis
B. Petugas yang melaksanakan
1. Bidan
C. Langkah-langkah:
1. Petugas menerima pasien dengan sigap dan 3S;
2. Petugas melakukan pengkajian dan pemeriksaan tanda-tanda vital
untuk mengetahui keluhan pasien meliputi:
- Identitas pasien
- Riwayat kesehatan: keluhan utama, riwayat kesehatan
sekarang, riwayat kesehatan dahulu, riwayat kesehatan
keluarga dan pola kehidupan sehari-hari;
3. Petugas melakukan analisa data dan memperioritaskan masalah
4. Petugas membuat diagnosa kebidanan pneumonia:
- Bersihan jalan nafas tidak efektif
- Gangguan pertukaran gas
- Infeksi, resiko tinggi terhadap penularan
- Nutrisi kurang dari kebutuhan
- Kekurangan volume cairan
- Kurang pengetahuan
5. Petugas membuat rencana asuhan kebidanan (intervensi) meliputi:
- Pantau tanda vital dengan ketat, pemeriksaan fisik sesuai
dengan masalah yang ditemukan
- Pencegahan infeksi nosokomial
- Bersikan jalan nafas sesuai indikasi
- Bantu pasien latihan nafas
- Berikan makan porsi kecil dan sering
- Berikan cairan sedikitnya 2500 ml/hari
- Edukasi pasien dan keluarga tentang pola hidup sehat
- Kolaborasi pemberian terapi dan rujukan
6. Petugas melaksanakan asuhan kebidanan (implementasi) kepada
pasien meliputi:
- Memantau tanda vital dengan ketat dan melakukan
pemeriksaan fisik sesuai dengan masalah yang ditemukan
- Melakukan pencegahan infeksi nosokomial
- Membersikan jalan nafas sesuai indikasi
- Membantu pasien latihan nafas sering
- Memberikan makanan porsi kecil dan sering
- Memantau intake dan output cairan sesuai kebutuhan
pasien
- Memberikan edukasi pasien dan keluarga tentang pola
hidup sehat
- Berkolaborasi pemberian terapi dan rujukan
7. Petugas melakukan evaluasi asuhan kebidanan sesuai kondisi
pasien dan melakukan rencana tindak lanjut dari hasil evaluasi
8. Petugas mendokumentasikan seluruh asuhan kebidanan yang
diberikan kepada pasien dalam rekam medik pasien
6. Bagan alir
Petugas melakukan pengkajian
Petugas menerima pasien
dan pemeriksaan tanda-tanda
dengan sigap dan 3S
vital

Petugas membuat Analisa data dan prioritas


diagnosa kebidanan masalah
ISPA/Pneumonia

Petugas melaksanakan asuhan


kebidanan (implementasi)

Petugas melakukan evaluasi


asuhan kebidanan sesuai kondisi
pasien dan melakukan rencana
tindak lanjut

Petugas mendokumentasikan
seluruh asuhan kebidanan
yang diberikan dalam rekam
medis pasien
7. Unit terkait 1. Pendaftaran
2. Unit Pelayanan Anak
3. Unit Farmasi
8. Hal-hal yang 1. Tanda-tanda kedaruratan
perlu 2. Personal higyene
diperhatikan
1. Dokumen Rekam medis
terkait Buku registrasi
Formulir resep
Formulir rujukan
10.Rekam NO Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
historis diberikan

Anda mungkin juga menyukai