OLEH
Dermawan Manik
NIM : 20030025
MEDAN
2023
LEMBAR PENGESAHAN
OLEH :
Dermawan Manik
Disetujui Oleh :
Disahkan Oleh :
Rektor
Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga laporan kerja praktik
yang telah saya laksanakan mulai Tanggal 13 Februari 2023 – 07 April 2023 di
Laporan ini disusun berdasarkan hasil Praktik Kerja Lapangan pada PT.
Telkom Medan Div. Acces Area Medan, Sumatera Utara dan merupakan syarat
untuk mendapatkan Gelar Ahli Madya pada program studi D-III Akuntansi,
Adapun tujuan lain dari penulisan laporan ini secara umum yaitu agar
Dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk
2. Ibu Jenni Veronika Br. Ginting, M.Si, Ketua Program Studi Akuntansi, yang
3. Ms Nova Lega Hati Siregar, S.Pd, M.Pd selaku dosen saya, yang banyak
meluagkan waktunya, serta memberikan ide ide serta penjelasan pada lapaoran
PKL ini .
i
4. Ka Nadifa Winara, selaku pembimbing perusahaan yang telah membimbing
5. Rosmian Sitorus, selaku orang tua saya yang banyak membantu dari segala
dukungan secara moral, materi yang telah diberikan sebelum maupun sesudah
6. Pihak Instansi PT. Telkom Indonesia Witel Medan, yang telah banyak
Praktik Kerja Lapangan dan juga membantu Penulis dalam usaha memperoleh
7. Wahyu hidayat dan Nanda Rizki Amelia yang telah membantu menulis
laporan ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu diharapkan saran dan kritik yang membangun agar penulis menjadi
lebih baik lagi di masa mendatang. Semoga laporan ini dapat menambah
wawasan dan memberi manfaat bagi pembaca terutama bagi penulis.Sekian dan
terimasih
Dermawan Manik
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................... 29
V.1. Kesimpulan .......................................................................................... 29
V.2. Saran..................................................................................................... 30
iv
DAFTAR GAMBAR
v
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vii
JADWAL LAPORAN BIMBINGAN PKL
10
viii
SURAT PERSETUJUAN JUDUL PKL
2. NIM : 20030025
ix
SURAT PERNYATAAN BERSEDIA MEMBIMBING PKL
Jabatan : Pembimbing
Dengan ini menyatakan kesedian saya untuk memberikan bimbingan PKL atas
NIM : 20030025
seperlunya.
xii
x
BAB I
PENDAHULUAN
untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah di dapat selama
mata kuliah Institut Teknologi dan Bisnis Indonesia untuk seluruh program studi
perusahaan yang semakin berkembang diikuti pula dengan kebutuhan tenaga kerja
dasarnya setiap perusahaan terdapat suatu fungsi yang memegang peranan penting
oleh perusahaan. Fungsi tersebut tidak lain merupakan bagian dari administrasi.
yang berkaitan dengan semua system keuangan untuk mencapai tujuan dari suatu
dampak yang positif terhadap suatu perusahaan. Hal ini menandakan bahwa
1
2
sendiri. Hal ini bukan hanya perusahaan yang perlu dikelola namun bagian
keuangan juga perlu adanya pengelolaan yang tepat. Tuntutan dalam sebuah
perusahaan yaitu memperoleh keuntungan yang maksimal. Agar tujuan itu mudan
yang baik.
Pengeluaran kas adalah seluruh catatan dibuat oleh bagaian administrasi untuk
melaksankan pengeluaran baik dengan cek maupun uang tunai yang digunakan
dari pengalokasian anggaran yang tidak tepat dan hanya pengeluaran kas yang
betul betul untuk kegiatan perusahaan saja yang telah disetujui, kemudian akan
infrastruktur jaringan. Dalam hal ini, bukan hanya lembaga keuangan yang
yang tepat.
pengeluaran kas yang dilakukan pada PT Telkom Akses Medan yang masih jarang
tepat. Untuk itu, perlu adanya sistem pengelolaan administrasi pengeluaran kas
pada bagian operasional yang dirancang secara tepat dan sesuai dengan tujuan
Dalam Kegiatan Praktek Kerja Lapangan ini, penulis mendapat tugas untuk
melakukan pengelolaan administrasi yaitu :
b. Membantu mencatat pengeluaran kas kecil dilakukan melalui dana kas kecil.
1. Wawancara
Wawancara ialah teknik pengumpulan data dengan melalu tanya jawab baik itu
secara langsung maupun tidak. Disini tentunya penulis melakukan wawancara
dengan senior ataupun pihak perusahaan PT. Telekomunikasi Medan.
2. Observasi
bagaimana Standar Operasional Prosedur (SOP) serta kegiatan apa yang dilakukan
di PT. TELKOM WITEL MEDAN dengan ketentuan jam kerja hari Senin s/d
Jumat jam 08.00 – 16.00 WIB. Adapun pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan
dilakukan di :
NO TANGGAL AKTIVITAS
BAB II
bergerak dalam bidang informasi dan komunikasi. Sejarah PT. Telkom Indonesia
ini bermula pada pendirian badan usaha swasta penyedia layanan poss dan telegraf
pada tahun 1882. Pada tahun 1961, status jawatan diubah menjadi Perusahaan
Negara Pos dan Telekomunikasi (PN Postel). Kemudian pada tahun 1965, PN
Postel dipecah menjadi Perusahaan Negara Pos dan Giro (PN Pos & Giro) dan
(PERUMTEL). Beberapa kali diubah namanya, hingga kemudian pada tahun 1980
seluruh saham PT. Indonesian Satellite Coorporation Tbk. (Indosat) di ambil alih
Tahun 1989 tentang telekomunikasi, yang juga mengatur peran swasta dalam
penyelenggaraan telekomunikasi.
pada tanggal 14 November 1995. Sejak itu saham TELKOM tercatat dan
diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta (BEJ), Bursa Efek Surabaya (BES), New
York Stock Exchange (NYSE) dan London Stock Exchange (LSE). Saham
8
9
dengan mitra PT Pramindo Ikat Nusantara (Pramindo), Divisi Regional III Jawa
identitas perusahaan. Sejak 1 Juli 1995 PT. Telkom telah menghapus struktur
dimulainya era Divisi Network. Badan Usaha utama dikelola oleh 7 divisi
8) Divisi Regional VII, Kawasan timur Indonesia (Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara,
Logo Telkom Indonesia ini dikenalkan pada 16 Agustus 2013 dan berlaku
hingga saat ini. Penampilan logo ini mencakup perubahan menyeluruh dari logo
sebelumnya, serta terintegrasi dengan empat aspek perusahaan. Melalui logo ini,
Jika ditelusuri hingga ke poin warna, logo Telkom Indonesia terdiri atas
empat warna, yaitu merah, putih dan hitam. Warna merah mencerminkan
semangat Telkom untuk selalu optimis dan berani dalam menghadapi tantangan.
bagi banga. Warna hitam melambangkan kemauan keras, sementara warna abu-
Corporate, yaitu Always The Best, yang merepresentasikan keyakinan dasar untuk
selalu memberikan yang terbaik dalam setiap pekerjaan, serta memperbaiki hal-
( www.telkomakses.co.id)
4. Kombinasi tangan dan lingkaran, simbol dari matahari yang terbit yang
maknanya adalah perubahan dan awal yang baru.
II.3.1 Visi
Menjadi perusahaan terdepan dibidang pelayanan solusi jaringan dan
II.3.2 Misi
3. Menjalin kemitraan yang kuat dengan mitra dan pemangku kepentingan dalam
di era digital.
struktur organisasi dengan tujuan agar dapat terlaksananyatugas dengan lancer dan
Sekarang yang dimana perusahaan yang saya teliti adalah PT. Telkom
Akses Medan yang berada di Jl. Gaharu No. 1 Medan yang mana kegiatan operasi
dijalankan dan sejak saat itu aktif dalam pekerjaan jasa konstruksi penggelaran
Equipment (NTE) serta menyediakan pekerjaan jasa manage service operasi dan
1) General Manager
usaha dengan optimalisasi seluruh sumber daya secara efesien, efektif dan sinergi
2) Manager Operation
dan mengkoordinir tugas dan pekerjaan yang dilakukan personil lainnya, penyedia
b. Adm Kontrak
Project Regional, Survey dan Design, Drafter & Surveyor. Melakukan rekon atas
mengevaluasi anggaran dari setiap project yang sudah di progress. Selain itu, Adm
membuat berita acara untuk uji terima dan untuk penagihan mitra yang
lokasi untuk pengerjaan project, menggambar denah lokasi penarikan kabel untuk
membuat rekapitulasi data yang berkaitan dengan SDM seperti mengurus payroll
karyawan.
6) Off Logistik
butuhkan, off logistik juga bertugas memantau seluruh pasokan yang terdapat di
gudang dan memberikan arahan pada bagian logistik dalam hal order dan
penerimaan dan pengeluaran barang atau material dari dan ke gudang sesuai
8) SPU POJ
SPU POJ memiliki kuasa dan wewenang untuk mengeluarkan perintah atau
BAB III
TINJAUAN PUSTAKA
yang sehat maka organisasi itupun akan menjadi tidak sehat pula. Administrasi
dilakukan secara teratur dan kontinu untuk membantu, memenuhi atau melayani
Kas menurut martani dkk. (2016:182) adalah aset keuangan yang digunakan
untuk kegiatan operasional perusahaan. Kas merupakan aset paling likuid karena
penting, karena tanpa kas aktivitas operasi perusahaan tidak dapat berjalan. Kas
alat pembayaran yang siap dan bebas digunakan untuk membiayai kegiatan
entitas. Kas terdiri dari uang kertal yang tersimpan dalam sebuah entitas, uang
tersimpan dalam rekening bank, dan setara kas. Kas secara umum digunakan
18
19
operasi perusahaan setiap saat dibutuhkan. Kas berfungsi untuk membayar semua
jumlah dan waktu yang tepat akan sangat bermanfaat positif. Kekurangan uang
tenaga kerja akan terganggu, pembayaran beban-beban yang lain akan terganggu.
uang tersebut dapat dikelola secara lebih optimal lagi untuk kepentingan
perusahaan. Karena itu, penting sekali bagi perusahaan untuk memiliki kas dalam
jumlah dan waktu yang tepat agar kas tersebut dapat dipergunakan secara optimal
suntu kegiatan dalam mengelola aset keuangan yang digunakan pada bidang
tepat, apabila pengelolaan administrasi dilakukan secara benar maka itu akan
berikut.
Penerimaan kas adalah transaksi yang sering terjadi dalan satu perusahaan.
Menurut Hery (2015:173) sebagaian besar penerimaan kas perusahaan tentu saja
berasal dari kegiatan normal bisnisnya, yaitu melalui penjualan tunai ( baik untuk
perusahaan dagang maupun jasa), ataupun sebagai hasil penagihan piutang usaha
dari pelanggan ( dalam hal penjualan kredit), sedangkan penerimaan kas lainnya
lainnya dalah berasal dari pendapat bunga, sewa, deviden, setoran pemilik, hasil
pinjaman bank, hasil penjualan asset yang tidak terpakai, hasil penerbitan dan
terjadi selain penerimaan kas. Pengeluaran kas merupakan seluruh dana yang
banker, atau pihak kreditur lainnya, serta bisa juga kas dikeluarkan untuk membeli
aset. Pengeluaran kas secara umum digunakan sebagai alat pembayaran untuk
pengeluaran yang telah disetjui dan betul-betul untuk kegiatan perusahaan saja
3. Terdapat pemisah tugas antara yabg berhak menyetujui pengeluaran kas, yang
pengeluaran kas.
digunakan untuk menyusun laporan arus kas dari aktivitas operasi yaitu sebagai
berikut.
1. Metode Langsung
Metode langsung adalah suatu metode penyusunan laporan arus kas dimana
dirinci semua aliran masuk dan aliran keluar dari aktivitas-aktiivitas operasi.
langsung menghitung saldo kas operasi dari selisih antara kas masuk dari
Metode tidak langsung adalah suatu metode penyusunan laporan arus kas,
dimana dibuat rekonsiliasi antara laba yang dilaporkan dengan aliran kas. Metode
tidak langsung dimulai dengan laba bersih usaha dengan mengubahnya menjadi
BAB IV
IV.1 Pengamatan
kas meliputi:
23
24
pengeluaran kas yang ada sesuai dengan laporan keuangan yang dihasilkan. Ini
7. Pelaporan: Laporan pengeluaran kas yang terperinci dan ringkas disusun secara
Telkom Witel Medan harus melibatkan analisis dan evaluasi terhadap proses-
proses yang telah disebutkan di atas. Hal ini bertujuan untuk memastikan
potensi perbaikan atau penyempurnaan dalam sistem pengelolaan kas yang sedang
berjalan.
IV.2 Pembahasan
kas mencakup semua kegiatan yang terkait dengan penggunaan dan pengeluaran
menunjukan perjalanan data atau dokumen pada suatu sistem atau proses keluar
masuknya berkas yang terjadi pada suatu sistem yang sedang berjalan atau
berlangsung. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui gambaran secara
jelas mengenai sistem yang sedang berjalan didalam suatu perusahaan atau
PT. Telkom Akses merupakan bagian dari komitmen Telkom untuk terus
informasi dan komunikasi tanpa batas bagi seluruh masyarakat Indonesia. Telkom
dunia.
Saat ini PT. Telkom Indonesia tengah fokus untuk pengembangan jaringan
memberikan layanan yang dikenal dengan istilah Triple Play Services yaitu
layanan akses internet cepat, suara (jaringan telepon, PSTN) dan video (TV
Berikut ini adalah beberapa poin yang mungkin dibahas dalam pengelolaan
operasional perusahaan.
kontrol internal yang kuat dalam pengelolaan pengeluaran kas. Ini melibatkan
tagihan, gaji dan tunjangan karyawan, sewa, dan lain sebagainya. Dalam
pembahasan ini, dapat diperinci prosedur dan kebijakan yang berkaitan dengan
5. Pengeluaran Proyek: Jika PT. Telkom Witel Medan terlibat dalam proyek-
juga harus mencakup proses pengeluaran yang terkait dengan proyek tersebut.
keseluruhan.
pengeluaran kas yang akurat dan lengkap. Dalam pembahasan ini, dapat
frekuensi, format, dan informasi yang harus dilaporkan kepada pihak terkait.
dan tindakan yang diambil untuk melindungi aset perusahaan dan mencegah
Imprest Fund dibuat per tahun dengan jumlah tetap setiap tahunnya, kecuali ada
usulan budget tambahan dari user. Usulan budget dapat dibuat pada akhir tahun
yaitu pada bulan November. Usulan budget dari semua user kemudian dibuatkan
unit Finance Service, manager Finance Service dan General Manager. Daftar
28
usulan budget tersebut kemudian dikirimkan melalui e-mail ke kantor regional PT.
yang telah di usulkan kemudian di evaluasi oleh Corporate dan di tetapkan pada
bulan Januari. Daftar Usulan Budget ditetapkan menjadi budget yang baru dengan
untuk dilakukan split (di bagikan) ke user. Hasil dari split ke induk kemudian
dibuatkan split ke user Finest. Setelah itu bagian War Room membagikan semua
User langsung dapat mengunduh budget yang diterima tahun ini lewat
Finest. Hasil belanja yang dilakukan, user akan memperoleh bukti pembelian
yaitu Nota/Bon Pembelian Barang dan atau Jasa dan Faktur Pajak (bagi
Barang dan atau Jasa tersebut, user membuat invoice/kuitansi secara manual yang
verifikasi kebenaran material terhadap Nota/Bon Pembelian Barang dan atau Jasa,
Keempat dokumen tersebut kemudian disatukan menjadi satu berkas yang disebut
buku catatan dari user sebagai bukti dokumen pertanggungan telah diterima.
b) Invoice atau kuitansi yang disahkan oleh pejabat yang berwenang sebagai
penanggungjawab cost center.
6) Nama dan tanda tangan penerima pembayaran yang sesuai dengan nama
dan tanda tangan yang tercantum dalam surat perintah kerja, serta
perusahaan).
c) Bersih, tidak catat atau sobek dan tidak ada tindasan, coretan atau tipex atau
pajak bagi pertanggungan yang dikenakan pajak, tidak relevan antara dokumen
satu dengan yang lain dalam sebuah dokumen pertanggungan, atau kesalahan
(NOA).
pembagian).
4. Perhitungan yang ada pada dokumen satu dengan dokumen yang lain dalam
sebuah dokumen harus sama dan tidak boleh terdapat selisih walaupun hanya
Rp1,- .
6. Dilampiri faktur pajak dan SSP yang lengkap dan benar bagi tagihan yang
7. Memiliki urutan waktu kejadian secara kronologis diantara dokumen yang satu
8. Tidak diajukan terhadap prestasi yang telah dibayar oleh PT. Telekomunikasi
Pajak (DPP) yang harus dikenakan atas dokumen transaksi yang diverifikasi.
3. Memeriksa validitas faktur pajak PPN termasuk nomor seri dan tanggal jangka
waktu kadaluarsa.
4. Faktur pajak tidak cacat atau sobek dan tidak ada tindasan, tanda coretan atau
a) Nama, alamat, NPWP PKP penjual atau yang menyerahkan Barang Kena
b) Nama, alamat, NPWP pembeli Barang Kena Pajak atau Jasa Kena Pajak.
c) Jenis barang dan atau jasa, jumlah harga jual atau penggantian, dan potongan
harga.
g) Nama, jabatan dan tanda tangan yang berhak menandatangani faktur pajak.
pelaksanaan PPN.
6. Bila dalam proses verifikasi perpajakan ditemukan hal-hal yang masih tidak
7. Bila verifikasi perpajakan telah selesai dan tidak ditemukan hal-hal yang tidak
pertanggungan yang telah dikirim oleh user melalui Finest kemudian diedit untuk
proses update verification and tax dan verification imprest fund. Dari kedua
yang sudah tersistem dalam Finest. Dalam memo jurnal, pembelanjaan yang telah
mencetak dokumen memo jurnal yang telah tersistem pada SAP. postingan
tersebut didapatkan pula nomor dokumen yang kemudian dicatat ke dalam daftar
adalah pembuatan Surat Perintah Bayar (SPB) menggunakan SAP. SPB kemudian
Imprest Fund dan Memo Jurnal. Keempat dokumen tersebut kemudian dijadikan
fund), SPB yang telah dicetak harus disahkan oleh pejabat yang berwenang.
Service/manager FPC.
kebagian Cash Bank yang ada di Finance Service untuk di proses lebih lanjut.
35
Setelah menerima semua dokumen dari bagian verifikasi, Cash Bank kemudian
melakukan verifikasi ulang. Verifikasi yang dilakukan Cash Bank mencakup dua
tahap, yaitu:
center.
maka cash bank membubuhkan tickmark (v) pada kolom Check List yang
tersedia.
36
Selanjutnya dilakukan entry kedalam sistem yang tersedia (Finest dan atau
SAP) untuk memastikan ketersediaan budget. Bila budget tersedia, maka hasil
entry akan menghasilkan satu nomor dokumen dari SAP. Dari nomor dokumen
scan oleh manajer Finance Service. Hasil scan kemudian dikirim ke Corporate
menggunakan sistem untuk di proses lebih lanjut oleh Corporate. Sementara itu,
cash bank untuk diarsip urut tanggal. Corporate yang telah menerima Nota Dinas
proses, transfer dana ke rekening user dapat dilakukan. Proses tersebut biasanya
memerlukan waktu dua hari sejak Nota Dinas Permintaan Dropping diterima.
IV.2.3 Kelebihan
administrasi pengeluaran kas dibagian operasional kas PT. Telkom Witel Medan,
IV.2.4 Kekurangan
Dalam sistem pengeluaran kas pada PT. Telkom Witel Medan terdapat
1. Tidak ada bagan alir dalam sistem pengeluaran kas sehingga menyulitkan
kas.
BAB V
V.1. Kesimpulan
sebagai berikut:
pengeluaran kas dalam operasional kas PT. Telkom Witel Medan. Pengelolaan
pengeluaran kas di PT. Telkom Witel Medan. Ini meliputi permintaan dana,
transaksi terkait.
perusahaan.
39
kerjasama tim yang diperlukan untuk menjaga keteraturan dan kepatuhan dalam
V.2. Saran
Adapun saran yang dapat diberikan penulis dari hasil pengamatan yang
1. PT. Telkom Witel Medan harus memisah antara fungsi akuntansi dan fungsi
pengeluaran kas.
DAFTAR PUSTAKA