Anda di halaman 1dari 5

LK 3.

1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode


Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam
Pembelajaran

Lokasi SMKN 1 KADIPATEN, MAJALENGKA


Jln. Siliwangi no. 30 Kadipaten-Majalengka
Lingkup Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan
Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada
mata pelajaran Teknologi Jaringan Berbasis Luas
(WAN)
Penulis Redy Firmansyah, S.Kom.
Tanggal 23 September 2022
Situasi: A. Latar belakang dari masalah ini adalah:
Kondisi yang menjadi latar 1. Peserta didik memiliki keterbatasan penalaran
belakang masalah, mengapa pengetahuan tentang Teknologi Jaringan
praktik ini penting untuk Berbasis Luas (WAN) sebagai akibat belum
dibagikan, apa yang menjadi diterapkannya pembelajaran HOT’S
peran dan tanggung jawab 2. Peserta didik merasa bosan dengan pembelajaran
anda dalam praktik ini. Teknologi Jaringan Berbasis Luas (WAN) yang
diakibatkan kurang variatifnya guru dalam
memilih media dan model pembelajaran
3. Motivasi peserta didik yang rendah terhadap mata
pelajaran Teknologi Jaringan Berbasis Luas (WAN)

B. Dari ketiga point diatas dapat diambil kesimpulan


bahwa peserta didik terlihat kesulitan dalam
melakukan kajian dan penalaran pengetahuan
mengenai mata pelajaran Teknologi Jaringan
Berbasis Luas (WAN) sebagai akibat dari guru yang
belum menerapkan HOT’S dalam pembelajaran,
kedua kurang variatifnya guru dalam memilih
media dan model pembelajaran sehingga
mengakibatkan peserta didik merasa bosan, ketiga
lemahnya atau kurang termotivasinya peserta
didik terhadap proses pembelajaran mata
pelajaran Teknologi Jaringan Berbasis Luas
(WAN). Ketiga hal tersebut diatas menjadi masalah
bagi guru yang harus dicarikan alternatif
solusinya.

C. Praktik ini penting untuk dibagikan karena masih


banyak rekan guru yang mengalami permasalahan
yang sama dengan permasalahan yang saya alami.
Sehingga praktik ini diharapkan selain bisa
memotivasi diri sendiri juga diharapkan bisa
menjadi referensi atau inspirasi bagi rekan guru
lain.
D. Peran guru sebagai motivator bagi siswa sehingga
peserta didik lebih termotivasi dan pembelajarn
yang menyenangkan sehingga tujuan
pembelajaran dapat tercapai, guru sebagai
fasilitator dengan mempasilitasi kebutuhan
peserta didik terutama sarana dan prasarana,
media yang dibutuhkan pada saat pembelajaran,
dan peran sebagai evaluator karena guru
memberikan penilaian hasil belajar peserta didik.
Guru juga mempunyai tanggung jawab untuk
melakukan proses pembelajaran ini secara efektif
dan efisien, dengan menggunakan pembelajaran
HOTS diharapkan dapat meningkatkan daya nalar
pengetahuan peserta didik, dikenalkan dengan
media dan model pembelajaran yang tepat dan
inovatif sehingga tujuan pembelajaran dan hasil
belajar siswa bisa tercapai sesuai dengan yang
diharapkan yaitu peserta didik termotivasi dalam
pembelajaran khususnya Teknologi Jaringan
Berbasis Luas (WAN)
Tantangan : A.Dari analisis hasil kajian wawancara dan
Apa saja yang menjadi literatur penyebab dari tujuan pembelajaran yang
tantangan untuk mencapai ingin dicapai yaitu meningkatkan motivasi
tujuan tersebut? Siapa saja peserta didik dalam menyelesaikan persoalan
yang terlibat, yang berhubungan dengan pembelajaran
teknologi jaringan berbasis luas (WAN)
1. Lemahnya daya nalar peserta didik sebagai
akibat belum diterapkannya pembelajaran
HOTS
2. Kurangnya waktu atau terbatasnya waktu
penggunaan media pembelajaran sehingga
untuk mendapatkan pembelajaran yang kreatif
dan inovatif tidak tercapai
3. Motivasi dalam belajar peserta didik menurun

B. Dari penyebab diatas tantangan yang dihadapi


oleh guru adalah :
1. Memulainya pembelajaran dengan penerapan
pembelajaran HOTS untuk meningkatkan daya
nalar peserta didik sehingga tujuan
pembelajaran yaitu meningkatnya daya nalar
peserta didik dalam bidang ilmu pengetahuan,
khususnya mapel teknologi jaringan berbasis
luas (WAN) akan tercapai
2. Pemilihan media pembelajaran yang tepat,
kreatif dan inovatif serta menarik akan
membuat pembelajaran menyenangkan dan
tidak membuat peserta didik merasa bosan,
memaksimalkan dan meningkatkan keterampilan
dalam penggunaan media pembelajaran oleh guru
dikelas, serta terbatasnya waktu penggunaan media
pembelajaran saat praktik pembelajaran teknologi
jaringan berbasis luas (WAN)
3. Guru harus bisa meningkatkan motivasi
belajar peserta didik melalui proses
pembelajaran yang menyenangkan dengan
memperhatikan karakteristik peserta didik dan
karakteristik materi ajar

C. Dilihat ketiga tantangan tersebut bisa


disimpulkan bahwa tantangan yang dihadapi
melibatkan guru dari sisi kompetensi yang harus
dimiliki guru yaitu kompetensi pedagogik dan
profesional sedangkan dari sisi peserta didik
adalah meningkatkan motivasi belajar.

D. Yang terlibat dalam kegiatan ini adalah pihak


internal dan eksternal :
1. Guru, memegang peranan yang penting dalam
terlaksananya keberhasilan pembelajaran
bersama peserta didik dengan pemilihan
pendekatan, metode dan model pembelajaran
yang tepat sehingga mencapai tujuan
pembelajaran yang diharapkan
2. Peserta didik, dengan perbedaan karakteristik
peserta didik dan karakteristik materi ajar
memungkinkan peserta didik mendapatkan
hasil pembelajaran yang berbeda
3. Sekolah, peranannya sangat berpengaruh
terhadap keberlangsungan pembelajaran
peserta didik dengan pengadaan sarana dan
prasarana pembelajaran yang dibutuhkan
peserta didik
4. Orang tua, peranannya sangat menentukan
keberhasilan peserta didik terutama kondisi
pembelajaran di rumah yang membutuhkan
kerjasama dan pengawasan di rumah

Aksi : Langkah –langkah yang harus di lakukan oleh guru


Langkah-langkah apa yang sesuai tantangan yang dihadapi antara lain :
dilakukan untuk menghadapi
tantangan tersebut/ strategi 1. Penerapan pembelajaran HOT’S
apa yang digunakan/ a. Perbedaan karakteristik, kemampuan berpikir,
bagaimana prosesnya, siapa pandangan dan tingkat ketertarikan serta tingkat
saja yang terlibat / Apa saja kecerdasan peserta didik yang berbeda-beda
sumber daya atau materi menjadikan guru harus pintar menyiasati
yang diperlukan untuk pembelajaran di kelas dengan menciptakan suasana
melaksanakan strategi ini
belajar yang menyenangkan dengan tetap
memperhatikan perkembangan daya nalar di setiap
individu peserta didik
b. Memperluas pemahaman tentang kegiatan
pembelajaran HOTS, kemudian melakukan
penilaian untuk meningkatkan motivasi dan
kemampuan berpikir kritis peserta didik
dengan pemberian soal-soal yang mengacu
pada pembelajarn HOTS dan membuat
perangkat pembelajaran dengan model dan
metode pembelajaran yang mendukung.

2. Pemilihan media pembelajaran


a. Strategi yang dilakukan guru dalam pemilihan
media pembelajaran adalah dengan memilih
media pembelajaran yang dirasa tepat dan
sesuai dengan materi pelajaran juga sesuai
karakteristik peserta didik, selain itu guru juga
bisa memilih media pembelajaran yang
dikuasainya baik dalam pembuatan dan juga
pengoperasian.
b. Proses pembuatan media ini dimulai dari
mempelajari materi yang akan dibuat
medianya, kemudin guru merancang desain
menu-menu apa saja yang perlu ada di media
pembelajaran setelah rancangan/desain baru
guru mulai membuat media pembelajaran.
c. Sumber daya yang diperlukan untuk membuat
media pembelajaran ini antara lain
pengetahuan guru dalam menggunakan alat
seperti komputer/laptop dan jaringan internet.

3. Meningkatkan motivasi peserta didik


a. Strategi yang dilakukan guru dalam
meningkatkan motivasi pesert didik adalah
dengan meranang pembelajaran yang
berpusat pada peserta didik. Disini guru
mengembangkan RPP dengan kegiatan yang
berpusat pada peserta didik.
b. Proses pengembangan RPP yang berpusat pada
peserta didik, guru menentukan kegiatan-
kegiatan apa saja yang akan dilakukan dalam
pembelajaran yang kegiatan-kegiatan itu
berpusat pada peserta didik dan membuat
peserta didik lebih aktif dalam proses
pembelajaran.

Sumber daya yang diperlukan dalam pemilihan


metode ini antara lain kompetensi guru akan
pembuatan RPP dan juga kreatifitas merancang
kegiatan-kegiatan yang membuat peserta didik
lebih aktif dan menyenangkan dalam pembelajaran.
Refleksi Hasil dan dampak Damapak dari aksi dan langkah-langkah yang
Bagaimana dampak dari aksi dilakukan dirasa hasilnya efektif dan efisien serta
dari Langkah-langkah yang dapat dilihat dari :
dilakukan? Apakah hasilnya 1. Pembelajaran HOTS dapat dilakukan dengan
efektif? Atau tidak efektif? dengan memperhatikan perbedaan karakteristik,
Mengapa? Bagaimana respon kemampuan berpikir, pandangan dan tingkat
orang lain terkait dengan ketertarikan serta tingkat kecerdasan peserta didik yang
strategi yang dilakukan, Apa berbeda-beda
yang menjadi faktor
keberhasilan atau 2. Penggunaan media pembelajaran yang kreatif
ketidakberhasilan dari dan inovatif ini sangat membantu pemahaman
strategi yang dilakukan? Apa peserta didik di buktikan dengan hasil evaluasi
pembelajaran dari pembelajaran peserta didik di atas KKM
keseluruhan proses tersebut 3. Pemilihan metode yang variatif sangat efektif dan
efisien untuk meningkatkan keaktifan peserta
didik terlihat dari kegiatan peserta didik saat
pembelajaran.
4. Pemilihan model pembelajaran PBL
menumbuhkan berpikir kritis peserta didik
terlihat dari tanggapan dan jawaban yang
dilontarkan guru saat pembelajaran.

Respon peserta didik terhadap kegiatan


pembelajaran ini adalah sangat senang, bisa dilihat
saat kegiatan refleksi akhir pembelajaran peserta
didik memberikan refleksi bahwa pembelajaran
sangat menyenangkan dan media pembelajarannya
menarik juga mudah di pahami.

Faktor keberhasilan pembelajaran ini sangat


ditentukan akan penguasaan guru terhadap media
pembelajaran, metode, model dan langkah-langkah
pada rencana pelaksanaan pembelajaran yang
sudah dibuat.

Pembelajaran yang bisa didapat dari proses dan


kegiatan yang sudah dilakukan guru adalah :
1. Meningkatkan kompetensi diri guru dengan
banyak melakukan pendidikan dan latihan

2. Guru lebih kreatif dan inovatif dalam memilih


metode, model dan media pembelajaran untuk
membuat proses belajar mengajar sesuai tujuan
pembelajaran yang harapkan.

Anda mungkin juga menyukai