Disusun oleh,
Drs. AGUNG PURNAMA BACHTIAR
NIP. 19660315 199403 1 014
I. INFORMASI UMUM
A. Identitas
1. Penyusun : Drs. Agung Purnama Bachtiar
2. Institusi : SMKN 1 SINGOSARI
3. Mata Pelajaran : PEMELIHARAAN KELISTRIKAN KENDARAAN RINGAN
4. Elemen : Elektrikal Kendaraan Ringan
5. Alokasi Waktu : 24 JP (4 X 6 JP)
6. Jumlah Pertemuan : 4 x Pertemuan
B. Kompetensi Awal : Memahami prinsip kerja dan komponen sistem starter ken-
daraan ringan.
C. Profil Pancasila : Beriman dan Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
Berahlak Mulia, Kreatif, Bernalar kritis, Gotong royong, dan
Mandiri
D. Sarana dan Prasarana :
1. Alat Pembelajaran : White board, board marker, PC/laptop, LCD Projector,
2. Media Pembelajaran : 3 type motor starter, Trainer Sistem starter dan Mobil instruksi
3. Sumber Belajar : Buku Teks, Modul pdf, Wall Chart, PPT, video pembelajaran,
internet gadget Android/iOS,dll.
TP KKTP
2.1. Setelah mengamati tayangan Memahami fungsi sistem starter pada kendaraan
video siswa dapat menjelaskan (C2)
fungsi sistem starter pada
kendaraan
2.2. Setelah mengamati modul Memahami mekanisme kerja sistem starter
pembelajaran, dan media PPT kendaraan ringan (C2)
siswa dapat Menyebutkan
mekanisme kerja sistem starter
pada kendaraan
2.3. Setelah melakukan kegiatan Memahami konstruksi dan cara kerja 3 type
TP KKTP
diskusi siswa dapat menyebutkan motor starter kendaraan ringan (C2)
3 type motor starter pada
kendaraan
2.4. Setelah melakukan kegiatan Memahami komponen dan fungsi masing-masing
diskusi siswa dapat menyebutkan komponen pada sistem starter kendaraan ringan
nama dan menjelaskan fungsi/ (C2)
cara kerja komponen motor starter
2.5. Setelah melakukan kegiatan Membedakan kontruksi, kelebihan dan
diskusi siswa dapat membedakan kelemahan motor starter tipe, konvensional,
kontruksi kelebihan dan reduksi dan planetary (C3)
kelemahan motor starter tipe,
konvensional, reduksi dan
planetary
2.6. Setelah mengamati video menganalisa wiring diagram sistem starter
pembelajaran, Buku Materi ajar kendaraan (C4)
dan LKPD dengan kegiatan
diskusi siswa mampu menganalisa
wiring diagram sistem starter
kendaraan
2.7. Setelah mengamati video menganalisa macam kerusakan/gangguan pada
pembelajaran, Buku Materi ajar sistem starter (C4)
dan LKPD dengan kegiatan
diskusi siswa mampu menganalisa
macam gangguan pada sistem
starter
2.8. Setelah mengamati video menentukan gangguan/kerusakan pada sistem
pembelajaran, Buku Materi ajar starter (C4)
dan LKPD dengan kegiatan
diskusi siswa mampu menentukan
gangguan/kerusakan pada sistem
starter
2.9. Setelah mengamati video membuat/ menyusun SOP perbaikan
pembelajaran, Buku Materi ajar gangguan/kerusakan pada sistem starter (C4)
dan LKPD dengan kegiatan
diskusi siswa mampu membuat/
menyusun SOP perbaikan
gangguan/kerusakan pada sistem
starter
2.10.Melalui kegiatan praktik siswa Melakukan pelepasan unit starter, overhoul,
dapat melepas / membongkar, merakit komponen dan memasang motor starter
mengidentifikasi, merakit pada kendaraan. (P3)
komponen dan memasang motor
starter pada kendaraan.
2.11.Melalui kegiatan praktik siswa Melakukan pemeriksaan komponen sistem stater
dapat memeriksa kerusakan (P3)
komponen sistem stater
2.12.Melalui kegiatan praktik siswa Melakukan perbaikan dan pengujian motor starter
dapat memperbaiki dan menguji (P3)
motor starter
2.13.Melalui kegiatan praktik siswa Melakukan perawatan berkala sistem starter
dapat melakukan perawatan sesuai SOP (P3)
berkala sistem starter sesuai SOP
a. Setelah melakukan kegiatan diskusi Menerapkan kebersihan, fungsi sanitasi, dan
TP KKTP
dan observasi, siswa mampu drainase dalam lingkungan hidup sekitar sekolah
menerapkan betapa pentingka (C3)
aspek kebersihan, fungsi sanitasi,
dan drainase dalam lingkungan
hidup sekitar sekolah
b. Setelah melakukan kegiatan diskusi Menerapkan perilaku/ budaya kerja dan tindakan
dan observasi, siswa mampu peduli lingkungan kerja. (C3)
menerapkan perilaku/ budaya kerja
dan peduli lingkungan kerja.
C. Pemahaman Bermakna :
Pemahaman tentang perkembangan berbagai sistem starter dan isu-isu global yang akan
memberikan wawasan serta pemahaman siswa yang lebih komprehensif pada materi
sistem starter kendaraan ringan
D. Asesmen Awal
PERTANYAAN PEMANTIK
(MATERI DASAR SISTEM STARTER KENDARAAN)
Nama : ______________________
Kelas : ______________________
No. Absen : ______________________
Jawablah pertanyaan berikut ini sesuai dengan pengetahuan dasar dan pengalaman
belajarmu!
1. Bagaimana kesan kamu setelah menjadi siswa Teknik Kendaraan Ringan selama
1 tahun di sekolah ini?
_________________________________________________________________
2. Bagaimana kondisi perasaanmu saat ini, saat akan mengikuti pembelajaran
sistem kelistrikan kendaraan ringan ? *)lingkari poin yang sesuai
a. Senang/ bahagia
b. Sedih/ susah
c. Khawatir/ takut
d. Bingung
e. Marah
f. Ngantuk
g. Lapar/ lemas
_________________________________________________________________
2. Mengapa mobil bisa bejalan ?
_________________________________________________________________
3. Isu-isu global apa yang berkembang saat ini terkait dengan kemajuan teknologi
sistem starter kendaraan ringan??
_________________________________________________________________
4. Dengan cara apa saja kita bisa start awal menghidupkan kendaraan ?
_________________________________________________________________
5. Jelaskan fungsi motor starter pada kendaraan !
_________________________________________________________________
6. Bagaimana cara menghidupkan mesin kendaraan dengan remote?
_________________________________________________________________
7. Menurut prediksimu apa saja yang akan kamu pelajari pada materi sistem starter
kendaraan hari ini!
_________________________________________________________________
8. Demi keberhasilan kamu dalam menyelesaikan materi ini, tips belajar apa saja
yang akan kamu lakukan?
_________________________________________________________________
9. Apa harapan kamu setelah mempelajari materi sistem starter kendaraan hari ini?
_________________________________________________________________
2.25 Peserta didik dijelaskan tentang cara mengerjakan LKPD 4 yaitu tentang
penerapan 2 aspek lingkungan hidup meliputi : budaya kerja dan peduli
lingkungan. Melalui kegiatan observasi lingkungan sekolah.
2.26 Melaui kegiatan observasi dan diskusi kelompok peserta didik membuat laporan
kegiatan hasil observasi beserta evaluasi terhadap penerapan budaya kerja dan
peduli lingkungan di sekolah, terutama observasi terhadap pentingnya disiplin
kerja, aspek kebersihan, fungsi sanitasi, dan drainase dalam lingkungan hidup
sekitar sekolah. NB : 120 menit (a dan b)
2.27 Peserta didik didampingi oleh guru dibantu untuk menyimpulkan dan
merefleksikan kegiatan kelompok diskusi yang dilakukan. (a dan b)
A. ASESMEN
INSTRUMEN
ASPEK KKTP
AWAL PROSES AKHIR
Pengetahuan Pengetahuan Awal Angket
Awal tentang sistem starter Pertanyaan
kendaraan (Soal Pre tes)
Menyebutkan jenis Instruksi LKPD 1 Angket
sistem stater pada Kelompok Kerja Jobsheet, Pertanyaan
kendaraan identifikasi (Soal Post tes)
Proses
tugas presentasi
Pembelajaran Menjelaskan fungsi
dari masing-masing
jenis motor starter
Menjelaskan nama,
fungsi dan letak
komponen-
komponen motor
starter serta cara
kerja sistem starter
Menjelaskan macam Instruksi LKPD 2 Mengumpulkan
gangguan/ gejala Kelompok Kerja Jobsheet, tugas report sheet
kerusakan, SOP presentasi
menentukan
kerusakan dan solusi
perbaikan komponen
pada sistem starter.
Pelepasan dan Instruksi LKPD 3 Mengumpulkan
pemasangan Kelompok Kerja Penugasan, report sheet dan
motor starter pada penilaian unjuk Video
kendaraan kerja. Jobsheet, pembelajaran
Overhaul Motor Tugas Presentasi (kegiatan praktik)
Stater
Pemeriksaan dan
service motor
starter.
Pengujian motor
starter
Perawatan berkala
sistem starter
Memahami dan Instruksi LKPD 4 Mengumpulkan
dapat menerapkan Kelompok Kerja Budaya kerja report sheet
perilaku/budaya Observasi dan Lingkungan
kerja dan peduli lingkungan Hidup
lingkungan Tugas Presentasi
Akhir Semua aspek KKTP Tugas Presentasi Post test
Pembelajaran dari proses (tes tulis)
pembelajaran UKK (Unjuk
kerja/ observasi)
ANGKET PERTANYAAN PEMANTIK
(MATERI DASAR SISTEM STARTER KENDARAAN)
Nama : ______________________
Kelas : ______________________
No. Absen : ______________________
Jawablah pertanyaan berikut ini sesuai dengan pengetahuan dasar dan pengalaman
belajarmu!
10. Bagaimana kesan kamu setelah menjadi siswa Teknik Kendaraan Ringan selama
1 tahun di sekolah ini?
_________________________________________________________________
11. Bagaimana kondisi perasaanmu saat ini, saat akan mengikuti pembelajaran
sistem kelistrikan kendaraan ringan ? *)lingkari poin yang sesuai
a. Senang/ bahagia
b. Sedih/ susah
c. Khawatir/ takut
d. Bingung
e. Marah
f. Ngantuk
g. Lapar/ lemas
_________________________________________________________________
12. Mengapa mobil bisa bejalan ?
_________________________________________________________________
13. Dengan cara apa saja kita bisa start awal menghidupkan kendaraan ?
_________________________________________________________________
14. Jelaskan fungsi motor starter pada kendaraan !
_________________________________________________________________
15. Menurut prediksimu apa saja yang akan kamu pelajari pada materi sistem starter
kendaraan hari ini!
_________________________________________________________________
16. Demi keberhasilan kamu dalam menyelesaikan materi ini, tips belajar apa saja
yang akan kamu lakukan?
_________________________________________________________________
17. Apa harapan kamu setelah mempelajari materi sistem starter kendaraan hari ini?
_________________________________________________________________
Terima Kasih, Telah Menjawab
1. Asesmen Proses (melalui kegiatan sesuai Jobsheet)
Lampiran 2.1
LEMBAR OBSERVASI PENGAMATAN PRESENTASI
KEL. KONVENSIONAL
ASPEK YANG DINILAI
NO NAMA TOTAL SKOR
Ketepatan Kelengkapan Pembawaan Cara
Materi Materi Presentasi Menjawab
KEL. REDUKSI
ASPEK YANG DINILAI
NO NAMA TOTAL SKOR
Ketepatan Kelengkapan Pembawaan Cara
Materi Materi Presentasi Menjawab
KEL. PLANETARY
ASPEK YANG DINILAI
NO NAMA TOTAL SKOR
Ketepatan Kelengkapan Pembawaan Cara
Materi Materi Presentasi Menjawab
Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP) “Nama dan Fungsi Sistem Starter”
INDIKATOR KETENTUAN
Siswa dinyatakan TUNTAS Skor > 75
Siswa dinyatakan TUNTAS BERSYARAT Skor 60 - 74
Siswa dinyatakan BELUM TUNTAS Skor < 60
*NB:
1. Siswa yang TUNTAS BERSYARAT mereka harus melakukan perbaikan pada aspek yang
masih kurang atau belum dipahami saja
2. Siswa yang BELUM TUNTAS mereka harus melakukan perbaikan total
RUBRIK PENILAIAN
INSTRUMEN PENILAIAN: PROSES DAN PRODUK
Proses presentasi Peserta didik Peserta Peserta didik mampu Peserta didik mampu
laporan diskusi (Kelompok) tidak didik(Kelompok) mempresentasikan mempresentasikan dari
mampu mampu hasil dari menggali menggali informasi dari
mempresentasikan mempresentasikan hasil informasi dari berbagai sumber dengan
hasil dari menggali dari menggali informasi berbagai sumber sikap yang baik, dipahami
informasi dari dari berbagai sumber dengan sikap yang baik dan audiens dan mampu
berbagai sumber namun kurang dipahami dipahami oleh audiens. berdiskusi dengan baik
audien
Penyusunan laporan Peserta didik tidak Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
diskusi dan Praktik menyusun menyusun laporan (hand menyusun laporan menyusun laporan (hand
laporan out) namun kurang (hand out) secara out) secara lengkap dan
lengkap lengkap memenuhi tata tulis
penyusunan laporan
LEMBAR OBSERVASI PENGAMATAN PRAKTIKUM
KONVENSIONAL
ASPEK YANG DINILAI
TOTAL
NO NAMA
K3 KESESUAIAN WAKTU HASIL SKOR
SOP KERJA
REDUKSI
ASPEK YANG DINILAI
TOTAL
NO NAMA
K3 KESESUAIAN WAKTU HASIL SKOR
SOP KERJA
PLANETARY
ASPEK YANG DINILAI
TOTAL
NO NAMA
K3 KESESUAIAN WAKTU HASIL SKOR
SOP KERJA
PEDOMAN PEMBERIAN SKOR
Pedoman Pemberian Skor/Poin:
ASPEK S.BURUK BURUK CUKUP BAIK S.BAIK
K3 1 2 3 4 5
Waktu 1 2 3 4 5
Kesesuaian SOP 1 2 3 4 5
Hasil kerja 1 2 3 4 5
Skor
ASPEK % Skor
maksimal
K3 X 10 50
Kesesuaian SOP X 50 250
Waktu X 20 100
Hasil kerja X 20 100
TOTAL SKOR 100 500
Keterangan:
Total nilai praktikum 2 siswa maksimal adalah 500
Jadi rumus total nilai kegiatan praktikum 2 siswa adalah
Total Skor / Skor maksimal x 100 = …
*NB:
1. Siswa yang TUNTAS BERSYARAT mereka harus melakukan perbaikan pada aspek
yang masih kurang atau belum dipahami saja
2. Siswa yang BELUM TUNTAS mereka harus melakukan perbaikan
1. Asesmen Akhir
Lampiran 3.1
ASESMEN AKHIR
MATERI SISTEM STARTER KENDARAAN
(TUGAS PORTOFOLIO MIND MAPPING)
Nama : ______________________
Kelas : ______________________
No. Absen : ______________________
Instruksi Kerja!
1. Buatlah video pembelajaran tentang “Sistem starter kendaraan”secara berkelompok
2. Bahan materi peta minda adalah seluruh materi yang dipelajari pada “Materi Sistem
starter kendaraan”
3. Buat video se-kreatif kalian
4. Setelah itu, share link Youtube di WAG
5. SELAMAT MENGERJAKAN! 😊
*NB:
Kegiatan Asesmen Akhir ada dua macam penilaian yakni Presentasi dan Video. Berikut
adalah pedoman pemberian nilai untuk Portofolio dan video
ASPEK S.BURUK BURUK CUKUP BAIK S.BAIK
Ketepatan Materi 10 15 25 25 30
Kelengkapan Materi 10 15 20 25 30
Kreativitas 5 10 15 20 25
Kerapian 5 10 10 10 10
NAMA : _________________________
KELAS : _________________________
NO. ABSEN : _________________________
MODUL : _________________________
Petunjuk Pengisian:
ASESMEN AKHIR
NO EVIDEN Dijelaskan Dijelaskan Dijelaskan Dijelaskan Tidak
dengan dengan dengan Cukup dengan Dijelaskan
Sangat Baik Baik Baik Kurang Baik
1 Menjelaskan fungsi starter
5 4 3 2 1
pada kendaraan
2 Menyebutkan type-type
5 4 3 2 1
motor starter
3 Menyebutkan nama dan
fungsi komponen motor 5 4 3 2 1
starter
4 Membedakan kontruksi dan
cara kerja motor starter
5 4 3 2 1
type, bendik, reduksi dan
planetary.
5 Melepas/ membongkar,
memeriksa, merakit dan 5 4 3 2 1
memasang motor starter
6 Memperbaiki dan menguji
motor starter 5 4 3 2 1
Mengetahui,
Guru Konsentrasi Keahlian TKR
______________________
Keterangan:
Total nilai presentasi 1 siswa maksimal adalah 30
Jadi rumus total nilai kegiatan presentasi 1 siswa adalah
Total Skor / Skor maksimal x 100 = …
NB:
1. Siswa yang TUNTAS BERSYARAT mereka harus melengkapi dan menambahkan eviden
yang belum dimasukkan dalam peta minda dan dijelaskan ulang pada bagian yang kurang
saja
2. Siswa yang BELUM TUNTAS mereka harus melakukan perbaikan total (penambahan
materi dan penjelasan ulang dari awal)
2. Power Point
https://docs.google.com/presentation/d/
1Abkyku91WwbRDw1i38_d_JHF3wjUyE8S/edit?
usp=share_link&ouid=117980584104661199451&rtpof=true&sd=true
KISI-KISI INSTRUMEN HASIL BELAJAR
UJIAN TENGAH SEMESTER I
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Jenjang/ Tingkat
Tujuan
Bentu level No. Kesulitan
Pembelajaran Eviden (KKTP) Indikator soal/ KKTP Naskah Soal
k Soal lvl lvl lvl Soal
(TP) M SD SK
1 2 3
Menerapkan cara 2.1 Menjelaskan fungsi fungsi Starter pada PG v Dalam sebuah kendaraan (mobil) ada 1 v
perawatan sistem starter pada kendaraan kendaraan banyak sistem seperti di bawah ini,sistem
Starter yang berfungsi untuk menolong hidupkan
mesin adalah:
a. Sistem pengapian
b. Sistem pengisian
c. Sistem pemindah tenaga
d. Sistem pencahayaan
e. Sistem starter
Jenjang/ Tingkat
Tujuan
Bentu level No. Kesulitan
Pembelajaran Eviden (KKTP) Indikator soal/ KKTP Naskah Soal
k Soal lvl lvl lvl Soal
(TP) M SD SK
1 2 3
2.2 Menyebutkan jenis jenis sistem Starter pada PG v Berikut ini komponen pada sistem starter 2 v
sistem starter pada kendaraan yang berfungsi untuk mengubah energy
kendaraan listrik jadi gerak putar:
a. Motor starter
b. Solenoid starter
c. Kunci contact
d. Baterai
e. Pinion gear
2.3 Menyebutkan type- macam-macam sistem PG v Fungsi pinion gear pada sistem starter 3 v
type motor starter Starter adalah untuk:
a. Sumber energy listrik
b. Aktifkan solenoid starter
c. Mengubah energy listrik jadi gerak
putar
d. Menyambungkan motor dengan
flywheel
e. Mengubah energy listrik jadi style
magnet
2.4 Menyebutkan nama nama dan fungsi PG v Secara simpel, komponen sistem starter 4 v
dan fungsi komponen komponen sistem dipisah jadi tiga, salah satunya
motor starter Starter kendaraan terkecuali::
a. Battery
b. Kunci contact
c. Unit motor starter (konservatif)
d. Unit motor starter (reduksi)
e. Piston
Jenjang/ Tingkat
Tujuan
Bentu level No. Kesulitan
Pembelajaran Eviden (KKTP) Indikator soal/ KKTP Naskah Soal
k Soal lvl lvl lvl Soal
(TP) M SD SK
1 2 3
2.5 Membedakan nama dan fungsi PG v Pada unit motor starter, yang terhitung 5 v
kontruksi dan cara kerja komponen sistem komponen pemroduksi perputaran adalah:
motor starter type, Starter kendaraan a. Solenoid starter
bendik, reduksi dan b. Yoke dan pole core
planetary. c. Fiel koil
d. Armature dan sikat
e. Semua betul
Menganalisa macam 2.6 Menganalisa wiring macam-macam sistem PG v Yang disebut beberapa jenis motor stater 6 v
gangguan pada diagram sistem starter Starter adalah:
sistem starter kendaraan a. motor starter type konservatif
b. motor starter type reduksi
c. motor starter type planetary
d. a dan b betul
e. a, b, dan c betul
2.7 Menganalisa Mengenali macam PG v Apabila motor mulai berputar dan bila 7 v
macam gangguan pada gangguan pada sistem hambatan putaran berkurang, maka torsi
sistem starter starter dari starter menjadi kecil, kecepatannya
akan naik, tetapi karena bertambahnya
arus lawan, maka arus yang mengalir
pada anker menjadi
a.kecil
b.besar
c.menjauhi kita
d.mendekati kita
e.keatas
Jenjang/ Tingkat
Tujuan
Bentu level No. Kesulitan
Pembelajaran Eviden (KKTP) Indikator soal/ KKTP Naskah Soal
k Soal lvl lvl lvl Soal
(TP) M SD SK
1 2 3
2. 9 Memeriksa nama dan fungsi PG v Setiap motor mempunyai maksimum 8 v
kerusakan komponen komponen sistem torsi yang dihasilkan, misal untuk Motor
sistem starter Starter kendaraan 4 silinder dengan 1.500 ~ 2.000 cc
maksimum torsinya adalah
a. 8,0 ~0,1 kg-m
b.0,7~ 0,1 kg-m
c. 0,7 ~ 1,0 kg-m
d.0,8 ~ 1,0 kg-m
e.0,8 ~0,1 kg-m
2.11 Melepas/ nama dan fungsi PG v Pada motor starter type reduksi ada 9 v
membongkar, komponen sistem komponen roda gigi extra yang berfungsi
memeriksa, merakit dan Starter kendaraan untuk:
memasang motor starter a. Perlambat perputaran motor
b. Percepat perputaran motor
c. Mengecilkan perputaran motor
d. Membesarkan perputaran motor
e. Semua jawaban salah
2.12 Memperbaiki dan nama dan fungsi PG v Pada motor starter type planetary,untuk 10 v
menguji motor starter komponen sistem kurangi kecepatan pemutaran
Starter kendaraan armature,memakai komponen yang
disebutkan:
a. Planetary shaft
b. Planetary gear
c. Intern gear
d. Pinion gear
e. Armature shaft
Jenjang/ Tingkat
Tujuan
Bentu level No. Kesulitan
Pembelajaran Eviden (KKTP) Indikator soal/ KKTP Naskah Soal
k Soal lvl lvl lvl Soal
(TP) M SD SK
1 2 3
2.13 Melakukan nama dan fungsi PG v Salah satunya komponen motor starter 11 v
perawatan berkala sistem komponen sistem type konservatif yang memiliki fungsi
starter sesuai SOP Starter kendaraan untuk menggerakkan pinion gear hingga
terkait dengan ring gear adalah
a. Starter clutch
b. Brush
c. Armature
d. Field coil
e. Magnetic switch
2.1 Menjelaskan fungsi nama dan fungsi PG v Komponen yang berfungsi untuk 12 v
starter pada kendaraan komponen sistem menghidupkan medan magnet yang
Starter kendaraan diprlukan untuk memutar armature adalah
a. Starter clutch
b. Brush
c. Armature
d. Field coil
e. Magnetic switch
2.3 Menyebutkan jenis nama dan fungsi PG v Komponen yang berfungsi untuk 13 v
sistem starter pada komponen sistem mengantarkan arus dari field coil
kendaraan Starter kendaraan armature adalah
a. Starter clutch
b. Brush
c. Armature
d. Field coil
e. Magnetic switch
Jenjang/ Tingkat
Tujuan
Bentu level No. Kesulitan
Pembelajaran Eviden (KKTP) Indikator soal/ KKTP Naskah Soal
k Soal lvl lvl lvl Soal
(TP) M SD SK
1 2 3
2.3 Menyebutkan type- nama dan fungsi PG v Armature,sisi motor yang berputar- 14 v
type motor starter komponen sistem putar,terbagi dalam bagian-bagian,terkecuali
Starter kendaraan a. Armature core
b. Armature shaft
c. Armature coil
d. Commutator
e. Armature yoke
2.2 Menyebutkan nama nama dan fungsi PG v Berikut adalah yang tidak terhitung 15 v
dan fungsi komponen komponen sistem komponen dari starter clutch adalah
motor starter Starter kendaraan a. Clutch roller
b. Plunger
c. Spring
d. Inner race
e. Kontak plate
2.5 Membedakan nama dan fungsi PG v Berikut adalah komponen dari motor 16 v
kontruksi dan cara kerja komponen sistem starter type planetary terkecuali:
motor starter type, Starter kendaraan a. Planetary gear
bendik, reduksi dan b. Planetary gear shaft
planetary. c. Intern gear
d. Armature shaf
e. Armature planetary
Jenjang/ Tingkat
Tujuan
Bentu level No. Kesulitan
Pembelajaran Eviden (KKTP) Indikator soal/ KKTP Naskah Soal
k Soal lvl lvl lvl Soal
(TP) M SD SK
1 2 3
2.8 Menganalisa wiring Mengatasi keruskan PG v Alat yang dipakai sebagai sakelar 17 v
diagram sistem starter pada sistem Starter elektromagnetik untuk putuskan dan
kendaraan menyambungkan arus listrik yang
lumayan tinggi dari battery ke motor
starter adalah …
a. Sekering
b. Battery
c. Starter
d. Relay
e. Kabel
2.9 Menganalisa Cara kerja sistem PG v Konsep kerja sistem starter adalah… 18 v
macam gangguan pada Starter a. Mengganti energi listrik jadi energi
sistem starter panas
b. Mengganti energi listrik jadi energi
gerak putar
c. Mengganti energi panas jadi energi
gerak putar
d. Mengganti energi putar jadi energi
listrik
e. Mengganti energi panas jadi energi
listrik
Jenjang/ Tingkat
Tujuan
Bentu level No. Kesulitan
Pembelajaran Eviden (KKTP) Indikator soal/ KKTP Naskah Soal
k Soal lvl lvl lvl Soal
(TP) M SD SK
1 2 3
2.11 Memeriksa nama dan fungsi PG v Komponen sistem starter yang berfungsi 19 v
kerusakan komponen komponen sistem untuk sumber arus listrik DC adalah…
sistem starter Starter kendaraan a. Solenoid/magnetic switch
b. Kunci contact
c. Motor starter
d. Battery
e. Fly wheel
2.10 Melepas/ Prinsip kerja sistem PG v Di saat kunci contact diputar pada status 20 v
membongkar, strater ST karena itu listrik mengucur dari
memeriksa, merakit dan battery - kunci contact -
memasang motor starter terminal 50 - hold in coil dan pull in coil -
field coil - massa, hingga menyebabkan
terminal 30
dan terminal C tersambung, karena itu
saluran listriknya adalah…
a. Battery - terminal 30 - terminal C -
field coil -massa
b. Battery - terminal 50 - terminal 30 -
filed coil - massa
c. Battery - terminal C - terminal 50 -
field coil - massa
d. Battery - terminal 30 - terminal 50 -
massa
e. Battery - terminal C - massa
Jenjang/ Tingkat
Tujuan
Bentu level No. Kesulitan
Pembelajaran Eviden (KKTP) Indikator soal/ KKTP Naskah Soal
k Soal lvl lvl lvl Soal
(TP) M SD SK
1 2 3
2.12 Memperbaiki dan nama dan fungsi PG v Komponen motor starter yang berfungsi 21 v
menguji motor starter komponen sistem menyalurkan arus listrik dari field coil ke
Starter kendaraan kumparan armature adalah…
a. Yoke
b. Brush/sikat
c. Pole core
d. Magnetic switch
e. Pinion gear
1. Dalam sebuah kendaraan (mobil) ada banyak sistem seperti di bawah ini,sistem yang berfungsi
untuk menolong hidupkan mesin adalah:
a. Sistem pengapian
b. Sistem pengisian
c. Sistem pemindah tenaga
d. Sistem pencahayaan
e. Sistem starter
Jawaban : A
2. Berikut ini komponen pada sistem starter yang berfungsi untuk mengubah energy listrik jadi
gerak putar:
a. Motor starter
b. Solenoid starter
c. Kunci contact
d. Baterai
e. Pinion gear
Jawaban : D
4. Secara simpel, komponen sistem starter dipisah jadi tiga, salah satunya terkecuali::
a. Battery
b. Kunci contact
c. Unit motor starter (konservatif)
d. Unit motor starter (reduksi)
e. Piston
Jawaban : B
5. Pada unit motor starter, yang terhitung komponen pemroduksi perputaran adalah:
a. Solenoid starter
b. Yoke dan pole core
c. Fiel koil
d. Armature dan sikat
e. Semua betul
Jawaban : A
Jawaban : B
Jawaban : E
8. Salah satunya komponen motor starter type konservatif yang memiliki fungsi untuk
menggerakkan pinion gear hingga terkait dengan ring gear adalah
a. Starter clutch
b. Brush
c. Armature
d. Field coil
e. Magnetic switch
Jawaban : C
9. Pada motor starter type reduksi ada komponen roda gigi extra yang berfungsi untuk:
a. Perlambat perputaran motor
b. Percepat perputaran motor
c. Mengecilkan perputaran motor
d. Membesarkan perputaran motor
e. Semua jawaban salah
Jawaban ; A
10. Pada motor starter type planetary,untuk kurangi kecepatan pemutaran armature,memakai
komponen yang disebutkan:
a. Planetary shaft
b. Planetary gear
c. Intern gear
d. Pinion gear
e. Armature shaft
Jawaban : B
11. Salah satunya komponen motor starter type konservatif yang memiliki fungsi untuk
menggerakkan pinion gear hingga terkait dengan ring gear adalah
a. Starter clutch
b. Brush
c. Armature
d. Field coil
e. Magnetic switch
Jawaban : E
12. Komponen yang berfungsi untuk menghidupkan medan magnet yang diprlukan untuk
memutar armature adalah
a. Starter clutch
b. Brush
c. Armature
d. Field coil
e. Magnetic switch
Jawaban : C
13. Komponen yang berfungsi untuk mengantarkan arus dari field coil armature adalah
a. Starter clutch
b. Brush
c. Armature
d. Field coil
e. Magnetic switch
Jawaban : D
14. Armature,sisi motor yang berputar-putar,terbagi dalam bagian-bagian,terkecuali
a. Armature core
b. Armature shaft
c. Armature coil
d. Commutator
e. Armature yoke
Jawaban : A
15. Berikut adalah yang tidak terhitung komponen dari starter clutch adalah
a. Clutch roller
b. Plunger
c. Spring
d. Inner race
e. Kontak plate
Jawaban : B
16. Berikut adalah komponen dari motor starter type planetary terkecuali:
a. Planetary gear
b. Planetary gear shaft
c. Intern gear
d. Armature shaf
e. Armature planetary
Jawaban : B
17. Alat yang dipakai sebagai sakelar elektromagnetik untuk putuskan dan menyambungkan arus
listrik yang lumayan tinggi dari battery ke motor starter adalah …
a. Sekering
b. Battery
c. Starter
d. Relay
e. Kabel
Jawaban : C
Jawaban : B
19. Komponen sistem starter yang berfungsi untuk sumber arus listrik DC adalah…
a. Solenoid/magnetic switch
b. Kunci contact
c. Motor starter
d. Battery
e. Fly wheel
Jawaban : B
20. Di saat kunci contact diputar pada status ST karena itu listrik mengucur dari battery - kunci
contact -terminal 50 - hold in coil dan pull in coil - field coil - massa, hingga menyebabkan
terminal 30 dan terminal C tersambung, karena itu saluran listriknya adalah…
a. Battery - terminal 30 - terminal C - field coil -massa
b. Battery - terminal 50 - terminal 30 - filed coil - massa
c. Battery - terminal C - terminal 50 - field coil - massa
d. Battery - terminal 30 - terminal 50 - massa
e. Battery - terminal C – massa
Jawaban : D
21. Komponen motor starter yang berfungsi menyalurkan arus listrik dari field coil ke
kumparan armature adalah…
a. Yoke
b. Brush/sikat
c. Pole core
d. Magnetic switch
e. Pinion gear
Jawaban : E
22. Pada sistem starter, terminal ST pada Kunci Contact disambungkan dengan...
a. Terminal ST pada solenoid starter
b. Terminal 50 pada solenoid starter
c. Terminal 15/C pada solenoid starter
d. Terminal 30 pada solenoid starter
e. Terminal 50 dan 15/C pada solenoid starter
Jawaban : D
23. Di bagian magnetic switch/ switch starter ada terminal yang disambungkan dengan Battery
(+) dengan ciri-ciri kabel besar adalah....
a. Terminal 30
b. Terminal 50
c. Terminal 86
d. Terminal 85
e. Terminal C
Jawaban : A
24. Di bagian magnetic switch/ switch starter yang berfungsi untuk menarik plunger supaya
pinion gear tergerak keluar dan terminal 30 dengan C tersambung adalah....
a. armature coil
b. field coil
c. hold in coil
d. ignition coil
e. pull in coil
Jawaban : A
25. Pada motor starter type reduksi ada komponen roda gigi extra yang berfungsi untuk....
a. sesuaikan peristiwa putar motor
b. membesarkan peristiwa putar motor
c. percepat peristiwa putar motor
d. perlambat peristiwa putar motor
e. mengecilkan peristiwa putar motor
Jawaban : D
*NB:
1. Siswa yang TUNTAS BERSYARAT mereka harus melakukan perbaikan pada aspek yang
masih kurang atau belum dipahami saja
2. Siswa yang BELUM TUNTAS mereka harus melakukan perbaikan total
Lampiran 2.3
*NB:
1. Siswa yang TUNTAS BERSYARAT mereka harus melakukan perbaikan pada
aspek yang masih kurang atau belum dipahami saja
2. Siswa yang BELUM TUNTAS mereka harus melakukan perbaikan total
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
LKPD 3
Overhaul Motor Stater
JOBSHEET
OVERHAUL, PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN MOTOR STARTER
A. TUJUAN
Menguasai prosedur test kemampuan motor starter, dan membongkar, memeriksa serta
merakit motor starter.
C. KESELAMATAN KERJA
Bekerjalah dengan hati-hati dan teliti,
gunakan alat sesuai fungsinya,
jagalah kebersihan.
D. LANGKAH KERJA
D.1. TEST KEMAMPUAN
PENTING !
Sebelum mulai membongkar motor starter, pertama menentukan terlebih dahulu sumber
masalah secara kasar dengan melakukan test kemampuan adalah disarankan selama
hal tersebut membantu mempercepat pekerjaan overhaul. Juga lakukan test ini setelah
perakitan kembali untuk meyakinkan bahwa motor starter bekerja dengan baik.
Prosedur test untuk motor starter tipe konvensional dan reduksi adalah sama. Pada
bab ini hanya menerangkan tipe konvensional.
Selesaikan masing-masing test secepat mungkin (dalam 3 – 5 detik) bila tidak
kumparan-kumparan pada motor starter dapat terbakar.
2. PEMBONGKARAN
Starter Clutch
a. PERIKSA KOPLING
1) Putar Pinion searah dengan jarum jam dan
periksalah keadaannya, dan harus dapat berputar
dengan lembut.
2) Putarkan pinion berlawanan dengan jarum
jam dan periksa keadaannya harus terkunci.
1.1.Brushes
UKUR PANJANG SIKAT (BRUSH) Panjang standar : 16 mm
(0,63 in) Panjang minimum : 10 mm (0,39 in)
Hasil pemeriksaan : 12mm
Kesimpulan : panjang sikat dalam batas
standar
Bila panjang sikat (brush) kurang dari harga
minimum, gantilah brush dan bentuklah dengan
jalan mengamplas.
1. MEMBONGKAR
LEPASKAN STEEL BALL DAN
SPRING
Dengan menggunakan batang
magnet, lepaskan spring dan steel
ball dari lubang clutch shaft.
2. PEMERIKSAAN
Bagian ini hanya menjelaskan prosedur yang berbeda dengan jenis konvensional.
3. MERAKIT
MASUKKAN STEEL BALL KE DALAM
LUBANG CLUTCH SHAFT
Berikan gemuk pada ball dan spring,
dan masukkan ke dalam lubang clutch
shaft.
D.1. TIPE PLANETARY
1. KOMPONEN-KOMPONEN
1. MEMBONGKAR
a. LEPASKAN MAGNETIC SWITCH
1) Lepaskan mur, dan lepaskan
kabelnya dari terminal magnetic
switch.
2) Longgarkan dua buah mur
pemegang magnetic switch pada
drive housing.
3) Tarik magnetic switch dan sambil
mengangkat bagian dengan
magnet switch, bebaskan kait
plunger dari drive lever, dan
kemudian lepaskan magnetic
switch.
4) Lepaskan plunger cover.
3. MERAKIT
A.Pemeriksaan Komutator
1. Runout (kelonjongan)
Pengetesan
2. sirkuit terbuka
Ground
2. test (test hubungan k bodi)
e
D.Pemeriksaan sikat
Panjang sikat
Ukur panjang sikat dang anti jika
kurang dari limit. Panjang sikat
0,6 Kw STD : 19 mm
Limit : 10 mm
Hasil Pemeriksaan : sikat ( + ) =..................mm
sikat ( - ) =....................mm
Kesimpulan :
…………………………………………………………...
..
E. Pemeriksaan Pemegang Sikat
1. Pemegang sikat
Hasil Pemeriksaan :
………………………………………………………...
Kesimpulan :
………………………………………………………
Kesimpulan :
………………………………………………………
2. Periksa kebocoran hold-in coil
Periksa kemungkinan terdapat hubungan antara
terminal 50 dan body swit.
Hasil Pemeriksaan :
*) ada hubungan / tidak ada hubungan
*) coret yg tdk sesuai
Kesimpulan :
……………………………………………………
........................................................................................
PENGUJIAN MOTOR STARTER
1. TEST PULL – IN
a. Lepaskan kabel field coil dari terminal C.
b. Hubungkan baterai ke magnetic switch
seperti terlihat pada gambar. Periksa
bahwa pinion bergerak keluar.
Bila pinion gear tidak bergerak keluar,
periksa kerusakan pada pull-in coil,
kemungkinan plunger macet atau
penyebab lain.
2. TEST HOLD – IN
Dengan menghubungkan baterai seperti
di atas dan pinion keluar, lepaskan kabel
negatif dari terminal C. Periksa bahwa
pinion tetap keluar.
Bila pinion gear tertarik masuk, periksa
kerusakan pada hold ini coil, massa hold-
in coil yang kurang baik, atau
kemungkinan penyebab lain.
PENTING !
B. TUGAS:
Berdasarkan literasi yang Anda temukan di internet, hasil diskusi serta pengamatan
lingkungan sekitar Anda, kerjakan secara berkelompok soal tentang aspek lingkungan hidup
berikut ini.
1. Aspek kebersihan, fungsi sanitasi, dan drainase serta pengolahan limbah
a. Apa yang dimaksud dengan sanitasi lingkungan?
b. Apa peran sanitasi dalam menjaga kesehatan di lingkungan sekolah?
c. Apa yang dimaksud dengan drainase lingkungan?
d. Apa dampak buruk jika lingkungan sekolah tidak memiliki sistem sanitasi yang baik?
e. Apa langkah-langkah yang dapat diambil untuk mempromosikan kebersihan di
lingkungan sekolah?
f. Apa manfaat dari pengelolaan sampah yang baik di lingkungan sekolah?
g. Bagaimana peran siswa dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah?
h. Apa yang harus dilakukan sekolah untuk menjaga sistem drainase yang baik?
i. Apa yang dapat dilakukan jika terjadi genangan air di lingkungan sekolah?
j. Mengapa penting bagi sekolah untuk memiliki kebijakan sanitasi dan kebersihan
yang jelas?
Soal 2:
Apa peran sanitasi dalam menjaga kesehatan di lingkungan sekolah?
Jawaban:
Sanitasi berperan penting dalam menjaga kesehatan di lingkungan sekolah
dengan mengurangi penyebaran penyakit melalui pengelolaan air, limbah,
dan sanitasi fasilitas sanitasi yang memadai.
Soal 3:
Apa yang dimaksud dengan drainase lingkungan?
Jawaban:
Drainase lingkungan adalah sistem pengelolaan air yang melibatkan saluran
air, saluran drainase, dan sistem pembuangan air hujan yang dirancang untuk
mencegah genangan air dan memastikan pengaliran yang lancar.
Soal 4:
Apa dampak buruk jika lingkungan sekolah tidak memiliki sistem
sanitasi yang baik?
Jawaban:
Ketika lingkungan sekolah tidak memiliki sistem sanitasi yang baik, bisa
terjadi penyebaran penyakit, tercemarnya air dan tanah, timbulnya bau tak
sedap, dan penurunan kualitas lingkungan yang berpotensi mengganggu
kesehatan siswa dan staf sekolah.
Soal 5:
Apa langkah-langkah yang dapat diambil untuk mempromosikan
kebersihan di lingkungan sekolah?
Jawaban:
Beberapa langkah yang dapat diambil untuk mempromosikan kebersihan di
lingkungan sekolah antara lain:
Menyediakan fasilitas sanitasi yang memadai, seperti toilet dan tempat cuci
tangan.
Meningkatkan kesadaran siswa dan staf tentang pentingnya kebersihan.
Melakukan kampanye kebersihan dan program pengelolaan sampah.
Menyediakan tempat sampah yang cukup dan memadai.
Mengadakan rutinitas pembersihan dan pemeliharaan lingkungan sekolah.
Soal 6:
Apa manfaat dari pengelolaan sampah yang baik di lingkungan sekolah?
Jawaban:
Pengelolaan sampah yang baik di lingkungan sekolah memiliki manfaat
berikut:
Mengurangi potensi penyebaran penyakit karena pengumpulan dan
pembuangan sampah yang tepat.
Meningkatkan kebersihan dan estetika lingkungan sekolah.
Mengurangi dampak negatif terhadap kualitas tanah dan air.
Menumbuhkan kesadaran siswa tentang pentingnya membuang sampah
dengan benar.
Soal 7:
Bagaimana peran siswa dalam menjaga kebersihan lingkungan
sekolah?
Jawaban:
Peran siswa dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah sangat penting.
Mereka dapat:
Menggunakan fasilitas sanitasi dengan benar, seperti toilet dan tempat cuci
tangan.
Membuang sampah pada tempatnya.
Mengikuti program pembersihan dan pemeliharaan lingkungan sekolah.
Mengedukasi teman-teman sebaya tentang pentingnya kebersihan dan
sanitasi.
Soal 8:
Apa yang harus dilakukan sekolah untuk menjaga sistem drainase yang
baik?
Jawaban:
Untuk menjaga sistem drainase yang baik, sekolah dapat melakukan hal-hal
berikut:
Melakukan pembersihan dan pemeliharaan rutin pada saluran drainase.
Memastikan saluran drainase tidak tersumbat dengan sampah atau material
lainnya.
Memperbaiki atau mengganti bagian yang rusak pada sistem drainase.
Menyediakan saluran air hujan yang memadai dan mencegah genangan air di
lingkungan sekolah.
Soal 9:
Apa yang dapat dilakukan jika terjadi genangan air di lingkungan
sekolah?
Jawaban:
Jika terjadi genangan air di lingkungan sekolah, langkah-langkah berikut
dapat diambil:
Meningkatkan aliran air dengan membersihkan saluran drainase yang
tersumbat.
Memperbaiki atau memperbarui sistem drainase yang tidak berfungsi dengan
baik.
Meningkatkan tata letak bangunan dan permukaan yang mampu menyerap
air dengan baik.
Mengarahkan aliran air hujan ke saluran drainase yang tepat.
Soal 10:
Mengapa penting bagi sekolah untuk memiliki kebijakan sanitasi dan
kebersihan yang jelas?
Jawaban:
Penting bagi sekolah untuk memiliki kebijakan sanitasi dan kebersihan yang
jelas karena:
Kebijakan tersebut memberikan panduan yang jelas bagi siswa, staf, dan
pihak terkait tentang tindakan yang harus diambil untuk menjaga kebersihan.
Kebijakan yang jelas memastikan adanya standar sanitasi yang sesuai
dengan pedoman kesehatan dan kebersihan.
Kebijakan sanitasi dan kebersihan yang baik dapat membantu sekolah
memenuhi persyaratan regulasi yang berkaitan dengan kesehatan dan
kebersihan lingkungan.
Kebijakan tersebut juga dapat meningkatkan citra sekolah sebagai lembaga
yang peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan siswa dan staf.
Soal 2:
Mengapa penggunaan energi terbarukan penting dalam konteks
lingkungan hidup?
Jawaban :
Penggunaan energi terbarukan penting dalam konteks lingkungan hidup
karena energi terbarukan tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca yang
menyebabkan pemanasan global. Selain itu, energi terbarukan juga dapat
membantu mengurangi ketergantungan terhadap sumber energi fosil yang
tidak dapat diperbaharui.
Soal 3:
Apa yang dimaksud dengan efisiensi energi? Mengapa efisiensi energi
penting dalam mengurangi dampak lingkungan?
Jawaban :
Efisiensi energi merujuk pada penggunaan energi yang lebih efisien untuk
mencapai hasil yang sama atau lebih baik. Efisiensi energi penting dalam
mengurangi dampak lingkungan karena dengan menggunakan energi secara
efisien, kita dapat mengurangi konsumsi energi total dan mengurangi emisi
gas rumah kaca yang dihasilkan dari produksi energi.
Soal 4:
Sebutkan beberapa tindakan yang dapat dilakukan di sekolah untuk
mengurangi konsumsi energi.
Jawaban :
Beberapa tindakan yang dapat dilakukan di sekolah untuk mengurangi
konsumsi energi antara lain:
a. Menggunakan lampu hemat energi atau lampu LED.
b. Mematikan lampu dan peralatan listrik yang tidak digunakan.
c. Menggunakan peralatan elektronik dengan label energi yang efisien.
d. Meningkatkan isolasi bangunan untuk mengurangi kebocoran energi.
e. Menggunakan ventilasi alami dan mengoptimalkan penggunaan
pendingin udara.
Soal 5:
Apa manfaat dari penerangan menggunakan lampu LED di sekolah?
Jawaban :
Penerangan menggunakan lampu LED di sekolah memiliki beberapa manfaat,
yaitu:
a. Lampu LED lebih efisien energi dibandingkan lampu pijar konvensional,
sehingga dapat mengurangi konsumsi energi secara signifikan.
b. Lampu LED memiliki masa pakai yang lebih lama, sehingga mengurangi
kebutuhan akan penggantian lampu secara berkala.
c. Lampu LED menghasilkan panas yang lebih sedikit, sehingga dapat
mengurangi kebutuhan pendingin udara di ruangan yang diterangi.
Soal 6:
Bagaimana penggunaan energi surya dapat dimanfaatkan di sekolah?
Jawaban :
Penggunaan energi surya di sekolah dapat dimanfaatkan dengan beberapa
cara, antara lain:
Soal 7:
Bagaimana peran siswa dalam penghematan energi di sekolah?
Jawaban :
Siswa memiliki peran penting dalam penghematan energi di sekolah, di
antaranya:
a. Mematikan lampu dan peralatan listrik yang tidak digunakan.
b. Menggunakan tangga daripada lift jika hanya naik beberapa lantai.
c. Menggunakan transportasi berkelanjutan, seperti berjalan kaki atau
bersepeda, jika memungkinkan.
d. Menggunakan alat tulis yang dapat dihapus untuk mengurangi
penggunaan kertas.
e. Mengajak teman-teman untuk peduli terhadap penghematan energi dan
mengurangi konsumsi energi di lingkungan sekolah.
Soal 8:
Apa yang dimaksud dengan audit energi? Mengapa penting melakukan
audit energi di sekolah?
Jawaban :
Audit energi adalah proses evaluasi terhadap penggunaan energi di suatu
tempat untuk mengidentifikasi peluang penghematan energi. Penting untuk
melakukan audit energi di sekolah agar kita dapat mengetahui seberapa
efisien penggunaan energi di sekolah, mengidentifikasi area yang
membutuhkan perbaikan, dan mengambil tindakan yang tepat untuk
mengurangi konsumsi energi dan menghemat biaya.
Soal 9:
Sebutkan beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk melibatkan
siswa dalam proyek energi terbarukan di sekolah.
Jawaban :
Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk melibatkan siswa dalam
proyek energi terbarukan di sekolah antara lain:
a. Membentuk klub energi terbarukan di sekolah dan melibatkan siswa
dalam merancang dan mengimplementasikan proyek energi terbarukan.
b. Mengadakan pelatihan atau workshop tentang energi terbarukan untuk
siswa.
c. Mengadakan kompetisi atau lomba yang berkaitan dengan energi
terbarukan di sekolah.
d. Mengorganisir kunjungan ke fasilitas energi terbarukan di daerah
setempat untuk memberikan pengalaman praktis kepada siswa.
Soal 10:
Jelaskan Prosedur pengelolaan dan langkah pembinaan siswa tentang
kesadaran pemanfaatan konservasi energi yang efesien dan efektif di
lingkungan sekolah?
Jawab :
Prosedur pengelolaan dan langkah pembinaan siswa tentang kesadaran
pemanfaatan konservasi energi yang efesien dan efektif di lingkungan
sekolah dapat dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Penetapan Kebijakan: Pihak sekolah perlu menetapkan kebijakan resmi
yang mendorong penghematan energi dan konservasi energi di
lingkungan sekolah. Kebijakan ini harus mencakup tujuan yang jelas dan
dukungan dari seluruh staf sekolah.
2. Audit Energi: Lakukan audit energi di seluruh gedung sekolah untuk
menentukan konsumsi energi yang ada. Audit ini dapat meliputi
pengecekan sumber daya yang digunakan, seperti listrik, air, dan gas,
serta penilaian efisiensi energi peralatan dan sistem di sekolah.
3. Identifikasi Peluang Penghematan: Berdasarkan hasil audit energi,
identifikasi peluang penghematan energi yang dapat dilakukan di
sekolah. Misalnya, penggunaan lampu hemat energi, pengaturan suhu
ruangan yang efisien, penggunaan alat-alat elektronik yang efisien, dan
lain sebagainya.
4. Pembentukan Tim Energi: Bentuk tim energi di sekolah yang terdiri dari
siswa, guru, dan staf sekolah. Tim ini akan bertanggung jawab untuk
mengawasi dan mengelola program konservasi energi di sekolah.
Mereka juga dapat merencanakan dan melaksanakan kegiatan yang
berkaitan dengan kesadaran siswa tentang pemanfaatan energi secara
efisien.
5. Edukasi dan Pelatihan: Selenggarakan kegiatan edukasi dan pelatihan
untuk siswa tentang pentingnya konservasi energi, manfaatnya, dan
cara-cara praktis untuk menghemat energi di sekolah dan di rumah.
Libatkan siswa dalam diskusi dan aktivitas yang mempromosikan
pemahaman dan kesadaran mereka tentang energi.
6. Implementasi Program: Implementasikan program penghematan energi
di seluruh sekolah. Misalnya, siswa dapat diajak untuk mematikan lampu
dan alat listrik yang tidak digunakan, mengawasi pemakaian air,
menggunakan peralatan yang hemat energi, dan melakukan praktik
hemat energi lainnya.
7. Monitoring dan Evaluasi: Lakukan monitoring secara rutin terhadap
konsumsi energi di sekolah dan evaluasi terhadap efektivitas program
penghematan energi yang telah dilakukan. Hal ini dapat melibatkan
pemantauan tagihan energi, survei siswa tentang perilaku penghematan
energi mereka, dan evaluasi terhadap progres kesadaran siswa tentang
konservasi energi.
8. Penghargaan dan Pengakuan: Berikan penghargaan dan pengakuan
kepada siswa dan staf sekolah yang berpartisipasi aktif dalam program
konservasi energi. Ini akan memberikan motivasi tambahan bagi siswa
untuk terus menjaga kesadaran dan komitmen mereka terhadap
pemanfaatan energi yang efisien.
Dengan mengikuti prosedur ini dan melibatkan seluruh komunitas
sekolah, diharapkan kesadaran dan pemanfaatan energi yang efisien
akan menjadi bagian dari budaya sekolah dan dapat membawa manfaat
jangka panjang dalam pengelolaan energi di sekolah.
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 SINGOSARI MALANG
Jalan Raya MondorokoNo. 3 SingosariTelp.(0341) 458138 Fax. 458139
Website :http://www.smkn1sgs.sch.id Email : smkn1_sgs@yahoo.com
I. PETUNJUK
1. Bacalah soal dengan teliti sebelum mengerjakan tugas
2. Tanyakan kepada penguji bila ada bagian soal yang kurang jelas
3. Catat semua hasil pemeriksaan pada lembar kerja.
III. TUGAS
1. Lakukan diagnosa kerukasakan pada sistem starter kendaraan Kijang 5K.
2. Lakukan overhoul unit motor starter sesuai dengan SOP.
3. Lakukan pemeriksaan komponen motor starter sesuai dengan SOP.
4. Lakukan pemasangan/ perbaikan komponen motor starter sesuai dengan
SOP.
5. Lakukan pengujian motor starter sesuai dengan SOP.
6. Catat semua hasil kerja dengan benar di report sheet.
LEMBAR PENILAIAN
UJIAN PRAKTIK KEJURUAN
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Konsentrasi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
Elemen : Elektrikal Kendaraan Ringan
CP :Perawatan dan perbaikan sistem starter
Kelas/ Semester : XI TKR / Ganjil Tahun Pelajaran 2022/2023
Alokasi Waktu : 60 menit
Bentuk Soal : Penugasan Perorangan
NamaPeserta : ____________________________________
Kelas / Absen : ……….........…….. / ...................
PencapaianKompetensi
No Komponen/SubkomponenPenilaian Tidak Ya
75 -79 80 - 85 86 - 94 95 - 100
1 2 3 4 5 6 7
I Persiapan Kerja
1.1. Penggunaan pakaian kerja
1.2. Cek semua tools and equipment,instruksi
kerja/soal
SkorKomponen :
II Proses (Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan
Ringan)
2.1. Overhoul Motor starter
2.2. Pemeriksaan komponen Starter
1. Pull in coil
2. Hold in coil
3. Switch magnetic/ kontact point
4. Plunyer selenoide
5. Field coil
6. Brush
7. Cummutator
8. Armature coil
9. Starter clutch
10. Pinion gear
2.3. Pengujian Motor starter
1. Pull in coil selenoide
2. Hold in coil selenoide
PencapaianKompetensi
No Komponen/SubkomponenPenilaian Tidak Ya
75 -79 80 - 85 86 - 94 95 - 100
1 2 3 4 5 6 7
NilaiPraktik
ProsentaseBobotKomponenPenilaian
(NP)
Sikap
Persiapan Proses Hasil Waktu ∑ NK
Kerja
1 2 3 4 5 6
Bobot (%) 10% 50% 25% 10% 5%
SkorKomponen
NK
Keterangan:
Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap komponen ditetapkan secara
proposional sesuaikarakteristik program keahlian.
NK = NilaiKomponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen
NP = penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen
Jenis komponen penilaian (persiapan, proses, sikap kerja, hasil, dan waktu) disesuaikan dengan karakter
program keahlian.
Singosari, …. …………………..
Penilai 1
__________________________
*) Coret yang tidak perlu
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 SINGOSARI
Jalan Raya Mondoroko no. 3 Singosari Telp. 458138 Fax. 0341-458139
Home Page : http://www.smkn1-sgs.com Email : smkn1_sgs@yahoo.com
KRITERIA PENILAIAN
UJIAN PRAKTIK KEJURUAN
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Konsentrasi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
Elemen : Elektrikal Kendaraan Ringan
CP : Perawatan dan perbaikan sistem starter
Kelas/ Semester : XI TKR / Ganjil Tahun Pelajaran 2022/2023
Alokasi Waktu : 60 menit
Bentuk Soal : Penugasan Perorangan