I DENGAN
OSTEOARTRITIS DI RUANG BROTOJOYO DI RSJD drAMINO
GONDOHUTOMO SEMARANG
Di Susun Oleh :
SANNY MARLIAWANTI
NIM : 1708339
2018
FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK
1. IDENTITAS
A. Identitas Pasien
Nama : Ny. I
Usia : 69 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Pernikahan : Janda
Agama : Islam
Alamat : Semarang.
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Dx Medis : osteoartritis
No RM : 0069839
Tanggal Masuk : 4 Februari 2018
B. Identitas Penanggung jawab
Nama : Ny. W
Usia : 39 tahun
Alamat : Semarang
Pekerjaan : Swasta
Hubungan dengan pasien : Anak
2. KELUHAN UTAMA
Ke dua lutut terasa sakit ( cekot-cekot ) dan lambung terasa perih.
3. RIWAYAT KESEHATAN
A. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien mengatakan sakitnya ini sudah lama dirasakannya kurang lebih 4 bulan, semenjak
pasien belum masuk di Rumah Sakit. Sewaktu pasien belum masuk di Rumah Sakit
biasa periksa ke Puskesmas dengan memakai kartu BPJS. Selama Pasien tinggal di
Rumah Sakit ini, biasa di periksa oleh dokter tiap hari dan pasien mendapatkan obatt.
B. Riwayat Kesehatan Dahulu
Pasien mengatakan pernah dirawat di Rumah Sakit jiwa amino gondo hutomo 1 kali
C. Riwayat Kesehatan Keluarga
Pasien mengatakan bahwa ke dua orang tua dan ke dua kakek neneknya meninggal
dunia karena sakit tua, dan klien juga mengatakan bahwa dikeluarganya tidak ada
riwayat penyakit turunan seperti Hipertensi dan Diabetes mellitus.
D. Genogram
Keterangan Genogram :
: Laki-laki
: Laki-laki meninggal
: Perempuan
: Perempuan Meninggal
: Pasien
: Garis Pernikahan
: Garis Keturunan
: Tinggal serumah
Klien mengatakan dirinya 4 bersaudara dan klien anak bungsu, orang tua klien sudah
meninggal dunia karena sakit tua, klien tinggal bersama anak ke 8 dan 9 karena masih
belum menikah.
4. POLA PENGKAJIAN FUNGSIONAL
A. Pola Persepsi-Managemen Kesehatan
Pasien mengatakan bila merasakan sakit selalu periksa ke Puskesmas dan taat untuk
minum obat. Tetapi sekarang selalu periks.
B. Pola Nutrisi Metabolik
Sebelum sakit pasien biasa makan sehari 3 kali, yaitu pk 07.00, 12.00 dan 17.00 dengan
menu nasi, sayur dan lauk. Dan biasa minum air putih 6-8 gelas setiap hari. Tetapi saat
saat sakit ini napsu makan agak berkurang tapi tetap makan sehari 3 kali dengan porsi
sedikit dan minum 5-6 gelas perhari.
C. Pola Eliminasi
- Sebelum sakit :
Pasien biasa BAB 1 hari sekali dengan konsistensi lunak, warna kuning.
Pasien biasa BAK 5 – 6 kali sehari, warna kuning jernih, jumlahnya sekitar 1 gelas belimbing
setiap kali BAK.
- Selama sakit :
Penerima manfaat mengatakan kebiasaan BAB dan BAK selama sakit tidak ada perubahan.
Mandiri Tergantung
1 Makan
2 Kontinen (BAB/BAK)
3 Berpindah
4 Mandi
5 Ke Kamar Mandi
6 Berpakaian
Jumlah Benar 10
2. Mata :
Pasien masih mampu membaca dengan bantuan kaca mata, konjungtiva tidak
anemis.
3. Hidung :
Bersih, tidak ada polip, tidak ada sekret
4. Mulut dan Tenggorokan
Gigi tampak bersih, ada beberapa gigi yang caries, membran mukosa lembab.
5. Telinga
Bersih, tidak ada serumen. Mampu mendengarkan dengan baik.
6. Leher
Tidak ada luka, pembesaran kelenjar Tyroid(-), tidak ada benjolan.
7. Dada
Dada :
Inspeksi : Dada simetris.
Palpasi : terdengar suara vocal fremitus seimbang antara kanan & kiri.
Perkusi : Sonor
Auskultasi: Ronchi (-), whesing (-)
Jantung :
Inspeksi : Icterus cordis tdk tampak.
Palpasi : tidak teraba adanya benjolan.
Perkusi : pekak
Auskultasi: Suara jantung I-II, tidak ada bising maupun gallop.
8. Abdomen
Inspeksi : Ada pengembangan saat bernapas, asites (-), masa (-),
lesi (-)
Auskultasi : Bunyi usus 16 x/menit.
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembengkakan hepar
Perkusi : Tympani
9. Genetalia
Genetalia bersih
10. Integumen
Kulit halus, turgor baik..
11. Tulang Belakang :
Scoliosis
12. Ekstremitas
Pemeriksaan Kekuatan Otot
Kekuatan otot 5
Ekstremitas Atas: akral hangat.
Ekstremitas Bawah : akral hangat, turgor baik, ke dua lutut bengkak.
6. DATA PENUNJANG
Tanggal 6 februari 2018
7. TERAPI
8. ANALISA DATA
Nama Penerima manfaat : Ny. I
Nomer RM : 0069839
9. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri kronis berhubungan dengan usia > 60 tahun yang ditandai dengan DS: Pasien mengatakan
kedua lututnya sakit, P : Pasien mengatakan nyerinya bertambah saat berjalan lama, Q : rasannya
cekot-cekot, R : Kedua lutut kakinya, S : Skala nyeri 5, T : Hilang Timbul DO: Lutut bengkak,
Therapi: antalgin 2 x 1, Tulang punggung scoliosis, Pasien tampak hati-hati saat menggerakkan
kaki, Skor ADL mandiri.
2. Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurang informasi yang ditandai dengan DS: Pasien
mengatakan tidak mengetahui tentang penyakitnya. DO: Pasien sering menanyakan penyebab
nyeri pada tulang, dan nyerinya hilang timbul.
Nomor RM : 0069839
Nomor RM : 0069839
EVALUASI HARI KE - 2
EVALUASI HARI KE 3