Anda di halaman 1dari 28

INFORMASI UMUM

A. PENYUSUN

1. Fasilitator Projek Teknologi Rekayasa


Koordinator : Hadidjah Husain, S.Pd, M.Pd
Fasilitator Kelas: Hasdidin, S.Pd Kim
Aminita, S.Pd
Ramlia Ramli, S.Pd
Fardiana, S.Pd
Fasilitator Kelas: SMA Negeri 2 Enrekang
2. Tahun Pelajaran: 2023 - 2024
3. Fase / Kelas :E/X
4. Alokasi Waktu : 11 Pertemuan x 6 JP = 66 JP (Juli – Oktober)

B. SARANA
PRASARANA
1. Gadget
2. Laptop
3. Hidroponik Kit
4. Benih Sayuran
5. Media Tanam
6. Larutan Nutrisi

C. TARGET PESERTA
DIDIK
Semua peserta didik kelas X yang berjumlah 306 orang

D. DESKRIPSI

Projek Rekayasa dan Teknologi di SMA 2 Enrekang yang tertuang dalam P5,
mempunyai tujuan agar Peserta Didik dapat menjalankan hidup dengan kesadaran
(mindfull) dan berpikir dalam jangka panjang, karena hampir semua tindakan yang
dilakukan pada masa kini memiliki dampak pada orang lain dan lingkungannya dimasa
yang akan datang.
Rekayasa dan Teknologi dengan memprioritaskan prinsip 3R (Reduce-Reuse-
Recycle) dan memperhatikan kesehatan dengan mengonsumsi sayuran yang di tanam
sendiri dengan menggunakan media tanam yang ramah lingkungan, hemat ruang, bahkan
dapat pula menghasilkan yaitu dengan metode HIDROPONIK.

Dengan Tema Rekayasa dan Teknologi “Hidup Sehat dengan Menanam &
mengonsumsi Sayur Hidroponik itu Asyik”yang mengacu pada Penguatan Profil Pelajar
Pancasila dengan harapan terbentuk Peserta Didik yang memiliki sikap kreatif, kerjasama
dan peduli terhadap lingkungan serta mampu menghasilkan suatu produk yang ramah
lingkungan.

Dengan berbekal video tersebut siswa secara berkelompok mulai mempersiapkan


alat, bibit sayur, dan nutrisi tanam hidroponik. Dengan berpedoman pada LKPD Budidaya
Tanaman Hidroponik dan tutorial dari youtube peserta didk mulai bekerja. Setelah semua
siap, mereka mulai menanam sayuran sawi dan selada, langkah berikutnya merawat, dengan
memberi nutrisi dan mengontrol sirkulasi. Disinilah Peserta Didik dapat ikut andil
membantu memenuhi kebutuhan sayuran dengan keterbatasan tanah/ lahan yang tersedia.
Hal inilah yang kita harapkan untuk mewujudkan dan mendapatkan produk ketrampilan
hidup yang sudah Peserta Didik praktekkan/lakukan dalam projek di sekolah dan
berdampak dapat untuk memenuhi kebutuhan hidup, sehingga life skill Peserta Didik dapat
meningkat.

E. CAPAIAN
PEMBELAJARAN
Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami pengetahuan ilmiah; menentukan dan
mengikuti prosedur yang tepat untuk melakukan penyelidikan ilmiah; merencanakan dan
melaksanakan aksi sebagai tindak lanjut, mengkomunikasikan proses dan hasil
pembelajarannya.

F. TUJUAN PEMBELAJARAN

Pada akhir pembelajaran, peserta didik mampu :


1. Mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan hidroponik,
2. Menjelaskan macam-macam teknik hidroponik
3. Menjelaskan unsur unsur kimia dalam nutrisi hodroponik
4. Mempraktikkan menanam sayuran secara hidroponik
5. Melakukan perhitungan ekonomi menanam sayuran secara hidroponik

G. DIMENSI PROFIL PELAJAR PANCASILA


Bernalar Kritis: Modul ajar ini mengarahkan peserta didik untuk berpikir secara objektif,
sistematik dan saintifik dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan fakta
yang mendukung,sehingga dapat membuat keputusan yang tepat dan berkontribusi memecahkan
masalah dalam kehidupan, serta terbuka dengan penemuan baru.
Kreatif : Modul ini mengarahkan peserta didik untuk mampu memodifikasi dan menghasilkan
sesuatu yang orisinal, bermakna, bermanfaat dan berdampak bagi lingkungan sekitar. Memiliki
keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan
Gotong royong : Modul ini menekankan kemampuan pelajar pancasila untuk melakukan
kegiatan secara bersama-sama dengan suka rela agar kegiatan yang dikerjakan dapat berjalan
lancar, mudah dan ringan

H. PEMAHAMAN BERMAKNA

Perubahan iklim, ketersediaan lahan pertanian yang terbatas khususnya di perkotaan tidak
menghalangi kita untuk bercocok tanam memenuhi kebutuhan dasar (apalagi di masa pandemik
saat ini).

I. PERTANYAAN PEMANTIK

1. Apakah syarat tumbuh tanaman?


2. Untuk menanam tanaman apakah harus selalu menggunakan media tanah?

J. ALUR KEGIATAN
PROYEK

No Alur Kegiatan Keterangan

1. Pengenalan  Guru mensosialisasikan materi Projek dalam hal ini


pengertian, tujuan , dan kegiatan projek
 Memperkenalkan tema projek
No Alur Kegiatan Keterangan

 Pembagian kelompok
2. Kontekstualisasi  Menggali informasi terkait budidaya hidroponik sederhana
 Melakukan survei lingkungan
 Memilih limbah yang dujadikan media tanam
 Menentukan bibit sayur yang akan digunakan

3. Aksi  Persiapan alat dan bahan


 Persiapan pembibitan benih sayur / buah
 Pengamatan pertumbuhan benih
 Pemindahan bibit ke media tanam

4. Refleksi  Persentase laporan projek


K. RINCIAN TAHAPAN PROYEK

Tahap Pengenalan Tahap Kontekstual Tahap Aksi Tahap Refleksi

1 Sosialisasi P5 1 Survei 1 Persiapan alat 1 Presentase


Lingkungan dan bahan hasil laporan

2 JP 2JP 4 JP 6 JP
Memperkenalkan
2 tema projek 2 Pemilihan 2 Pembibitan
1 1 limbah media 1
tanam
2 JP
2 JP 20 JP
Pembagian Penentuan Pemindahan
3 Kelompok 3 bibit 3 bibit ke media
1 sayur/buah tanam

2 JP 2 JP
24 JP

TOTAL = 66 JP

AKTIVITAS

Tahap Pengenalan (Total 6

Pertemuan 1 Jumlah
Jam
Sosialisasi Sosialisasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 2 JP
(pengertian, tujuan, dan manfaat)
Pertemuan 2

Pengenalan Pengenalan tema projek 2 JP


a. Arti Hidroponik
b. Kelebihan dan kekurangan hidroponik
c. Hal-hal yang diperhatikan dalam penanaman
Pertemuan 3

Pembagian Kelompok Peserta didik di bagi menjadi 5 kelompok 2 JP

Catatan : Menginformasikan kepada tiap kelompok agar


mengambil dokumentasi setiap kegiatan karena akan di
kumpulkan pada tahap refleksi.

Tahap Kontekstualisasi (Total 6 JP)

Pertemuan 4 Jumlah
Jam
Survei lingkungan Faktor-faktor yang di perhatikan dalam penanaman sistem 2 JP
hidroponik
a. Cahaya
b. Kualitas air
c. Mineral dan nutrisi (pupuk)
d. Suhu
e. Media tanah
f. pH
Pertemuan 5

Pemilihan limbah Syarat media tanam yang bagus untuk hidroponik adalah 2 JP
media tanam mudah menyerap air dan mampu menyimpan persediaan air
yang cukup
a. Rockwool
b. Botol plastik
c. Jerigen
d. dll
Pertemuan 6

Pemilihan bibit sayur / Untuk pemilihan tanaman, disarankan yang menyerap dan 2 JP
buah menyimpan banyak air misalnya yang memiliki akar
serabut seperti bayam, sawi, selada., kangkung, pakcoy,
kemangi, daun seledri, tomat, dan terong.

Tahap Aksi (Total 46 JP)


Pertemuan 7 - 8 Jumlah
Jam
Persiapan Alat dan Ada beberapa alternatif dalam pemilihan metode 4 JP
Bahan penanaman, di antaranya metode Wick. Selain mudah di
terapkan juga lebih menghemat biaya.
Alat :
a. Botol bekas air mineral ukuran 1 liter
b. Gunting
c. Pisau / pemotong
d. Sumbu berupa kain bekas /kain flaner
Bahan :
a. Benih tanaman
b. Media tanam
c. Larutan nutrisi

Catatan : Boleh memilih metode yang lain (disesuaikan


kondisi)
Pertemuan 9 – 11

Persiapan pembibitan Pembibitan menjadi faktor yang sangat berpengaruh dalam 4 JP


benih sayur / buah penanaman karena bibit yang baik dapat tumbuh dengan
optimal pada media hidroponik. Bibit akan dipindah tanam
setelah umur ±3 pekan atau ketika memiliki 3 – 4 daun. Hal
yang perlu di perhatikan :
a. Benih harus berkualitas dan belum kadaluarsa
Benih terlebih dahulu di rendam dalam air (15 -30
menit). Benih yang bagus tidak akan mengapung di air.
b. Wadah penyemaian bisa menggunakan polybag mini,
tray semain, atau bak kecil (sesuai kebutuhan)

Pertemuan 12 - 18

Pengamatan Benih yang sudah di semai dalam media polybag Selama 16 JP


pertumbuhan benih pertumbuhan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
sayur / buah agar penyemaian tanaman hidroponik tumbuh optimal :
a. Polibag ditaruh di tempat yang teduh dan tidak
langsung terkena sinar matahari ( 3-4 hari)
b. Kelembaban tetap terjaga
c. Jika sudah berkecambah, dapat di letakkan di tempat
yang terkena sinar matahari

Pertemuan 19 – 30

Pemindahan bibit, o Sebelum pemindahan bibit, terlebih dahulu 24 JP


perawatan, dan panen mempersiapkan nutrisi. Nutrisi yang dibutuhkan dalam
hidroponik dikenal dengan AB mix.

o Untuk merawat tanaman hidroponik harus dilakukan


dengan baik dan benar. Cara perawatan tanaman dapat
di lakukan dengan beberapa cara :
a. Pengecekan kondisi air ( disarankan air selalu bersih
dan di ganti minimal 3 hari sekali)
b. Mengecek kondisi larutan nutrisi (pemberian dosis
larutan nutrisi secara bertahap)
c. Menjaga sanitasi lingkungan ( lingkungan yang
kotor berpeluang tanaman terserang hama dan
penyakit)
d. Dll

o Tahapan terakhir dari penanaman adalah panen.


Umumnya tanaman hidroponik berumur pendek 30- 40
hari.

Tahap Refleksi (Total 6 JP)

Pertemuan 31 - 33 Jumlah
jam
Presentase laporan Presentase tiap kelompok untuk laporan projek disertai 6 JP
projek penampilan video projek dari tahap awal sampai akhir

REFLEKSI

REFLEKSI GURU

1. Apakah dalam pemberian materi dengan metode yang telah dilakukan serta penjelasan teknis
atau intruksi yang disampaikan untuk pembelajaran yang akan dilakukan dapat dipahami oleh
peserta didik?
2. Bagian manakah pada rencana pembelajaran yang perlu diperbaiki?  Bagaimana tanggapan
peserta didik terhadap materi atau bahan ajar, pengelolaan kelas, latihan dan penilaian yang
telah dilakukan dalam pembelajaran?
3. Apakah dalam berjalannya proses pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan?
4. Apakah arahan dan penguatan materi yang telah dipelajari dapat dipahami oleh peserta didik?
REFLEKSI PESERTA DIDIK

1. Apakah kamu memahami instruksi yang dilakukan untuk pembelajaran?


2. Apakah media pembelajaran, alat dan bahan mempermudah kamu dalam pembelajaran?
3. Materi apa yang kamu pelajari pada pembelajaran yang telah dilakukan?  Apakah materi yang
disampaikan, didiskusikan, dan dipresentasikan dalam pembelajaran dapat kamu pahami? 
Manfaat apa yang kamu peroleh dari materi pembelajaran?
4. Sikap positif apa yang kamu peroleh selama mengikuti kegiatan pembelajaran?  Kesulitan apa
yang kamu alami dalam pembelajaran?
5. Apa saja yang kamu lakukan untuk belajar yang lebih baik?

DAFTAR PUSTAKA

Anonim, http://ditjenppi.menlhk.go.id/kcpi/ diakses tanggal 10 Juli 2021.

Anonim, https://infopublik.id/kategori/cerita-khas/508469/dampak-perubahan-iklimglobal-terhadap-
pertanian-dan-ketahanan-pangan diakses tanggal 10 Juli 2021.

Cahyati Z.A., 2019 , Modul Ajar Agribisnis Tanaman Sayur Secara Vertikultur dan Hidroponik,

Kemendikbud Libia I. et al., 2012, Nutrient Solutions for Hydroponic System, Hydroponic – a
Standard Methodology for Plant Biological Researches,

Dr. Toshiki Asao (Ed). ISBN : 978– 953-51-0386-8. Madusari S. dkk., 2020, Inisiasi Teknologi
Hidroponik Guna Guna Mewujudkan Ketahanan Pangan Masyarakat Pesantren,

Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik, Vol. 2 No. 2 E-ISSN : 2655-1446 UMJ, Jakarta. 31
Purbajanti dkk., 2017,
Hydroponic Bertanam Tanpa Tanah, EF Press, Digimedia, Semarang Sastro, Y dan Rokhmah N.A.,
2016,

Hidroponik Sayuran di Perkotaan, Seri Pertanian Perkotaan, BPTP DKI Jakarta, Kementerian
Pertanian. Swastika S. Ade Y. Yogo S., 2018,

Petunjuk Teknis Budidaya Sayuran Hidroponik (Bertanam Tanpa Media Tanah), Balai Pengkajian
Teknologi Balitbangtan Riau, Badan Penelitian dan Pengambangan Pertanian, Kementerian
Pertanian.

Tando E, 2019, Pemanfaatan Teknologi Greenhouse dan Hidroponik Sebagai Solusi Menghadapi
Perubahan Iklim Dalam Budidaya Tanaman Hortikultura,

Buana Sains Vol 19 No. 1 : 91-102. Zulfitri, 2005,

Analisis Varietas dan Polybag Terhadap Pertumbuhan Serta Hasil Cabai (Capsicum annum L)
Sistem Hidroponik, Buletin Penelitian 80 : 1-10.

ASSESMEN

LAMPIRAN 1

Assesmen Non Kognitif

Untuk mengetahui gaya belajar Peserta Didik. Bentuk berupa angket melalui Google Form,
berikut adalah formatnya:

Tandailah kotak yang sesuai untuk setiap pertanyaan dan jumlahkan nilainya
1) ( … ) Saya perlu satu ilustrasi dari apa yang diajarkan supaya bisa memahaminya.
2) ( … ) Saya tertarik pada obyek yang mencolok, berwarna, dan yang merangsang mata.
3) ( … ) Saya lebih menyukai buku-buku yang menyertakan gambar atau ilustrasi.
4) ( … ) Saya terkesan sedang “melamun”, saat membayangkan apa yang sedang saya
dengar.
5) ( … ) Saya mudah mengingat apabila saya bisa melihat orang yang sedang berbicara.
6) ( … ) Apa yang harus saya ingat harus saya ucapkan dulu.
7) (…) Saya harus membicarakan suatu masalah dengan suara keras untuk
memecahkannya.
8) ( … ) Saya akan mudah menghafal dengan mengucapkannya berkali-kali.
9) ( … ) Saya mudah mengingat sesuatu apabila itu didendangkan.
10) ( … ) Saya lebih suka mendengarkan rekamannya daripada duduk dan membaca
bukunya.
11) ( … ) Saya tidak bisa duduk diam berlama-lama.
12) ( … ) Saya lebih mudah belajar apablla ada keterlibatan sejumlah anggota tubuh.
13) ( … ) Saya hampir selalu melakukan gerakan tubuh.
14) ( … ) Saya lebih suka membaca buku atau mendengarkan cerita-cerita action.

Catatan :

Bila lebih banyak memilih pernyataan :


a. Nomor 1 s.d 5 : tipe Auditori
b. Nomor 6 s.d 10 : tipe Visual
c. Nomor 11 s.d 14: tipe Kinetik
LAMPIRAN 2

DIMENSI , ELEMEN, SUB ELEMEN, DAN RUBRIK PENILAIAN

Dimensi Elemen Sub Elemen Mulai Berkembang Sedang Berkembang Berkembang Sesuai Sangat Berkembang
Harapan

Bernalar  Memperolah  Mengidentifikasi, Peserta didik belum Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
Kritis dan memproses mengklarifikasi, mampu bernalar dengan pembinaan bernalar dengan pantauan bernalar dengan madiri
informasi dan mengolah informasi kritis secara objektif, kritis secara objektif, kritis secara objektif, bernalar kritis secara
gagasan dan gagasan memproses informasi memproses informasi baik memproses informasi baik objektif, memproses
 Menganalisis  Menghasilkan ide baik kualitatif kualitatif maupun kualitatif maupun informasi baik
dan solusi masalah maupun kuantitatif, kuantitatif, membangun kuantitatif, membangun kualitatif maupun
mengevaluasi membangun keterkaitan antara berbagai keterkaitan antara berbagai kuantitatif,
 Refleksi keterkaitan antara informasi, menganalisis informasi, menganalisis membangun
pemikiran dan berbagai informasi, mengevaluasi informasi, mengevaluasi keterkaitan antara
proses berfikir informasi,menganalis Dan menyimpulkannya. Dan menyimpulkannya. berbagai informasi,
is informasi, menganalisis
mengevaluasidan informasi,
menyimpulkannya. mengevaluasi dan
menyimpulkannya.

Kreatif Menghasilkan  Mencari solusi Peserta didik belum Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
karya dan alternatif dari mampu untuk dengan pembinaan untuk dengan pantauan untuk dengan mandiri untuk
tindakan yang masalah kreatif, memodifikasi kreatif, memodifikasi dan kreatif, memodifikasi dan kreatif, memodifikasi
orisinal  Bereksperimen dan menghasilkan menghasilkan sesuatu yang menghasilkan sesuatu yang dan menghasilkan
dengan pilihan sesuatu yang orisinal, orisinal, bermakna, orisinal, bermakna, sesuatu yang orisinal,
solusi kreatif bermakna, bermanfaat, dan berdampak. bermanfaat,dan berdampak. bermakna, bermanfaat,
bermanfaat, dan dan berdampak.
berdampak.

Gotong Kolaborasi Kerjasama Peserta didik belum Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
Royong mampu Membangun dengan pembinaan dengan pantauan dengan mandiri
tim dan Membangun tim dan Membangun tim dan Membangun tim dan
mengelola kerjasama mengelola kerjasama mengelola kerjasama mengelola kerjasama
untuk mencapai untuk mencapai tujuan untuk mencapai tujuan untuk mencapai tujuan
tujuan bersama sesuai dengan bersama sesuai dengan bersama sesuai dengan
bersama sesuai target yang sudah target yang sudah target yang sudah
dengan ditentukan. ditentukan. ditentukan.
target yang sudah
ditentukan.

LAMPIRAN 3

Asessmen Tahap Pengenalan


Dimensi : Bernalar Kritis

Elemen : Memperolah dan memproses informasi dan gagasan, Menganalisis dan mengevaluasi, Refleksi pemikiran dan proses berfikir
1
Mengidentifikasi, mengklarifikasi, mengolah informasi dan gagasan, Menghasilkan ide solusi masalah

Dimensi : Kreatif

Elemen : Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal


2
Mencari solusi alternatif dari masalah, Bereksperimen dengan pilihan solusi kreatif

No Dimensi : Gotong Royong

3 Elemen : Kolaborasi

Kerjasama

1 2 3
Nama BB MB BSH SB BB MB BSH SB BB MB BSH SB

5
6

10
11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23
24

25

26

28

29

30

31

32

33

34

35

36

Asessmen Tahap Kontekstual

Dimensi : Bernalar Kritis


Elemen : Memperolah dan memproses informasi dan gagasan, Menganalisis dan mengevaluasi, Refleksi pemikiran dan proses berfikir

1 Mengidentifikasi, mengklarifikasi, mengolah informasi dan gagasan, Menghasilkan ide solusi masalah

Dimensi : Kreatif

Elemen : Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal


2
Mencari solusi alternatif dari masalah, Bereksperimen dengan pilihan solusi kreatif

No Dimensi : Gotong Royong

3 Elemen : Kolaborasi

Kerjasama

1 2 3
Nama BB MB BSH SB BB MB BSH SB BB MB BSH SB

6
7

10
11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24
25

26

28

29

30

31

32

33

34

35

36

Asessmen Tahap Aksi

Dimensi : Bernalar Kritis

Elemen : Memperolah dan memproses informasi dan gagasan, Menganalisis dan mengevaluasi, Refleksi pemikiran dan proses berfikir
1
Mengidentifikasi, mengklarifikasi, mengolah informasi dan gagasan, Menghasilkan ide solusi masalah
Dimensi : Kreatif

Elemen : Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal


2
Mencari solusi alternatif dari masalah, Bereksperimen dengan pilihan solusi kreatif

No Dimensi : Gotong Royong

3 Elemen : Kolaborasi

Kerjasama

1 2 3
Nama BB MB BSH SB BB MB BSH SB BB MB BSH SB

8
9

10
11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26
28

29

30

31

32

33

34

35

36

Asessmen Tahap Refleksi

Lembar Penilaian Presentasi

Kemampuan
Nama Peserta Didik Penggunaan Kejelasan Kebenaran menjelaskan isi
NO Bahasa Penyampaian Komunikatif Konsep Jumlah Ket.
karya
1
2

10
11

12

13

14

15

16

17

18
19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

33

34

35
RUBRIK PENILAIAN

NO Indikator BB MB BSH SB
Penilaian
1 Penggunaan Menggunakan Menggunakan Menggunakan Menggunakan
Bahasa bahasa yang baik, bahasa yang bahasa yang Bahasa yang
kurang baku dan baik, kurang baik, baku tetapi baik, baku,
tidak terstruktur baku dan kurang dan
terstruktur terstruktur terstruktur

2 Kejelasan Artikulasi Artikulasi jelas, Artikulasi Artikulasi


Penyampaian kurang jelas, suara terdengar, kurang jelas, jelas, suara
suara tidak namun bertele- suara terdengar dan
terdengar, tele terdengar, tidak tidak bertele-
bertele-tele bertele- tele
tele

3 Komunikatif membaca lebih banyak menatap Pandangan lebih


catatan menatap audiens saat banyak menatap
sepanjang catatan saat menjelaskan audiens
menjelaskan menjelaskan dari pada menjelaskan dari
dari pada catatan , tanpa pada catatan
audiens gestur dan membuat
tubuh audiens
memperhatikan
4 Kebenara Tidak sesuai Hampir sesuai Sesuai dengan Sesuai
n Konsep dengan konsep dengan konsep konsep tetapi dengan
*kebenaran belum lengkap konsep
konsep
disesuaikan
dengan projek

5 Kemampuan Menjelaskan isi Menjelaskan isi Menejaskan isi Menjelaskan isi


menjelaskan isi poster tidak poster secara poster secara poster tepat jelas
tepat tidak tepat kurang tetap tetapi dan lengkap
lengkap tidak lengkap kurang kurang runtut
runtut runtut
LAMPIRAN 4

Format Penulisan Laporan

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI


A. Tempat dan Waktu Pelaksanaan
B. Alat dan Bahan
C. Prosedur Kerja
D. Jadwal Kegiatan (dibuat matrix kegiatan)

BAB IV HASIL PENGAMATAN (berisi table pengamatan )

BAB V PEMBAHASAN ( membahas tabel pengamatan dilengkapi dengan referensi yang


mendukung)
BAB VI KESIMPULAN

LAMPIRAN 5
Hasil Pengamatan

Tabel pengamatan dan pembuatan hidroponik

NO Pengamatan ( Disertai Foto) Keterangan

1 Persiapan/pengumpulan alat dan bahan

2 Perakitan instalasi hidroponik

3 Penyemaian benih sayuran yang akan ditanam (pemotongan


rockwool, melubangi rockwool, dsb)

4 Pemeliharaan bibit sayuran di nampan hingga siap pindah


tanam

5 Pemberian nutrisi AB mix ke wadah/ instalasi yang akan


menjadi tempat tumbuh tanaman

6 Penanaman bibit yang sudah siap ke lubang tanam di


instalasi hidroponik

7 Pemeliharaan/perawatan tanaman sayuran dengan system


hidroponik sumbu yang sudah ditanam di instalasi
(pengecekan pH nutrisi, TDS, kelembaban sumbu,
kebersihan media tanam, kesegaran tanaman, pengendalian
HPT dsb.

8 Pemanenan sayuran hasil budidaya hidroponik

Anda mungkin juga menyukai