1. Mirayati (2022A1H245)
2. Evi Kurniawati (2022A1H220)
3. Ida Tias Wulandari (2022A1H241)
4. Nur Halidah (2022A1H215)
5. Jainul (2022A1H212)
6. Raisul Anam (2022A1H233)
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena hanya atas karunia dan rahmat-Nya,
kami dapat menyelesaikan makalah kami dengan baik dan tepat waktu.
Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada Dosen Nurul Julaifah, M.Pd selaku dosen
mata kuliah Konsep Dasar PKn yang telah memberikan kami tema/judul dalam pengerjaan
makalah ini. Dalam makalah ini kami akan membahas tentang Sejarah Perkembangan Pendidikan
Kewarganegaraan di Indonesia.
Makalah ini tentu saja banyak kekurangannya. Oleh sebab itu, kritik dan saran sangat kami
harapkan dari para pembaca demi terciptanya makalah yang lebih baik di waktu selanjutnya.
Akhir kata, kami selaku penyusun makalah mengucapkan banyak terima kasih dan semoga
makalah yang berjudul Sejarah Perkembangan Pendidikan Kewarganegaraan di Indonesia ini
bermanfaat bagi kita semua
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………...………………………………ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………….……………………iii
BAB I PENDAHULUAN………...………………………………………………………………1
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………………3
3.1 Kesimpulan……………………..…………………………………………..……………11
3.2 Saran………………………………………………………………………………..……11
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………...…………12
BAB I
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian pembahasan diatas, dapat disimpulkan :
1. Istilah Civics tersebut secara formal tidak dijumpai dalam Kurikulum tahun 1957
maupun dalam Kurikulum tahun 1946. Namun secara materiil dalam Kurikulum
SMP dan SMA tahun 1957 terdapat mata pelajaran lata negara dan tata hukum, dan
dalam kurikulum 1946 terdapat mata pelajaran pengetahuan umum yang di
dalamnya memasukkan pengetahuan mengenai pemerintahan.
2. Latar belakang lahimya pendidikan Kewarganegaraan berawal dari perjalanan
sejarah panjang bangsa Indonesia yang dimulai sejak dari perebutan dan
mempertahankan kemerdekaan sampai pada pengisian kemerdekaan, bahkan terus
berlangsung hingga zaman reformasi. Kondisi perebutan dan mempertahankan
kemerdekaan itu ditanggapi oleh bangsa indonesia berdasarkan kesamaan nilai-
nilai perjuangan bangsa yang senantiasa tumbuh dan berkembang. Kesamaan nilai-
nilai tersebut dilandasi oleh jiwa, tekad dan semangat kebangsaan. Kesemuanya itu
tumbuh dan berkembang menjadi kekuatan yang mampu mendorong proses Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
3. Untuk memberikan pengetahuan dan kemampuan dasar kepada Mahasiswa
mengenai hubunga antara warga negara dengan negara serta PPBN agar menjadi
warga negara yang diandalkan oleh bangsa dan negara.
3.2 Saran
Sebagai warga negara yang mencintai negaranya, kita harus memahami dan
mengetahui sejarah perkembangan PKn, agar dalam melaksanakan pendidikan tidak terjadi
kesalahan. Hal ini penting karena PKn adalah pelajaran yang diwajibkan di semua jenjang
pendidikan.
DAFTAR PUSTAKA