Perilaku keselamatan bagi anak usia dini sangatlah penting untuk diterapkan.

PERMENDIKBUD No 137 Tahun 2014 menyatakan bahwa pada tingkat pencapaian

perkembangan anak usia 5-6 tahun yaitu anak sudah mengetahui sesuatu yang
membahayakan dirinya dan anak sudah mengetahui tata cara menyebrang. Pendidik
selaku fasilitator dalam kegiatan pembelajaran tentunya harus bisa menyampaikan
materi untuk memberikan pengetahuan kepada anak tentang perilaku keselamatan
bagi pejalan kaki yaitu anak perlu diberikan berupa stimulus pengetahuan tentang
perilaku keselamatan anak tetapi proses pembelajaran masih konvensional belum ada
inovasi dalam pemberian materi pembelajaran. Maka dari itu dengan adanya
pengembangan media pembelajaran diharapkan akan berpengaruh terhadap
pengetahuan anak tentang perilaku yang dapat menyelamatkan mereka dalam
menghadapi lingkungan yang berbahaya.(Savitri and Zaman 2021)

Salah satu teori yang bisa digunakan menyangkut tentang keselamatan yang
bisa digunakan adalah teori dari jigsaw dimana dalam teori ini disebutkan bahwa
anak-anak bisa dibuatkan sebuah kegiatan salah satunya adalah kegiatan bermain
kartu yang ternyata bisa juga digunakan untuk mentimulus perkembangan motoric
dan kognitinfnya. (Suryaningsih 2020)

(Suryaningsih, Cahaya, and Poerwati 2019) Ini adalah salah satu kisi-kisi instrument
perilaku Kesehatan dan keselamatan untuk anak yang dikeluarkan oleh pemerintah.
Salah satu media pembelajaran yang sangat inovatif dan bisa digunakan oleh
anak-anak adalah permainan yang mudah dan asik, dengan permainan ini anak-anak
akan merasa senang dan antusias dengan hal yang baru. media pembelajaran ini bisa
dimiliki orangtua untuk pembelajaran di rumah untuk mempermudah penggunaan
media pembelajaran berbasis Powerpoint untuk memfasilitasi perilaku keselamatan
anak usia 5-6 tahun ini dilengkapi dengan buku panduan. Media pemeblajaran
menggunakan powerpoint ini bisa mengajarkan anak keselamatan dijalan,
keselamatan berlalu lintas, keselamatan saat bermain didalam rumah maupun diluar
rumah.
Dengan adanya permainan berbasis powerpoint ini diharapkan anak -anak
mampu menyampaikan pendapat bahwa perilaku yang baik akan menyebabkan
benda tertentu menjadi tidak berbahaya, misalnya lantai dapur yang licin bisa
menyebabkan tergelincir, namun jika lantai tersebut dilap dengan kain yang
kering maka akan dapat dilewati dengan baik. Begitu juga sebaliknya, sebuah
benda menjadi berbahaya jika perilaku dalam menggunakan benda tersebut tidak
tepat, misalnya pintu tidak berbahaya tetapi jika menutupnya dengan cara yang
tidak benar maka jari tangan bisa terjepit. Bahkan ada anak yang mampu
menceritakan potensi bahaya di lingkungan tempat tinggalnya.