Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PROBLEM ETIK

OLEH :
KELOMPOK 6
ADE CAHYA SAPUTRI (P07120423001)
M. RICKY WAHYUDI (PO7120423021)
MUHAMMAD DWIAGRA SAIFULLAH (P07120423025)
NI KETUT NEVIKA TRISYANDINI (P07120423027)
WINTANA WULANDARI (P07120423041)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM

SARJANA TERAPAN KEPERAATAN + PROFESI NERS

T. A 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa karena berkat rahmat dan
Karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Problem Etik ” dengan baik dan
tepat pada waktunya.

Kami menyampaikan terimakasih kepada bapak H. Cembun, A.Per.Pen.,MPH yang telah


memberikan tugas makalah ini. Kami juga mengucapkan banyak terimakasih kepada para pihak
yang telah berpartisipasi untuk penyelesaian makalah ini.

Kami menyadari dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena
itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang mendukung demi kesempurnaan makalah ini.

Mataram, September 2023

Penulis

II
DAFTAR ISI

COVER ........................................................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ................................................................................................................... ii

DAFTAR ISI................................................................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ....................................................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................................. 2

1.3 Tujuan.................................................................................................................................... 2

1.4 Manfaat.................................................................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Problem Etik......................................................................................................................... 3

2.2 Cara Mengatasi Problem Etik .............................................................................................. 4

2.3 Masalah yang Berkaitan dengan Problem Etik ..................................................................... 5

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan............................................................................................................................ 6

3.2 Saran ...................................................................................................................................... 6

DAFTAR PUSTAKA

III
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Di era sekarang, dimana kebutuhan untuk hidup sangatlah tinggi, sehingga segala hal
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Untuk memenuhi kebutuhan tesebut,banyak
sekali kita menemukan pelanggaran - pelanggaran tentang etik, sehingga mendapatkan apa
yang mereka inginkan dengan cara yang salah. Sama halnya dengan pelanggaran etik didunia
bisnis. Demi mendapatkan untung sebesar besarnya, banyak perusahaan yang menghalalkan
segala cara padahal sebenarnya perilaku tersebut merugikan masyarakat dan juga perusahaan
tersebut.

Menurut pakar etika bisnis dan profesi akutansi UGM sekaligus wakil dekan bidang
akademik kemahasiswaan fakutas ekonomika dan bisnis UGM, Prof. Mahfud Solihin, Ph.D.Ia
mengatakan bahwa bisnis yang dibangun dengan tidak etis akan merugikan masyarakat. Etika
bisnis memberikan dampak positif bagi pelaku bisnis maupun perusahaan. Praktik bisnis yang
tidak bertanggung jawab ini masih cenderung mengabaikan etika, rasa keadilan, dan tak jarang
diwarnai dengan praktik tidak terpuji atau moral hazard. Misalnya, penipuan di era digital yang
bentuknya seperti manipulasi laba dan manipulasi informasi. Demikian juga pencurian data
pribadi melalui platform digital.

Hal tersebut menimbukan persepsi bahwa kita harus menemukan jalan atau cara untuk
mencegah dan mengatasi masalah etik yang ada di sekitar dengan cara menambah wawasan
tentang kode etik. Seperti yang dikatakan oleh Mahfud bahwa setelah membangun kesadaran,
penting kemudian memahami tentang berbagai pelanggaran etika, sampai memunculkan niat
untuk tidak melanggar etika. Namun tentu saja niat tersebut membutuhkan dukungan dari
lingkungan. Untuk itu, Mahfud menyarankan bahwa lingkungan bisnis maupun pemerintah
sudah selayaknya mempunyai regulasi yang baik untuk mengatur hal ini. Oleh karena itu kami
menulis makalah yang berjudul “Problem Etik” yang diharapkan agar pembaca dapat
menambah pengetahuan tentang etik agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

1
1.2 Rumusan Masalah
Dari pemaparan di atas, dapat disimpulkan beberapa masalah antara lain :
1. Apa yang dimaksud dengan problem etik ?
2. Bagaimana cara mengatasi problem etik ?
3. Apa masalah yang berkaitan dengan problem etik ?

1.3 Tujuan
Dari rumusan masalah tersebut , adapun tujuan penulisan makalah ini antara lain :
1. untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan problem etik
2. untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi problem etik
3. untuk mengeahui masalah yang berkaitan dengan problem etik

1.4 Manfaat
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini antara lain :
1. Agar pembaca mengetahui apa yan dimaksud dengan problem etik
2. Agar pembaca mengetahui bagaimana cara mengatasi problem etik
3. Agar pembaca mengetahui masalah yang berkaitan dengan problem etik

2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Problem Etik
Menurut Jan Hendrik Rapar dan Louwis O.Kattsof tentang etik dalam KBBI juga
dijelaskan bahwa etik adalah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk serta tentang
hak dan kewajiban moral (akhlak). Sidi Gazalba mengatakan bahwa etik adalah tingkah laku
perbuatan manusia dipandang dari nilai baik dan buruk sejauh yang dapat ditentukan oleh
akal.
Menurut penulis, yaitu Abd. Haris mengatakan bahwa etik pada umumnya hanya
dilihat dari sisi nilai baik buruknya, karena nilai baik itu dianggap pasti benar dan nilai buruk
dianggap salah, hal ini semakin jelas jika dikaitkan dengan etika religius, apa yang
diperintahkan oleh Tuhan dianggap benar dan baik sedangkan apa yang dilarang-Nya
dianggap buruk dan salah .
Dengan demikian, maka tidaklah semua perbuatan manusia menjadi objek kajian dari
etika. Persyaratan adanya kesaaran dan kebebasan bertindak menjadi sangat penting, karena
kaitannya dengan pertanggung jawaban manusia terhadap perbuatannya itu. Tanpa adanya
kesadaran dan kebebasan, maka tidak mungkin ada pertanggung jawaban dari perbuatan
manusia.
Adapun factor yang memengaruhi terjadinya kesadaran dan kebebasan yang
mengakibatkan terjadinya problem etik :
1. Perbedaan budaya
Perbedaan budaya dapat menyebabkan masalah etika karena nilai- nilai, norma-
norma, keyakinan yang berbeda antar budaya. Hal ini dapat menyebabkan situasi dimana
apa yang dianggap etis dalam satu budaya mungkin tidak sesuai dengan pandangan etis
dalam budaya lain. Berikut beberapa alasan utama mengapa perbedaan budaya dapat
menyebabkan masalah etik antara lain :
a. Perbedaan dalam nilai nilai eika
b. Norma norma sosial
c. Ketidakpahaman kultural
d. Pengambilan keputusan medis dalam konteks keperawatan kesehatan
e. Hak asasi manusia
f. Kehormatan dan penghormatan

3
2. Ekonomi
Ekonomi juga bisa membuat terjadinya masalah etika karena keinginan seseorang
untuk memenuhi kebutuhannya sehingga menghalalkan segala cara seperti terjadinya
kasus pencurian yang didasari oleh kebutuhan ekonomi yang belum terpenuhi.
3. Pengetahuan
Pengetahuan seseorang tentang etik ini yang mendasari seseorang tersebut bisa
membuat masalah etik karena ketidaktahuannya dan kurangnya pemahaman tentang etik
tersebut. Berbeda dengan orang yang paham atau mengetahui tentang definisi etik. Maka
tindakan pelanggaran etik akan dihindari oleh orang tersebut.
4. Kekuasaan
Pelanggaran etik karena kekuasaan sangat banyak terjadi diberbagai negara seperti
negeri kita sendiri. Dengan kekuasaan semua bisa dilakukan dengan akal yang mereka
miliki tanpa memperhatikan norma atau nilai etik yang ada sehingga terjadi
penyalahgunaan kekuasaan.

2.2 Cara Mengatasi Problem Etik


Semua masalah pasti mempunyai sebuah solusi, begitu juga dengan problem etik seperti
yang dikatakan oleh murphy yaitu langkah untuk menyelesaikan masalah etik sebagai
berikut:
1. Mengidentifikasi masalah etik
2. Mengetahui siapa yang telibat dalam masalah tersebut
3. Melakukan pengambilan keputusan
4. Mempertimbangkan keputusan yang akan diambil dan besar kecil konsekuensi yang
didapat
5. Analisa situasi hingga mencapai hasil aktual dari suatu keputusan dan menggunakan
informasi untuk membuat keputusan selanjutnya.

4
2.3 Masalah yang Berkaitan dengan Problem Etik
1. Terjadinya tindakan korupsi
Tindakan korupsi sudah bukan menjadi hal yang asing di telinga kita, karena
banyaknya kasus korupsi yang terjadi dan sulit untuk dimusnahkan meskipun sudah ada
undang undang tentang korupsi, tindakan korupsi tetaplah ada. Tindakan korupsi ini
muncul karena adanya keinginan atau ketidakpuasan terhadap apa yang mereka miliki,
sehingga mengambil hak orang lain.

2. Kasus pelanggaran HAM Ferdy Sambo

Kasus Ferdy Sambo yang membunuh bawahannya ini bisa dibilang masih menjadi
kasus yang hangat. Pelanggaran etika yang dilakukan termasuk kedalam pelanggaran hak
asasi manusia karena ia mengambil hak hidup seseorang yang dimana dalam peraturan
perundang undangan, hal tersebut merupakan hal yang salah dan tidak sepantasnya
dilakukan.bukan hanya itu, ferdy sambo juga melanggar kode etik profesi, dimana
dengan perilakunya tersebut menyebabkan tercemarnya nama baik institusi POLRI dan
merusak citra serta reputasi POLRI.

3. Kasus Praktik Illegal


Belakangan ini, sangat marak terjadi kasus pelanggaran kode etik yang berupa praktik
illegal. Hal ini termasuk pelanggaran karena membahayakan keselamatan pasien.
Contohnya seperti kasus yang baru terjadi tanggal 17 Mei 2023 di Bali yang dimana
adanya praktik aborsi illegal ribuan pasien. Hal tersebut tentunya sangat merugikan,
selain pelanggaran kode etik, hal tersebut juga melanggar hukum Tuhan.

5
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Banyak sekali pelanggaran kode etik yang terjadi dikarenakan kurangnya
pengetahuan atau pemahaman tentang kode etik. Hal tersebut harus ditangani dengan
pembekalan berupa pengetahuan yang akan meningkatkan kesadaran suatu individu. Etik
adalah kumpulan asas atau nilai yang berkenaan dengan akhlak dan juga nilai mengenai
benar dan salah yang dianut suatu golongan atau masyarakat. Oleh karena itu kode etik
sangat dibutuhkan. Semua institusi pastinya memiliki kode etiknya tersendiri yang harus
diikuti oleh setiap anggotanya.

3.2 Saran
Makalah ini kami buat untuk menambah wawasan pembaca mengenai kode etik.
Sebaiknya pembaca dapat memahami dan menerapkan materi yang telah dipaparkan agar
tercapainya tujuan makalah ini.

6
DAFTAR PUSTAKA

Ruswadi Indra,dkk.2020.Etika Keperawatan Panduan Praktis Bagi Perawat dan Mahasiswa


Keperawatan Dalam Bertindak dan Berperilaku.Jawa Barat:Penerbit Adab

Sony.Pentingnya Melawan Pelanggaran Etika Bisnis di Era Digital.UGM FAKULTAS


EKONOMIKA DAN BISNIS.2020

Tilley Norma.2008.Understanding Ethics : An Introducing To Moral Theory.Sabon:Edinburgh


University Press

Anda mungkin juga menyukai