“ PEMBELAJARAN BERDIFRENSIASI “
DOSEN PENGAMPU : Dr. Ode Sofyan Hardi, S.Pd, M.Si, M.Pd
DISUSUN OLEH :
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur Saya ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
Dr. Ode Sofyan Hardi, S.Pd, M.Si, M.Pd selaku dosen mata kuliah Strategi
Belajar Mengajar Geografi yang telah memberikan tugas ini kepada Saya.
Saya sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
saya berharap adanya kritik, saran dan usulan jika terdapat kesalahan dalam
makalah ini, demi perbaikan makalah yang telah saya buat dimasa yang akan
datang. Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya
Penulis
2
DAFTAR ISI
3
BAB I PENDAHULUAN
antara satu siswa dengan siswa yang lainnya. Oleh karena itu, diperlukan
perbedaan tersebut agar setiap siswa dapat belajar dengan lebih baik dan efektif.
inklusif dan memberikan kesempatan kepada setiap siswa untuk belajar dengan
masih belum optimal. Masih terdapat kendala dan tantangan dalam menerapkan
pendekatan ini, baik dari sisi guru maupun siswa. Oleh karena itu, makalah ini
kecepatan belajar, gaya belajar, minat belajar, kemampuan, serta latar belakang
endid dan budaya. Pendekatan ini mengharuskan guru untuk menyajikan materi
4
pengajaran, sehingga siswa dapat belajar sesuai dengan kebutuhan dan
semua siswa memiliki kecepatan belajar, gaya belajar, minat belajar, kemampuan,
serta latar belakang endid dan budaya yang sama. Oleh karena itu, pendekatan
dan kemampuan siswa, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar dan minat
belajar siswa.
mereka akan lebih termotivasi untuk belajar. Oleh karena itu, pembelajaran
juga memiliki tantangan tersendiri. Hal ini terutama terkait dengan persiapan dan
pengelolaan kelas yang membutuhkan waktu dan sumber daya tambahan. Selain
bahan ajar yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan siswa serta mengelola
Perlu ada dukungan dan pelatihan yang memadai bagi guru untuk
5
penggunaan teknologi dan kolaborasi antar guru juga dapat membantu dalam
tantangan dan kebutuhan dunia kerja yang semakin kompleks dan dinamis. Secara
manfaat dalam meningkatkan hasil belajar dan minat belajar siswa. Dalam
Di antaranya :
6
Untuk mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut, maka perlu diterapkan
dapat belajar dengan potensi maksimal dan memberikan hasil yang memuaskan.
Dengan demikian, tujuan dari makalah ini adalah memberikan pemahaman yang
7
BAB II PEMBAHASAN
kebutuhan dan karakteristik setiap siswa sehingga setiap siswa dapat belajar
8
2. Menurut Gayle H. Gregory dan Carolyn Chapman, pembelajaran
siswa.
belajar siswa.
9
Pembelajaran berdiferensiasi juga memandang bahwa siswa harus terlibat
secara aktif dalam proses belajar dan menjadi pemilik dari hasil
belajarnya.
belajar yang sesuai dengan kebutuhan dan keunikan setiap siswa. Pembelajaran
yang setara bagi semua siswa, tanpa terkecuali. Setiap siswa memiliki
keunikan dan kebutuhan yang berbeda, sehingga sebagai guru kita harus mampu
10
mengakomodasi kebutuhan tersebut agar setiap siswa dapat meraih hasil belajar
yang maksimal.
menempatkan siswa sebagai subjek belajar, bukan sebagai objek belajar. Guru
harus mampu mengenali keunikan dan potensi siswa, sehingga dapat memberikan
memberikan pengalaman belajar yang relevan dan bermakna bagi setiap siswa
11
2.2 Prinsip-prinsip Pembelajaran Berdiferensiasi
aktivitas yang sesuai dengan minat dan kemampuan mereka. Hal ini
belajar.
12
6. Memperhatikan perbedaan dalam gaya belajar: Guru memperhatikan
mereka.
belajar yang inklusif dan memberikan kesempatan bagi setiap siswa untuk belajar
13
2. Rotasi Stasiun Pembelajaran: Siswa dipindahkan secara bergantian ke
kebutuhan siswa.
3. Pilihan Tugas: Siswa diberi pilihan tugas atau proyek yang dapat
yang berbeda.
5. Konten Berbeda: Guru menyajikan konten yang berbeda untuk siswa yang
belajar siswa.
yang berbeda-beda, seperti buku, video, atau situs web, yang dapat
membantu siswa belajar dengan cara yang paling efektif bagi mereka.
14
Dengan menggunakan metode-metode pembelajaran berdiferensiasi ini, guru
serta menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan berpusat pada siswa.
yang sesuai dengan minat dan kemampuan mereka. Hal ini dapat
sekelas, berdiskusi, dan berkolaborasi dalam tugas atau proyek. Hal ini
15
bekerja sama dalam tugas atau proyek, pembelajaran berdiferensiasi
bagi siswa.
gaya belajar siswa. Hal ini akan membantu guru dalam menentukan
siswa.
16
3. Menentukan strategi pembelajaran: Guru perlu menentukan strategi
pembelajaran online.
4. Mengelola waktu dan ruang kelas: Guru perlu mengelola waktu dan
ruang kelas dengan efektif agar semua siswa dapat terlibat dalam proses
bahwa setiap siswa memiliki kebutuhan dan kemampuan yang berbeda. Oleh
karena itu, pendekatan pembelajaran yang berbeda juga perlu diterapkan dalam
memenuhi kebutuhan siswa secara efektif dan efisien. Dengan persiapan yang
lebih efektif dan memberikan hasil belajar yang lebih baik bagi siswa.
17
Langkah-langkah implementasi pembelajaran berdiferensiasi yang dapat
Hal ini akan membantu guru dalam merancang strategi pembelajaran yang
siswa dalam kelas, seperti kemampuan, minat, bakat, dan gaya belajar
siswa.
Merancang bahan ajar: Guru perlu merancang bahan ajar yang sesuai
perbedaan kemampuan siswa. Selain itu, bahan ajar juga harus menarik
pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa dan bahan ajar yang
18
dibuat. Selama pembelajaran, guru perlu memantau kemajuan siswa
bahwa setiap siswa memiliki kebutuhan dan kemampuan yang berbeda. Oleh
karena itu, pendekatan pembelajaran yang berbeda juga perlu diterapkan dalam
dilakukan dengan lebih efektif dan memberikan hasil belajar yang lebih baik
bagi siswa.
mana tujuan pembelajaran telah tercapai dan memberikan umpan balik kepada
19
Berikut adalah proses evaluasi pembelajaran berdiferensiasi:
dicapai.
lain nilai siswa, produk pembelajaran, serta observasi guru dan teman
secara jelas dan spesifik agar siswa dapat memahami kekuatan dan
pembelajaran yang telah dilakukan. Hal ini akan membantu guru dalam
20
kelompok, atau portofolio. Evaluasi juga dapat dilakukan melalui observasi guru
kebutuhan dan kemampuan yang berbeda. Oleh karena itu, evaluasi harus
kualitas pembelajaran dan memberikan hasil belajar yang lebih baik bagi siswa
• baik. Hal ini memerlukan waktu dan upaya untuk memperoleh informasi
siswa dengan kemampuan atau minat yang berbeda. Hal ini memerlukan
waktu dan upaya yang lebih besar dalam persiapan bahan ajar.
21
Dalam mengatasi tantangan tersebut, guru perlu terus belajar dan
lebih efektif dan efisien dalam membantu siswa mencapai hasil belajar yang
berdiferensiasi:
• Siswa yang Tertarik: Siswa yang tertarik pada topik yang diajarkan atau
yang lebih memilih gaya belajar yang berbeda dari kebanyakan siswa
Mereka dapat merasa lebih termotivasi dan berpartisipasi lebih aktif dalam
proses pembelajaran.
• Siswa yang Tidak Tertarik: Siswa yang kurang tertarik pada topik yang
22
Hal ini dapat membantu siswa merasa lebih terlibat dan termotivasi dalam
disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan siswa, maka siswa akan merasa
lebih termotivasi untuk belajar. Siswa yang merasa terlalu mudah atau terlalu sulit
dalam belajar akan merasa bosan atau frustasi. Namun dengan adanya
belajar.
Selain itu, pembelajaran berdiferensiasi juga dapat membantu siswa menjadi lebih
pembelajaran yang cocok dengan gaya belajar mereka, dan guru memberikan
Berikut adalah beberapa kendala yang mungkin terjadi dan cara mengatasinya:
signifikan dalam memahami materi pelajaran. Hal ini bisa menjadi kendala
persiapan yang lebih banyak dan upaya yang lebih besar untuk
23
Cara mengatasinya adalah dengan melakukan pretest dan posttest untuk
setiap kelompok.
2. Minat dan motivasi yang berbeda: Siswa memiliki minat dan motivasi
yang berbeda-beda dalam belajar. Hal ini bisa menjadi kendala dalam
aktivitas yang sesuai dengan minat dan motivasi siswa. Selain itu,
siswa.
kendala pada faktor guru. Beberapa kendala yang mungkin dihadapi adalah
sebagai berikut:
24
1. Keterbatasan Pengetahuan Guru: Guru yang kurang memahami konsep
3. Kurangnya Sumber Daya Guru: Guru yang tidak memiliki sumber daya
yang cukup, seperti waktu yang cukup, akses terhadap sumber daya
menjelaskan apa itu fenomena alam, guru bisa menggunakan video atau gambar
contoh lainnya, yaitu seperti ketika guru ingin mengajarkan pelajaran Matematika,
beberapa siswa untuk memberikan penjelasan tentang benda yang mereka bawa
tersebut ke sekolah.
25
Dengan diterapkannya model pembelajaran berdiferensiasi di kelas, setiap
siswa akan merasa disambut dengan baik oleh guru. Bisa dikatakan bahwa setiap
siswa dengan karakteristik yang berbeda-beda memiliki potensi yang sama untuk
menjadi pusat dan merasa dihargai. Dengan begitu, mereka akan memiliki
Untuk mendapatkan hasil belajar yang optimal, guru dan siswa harus
tersebut dalam terselesaikan dengan baik. Pada kesempatan ini, guru harus
mampu bersikap positif. Dengan begitu, tantangan dan hambatan yang akan
dengan baik. Solusi yang dapat dilakukan ketika tantangan atau hambatan itu
maksimal.
belajar yang telah diterapkan. Dengan begitu, hasil yang didapatkan bisa
26
Model pembelajaran berdiferensiasi ini sangat berkaitan dengan filosofi
insinyur, guru, atau lainnya. Oleh karena itu, guru hendaknya menuntun siswa
agar dapat mencapai kodratnya. Salah satu cara menuntunnya adalah dengan
27
BAB III PENUTUP
2.7 KESIMPULAN
dengan cara yang paling efektif bagi mereka, sehingga dapat meningkatkan hasil
kemampuan siswa. Dalam hal ini, peran guru sangat penting dalam
28
2.8 SARAN
membacanya, kritik dan saran pembaca akan menjadi perbaikan makalah bagi
penulis kedepannya.
29
DAFTAR PUSTAKA
Yrama Widya.
30