Dosen Pengampu :
Marissa Putriana, M,Si., Ak
Disusun Oleh:
Kelompok 5
1. Ahmad 501200536
2. Hariyati Putri 501200518
3. Muhammad Fadli Zulkarnain 501200534
4. Nurhasanah 501200529
5. Risky Olivia Erdani 501200537
1
KATA PENGANTAR
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................1
B. Rumusan Masalah..............................................................1
C. Tujuan Penulisan................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Konsep Pendapatan Nasional ............................................3
B. Current Account Ballance..................................................4
C. Neraca Pembayaran............................................................5
D. Valuta Asing (Forex)..........................................................7
E. Peran Nilai Mata Uang (Kurs)............................................8
F. Keseimbangan Nilai Tukar Suku Bunga Dan Ekspetasi
Terhadap Nilai Tukar.........................................................9
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.......................................................................11
B. Saran.................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA...............................................................12
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
1
dapat dipergunakan buat seorang
yang ingin melakukan bisnis
buat merencakanan aktivitas
ekonomi
pada masa yg akan datang,
serta buat merumuskan
perencanaan ekonomi buat
mewujudkan
pembangunan di masa yg akan
dating.
Pendapatan nasional artinya
suatu tolak ukur yg digunakan
buat memperhitungkan suatu
perekonomian negara buat
memperoleh gambaran perihal
perekonomian yg telah dicapai
serta nilai
2
pengeluaran yang diproduksi.
Data pendapatan nasional yg
sudah diperoleh dapat
digunakan buat
membentuk perkiraan wacana
perekonomian negara tersebut
pada masa yang akan tiba.
perkiraan ini
dapat dipergunakan buat seorang
yang ingin melakukan bisnis
buat merencakanan aktivitas
ekonomi
pada masa yg akan datang,
serta buat merumuskan
perencanaan ekonomi buat
mewujudkan
pembangunan di masa yg akan
dating.
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendapatan nasional artinya
suatu tolak ukur yg digunakan
buat memperhitungkan suatu
perekonomian negara buat
memperoleh gambaran perihal
perekonomian yg telah dicapai
serta nilai
pengeluaran yang diproduksi.
Data pendapatan nasional yg
sudah diperoleh dapat
digunakan buat
membentuk perkiraan wacana
perekonomian negara tersebut
pada masa yang akan tiba.
perkiraan ini 4
dapat dipergunakan buat seorang
yang ingin melakukan bisnis
buat merencakanan aktivitas
ekonomi
pada masa yg akan datang,
serta buat merumuskan
perencanaan ekonomi buat
mewujudkan
pembangunan di masa yg akan
dating.
Pendapatan nasional artinya suatu tolak ukur yg digunakan buat
memperhitungkan suatu perekonomian negara buat memperoleh gambaran perihal
perekonomian yg telah dicapai serta nilai pengeluaran yang diproduksi. Data
pendapatan nasional yg sudah diperoleh dapat digunakan buat membentuk
perkiraan wacana perekonomian negara tersebut pada masa yang akan tiba.
perkiraan ini dapat dipergunakan buat seorang yang ingin melakukan bisnis buat
merencakanan aktivitas ekonomi pada masa yg akan datang, serta buat
merumuskan perencanaan ekonomi buat mewujudkan pembangunan di masa yg
akan dating.
Neraca pembayaran artinya dokumen sistematis serta terstruktur dari
seluruh transaksitransaksi ekonomi antara masyarakat satu negara dengan warga
negara lainnya dengan rentang periode tertentu (BI, 2009). Neraca pembayaran
terbagi sebagai 3 komponen yaitu transaksi berjalan, transaksi modal, dan transaksi
finansial. Neraca transaksi berjalan digunakan sebagai alat ukur atas pendapatan
juga pengeluaran pemerintah yg diperoleh dari adanya usaha barang dan jasa,
pendapatan, juga transfer berjalan menggunakan bukan penduduk. kegiatan
5
transaksi jual-beli yg tercatat kedalam neraca transaksi berjalan bersifat mutlak,
ialah kegiatan transaksi tidak berhubungan dengan periode lampau juga periode
mendatang.
Pasar valuta asing ialah suatu pasar atau kawasan dimana individuindividu,
berbagai perusahaan multinasional dan kalangan perbankkan mengadakan jual beli
banyak sekali jenis mata uang asal banyak sekali negara atau valuta asing. Fungsi
primer pasar valuta asing merupakan menjadi kawasan jual beli mata uang berasal
suatu negara dengan mata uang negara lainnya. Transaksi valuta dilakukan buat
mengurangi risiko serta jua mencari keuntungan jangkapendek berasal selisih kurs.
Kurs atau nilai tukar didefinisikan sebagai harga mata uang luar negri dalam satuan
harga mata uang domestik.dari sini mampu dilihat bahwa transaksi nilai mata uang
yang begitu akbar di pasar valuta asing bukan sebatas pertukaran mata uang semata
tetapi lebih luas lagi pengertiannya dan kita bisa menghasilkan keuntungan asal
sebuah investasi valuta asing.
Tujuan mendalami pendapatan nasional ,neraca pembayaran serta pasar
valuta asing yaitu untuk menilai tingkat kemajuan dan pertumbuhan suatu negara,
buat memperoleh pemikiran yang maksimal nilai barang dan jasa yg dihasilkan
rayat dalam kurun waktu satu tahun,perdagangan antar Negara, menerima
keuntungan pada selisih kurs serta buat menghasilkan konsep program
pembangunan yg berjangka panjang dan mengetahui Negara mengalami deficit
atau surplus pada anggaran.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, adapun rumusan masalah yang akan
dikaji sebagai berikut.
6
C. Tujuan Makalah
Berdasarkan rumusan masalah diatas, yang menjadi tujuan dari makalah ini yaitu:
7
BAB II
PEMBAHASAN
9
C. Neraca Pembayaran (Balance of Payment)
1. Konsep Neraca Pembayaran
Neraca pembayaran adalah suatu catatan yang sistematis mengenai
transaksi ekonomi yang dilakukan oleh penduduk (residen) suatu negara
dengan penduduk negara lainnya (non residen) dalam jangka waktu
tertentu. Neraca pembayaran juga disusun secara sistematis yaitu dengan
mengelompokkan transaksi ekonomi secara berurutan mulai dari
transaksi riil dan transaksi keuangan yang menggambarkan lalu lintas
sumber daya (resources flow) sampai dengan hasil akhir yang
menggambarkan surplus atau defisit keseluruhan transaksi.
Neraca pembayaran ini disusun dengan sistem akuntansi yang biasa
dikenal dengan “double-entry bookkeeping system” di mana tiap transaksi
akan dicatat satu sebagai kredit dan satu lagi sebagai debit, sehingga
neraca pembayaran selalu seimbang. Transaksi debet adalah transaksi
yang mengakibatkan kewajiban untuk melakukan pembayaran kepada
penduduk negara lain: Misalnya Indonesia mengimpor alat-alat kesehatan
dari China, maka transaksi ini dicatat dalam neraca pembayaran sebagai
transaksi debet karena Indonesia berkewajiban melakukan pembayaran
kepada China. Sedangkan transaksi kredit adalah transaksi yang
mengakibatkan hak untuk menerima pembayaran dari penduduk negara
lain: Misalnya Indonesia mengekspor gandum ke Jepang, maka transaksi
ini dicatat dalam neraca pembayaran sebagai transaksi kredit karena
Indonesia mempunyai hak untuk menerima pembayaran dari Jepang.
2. Macam-Macam Neraca Pembayaran
Neraca pembayaran dapat dibagi menjadi tiga bagian pokok, yaitu:
Neraca Transaksi Berjalan (The Current Account), Neraca Transaksi
Modal (The Capital Account) dan Neraca Transaksi Keuangan (The
Financial Account) (Purba, dkk., 2021).
a. Neraca Transaksi Berjalan (The Current Account): merupakan
bagian dari BOP yang memberi gambaran ringkas tentang
transaksi barang dan jasa yang diproduksi selama periode
setahun ata kurang. Dalam arti lain. transaksi berjalan ini
digunakan untuk mencatat masuk (impor) dan keluar (ekspor)
barang dan jasa dari sebuah negara.
10
b. .Neraca Transaksi Modal (The Capital Account): merupakan
bagian dari BOP yang mencatat pembelian dan penjualan aset-
aset finansial seperti surat-surat berharga, deposito perbankan
serta investasi langsung. ringkasnya, neraca transaksi modal ialah
neraca yang mencatat arus masuk modal (capital inflow) dan arus
keluar modal (capital outflow) selama periode tertentu.
c. Neraca Transaksi Keuangan (The Financial Account): dalam
neraca transaksi keuangan dilakukan pencatatan aliran moneter
internasional yang berkaitan dengan investasi dalam bisnis, real
estat, obligasi, dan saham. Termasuk aset milik pemerintah,
seperti cadangan devisa, emas, Special Drawing Rights (SDRs)
yang dimiliki oleh Dana Moneter Internasional (IMF), aset
swasta yang dimiliki di luar negeri, serta investasi asing
langsung.
3. Tujuan Neraca Pembayaran Internasional
Adapun tujuan dari penyusunan neraca pembayaran, yaitu sebagai
berikut, (Putra, 2009):
a. Menjadi bahan pertimbangan oleh pemerintah ketika akan
mengambil langkah-langkah di bidang perekonomian.
Dimana yang termasuk pada bidang ekonomi yang
dimaksud termasuk ekspor dan impor, hubungan utang
piutang, hubungan penanaman modal, dan hubungan
lainnya yang mana berkaitan dengan neraca pembayaran.
b. Menjadi bahan pertimbnagan oleh pemerintah ketika ingin
mengambil kebijkan baik pada bidang moneter maupun
bidang fiskal.
c. Menjadi bahan pertimbanagan oleh pemerintah ketika ingin
mengetahui pengaruh hubungan ekonomi internasional
terhadap pendapatan nasional.
d. Menjadi bahan pertimbangan oleh pemerintah ketika ingin
mengambil kebijakan di bidang politik perdagangan
Internasional.
e. .Mengetahui peranan sektor eksternal dalam perekonomian
suatu negara Peranan sektor eksternal tercermin antara lain
11
dari besarnya jumlah permintaan produk domestik oleh
bukan penduduk, atau sebaliknya. Semakin besar
permintaan terhadap produk domestik oleh bukan
penduduk, yang tercermin dari nilai ekspor negara
bersangkutan, semakin besar pula peranan sektor eksternal
dalam pembentukan produk domestik.
f. Mengetahui aliran sumber daya antarnegara Dari NP dapat
diketahui seberapa besar aliran sumber daya antara suatu
negara dengan negaranegara lainnya sehingga terlihat
apakah negara tersebut merupakan pengekspor barang dan
atau modal, atau sebaliknya sebagai pengimpor barang dan
atau modal.
g. Mengetahui struktur ekonomi dan perdagangan suatu
negara.
12
E. Peran Nilai Tukar Mata Uang (Kurs)
Nilai tukar mata uang atau yang sering disebut dengan kurs adalah harga satu
unit mata uang asing dalam mata uang domestik atau dapat juga dikatakan harga
mata uang domestik terhadap mata uang asing. Sebagai contoh nilai tukar (NT)
Rupiah terhadap Dolar Amerika (USD) adalah harga satu dolar Amerika (USD)
dalam Rupiah (Rp), atau dapat juga sebaliknya diartikan harga satu Rupiah terhadap
satu USD. Nilai tukar riil adalah nilai tukar nominal yang sudah dikoreksi dengan
harga relatif, yaitu harga-harga di dalam negeri dibanding dengan harga-harga di luar
negeri.
Apabila nilai tukar didefinisikan sebagai nilai Rupiah dalam valuta asing
dapat diformulasikan sebagai berikut :
15
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
16
DAFTAR PUSTAKA
17