STRATEGIS 10
Gorengan Pesepuh
-Ngobrol Barengan PS 10-
DMST
In collaboration with:
DLDS, DPLF, Bins, Dkom, DPID, DPS, DAI, DHk, DInt, DSDM, KPw NTT, KPw Lsm, KPw Mw
Pembahasan Informasi Kontrak Program Perubahan Lintas Satker PS 10 3
2) Memastikan kinerja BI (dari sisi kebijakan dan kelembagaan) dpt dicapai scr
efektif, efisien, & berkepatuhan (taat asas dan accountable)
Latar Belakang (3/3) 6
• Sebagai bahan pendukung RDG Triwulanan Kelembagaan, output dari Kinerja Efektif dalam 2EK
dicerminkan dari pengolahan hasil EKB yang dikirimkan oleh Satuan Kerja untuk dilihat aspek Result,
Process dan Context (Result tercermin dari realisasi capaian ICK/IKU Satker, sedangkan Process dan
Context tercermin dari hasil asesmen yang dikirimkan Satker). Adapun perbedaan proses antara pengisian
di KP dan KPw sbb:
a) Kantor Pusat
- Pengisian EKB setiap bulannya dikoordinasi oleh DMST.
- Data hasil EKB setiap bulanya akan diolah dari form excel yang disediakan oleh DMST untuk
menghasilkan nilai R. Sedangkan nilai P dan C akan disusun dikumpulkan setiap akhir tahun saja.
- Belum terdapat standarisasi penulisan keterangan realisasiuntuk EKB aspek result, dan perlu
penambahan aspek P dan C setiap bulanya.
- Pengumpulan data masih scattered.
b) Kantor Perwakilan
- Pengisian EKB setiap bulannya dikoordinasi oleh DR.
- Data hasil EKB setiap bulanya akan dikirim oleh DR untuk menghasilkan nilai R. Sedangkan nilai P dan C
akan disusun berdasarkan laporan PCSI.
- Belum terdapat standarisasi penulisan untuk EKB aspek result, dan perlu penambahan aspek P dan C
setiap bulanya.
Gap Analysis 7
Current State Program Lintas Satker Goals
1. Kinerja Efektif yang dirumuskan berdasarkan hasil
EKB Program Strategis selama ini hanya berfokus 1. Kinerja Efektif dapat dirumuskan berdasarkan
kpd nilai result (capaian kerja). Sedangkan untuk hasil EKB Program Strategis yang berfokus pada
P dan C dikirim tidak rutin (KP sekali setahun, R,P,C yang diisi oleh Satker setiap bulannya
KPw 4 kali setahun). 2. Penulisan EKB telah terstandarisasi sehingga
2. Belum ada standarisasi penulisan EKB sehingga ketercapaian hasil dapat dicerminkan scr utuh dr
banyak Satker yang dalam mengumpulkan sisi R, P, C.
EKBnya tidak mencerminkan ketercapaian hasil 3. Tersedianya khusus yang berisi pengumpulan
yang nyata. data untuk mempermudah pengisian dan
3. Perlu dibuat database khusus yang berisi history membantu tim monitoring dalam melihat isian
pengumpulan data untuk mempermudah form Satker.
pengisian. 4. Tim penyusun Laporan Kelembagaan lebih
4. Tim penyusun Laporan Kelembagaan harus mudah dalam mengumpulkan informasi terkait P
bekerja ekstra dalam mengumpulkan informasi dan C terkini scr tersentral
terkait P dan C terkini scr desentralisasi
Melalui “Gorengan Pesepuh” maka yang diekspektasikan kepada satuan kerja adalah keaktifan dalam beberapa
hal terkait yaitu: