Anda di halaman 1dari 9

PENGERTIAN DAN RUANG

LINGKUP POLITIK HUKUM


Dr. WISHNU DEWANTO. S.H.,M.H

1
DEFINISI POLITIK HUKUM
■ ”Legal policy atau garis (kebijakan) resmi tentang hukum yang akan diberlakukan baik dengan

pembuatan hukum baru yang akan diberlakukan baik dengan pembuatan hukum baru

maupun dengan penggantian hukum lama, dalam rangka mencapai tujuan Negara” (Prof.

Mahfud MD)

■ Politik Hukum adalah kebijaksanaan penyelenggara Negara tentang apa yang dijadikan

kriteria untuk menghukumkan sesuatu (menjadikan sesuatu sebagai Hukum).

Kebijaksanaan tersebut dapat berkaitan dengan pembentukan hukum dan penerapannya.

(Padmo Wahjono)
2
RUANG LINGKUP POLITIK HUKUM

1. Proses penggalian nilai-nilai dan aspirasi yang berkembang dalam masyarakat oleh

penyelenggara negara yang berwenang merumuskan politik hukum.

2. Proses perdebatan dan perumusan nilai-nilai dan aspirasi tersebut ke dalam bentuk

sebuah rancangan peraturan perundang-undangan oleh penyelenggara negara yang

berwenang merumuskan politik hukum.

3. Penyelenggara negara yang berwenang merumuskan dan menetapkan politik hukum.

3
RUANG LINGKUP POLITIK HUKUM

4. Peraturan perundang-undangan yang memuat politik hukum.

5. Faktor-faktor yang mempengaruhi dan menentukan suatu politik hukum, baik yang

akan, sedang, dan telah ditetapkan.

6. Pelaksanaan dari peraturan perudang-undangan yang merupakan implementasi dari

politik hukum suatu negara.

4
MANFAAT POLITIK HUKUM

Politik hukum mempunyai peran yang sangat penting dalam pembentukan peraturan
perundang-undangan dan hukum nasional Indonesia, mengingat politik hukum dijadikan
sebagai pedoman dasar dalam proses penentuan nilai-nilai, penetapan, pembentukan dan
pengembangan hukum nasional di Indonesia.

5
FUNGSI POLITIK HUKUM SECARA
UMUM

■ Mewujudkan kepastian hukum dan keadilan dalam kehidupan bermasyarakat,


berbangsa dan bernegara.

■ Mewujudkan kebahagiaan dan kedamaian dalam kehidupan bermasyarakat,


berbangsa dan bernegara.

■ Mengatur ketertiban dan ketentraman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa


dan bernegara.

■ Mewujudkan kesederhanaan hukum, kesatuan hukum dan pembaharuan hukum


dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
6
FUNGSI POLITIK HUKUM SECARA
UMUM

■ Mengatur hak dan kewajiban dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia secara
teratur sesuai dengan hak asasi manusia.

■ Menjamin terpenuhinya nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Pancasila dan


Pembukaan UUD 1945.

■ Menjamin perlindungan, penghormatan, pemajuan, kepastian dan keadilan dalam


pemenuhan hak asasi manusia.

■ Menjamin terbentuknya suatu kekuasaan negara secara demokratis dan


konstitusional.
7
FUNGSI POLITIK HUKUM SECARA
UMUM

■ Menentukan struktur dan pembagian dan pembatasan kekuasaan negara secara


seimbang dan konstitusional.

■ Menetapkan bentuk, isi, dan arah dari setiap peraturan perundang-undangan yang berlaku
di Indonesia.

■ Mewujudkan suatu negara yang dapat melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah
darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan
untuk ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan Kemerdekaan dan
Perdamaian Abadi serta Keadilan Sosial.

8
KESIMPULAN

■ Politik hukum merupakan suatu gagasan atau cita yang mengisyaratkan kepada
pembentukan peraturan perundang-undangan supaya dapat menata suatu sistem
hukum di Indonesia yang dapat memenuhi kebutuhan dan tujuan masyarakat
sebagaimana dampak positif dan negatif demokrasi , bangsa dan negara Indonesia
menuju suatu masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera berdasarkan Pancasila
dan Undang-Undang dasar 1945.

Anda mungkin juga menyukai