Anda di halaman 1dari 22

A.

IFORMASI UMUM MODUL


Nama Penyusun : Doni Oktorius, S.Pd.I
Instansi/Sekolah : SMP Negeri 16 Krui
Jenjang / Kelas : SMP / 8
Alokasi Waktu : 2 X 5 Pertemuan (10 x 40 menit)
Tahun Pelajaran : 2023 / 2024

1 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
B. KOMPONEN INTI
Capaian Pembelajaran Fase D
Pada akhir Fase D, pada elemen Al-Qur’an Hadis peserta didik memahami definisi Al-Qur’an
dan Hadis Nabi dan posisinya sebagai sumber ajaran agama Islam. Peserta didik juga
memahami pentingnya pelestarian alam dan lingkungan sebagai bagian yang tidak
terpisahkan dalam ajaran Islam. Peserta didik juga mampu menjelaskan pemahamannya
tentang sikap moderat dalam beragama. Peserta didik juga memahami tingginya semangat
keilmuan beberapa intelektual besar Islam. Dalam elemen akidah, peserta didik mendalami
enam rukun Iman. Dalam elemen akhlak, peserta didik mendalami peran aktivitas salat
sebagai bentuk penjagaan atas diri sendiri dari keburukan. Peserta didik juga memahami
pentingnya verifikasi (tabayyun) informasi sehingga dia terhindar dari kebohongan dan berita
palsu. Peserta didik juga memahami definisi toleransi dalam tradisi Islam berdasarkan
ayatayat Al-Qur’an dan Hadis-Hadis Nabi. Peserta didik juga mulai mengenal dimensi
keindahan dan seni dalam Islam termasuk ekspresi-ekspresinya. Dalam elemen ibadah,
peserta didik memahami internalisasi nilai-nilai dalam sujud dan ibadah salat, memahami
konsep mu‘ammalah, riba, rukhsah, serta mengenal beberapa mazhab fikih, dan ketentuan
mengenai ibadah qurban. Dalam elemen sejarah, peserta didik mampu menghayati
penerapan akhlak mulia dari kisah-kisah penting dari Bani Umayyah, Abbasiyyah, Turki
Usmani, Syafawi dan Mughal sebagai pengantar untuk memahami alur sejarah masuknya
Islam ke Indonesia.
Fase D Berdasarkan Elemen
Elemen Capaian Pembelajaran
Al-Qur’an dan Hadis Peserta didik memahami definisi Al-Qur’an dan Hadis Nabi dan
posisinya sebagai sumber ajaran agama Islam. Peserta didik
juga memahami pentingnya pelestarian alam dan lingkungan
sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam ajaran Islam.
Peserta didik juga mampu menjelaskan pemahamannya
tentang sikap moderat dalam beragama. Peserta didik juga
memahami tingginya semangat keilmuan beberapa intelektual
besar Islam.
Akidah Akhlak Peserta didik mendalami enam rukun Iman. Peserta didik
mendalami peran aktivitas salat sebagai bentuk penjagaan atas
diri sendiri dari keburukan. Peserta didik juga memahami
pentingnya verifikasi (tabayyun) informasi sehingga dia
terhindar dari kebohongan dan berita palsu. Peserta didik juga
memahami definisi toleransi dalam tradisi Islam berdasarkan
ayat-ayat Al-Qur’an dan HadisHadis Nabi. Peserta didik juga
mulai mengenal dimensi keindahan dan seni dalam Islam
termasuk ekspresi-ekspresinya.
Fikih Peserta didik memahami internalisasi nilai-nilai dalam sujud dan
ibadah salat, memahami konsep muʿamalah, riba, rukhsah,
serta mengenal beberapa mazhab fikih, dan ketentuan
mengenai ibadah qurban.
Sejarah Peradaban Peserta didik mampu menghayati penerapan akhlak mulia dari
Islam kisah-kisah penting dari Bani Umayyah, Abbasiyyah, Turki
Usmani, Syafawi dan Mughal sebagai pengantar untuk
memahami alur sejarah masuknya Islam ke Indonesia.
Tujuan Pembelajaran 1. Melalui metode tutor sebaya, peserta didik dapat membaca
Q.S. arRum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13
sesuai kaidah tajwid, khususnya hukum bacaan ra dan lam
jalalah, dengan benar serta terbiasa membaca al-Qur’an
dengan disiplin.

2 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
2. Melalui teknik pembelajaran the power of two, peserta didik
dapat menghafal Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-
Zukhruf/43:13 dan hadis tentang pelestarian alam dengan
lancar serta terbiasa menghafalkan al-Quran dengan penuh
semangat.
3. Melalui model pembelajaran discovery learning peserta didik
dapat menjelaskan kandungan Q.S ar-Rum/30:41,
Ibrahim/14:32, dan azZukhruf/43:13 dan hadis tentang
pelestarian alam dengan benar serta dapat mensyukuri
alam semesta ciptaan Allah Swt.
4. Melalui model pembelajaran berbasis proyek, peserta didik
dapat merumuskan program pelestarian alam dan
perawatan lingkungan sekitar dengan benar serta bersikap
ramah terhadap alam dan lingkungan sekitar.
5. Melalui model pembelajaran berbasis produk, peserta didik
dapat membuat video dokumentasi program pelestarian
alam dan perawatan lingkungan sekitar dengan baik serta
berperilaku menjaga dan merawat alam dan lingkungan
sekitar dan menulis Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan
azZukhruf/43:13 dan hadis tentang pelestarian alam dengan
benar.
Pertanyaan Pemantik a. Bagaimana kita menjaga dan melestarikan alam?
b. Apa pentingnya menjaga lingkungan hidup?
c. Apa tujuan dari melestarikan alam?
Profil Pancasila  Beriman Bertakwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia
 Berkebhinekaan Global
 Mandiri
 Bernalar
 Kritis
 Kreatif
Kata kunci Melestarikan Alam, Menjaga Lingkungan, Menjaga Kehidupan.

Target Peserta Didik :


Peserta didik Reguler

Jumlah Siswa :
30 Peserta didik (dimodifikasi dalam pembagian jumlah anggota kelompok ketika jumlah
siswa sedikti atau lebih banyak)

Assesmen :
Guru menilai ketercapaian tujuan pembelajaran
- Asesmen individu
- Asesmen kelompok

Jenis Assesmen :
 Presentasi
 Produk
 Tertulis
 Unjuk Kerja
 Tertulis

Model Pembelajaran

3 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
 Tatap muka

Ketersediaan Materi :
 Pengayaan untuk peserta didik berpencapaian tinggi:
YA/TIDAK
 Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas untuk peserta didik yang sulit memahami
konsep:
YA/TIDAK

Kegiatan Pembelajaran Utama / Pengaturan peserta didik :


 Individu
 Berkelompok (Lebih dari dua orang)

Metode :
a. tutor sebaya
b. the power of two
c. discovery learning
d. pembelajaran berbasis proyek
e. pembelajaran berbasis produk

Sarana dan Prasarana


LCD Projector, Speaker aktif, Note book, CD Pembelajaran interaktif, HP, kamera, kertas
karton, spidol atau media lain sesuai situasi dan kondisi sekolah.

Materi Pembelajaran
Inspirasi Al-Qur’an: Melestarikan Alam, Menjaga Kehidupan
1. Q.S. ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 dan hadis tentang pelestarian
alam
2. Bacaan ra dan lam jalalah

Sumber Belajar :
1. Sumber Utama
a. Al-Quran dan terjemahannya
b. Buku Pendidikan Agama Islam kelas VIII SMP

2. Sumber Alternatif
Guru juga dapat menggunakan alternatif sumber belajar yang terdapat di lingkungan
sekitar dan disesuaikan dengan tema yang sedang dibahas.

Persiapan Pembelajaran :
a. Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia
b. Memastikan kondisi kelas kondusif
c. Mempersiapkan bahan tayang
d. Mempersiapkan lembar kerja siswa

Metode dan Aktivitas pembelajaran :


Apersepsi
Materi ini merupakan materi pertama masuk sekolah sehingga guru dapat menghubungkan
pelajaran dengan kehidupan sehari-hari peserta didik misalnya: pada saat libur sekolah
apakah ada diantara peserta didik yang memelihara tanaman, berkebun dan sebagainya.
Kemudian guru menanyakan manfaat kegiatan tersebut.
Alternatif lain apabila kondisi di sekitar peserta didik terdapat kejadian bencana alam atau
kerusakan lingkungan maka guru dapat meminta peseta didik untuk menceritakan kejadian

4 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
tersebut dan hikmah dari kejadian tersebut.

Pemantik Pemanasan
a. Peserta didik mengamati dan mempelajari infografis.
b. Peserta didik diminta membaca pantun pemantik.
c. Membaca rubrik Mari Bertafakur.

Pertemuan ke -1 model pembelajaran Tutor teman Sebaya


Tujuan Pembelajaran:
Melalui metode tutor sebaya, peserta didik dapat:
1) Membaca Q.S. ar-Rum/30: 41 sesuai kaidah tajwid, khususnya hukum bacaan ra dan
lam jalalah, dengan benar.
2) Membaca Q.S. Ibrahim/14:32 sesuai kaidah tajwid, khususnya hukum bacaan ra dan lam
jalalah, dengan benar.
3) Membaca Q.S. az-Zukhruf/43:13 sesuai kaidah tajwid, khususnya hukum bacaan ra dan
lam jalalah, dengan benar.

Pendahuluan:
1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa, pembacaan al-Qur’an
surah/ayat pilihan, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran,
kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
2) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi
pembelajaran, menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang akan
dilakukan, lingkup dan teknik penilaian.
3) Mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok.

Kegiatan inti
1) Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab I menyajikan
garis besar materi tentang Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 dan
hadis tentang pelestarian alam yang melahirkan inspirasi untuk menjadi generasi yang
berpartisipasi aktif dalam menjaga dan melestarikan alam serta menghindari perilaku
yang berdampak negatif terhadap alam.
2) Guru memberikan penjelasan tambahan apabila peserta didik belum memahami
infografis.
3) Selanjutnya guru meminta peserta didik untuk membaca Pantun Pemantik. Pada Bab I,
Pantun Pemantik berisi pantun teka teki yang harus dijawab oleh peserta didik untuk
mendukung pemahaman bermakna pada topik yang dibahas.
4) Setelah membaca Pantun Pemantik peserta didik diminta membuat jawaban dari salah
satu pantun tersebut. Pemilihan pantun dapat meminta bantuan guru untuk menentukan.
5) Guru meminta peserta didik untuk membaca rubrik Mari bertafakur yang menceritakan
tentang sepasang remaja kakak beradik dari Bali yang bernama Melati dan Isabel
Wijsen. Mereka mendirikan gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali. Gerakan ini
mengampanyekan gerakan ini melalui media sosial
6) Setelah membaca rubrik Mari bertafakur peserta didik diminta untuk mencari informasi
lebih jauh tentang gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali serta mengemukakan pendapat
dan inspirasi yang didapatkan dari gerakan tersebut. Pendapat dan inspirasi dapat ditlis
di buku tulis peserta didik.
7) Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas. Kata kunci terdapat
pada rubrik Titik Fokus.
8) Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi pelajaran dan
kegiatan-kegiatan di dalamnya pada rubrik Ṭalab Al-Ilmi. Metode yang diterapkan untuk
mencapai Capaian Pembelajaran pada Bab I ada 5 metode yang dibagi pada 5 pekan
pertemuan yaitu:
 Peserta didik yang paling fasih membaca Al-Qur’an bertindak sebagai tutor sebaya.

5 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
 Anggota kelompok berlatih membaca Al-Qur’an dipandu oleh tutor sebaya.
 Guru mengontrol bacaan peserta didik setelah berlatih dengan tutor sebaya.
 Peserta didik untuk membaca hukum bacaan Ra dan Lam Jalalah.
 Peserta didik berlatih mencari hukum bacaan Ra dan Lam Jalalah
Penutup
1) guru dan peserta didik menyimpulkan materi pelajaran;
2) guru dan peserta didik melakukan refleksi;
3) guru dapat memberikan penugasan dan informasi lain sebagai tindak lanjut proses
pembelajaran.
4) Mengajak semua peserta didik untuk mengakhiri pembelajaran dengan berdoa

Pertemuan ke – 2 model pembelajaran the power of two


Tujuan Pembelajaran:
Melalui teknik pembelajaran the power of two, peserta didik dapat:
1) Menghafal Q.S ar-Rum/30:41 dengan lancar
2) Menghafal Q.S Ibrahim/14:32 dengan lancar
3) Menghafal Q.S az-Zukhruf/43:13 dengan lancar
4) Menghafal Q.S hadis tentang pelestarian alam dengan lancar
5) Terbiasa menghafalkan al-Quran dengan penuh semangat
Pendahuluan:
1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa, pembacaan al-Qur’an
surah/ayat pilihan, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran,
kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
2) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi
pembelajaran, menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang akan
dilakukan, lingkup dan teknik penilaian.
3) Mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok.

Kegiatan inti
1) Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab I menyajikan
garis besar materi tentang Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 dan
hadis tentang pelestarian alam yang melahirkan inspirasi untuk menjadi generasi yang
berpartisipasi aktif dalam menjaga dan melestarikan alam serta menghindari perilaku
yang berdampak negatif terhadap alam.
2) Guru memberikan penjelasan tambahan apabila peserta didik belum memahami
infografis.
3) Selanjutnya guru meminta peserta didik untuk membaca Pantun Pemantik. Pada Bab I,
Pantun Pemantik berisi pantun teka teki yang harus dijawab oleh peserta didik untuk
mendukung pemahaman bermakna pada topik yang dibahas.
4) Setelah membaca Pantun Pemantik peserta didik diminta membuat jawaban dari salah
satu pantun tersebut. Pemilihan pantun dapat meminta bantuan guru untuk
menentukan.
5) Guru meminta peserta didik untuk membaca rubrik Mari bertafakur yang menceritakan
tentang sepasang remaja kakak beradik dari Bali yang bernama Melati dan Isabel
Wijsen. Mereka mendirikan gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali. Gerakan ini
mengampanyekan gerakan ini melalui media sosial
6) Setelah membaca rubrik Mari bertafakur peserta didik diminta untuk mencari informasi
lebih jauh tentang gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali serta mengemukakan pendapat
dan inspirasi yang didapatkan dari gerakan tersebut. Pendapat dan inspirasi dapat ditlis
di buku tulis peserta didik.
7) Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas. Kata kunci terdapat
pada rubrik Titik Fokus.
8) Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi pelajaran dan
kegiatan-kegiatan di dalamnya pada rubrik Ṭalab Al-Ilmi. Metode yang diterapkan untuk

6 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
mencapai Capaian Pembelajaran pada Bab I ada 5 metode yang dibagi pada 5 pekan
pertemuan yaitu:
• Guru meminta peserta didik membaca arti perkata dari Q.S. arRum/30:41,
Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13, kemudian membaca keseluruhan terjemah
ayat.
• Peserta didik berpasangan dan bertukar membaca arti perkata dengan lafal Q.S. ar-
Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13, kemudian membaca keseluruhan
terjemah ayat;
• Bergantian peran membaca arti dan lafal surat.
• Presentasi hafalan setiap pasangan di depan kelas.

Penutup
1) guru dan peserta didik menyimpulkan materi pelajaran;
2) guru dan peserta didik melakukan refleksi;
3) guru dapat memberikan penugasan dan informasi lain sebagai tindak lanjut proses
pembelajaran.
4) Mengajak semua peserta didik untuk mengakhiri pembelajaran dengan berdoa

Pertemuan ke – 3 model pembelajaran discovery


Tujuan Pembelajaran:
Melalui model pembelajaran discovery learning peserta didik dapat:
1) Menjelaskan kandungan Q.S ar-Rum/30:41 dengan benar
2) Menjelaskan kandungan Ibrahim/14:32 dengan benar
3) Menjelaskan kandungan az-Zukhruf/43:13 dengan benar
4) Menjelaskan kandungan hadis tentang pelestarian alam dengan benar

Pendahuluan:
1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa, pembacaan al-Qur’an
surah/ayat pilihan, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran,
kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
2) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi
pembelajaran, menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang akan
dilakukan, lingkup dan teknik penilaian.
3) Mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok.

Kegiatan inti
1) Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab I menyajikan
garis besar materi tentang Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 dan
hadis tentang pelestarian alam yang melahirkan inspirasi untuk menjadi generasi yang
berpartisipasi aktif dalam menjaga dan melestarikan alam serta menghindari perilaku
yang berdampak negatif terhadap alam.
2) Guru memberikan penjelasan tambahan apabila peserta didik belum memahami
infografis.
3) Selanjutnya guru meminta peserta didik untuk membaca Pantun Pemantik. Pada Bab I,
Pantun Pemantik berisi pantun teka teki yang harus dijawab oleh peserta didik untuk
mendukung pemahaman bermakna pada topik yang dibahas.
4) Setelah membaca Pantun Pemantik peserta didik diminta membuat jawaban dari salah
satu pantun tersebut. Pemilihan pantun dapat meminta bantuan guru untuk
menentukan.
5) Guru meminta peserta didik untuk membaca rubrik Mari bertafakur yang menceritakan
tentang sepasang remaja kakak beradik dari Bali yang bernama Melati dan Isabel
Wijsen. Mereka mendirikan gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali. Gerakan ini
mengampanyekan gerakan ini melalui media sosial
6) Setelah membaca rubrik Mari bertafakur peserta didik diminta untuk mencari informasi

7 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
lebih jauh tentang gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali serta mengemukakan pendapat
dan inspirasi yang didapatkan dari gerakan tersebut. Pendapat dan inspirasi dapat ditlis
di buku tulis peserta didik.
7) Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas. Kata kunci terdapat
pada rubrik Titik Fokus.
8) Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi pelajaran dan
kegiatan-kegiatan di dalamnya pada rubrik Ṭalab Al-Ilmi. Metode yang diterapkan untuk
mencapai Capaian Pembelajaran pada Bab I ada 5 metode yang dibagi pada 5 pekan
pertemuan yaitu:
• Membaca arti Q.S. ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan azZukhruf/43:13.
• Peserta didik mengungkap kandungan Q.S. ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-
Zukhruf/43:13 di bawah pengawasan guru.
• Peserta didik menyimpulkan dan mempresentasikan
Penutup
1) guru dan peserta didik menyimpulkan materi pelajaran;
2) guru dan peserta didik melakukan refleksi;
3) guru dapat memberikan penugasan dan informasi lain sebagai tindak lanjut proses
pembelajaran.
4) Mengajak semua peserta didik untuk mengakhiri pembelajaran dengan berdoa

Pertemuan ke – 4 model pembelajaran berbasis proyek


Tujuan pembelajaran: Melalui model pembelajaran berbasis proyek, peserta didik dapat:
merumuskan program pelestarian alam dan perawatan lingkungan sekitar dengan benar
Pendahuluan:
1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa, pembacaan al-Qur’an
surah/ayat pilihan, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran,
kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
2) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi
pembelajaran, menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang akan
dilakukan, lingkup dan teknik penilaian.
3) Mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok.

Kegiatan inti
1) Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab I menyajikan
garis besar materi tentang Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 dan
hadis tentang pelestarian alam yang melahirkan inspirasi untuk menjadi generasi yang
berpartisipasi aktif dalam menjaga dan melestarikan alam serta menghindari perilaku
yang berdampak negatif terhadap alam.
2) Guru memberikan penjelasan tambahan apabila peserta didik belum memahami
infografis.
3) Selanjutnya guru meminta peserta didik untuk membaca Pantun Pemantik. Pada Bab I,
Pantun Pemantik berisi pantun teka teki yang harus dijawab oleh peserta didik untuk
mendukung pemahaman bermakna pada topik yang dibahas.
4) Setelah membaca Pantun Pemantik peserta didik diminta membuat jawaban dari salah
satu pantun tersebut. Pemilihan pantun dapat meminta bantuan guru untuk menentukan.
5) Guru meminta peserta didik untuk membaca rubrik Mari bertafakur yang menceritakan
tentang sepasang remaja kakak beradik dari Bali yang bernama Melati dan Isabel
Wijsen. Mereka mendirikan gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali. Gerakan ini
mengampanyekan gerakan ini melalui media sosial
6) Setelah membaca rubrik Mari bertafakur peserta didik diminta untuk mencari informasi
lebih jauh tentang gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali serta mengemukakan pendapat
dan inspirasi yang didapatkan dari gerakan tersebut. Pendapat dan inspirasi dapat ditlis
di buku tulis peserta didik.
7) Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas. Kata kunci terdapat

8 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
pada rubrik Titik Fokus.
8) Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi pelajaran dan
kegiatan-kegiatan di dalamnya pada rubrik Ṭalab Al-Ilmi. Metode yang diterapkan untuk
mencapai Capaian Pembelajaran pada Bab I ada 5 metode yang dibagi pada 5 pekan
pertemuan yaitu:
• Mendesain perencanaan proyek yaitu program pelestarian alam dan perawatan
lingkungan sekitar.
• Memonitor aktivitas peserta didik dan kemajuan proyek.
• Menguji hasil rancangan proyek.

Penutup
1) guru dan peserta didik menyimpulkan materi pelajaran;
2) guru dan peserta didik melakukan refleksi;
3) guru dapat memberikan penugasan dan informasi lain sebagai tindak lanjut proses
pembelajaran.
4) Mengajak semua peserta didik untuk mengakhiri pembelajaran dengan berdoa

Pertemuan ke – 5 model pembelajaran berbasis produk


Tujuan Pembelajaran:
Melalui model pembelajaran berbasis produk, peserta didik dapat:
• Membuat video dokumentasi program pelestarian alam dan perawatan lingkungan
sekitar dengan baik serta
• Berperilaku menjaga dan merawat alam dan lingkungan sekitar
• Menulis Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 dan hadis tentang
pelestarian alam dengan benar.
Pendahuluan:
1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa, pembacaan al-Qur’an
surah/ayat pilihan, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran,
kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
2) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi
pembelajaran, menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang akan
dilakukan, lingkup dan teknik penilaian.
3) Mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok.

Kegiatan inti
1) Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab I menyajikan
garis besar materi tentang Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 dan
hadis tentang pelestarian alam yang melahirkan inspirasi untuk menjadi generasi yang
berpartisipasi aktif dalam menjaga dan melestarikan alam serta menghindari perilaku
yang berdampak negatif terhadap alam.
2) Guru memberikan penjelasan tambahan apabila peserta didik belum memahami
infografis.
3) Selanjutnya guru meminta peserta didik untuk membaca Pantun Pemantik. Pada Bab I,
Pantun Pemantik berisi pantun teka teki yang harus dijawab oleh peserta didik untuk
mendukung pemahaman bermakna pada topik yang dibahas.
4) Setelah membaca Pantun Pemantik peserta didik diminta membuat jawaban dari salah
satu pantun tersebut. Pemilihan pantun dapat meminta bantuan guru untuk
menentukan.
5) Guru meminta peserta didik untuk membaca rubrik Mari bertafakur yang menceritakan
tentang sepasang remaja kakak beradik dari Bali yang bernama Melati dan Isabel
Wijsen. Mereka mendirikan gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali. Gerakan ini
mengampanyekan gerakan ini melalui media sosial
6) Setelah membaca rubrik Mari bertafakur peserta didik diminta untuk mencari informasi
lebih jauh tentang gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali serta mengemukakan pendapat

9 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
dan inspirasi yang didapatkan dari gerakan tersebut. Pendapat dan inspirasi dapat ditlis
di buku tulis peserta didik.
7) Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas. Kata kunci terdapat
pada rubrik Titik Fokus.
8) Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi pelajaran dan
kegiatan-kegiatan di dalamnya pada rubrik Ṭalab Al-Ilmi. Metode yang diterapkan untuk
mencapai Capaian Pembelajaran pada Bab I ada 5 metode yang dibagi pada 5 pekan
pertemuan yaitu:
• Mendesain perencanaan membuat video dokumentasi pelaksanaan program
pelestarian alam dan perawatan lingkungan sekitar.
• Mempresentasikan hasil produk
• Menulis salah satu dari Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az- Zukhruf/43:13
dan hadis tentang pelestarian alam di buku tulis dengan teknik menyalin.
• Guru meminta peserta didik untuk membaca rubrik Rangkuman untuk mengetahui
poin-poin penting materi yang dibahas.
Penutup
1) guru dan peserta didik menyimpulkan materi pelajaran;
2) guru dan peserta didik melakukan refleksi;
3) guru dapat memberikan penugasan dan informasi lain sebagai tindak lanjut proses
pembelajaran.
4) Mengajak semua peserta didik untuk mengakhiri pembelajaran dengan berdoa

Metode dan aktivitas pembelajaran alternatif


Apabila metode atau aktivitas yang disarankan mengalami kendala maka diberikan alternatif
sebagai berikut:
a. Metode Demonstrasi
b. Teknik berpasangan satu tempat duduk
c. Model pembelajaran saintifik (5M)
d. Teknik pemberian tugas kelompok.
e. Teknik pemberian tugas kelompok

Catatan khusus:
Apabila aktivitas pembelajaran dilakukan jarak jauh maka diberikan alternatif sebagai
berikut: menggunakan metode demonstrasi dengan media wa group, google meet atau
zoom meeting dengan cara guru yang memberikan contoh langsung bacaan al-Qur’an
melalui media wa group, google meet atau zoom meeting dan peserta didik menirukan serta
berulangkali mencoba atau metode lain yang sesuai dengan situasi dan kondisi sekolah.

Pelaksanaan Asesmen
Sikap
 Melakukan observasi selama kegiatan berlangsung dan menuliskannya pada jurnal,
baik sikap positif dan negatif.
 Melakukan penilaian antarteman.
 Mengamati refleksi peserta didik.

Pengetahuan
 Memberikan tugas tertulis, lisan, dan tes tertulis

Keterampilan
 Presentasi
 Proyek
 Portofolio

Pengayaan dan Remedial

10 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
Pengayaan: Remedial
 Pengayaan diberikan untuk menambah  Remedial dapat diberikan kepada
wawasan peserta didik mengenai peserta didik yang capaian kompetensi
materi pembelajaran yang dapat dasarnya (KD) belum tuntas.
diberikan kepada peserta didik yang  Guru memberi semangat kepada
telah tuntas mencapai kompetensi peserta didik yang belum tuntas.
dasar (KD).  Guru akan memberikan tugas bagi
 Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak peserta didik yang belum tuntas dalam
ditagihkan, sesuai kesepakatan bentuk pembelajaran ulang, bimbingan
dengan peserta didik. perorangan, belajar kelompok,
 Berdasarkan hasil analisis penilaian, pemanfaatan tutor sebaya bagi peserta
peserta didik yang sudah mencapai didik yang belum mencapai ketuntasan
ketuntasan belajar diberi kegiatan belajar sesuai hasil analisis penilaian.
pembelajaran pengayaan untuk
perluasan atau pendalaman materi

Kriteria Penilaian :
 Penilaian proses: berupa catatan/deskripsi kerja saat diskusi kelompok.
 Penilaian Akhir: Skor nilai 10-100

Rubrik Penilaian :
a. Penilaian sikap
Berilah tanda contreng (√) pada pernyataan yang sesuai dengan keadaan kalian yang
sebenarnya!
No Pernyataan
1 Saya membaca al-Qur’an setiap hari
2 Saya membaca al-Qur’an dengan tartil sesuai
kaidah ilmu tajwid
3 Saya mengikuti majelis taklim agar memahami
kandungan al-Qur’an
4 Saya mengamalkan al-Qur’an dalam akhlak mulia
(berkata jujur, tidak menyebarkan berita bohong,
tidak menyebarkan ujaran kebencian)
5 Saya bermain dan belajar bersama dengan teman
pemeluk agama lain

Keterangan:

Pilih satu pernyataan untuk diberi penjelasan sesuai dengan pilihan sikap yang kalian
contreng
...................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...............................................................................................................................................

b. Penilaian pengetahuan

11 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
12 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
13 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
14 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
c. Penilaian keterampilan
1) Membaca Q.S. ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 sesuai kaidah tajwid,
khususnya hukum bacaan ra dan lam jalalah, dengan benar

Rubrik Penilaian
Membaca: Nama :
Kelas :
Skor
No Nama Surat
4 3 2 1
1 Q.S. ar-Rum/30:41
2 Ibrahim/14:32
3 az-Zukhruf/43:13

2) Menghafal Q.S. ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 sesuai kaidah


tajwid, khususnya hukum bacaan ra dan lam jalalah, dengan benar

15 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
Rubrik Penilaian
Menghafal: Nama :
Kelas :
Skor
No Nama Surat
4 3 2 1
1 Q.S. ar-Rum/30:41
2 Ibrahim/14:32
3 az-Zukhruf/43:13

3) Membuat perencanaan tentang program pelestarian alam atau perawatan lingkungan di


sekitar.

Rubrik Penilaian Proyek: Nama Kelompok :


Anggota :
Kelas :
Nama Proyek :

Skor dan Kriteria Skor


Aspek
3 2 1
Persiapan Jika memuat program, Jika memuat Jika memuat
tujuan, topik dan alasan, program, tujuan, program, tujuan,
dengan lengkap topik dan alasan, topik dan alasan,
kurang lengkap tidak lengkap

Pengumpulan Jika daftar pertanyaan Jika daftar pertanyaan Jika pertanyaan


Data untuk perencanaan untuk perencanaan untuk perencanaan
program dapat program dapat program tidak
dilaksanakan semua dan dilaksanakan semua, terlaksana semua
data tercatat dengan rapi tetapi data tidak tercatat dan data tidak
dan lengkap dengan rapi dan lengkap tercatat dengan
rapi

16 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
Pengolahan Jika pembahasan data Jika pembahasan data Jika sekedar
Data sesuai tujuan proyek kurang menggambarkan melaporkan
tujuan proyek perencanaan
program tanpa
membahas data

Pelaporan Jika sistimatika penulisan ika sistimatika penulisan Jika penulisan


Tertulis benar dan menggunakan benar, namun bahasa kurang sistimatis
bahasa komunikatif kurang komunikatif dan bahasa kurang
komunikatif

4) Membuat video dokumentasi program pelestarian alam dan perawatan lingkungan


sekitar

Rubrik Penilaian Produk :


Nama Kelompok :
Anggota :
Kelas :
Nama Produk :

SKOR (1-5)
No ASPEK
1 2 3 4 5
1 Perencanaan
a) Persiapan
b) Jenis Produk
2 Tahapan Proses Pembuatan
a) Persiapan Alat dan Bahan
b) Teknik Pengolahan
c) Kerjasama Kelompok
3 Tahap Akhir
a) BentukPenayangan
b) Inovasi
c) Kreatifitas
Total Skor

Keterangan Penilaian: Perencanaan:


1 = sangat tidak baik, tidak ada musyawarah dan penentuan produk sesuai topik
2 = tidak baik, ada musyawarah dan tapi tidak ada penentuan produk sesuai topik
3 = cukup baik, ada musyawarah tapi tidak diikuti semua anggota kelompok dan ada
penentuan produk tapi tidak sesuai topik
4 = baik, ada musyawarah tapi tidak diikuti semua anggota kelompok dan ada penentuan
produk sesuai topik
5 = sangat baik, ada musyawarah diikuti semua anggota kelompok dan ada penentuan
produk sesuai topik

17 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
Tahapan Proses Pembuatan
1 = sangat tidak baik, tidak ada alat dan bahan, tidak mampu menguasai teknik pengolahan
dan tidak ada kerjasama kelompok
2 = tidak baik, ada alat dan bahan dan tidak mampu menguasai teknik pengolahan dan tidak
ada kerjasama kelompok
3 = cukup baik, ada alat dan bahan dan mampu menguasai teknik pengolahan dan
tidak ada kerjasama kelompok
4 = baik, ada alat dan bahan dan mampu menguasai teknik pengolahan dan ada kerjasama
beberapa anggota kelompok
5 = sangat baik, ada alat dan bahan dan mampu menguasai teknik pengolahan dan
ada kerjasama kelompok

Tahap akhir
1 = sangat tidak baik, tidak ada produk
2 = tidak baik, ada produk tapi belum selesai
3 = cukup baik, ada produk bentuk penayangan proporsional sesuai topik tapi belum ada
inovasi dan kreativitas
4 = baik, ada produk bentuk penayangan proporsional sesuai topik ada kreativitas tapi
belum ada inovasi.
5 = sangat baik, ada produk bentuk penayangan proporsional sesuai topik ada kreativitas
dan inovasi

Petunjuk Penskoran :
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
(Skor perolehan)/(Skor tertinggi) x 100=⋯

5) Menulis Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13

Rubrik Penilaian Menulis :


Nama :
Kelas :

Skor
No Nama Surat
4 3 2 1
1 Q.S. ar-Rum/30:41
2 Ibrahim/14:32
3 az-Zukhruf/43:13
Keterangan:
4 = Bentuk huruf jelas, peletakan huruf tepat dan
harakat tepat Nilai Maksimal 4 x 3 = 12
3 = Bentuk huruf jelas, peletakan huruf tepat dan Penghitungan nilai:
harakat tidak tepat
2 = Bentuk huruf jelas, peletakan huruf kurang tepat tepat Skor yang diperoleh x 100 = Skor
dan harakat kurang tepat maksimal
1 = Bentuk huruf kurang jelas, peletakan huruf kurang
tepat dan harakat kurang tepat

Refleksi Guru:

18 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
Refleksi diri berupa pertanyaan pada diri sendiri.
a. Apakah pembelajaran sudah dapat melibatkan peserta didik dengan aktif?
b. Apakah metode yang digunakan mampu meningkatkan kemampuan peserta didik?
c. Apakah media yang digunakan dapat membantu peserta didik mencapai kemampuan?
d. Apa yang bisa dilakukan agar peserta didik dapat meningkatkan kemampuan berfikir
kritis?

Refleksi Peserta Didik:


Peserta didik diajak untuk melakukan refleksi terkait seluruh proses belajar yang sudah
dialami
a. Apa kesan kalian tentang materi ini?
b. Materi apa yang sudah kalian fahami?
c. Bagian mana yang belum kalian fahami?
d. Masihkah ada kesulitan dalam membaca al-Qur’an?

C. LAMPIRAN
Lembar Kerja :
Carilah informasi lebih jauh tentang gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali. Bagaimana
pendapat kalian dan inspirasi apakah yang kalian dapatkan dari gerakan tersebut?
Uraikan pendapat kalian di buku tulis masing-masing!
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………

Buatlah kelompok belajar yang terdiri dari 4-5 orang. Pastikan minimal ada satu orang yang
mampu membaca Al-Qur’an dengan fasih. Berlatihlah secara berkelompok sampai bisa
membaca ayat-ayat tersebut dengan fasih. Setelah itu hafalkan!

Diskusikan dengan temanmu, apakah pokok pikiran yang terdapat pada masing-masing ayat
pada Q.S. Ar-Rum/30: 41, Ibrahim/14: 32, dan Q.S. Az-Zukhruf/43: 13?
Tuliskan pokok-pokok pikiran itu di buku tulis kalian
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………

1. Narasikan secara singkat potensi alam di sekitarmu!


2. Buatlah ungkapan rasa syukur kepada Allah Swt. yang singkat dan menginspirasi!
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………

Perhatikan catatan sejarah Irigasi dalam Peradaban Islam. Diskusikan secara kelompok.
Simpulan apa yang bisa kalian rumuskan?
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………

Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik :


 Guru dan peserta didik dapat mencari berbagai informasi tentang Melestarikan Alam
Menjaga Lingkungan dari berbagai media atau website resmi di bawah naungan
Kementerian pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi
 Buku Panduan Guru dan siswa Pendidikan Agama islam dan budi pekerti kelas VIII SMP:
Penerbit Pusat Perbukuan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Glosarium:

19 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
Karbon dioksida: sejenis senyawa kimia yang terdiri dari dua atom oksigen yang terikat
secara kovalen dengan sebuah atom karbon. Ia berbentuk gas pada keadaan temperatur
dan tekanan standar dan hadir di atmosfer bumi.
Kanker: Penyakit ketika sel-sel abnormal membelah secara tak terkendali dan
menghancurkan jaringan tubuh.
Stroke: Kerusakan otak akibat gangguan suplai darah.
Efek Rumah kaca: kemampuan atmosfer untuk mempertahankan suhu udara panas yang
nyaman dalam perubahan nilai yang kecil.
Pemanasan global: suatu proses meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan
Bumi.
Anarkis: orang yang melakukan tindakan anarki (kekacauan)
Vandalisme: perbuatan merusak dan menghancurkan hasil karya seni dan barang berharga
lainnya (keindahan alam dan sebagainya)
Korupsi: penyelewengan atau penyalahgunaan uang negara (perusahaan dan sebagainya)
untuk keuntungan pribadi atau orang lain Piagam Madinah: sebuah dokumen yang disusun
oleh Nabi Muhammad SAW, yang merupakan suatu perjanjian formal antara dirinya dengan
semua suku-suku dan kaum-kaum penting di Yasthrib pada tahun 622
Mushaf Usmani: mushaf dari ayat-ayat Allah SWT yang dikumpulkan kaum Muslimin pada
zaman khilafah atau pemerintahan sahabat Utsman bin Affan Integritas: mutu, sifat, atau
keadaan yang menunjukkan kesatuan yang utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuan
yang memancarkan kewibawaan; kejujuran
Isolasi mandiri: berkurung (diam) di rumah saja dan tidak ke mana-mana
Hajar Aswad: batu hitam yang menempel di sudut Kakbah sebelah tenggara, yang dari
arahnya orang mulai dan mengakhiri tawaf dalam melaksanakan ibadah haji dan umrah
Masjidilharam: masjid suci di Mekah sebagai tempat melakukan tawaf sekeliling Kakbah
Quraisy: suku bangsa Arab keturunan Ibrahim, yang menetap di kota Mekkah dan daerah
sekitarnya.
Teleskop: teropong besar untuk melihat barang yang jauh (bintang)
Takbiratulihram: takbir yang diucapkan pada awal salat
Mitos: cerita suatu bangsa tentang dewa dan pahlawan zaman dahulu, mengandung
penafsiran tentang asal-usul semesta alam, manusia, dan bangsa tersebut mengandung arti
mendalam yang diungkapkan dengan cara gaib Ilmu falak: ilmu yang mempelajari benda-
benda langit, matahari, bulan, bintang, planet, dan benda langit lainnya, dengan tujuan
untuk mengetahui posisi dari benda-benda langit itu serta kedudukannya dari benda-benda
langit yang lain.
Astronomi: cabang ilmu alam yang meneliti benda langit serta fenomenafenomena alam
yang terjadi di luar atmosfer Bumi (istilah lain ilmu falak)
Mesopotamia: wilayah bersejarah di Asia Barat yang terletak di antara dua sungai besar,
yaitu Sungai Eufrat dan Tigris (sekarang Irak).
Babilonia: nama sebuah kota atau negeri yang terletak di selatan Mesopotamia
Arsitektur: seni dan ilmu merancang serta membuat konstruksi bangunan, jembatan, dan
sebagainya
Uṣul al-fiqh: ilmu hukum dalam Islam yang mempelajari kaidah-kaidah, teori-teori dan
sumber-sumber secara terperinci dalam rangka menghasilkan hukum Islam yang diambil
dari sumber-sumber tersebut.
Ṣabiin: orang-orang yang mengikuti syariat nabi-nabi terdahulu atau orang-orang yang
menyembah bintang/dewa-dewa.
Radikal: amat keras menuntut perubahan (undang-undang, pemerintahan)
Intoleran: suatu bentuk intoleransi atau kurangnya toleransi terhadap kepercayaan atau
praktik agama lain.
Sahabat: orang-orang yang mengenal dan melihat langsung Nabi Muhammad, membantu
perjuangannya dan meninggal dalam keadaan Muslim.
Tabiin: orang Islam awal yang masa hidupnya ketika atau setelah masa hidup Nabi
Muhammad namun tidak mengalami bertemu dengan Nabi Muhammad.
Khusyuk: penuh penyerahan dan kebulatan hati

20 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
Daftar Pustaka:
Arief Nur Rachman Al-Aziiz, 2019. Pertumbuhan Ilmu Pengetahuan pada Masa Daulah
Abbasiyah, Klaten: Cempaka Putih
Benson Bobrick, 2012. The Chalip’s Splendor: Islam and The West in The Golden Age of
Baghdad, New York: Simon & Schuster
Dar al-‘Ilm, 2011. Atlas Sejarah Islam, Jakarta: Karya Media
Erwandi Tarmizi, 2005. Rukun Iman, Rabwah: Bagian Terjemah Bidang Riset dan Kajian
Ilmiyah Universitas Islam Madinah
Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an, 2014.Tafsir Al-Qur’an Tematik Jilid 2, Jakarta: Kamil
Pustaka,
Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an, 2014. Tafsir Al-Qur’an Tematik Jilid 1, Jakarta: Kamil
Pustaka
Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an, 2014. Tafsir Al-Qur’an Tematik Jilid 4,Jakarta: Kamil
Pustaka
M. Abdul Wahab, 2018. Berilmu Sebelum Berhutang, Jakarta: Rumah Fikih Publishing
M. Quraish Shihab dkk., 2007. Ensiklopedia Al-Qur’an: Kajian Kosakata, Jakarta:Lentera
Hati
M. Quraish Shihab, 2001. Wawasan Al-Qur’an; Tafsir Maudhu’i atas Pelbagai Persoalan
Umat, Bandung: Mizan
Masdar Farid Mas’udi, 2013. Syarah UUD 1945 Perspektif Islam, Jakarta: PT Pustaka
Alvabet
Mu’ammal Hamidy, 2011. Islam dalam Kehidupan Keseharian, Surabaya: Hikmah Press
Muhammad ibn Ṣaliḥ al-Uṣaimin, 2004. Syarḥ al-arbai ¯n al-nawawiyyah, Dar al-surayya
Muhammad Muslih, 2019. Jalan Menuju Kemerdekaan: Sejarah Pancasila, Klaten:Cempaka
Putih
Nurcholish Madjid, 2008. Islam Doktrin dan Peradaban, Jakarta: Paramadina dan Dian
Rakyat,
Nurcholish Madjid, 2008. Pintu-Pintu Menuju Tuhan, Jakarta: Dian Rakyat
Philip K. Hitti, 2002. History of The Arabs: From The Earliest Times to The Present,revised
10th edition, New York: Palgrave Macmillan
Pusat Data dan Analisa Tempo, Ilmu dan Teknologi,2019. Penjelasan Lengkap
Proses Membuat Hujan Buatan, Mahal atau Murah, Jakarta: Tempo Publishing Sulaiman
Rajid, 2009. Fikih Islam, Bandung: Sinar Baru Algesindo
Syaikh Muhammad Bin Shalih Al-Utsaimin, 2010. Syarah Shahih Al-Bukhari Jilid 4,Jakarta:
Darus Sunnah
Syaikh Salim bin Ied al-Hilali, 2005. Syarah Riyadhush Shalihin, terj. Bamualim dan Geis
Abd, Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi’i

Internet
http://www.news.detik.com
http://www.kpk.go.id
https://republika.co.id/berita/q9io07320/doa-dan-dzikir-bebas-utang-yang-diajarkan-
rasulullah-saw, dikutip 24 Nopember 2020
https://republika.co.id/berita/q6s19u320/kisah-khalifah-umar-bin-khattab-yang-gagal-
berutang, dikutip 23 Nopember 2020
https://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000016805931/kisah-mengharukan-
kejujuran-2-anak-penjual-tisu-selalu-ada-ayat2-tuhan-di-alam-ini/, dikutip 22 Nopember 2020
https://islam.nu.or.id/post/read/92420/ragam-pendapat-ulama-tentang-hukumbunga-
bank,dikutip 22 Nopember2020
http://tarjih.muhammadiyah.or.id/muhfile/tarjih/download/Fatwa%2008-
2006_Bunga%20Bank.pdf
https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-5147907/pesawat-n250-karya-habibieresmi-
dimonumenkan-di-museum-tni-au-yogya, diunduh 27 Nopember 2020
https://sains.kompas.com/read/2016/06/15/21063001/manusia.pertama.yang.berhasil.terban

21 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I
g.ternyata.seorang.muslim.?page=all, diunduh 29 Nopember 2020
www.bbc.com/Indonesia
https://alfajertv.com/news/111054.html
https://www.wikidata.org/wiki/Q325513
Muhammadiyah: https://sangpencerah.id/2015/07/justru-nu-yang-sudah-menjadi/
nu: https://iqra.id/logo-nahdlatul-ulama-png-230341/
mui: https://mui.or.id/logo-majelis-ulama/

22 | Modul Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_SMPN 16 Krui_Doni Oktorius, S.Pd.I

Anda mungkin juga menyukai