negara merupakan kesatuan sosial (masyarakat) yang Diatur secara konstitusional untuk
mewujudkan kepentingan bersama.Sedangkan dalam arti khusus, pengertian negara dapat kita ambil
dari Pendapat beberapa pakar kenegaraan antara lain:
1) George Jellinek. Negara ialah organisasi kekuasaan dari sekelompok Manusia yang telah
berkediaman di wilayah tertentu.
2) George Wilhelm Friedarich Hegel. Negara merupakan organisasi kesusilaan Yang muncul sebagai
sintesis dari kemerdekaan individual dan Kemerdekaan universal.
3) Mr. Kranenburg. Negara adalah suatu organisasi yang timbul karena Kehendak dari golongan
atau bangsanya sendiri.
4) Roger F. Soltau. Negara adalah alat (agency) atau wewenang (authority) Yang mengatur atau
mengendalikan persoalan bersama atas nama Masyarakat.
a. Menegakkan keamanan dalam negeri dan mempertahankan keselamatan negara dariserangan luar,
d. Menegakkan keadilan hukum, membela yang teraniaya dan menghukum yang menganiaya.
c. Pertahanan, untuk menjaga kemungkinan serangan dari luar, Negara dilengkapi alat perlengkapan
pertahanan.
Islam sebagai agama yang lengkap dan sempurna dalam pengaturan kehidupan manusia,81 termasuk
dalam pengaturan tujuan negara, Al-Qur’an memberikan pengarahan sebagai berikut: “Yaitu orang-orang
yang jika Kami berikan Kedudukan di bumi, mereka melaksanakan shalat, menunaikan zakat, dan
Menyuruh berbuat ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar, dan kepada Allahlah kembali segala
urusan”.82 Ayat ini mengandung makna tujuan suatu negara Islam dan ciri khas dasar para penguasa dan
pengatur negara yang akan mendapat pertolongan Allah SWT.82 . Al-Quran Surat Al –Hajj, ayat 41
Tujuan negara Republik Indonosia terdapat dalam Pembukaan UUD Negara RI tahun 1945 alinea ke
empat:
d. Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,perdamaian abadi dan keadilan
sosial.
Pengertian KONSTITUSI
mengenai pengertian konstitusi. Secara etimologis antara kata “konstitusi”, “konstitusional”, dan
“konstitusionalisme” inti maknanya sama, namun penggunaan dan penerapannya berbeda. Konstitusi
adalah segala ketentuan dan aturan mengenai ketatanegaraan (Undang Undang Dasar, dan sebagainya),
atau Undang Undang Dasar suatu negara. Dengan kata lain, segala tindakan atau perilaku seseorang
maupun penguasa berupa kebijakan yang tidak di dasarkan atau menyimpangi konstitusi, berarti
tindakan (kebijakan) tersebut adalah tidak konstitusional. berbeda halnya dengan konstitusionalisme,
yaitu suatu paham mengenai pembatasan kekuasaan dan jaminan hak-hak rakyat melelui konstitusi.
Salah satu ciri konstitusi adalah Adanya pembagian kekuasaan (distribution of power) atau pemisahan
kekuasaan Atau (separation of power), agar kekuasaan tidak menumpuk pada salah kekuasaan yang
dapat menimbulkan kekuasan yang absolut.
Sifat-Sifat Konstitusi
Sebagaimana telah disinggung di atas, bahwa konstitusi memiliki sifat sebagai berikut: a. Sifat Luwes
(Flexible) atau Kaku (Rigid) b.Sifat Formil dan Materiil c. Sifat Tertulis dan Tak Tertulis
Contoh “ konstitusi
Undang-Undang Dasar Amerika Serikat yang disusun Tahun 1787 dan Diresmikan pada Tahun 1789,
merupakan naskah yang tertua di dunia dan Salah satu contoh konstitusi tertulis.
Contoh Konstitusi Tak Tertulis:
Satu-satunya konstitusi dewasa ini yang dianggap tak tertulis ialah Konstitusi Inggris. Konstitusi ini
disebut tak tertulis karena tidak merupakan Satu naskah, tetapi kalau diselidiki benar-benar maka
ternyata bahwa sebagian Besar konstitusi Inggris itu terdiri dari bahan tertulis berupa dokumen
dokumen.
Fungsi Konstitusi
Secara Horizontal Pembagian kekuasaan secara horizontal yaitu pembagian kekuasaan Menurut fungsi
lembaga-lembaga tertentu (legislatif, eksekutif dan yudikatif).
Fungsi konstitusi secara vertikal adalah kekuasaan menurut tingkatnya, Artinya pembagian kekuasaan
antara pembagian kekuasaan secara teritorial (territorial division of power).
Tujuan Konstitusi
Pada prinsipnya tujuan konstitusi adalah untuk membatasi kesewenang wenangan tindakan pemerintah,
untuk menjamin hak-hak yang diperintah, dan merumuskan pelaksanaan kekuasaan yang berdaulat
Kesimpulan
•Negara adalah suatu organisasi dalam suatu wilayah yang mempunyai Kekuasaan tertinggi yang sah dan
ditaati oleh rakyatnya. Negara merupakan Unsur pokok dalam kehidupan warga negara dalam upaya
menyejahterakan Masyarakat.
•Konstitusi berarti hukum dasar baik yang tertulis maupun yang tak tertulis. Hukum dasar tertulis
biasanya disebut sebagai Undang-Undang Dasar, Sedangkan hukum dasar yang tak tertulis disebut
Konvensi.