Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

MATA KULIAH : HUKUM MEDIA MASSA

NAMA : Nadia Puspita Saputri


NIM : 045340913
SEMESTER : Tiga (3)
JURUSAN : Ilmu Komunikasi
FAKULTAS : Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
SOAL

Uraikan dampak sistem hukum media massa yang berlaku pada era orde baru
terhadap industri media! Dalam menjawab soal ini, Anda diminta untuk
menguraikan:

1. Kebijakan dan sistem hukum media massa di era Orde Baru


2. Dampak kebijakan dan sistem tersebut terhadap industri media

JAWABAN
1. Orde baru berlangsung dari tahun 1996–1998. Dalam jangka waktu
tersebut, ekonomi indonesia berkembang pesat meski hal ini dibarengi
praktek korupsi yang merajalela dinegara ini, selain itu kesenjangan antara
rakyat yang kaya dan yang miskin makin melebar Pada masa
kepemimpinan Orde Baru, kebebasan pers sangatlah terbatas. Tak
terhitung banyaknya organisasi pers yang mengalami pembredelan karena
terlalu keras dalam mengkritisi berbagai kebijakan pemerintah. Hal ini
terjadi karena pada masa Orde Baru, stabilitas politik nasional sangatlah
penting guna mendukung lancarnya proses pembangunan nasional yang
telah dirumuskan dan ditetapkan dalam GBHN.

Pada masa orde baru, segala penerbitan di media masa berada dalam
pengawasan pemerintah yaitu melalui departemen penerangan. Bila ingin
tetap hidup, maka media massa tersebut harus memberitakan hal-hal yang
baik tentang pemerintahan orde baru. Pers seakan-akan dijadikan alat
pemerintah untuk mempertahankan kekuasaannya, sehingga pers tidak
menjalankan fungsi yang sesungguhnya yaitu sebagai pendukung dan
pembela masyarakat.
Fungsi Pers pada masa Orde Baru diatur dalam Pasal 2 ayat 1 dan ayat 3
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1966 dan Undang-Undang Nomor 21
Tahun 1982 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun
1966 yang menyatakan bahwa :

 Ayat 1 Pers Nasional adalah alat Perjuangan Nasional dan


merupakan media yang bersifat aktif, dinamis, kreatif, edukatif,
informatoris, dan mempunyai fungsi kemasyarakatan pendorong dan
pemupuk daya fikiran kritis dan konstruktif progresif meliputi
segala perwujudan kehidupan masyarakat Indonesia.
 Ayat 3 Dalam rangka meningkatkan peranannya dalam
pembangunana, pers berfungsi sebagai penyebar informasi yang
obyektif, meyalurkan aspirasi rakyat, meluaskan komunikasi dan
partisipasi masyarakat, serta melakukan kontrol sosial yang
konstruktif.

Dalam hal ini perlu dikembangkan interaksi positif antara pemerintah, pers,
dan masyarakat. Dewan pers adalah lembaga yang menaungi pers di
Indonesia. Sesuai uu pers no 40 tahun 1999, dewan pers adalah lembaga
independen yang dibentuk sebagai bagian dari upaya untuk
mengembangkan kemerdekaan pers dan meningkatkan kehidupan pers
nasional. Ada tujuh fungsi dewan pers yang diamanatkan uu, diantranya:
 Melindungi kemerdekaan pers dari campur tangan pihak lain, bisa
pemerintah juga masyarakat.
 Melakukan kajian untuk pengembangan kehidupan pers
 Menetapkan dan mengawasi pelaksanaan kode etik jurnalistik
 Memberikan prtimbangan dan mengupayakan penyelesaian
pengaduan masyrakat atas kasus yang berhubungan denagn
pmberitaan pers
 Mengembangkan komunikasi antra pers, masyarajat an pmerintah
 Memfasilitasi organisasi pers dalam menyusun peraturan dibidang
pers dan meningktkan kualitas provesi wartawan.

2. Pada masa orde baru, segala penerbitan di media massa berada dalam
pengawasan pemerintah. Pers pada saat itu dijadikan sebagai kaki tangan
pemerintah dan harus memberitakan hanya hal-hal yang bagus tentang
pemerintah. Menurut saya hal tersebut sangat tidak adil dan tidak sesuai
dengan negara Indonesia yang adalah negara demokrasi. Pers-pers banyak
di bredel dengan alasan tersebut. Menurut saya aksi pembredelan ini salah
karena seharusnya semua masyarakat bebas mengemukakan pendapatnya.
Saya sangat tidak setuju dengan tindakan yang dilakukan oleh pemerintah
orde baru pada pers dimana hal tersebut membuat masyarakat jadi buta
dengan hal-hal yang sebenarnya terjadi di pemerintahan namun ditutup-
tutupi. Menurut saya dikomentari atau dikritik adalah hal yang wajar
karena masyarakat mempunyai hak untuk menuntut dan menginginkan
pimpinan/pemerintahan yang dapat memimpin dengan baik untuk
memajukan negara ini. Pada masa orde baru juga sangat susah jika ingin
mendapatkan izin terbit, hanya orang- orang yang mempunyai koneksi
dengan pemerintah yang akan cepat direspon.

Anda mungkin juga menyukai