Anda di halaman 1dari 2

Minggu, 29 Oktober 2023

Mata Kuliah : Dasar-dasar pendidikan

PERMASALAHAN DI DALAM PENDIDIKAN

1. Masalah partisipasi Pendidikan

Masalah partisipasi atau kesempatan memperoleh pendidikan adalah rasio atau perbandingan antara

masukan pendidikan (raw input) atau jumlah penduduk yang tertampung dalam satuan-satuan

pendidikan. Keberadaan masalah ini dapat diketahui dari individu-individu yang mestinya menjadi

peserta didik pada satuan pendidikan tertentu tetapi kenyataannya tidak demikian. Misalnya saja di

berbagai daerah masih banyak anak-anak yang mestinya menjadi peserta didik pada satuan

pendidikan TK tetapi belum menjadi bagian dari satuan pendidikan tersebut. Hal demikian tentunya

akan menimbulkan masalah pada saat mereka masuk sekolah dasar. Demikian juga banyaknya

individu lulusan SMA yang tidak melanjutkan pendidikannya pada perguruan tinggi. Untuk bekerja

mereka belum memiliki bekal yang mamadai.

2. Masalah efisiensi Pendidikan

Masalah efisiensi pendidikan berkenaan dengan proses pengubahan atau transformasi masukan

produk (raw input) menjadi produk (output). Salah satu cara menentukan mutu transformasi

pendidikan adalah mengitung besar kecilnya penghamburan pendidikian (educational wastage), dalam

arti mengitung jumlah murid/mahasiswa/peserta didik yang putus sekolah, meng-ulang atau selesai

tidak tepat waktu. Jika peserta didik sebenarnya memiliki potensi yang memadai tetapi mereka tidak

naik kelas, putus sekolah, tidak lulus berarti ada masalah dalam efisiensi pendidikan. Masalah efisiensi

pendidikan juga terjadi di perguruan tinggi. Masalah tersebut dapat diketahui dari adanya para

mahasiswa yang sebenarnya potensial tetapi putus kuliah dan gagal menyelesaikan pendidikannya

pada waktu yang tepat.

3. Masalah efektivitas Pendidikan

Masalah efektivitas pendidikan berkenaan dengan rasio antara tujuan pendidian dengan dengan hasil

pendidikan (output), artinya sejauh mana tingkat kesesuaian antara apa yang diharapkan dengan apa

yang dihasilkan, baik dalam hal kuantitas maupun kualitas. Pendidikan merupakan proses yang

bersifat teleologis, yaitu diarahkan pada tujuan tertentu, yaitu berupa kualifikasi ideal. Jika peserta

didik telah menyelesaikan pendidikannya namun belum menunjukkan kemampuan dan karakteristik

sesuai dengan kualifiksi yang diharapkan berarti adalah masalah efektivitas pendidikan.
4. Masalah relevansi Pendidikan

Masalah ini berkenaan dengan rasio antara tamatan yang dihasilkan satuan pendidikan dengan yang

diharapkan satuan pendidikan di atasnya atau institusi yang membutuhkan tenaga kerja, baik secara

kuantitatif maupun secara kualitatif.

Masalah relevansi terlihat dari banyaknya lulusan dari satuan pendidikan tertentu yang tidak siap

secara kemampuan kognitif dan teknikal untuk melanjutkan ke satuan pendidikan di atasnya. Masalah

relevansi juga dapat diketahui dari banyaknya lulusan dari satuan pendidikan tertentu, yaitu sekolah

kejuruan dan pendidikan tinggi yang belum atau bahkan tidak siap untuk bekerja.

Tugas !

1. Bentuklah kelompok, yang terdiri dari 6 (enam) mahasiswa.

2. Untuk setiap kelompok, pilihlah salah satu permasalahan tersebut!

3. kemudian diskusikan solusi dari permasalahan yang anda pilih!

4. Dari hasil diskusi anda, kirimkan ke email ini Bambangsupriyadiansyah@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai