Anda di halaman 1dari 26

MODUL I

PARAMETER GERBANG LOGIKA


Fachri Irfansyah (121130101)
Asisten : Andry Agustian (120130157)
Tanggal Percobaan : 03/09/2022
EL2104_C-1_Praktikum_Sistem_Digital
Laboratorium Teknik Elektro
Institut Teknologi Sumatera

Abstrak—Praktikum kali ini ada beberapa permasalahan merepresentasikan range logika HIGH dan
dan harus bisa di jelaskan oleh praktikan yaitu membuat LOW.
grafik IC 74LS04 didalam mode X-Y kemudian bagaimana
mencari Noise Margin high dan juga low dari mode X-Y
3. Dapat membuat rangkaian kombinasional
dan Y-X kemudian bagaimana mencari delay propagasi sederhana menggunakan IC logika CMOS.
tPHL, tPLH dan tPD (average) dan cara membuat gerbang
logika tipe NAND yang mana hasilnya harus sama seperti
hasl NOR sebagaimana praktikum kali ini menjadi dasar II. LANDASAN TEORI
tentang gerbang logika juga karakteristiknya

Kata Kunci—Gerbang Logika,Grafik,IC 74LS04,mode x-y Gerbang Logika


y-x,sinyal,osiloskop
Gerbang logika atau gerbang logik adalah suatu
I. PENDAHULUAN entitas dalam elektronika dan matematika Boolean
yang mengubah satu atau beberapa masukan logik
Pada praktikum modul 1 Sistem Digital kali menjadi sebuah sinyal keluaran logik. Gerbang
ini membahas tentang karakteristik dari voltage logika terutama diimplementasikan secara elektronis
transfer, noise margin dari grafik yang didapatkan menggunakan diode atau transistor, akan tetapi dapat
pada osiloskop dari percobaan yang telah di lakukan pula dibangun menggunakan susunan komponen-
dengan menggunakan mode X-Y, selanjutnya komponen yang memanfaatkan sifat-sifat
membaca grafik yang didapat untuk menentukan elektromagnetik (relay), cairan, optik dan bahkan
vol,vil,voh,vih untuk mendapatkan nilai NML dan mekanik. [1]
NMH, kemudian membahas mengenai delay
propagasi kemudian mencari nilai Jenis-jenis gerbang logika
tplh,tphl,tpd(average dan yang terakhir membuat
rangkaian bebas dengan menggunakan gerbang
NAND agar mendapatkan hasil sama dengan
gerbang NOR.

Adapun tujuan dari percobaan modul 1 ini yaitu:

1. Mengenal dan memahami beberapa


karakteristik dari gerbang logika diantaranya
voltage transfer, noise margin,dan propagation
delay.
2. Mengenal dan memahami parameter dari Gambar 1 Jenis-jenis Gerbang Logika 1
gerbang logika yaitu operating point yang (sumber https://kunoblog.com/gerbang-logika/)
A. Karakteristik Voltage Transfer III. METODOLOGI
Karakteristik static voltage transfer dari A. Alat dan Bahan yang digunakan
sebuah gerbang logika adalah plot dari tegangan
keluaran gerbang logika Vout dibandingkan dengan 1. Kit praktikum Gerbang Logika NOR TTL
tegangan masukan gerbang logika Vin. [2] dan Parameter Gerbang Logika.
Secara matematis kita bisa 2. buah project board
mendeskripisikan karakteristik voltage transfer 3. Power Supply
sebagai Vout = f(Vin). Istilah statik digunakan 4. Komponen IC gerbang logika 74LS04
disini karena kita tidak memperhitungkan faktor 5. Osiloskop dan Generator Sinyal
waktu yang diantaranya adalah waktu tunda pada 6. Kabel jumper secukupnya
gerbang logika. [2] 7. 1 buah Kabel BNC-BNC, 2 buah kabel BNC-
Operating point merupakan nilai tegangan Probe Kait / BNC-Jepit Buaya / BNC-Banana
keluaran yang dihasilkan oleh gerbang logika yang 8. 2 buah kabel Banana-Banana / Banana-Jepit
bisa diidentifikasi sebagai keluaran bernilai LOW Buaya merah dan hitam.
atau bernilai HIGH. Karena tegangan keluaran
bergantung pada tegangan masukan maka untuk
mendapatkan nilai HIGH operating point secara B. Langkah Kerja
utuh untuk keluaran inverter, nilai LOW Sebelum praktikum dilaksanakan, melakukan
operating point harus menjadi masukan inverter. beberapa hal berikut ini:
Noise/derau didefinisikan sebagai tegangan efektif
dari satu atau lebih masukan gerbang logika yang
ditambahkan atau dikurangi terhadap tegangan Memastikan semua alat dan bahan sudah
normal. Tegangan normal adalah tegangan titik disiapkan
operasi yang stabil. [2]
engan menggunakan tegangan ini beserta
tegangan VOH dan VOL kita bisa mendapatkan Memperhatikan datasheet tiap-tiap IC yang
static voltage noise margin untuk gerbang logika. digunakan pada modul ini, amati setiap pin pada
Untuk LOW noise margin dirumuskan: IC tersebut (letak VCC, GND, dan kaki
NML=VIL-VOL input/output Bisa dilihat di Appendix F).
sedangkan HIGH noise margin dirumuskan:
NMH=VOH-VIH. [2]

Memeriksa catu daya sebelum diberikan terhadap


B. Gate Delay rangkaian, sesuaikan dengan TTL
yangdibutuhkan yaitu +5VDC. Kerusakan
Gate Delay, merupakan waktu yang komponen akibat tegangan yang tidak sesuai
dibutuhkan untuk mengubah input menjadi output. atauakibat kesalahan letak input/output menjadi
Ada dua jenis waktu yaitu mengubah dari low tanggung jawab praktikan!!!
menjadi high (low to high propagation time = tPLH)
dan mengubah dari high ke low (high to low
propagation time = tPHL). Selain itu juga ada yang
namanya time propagation delay (tPD). [3] Memeriksa pemasangan IC pada rangkaian
tPD = (tPLH + tPHL)/2. [3] dengan mengukur kaki tegangan catu daya(+5V
dan GND)

Memeriksa kabel-kabel dan konektor, gunakan


multimeter untuk melakukannya
Pada saat praktikum berlangsung, memperhatikan
hal-hal berikut ini: Menyambungkan kanal 2 osiloskop dengan
output gerbang logika(OUT)

Meatikan catu daya pada saat merangkai atau


mengubah rangkaian dan mengganti IC Menyetting power supply pada tegangan 5V
dan sambungkan dengan VCC dan GND

Memeriksa nilai VCC dan GROUND yang


akan diberikan ke pin IC.
Menyetting osiloskop dengan mode X-Y.
Sebelum melakukan pengamatan atur posisi
sinyal pada mode X-Y dengan menekan
Percobaan 1A: Voltage Transfer Characteristic tombol GND pada kedua kanal masukan
dan Noise Margin dari IC 74LS04 hingga terlihat 1 titik kecil, tempatkan titik
yang terlihat pada tengah osiloskop/sumbu
Pada percobaan ini kita akan mencari koordinat (Jangan terlalu lama pada bentuk
karakteristik transfer voltage dari sebuah inverter titik ini!!). Setelah itu tekan tombol GND
74LS04 dan inverter CMOS 4007. kembali untuk pengamatan bentuk sinyal

Prosedur Percobaan:

Melihat keluaran osiloskop, apakah bentuknya


Menggunakan kit praktikum Parameter mirip dengan gambar referensi ataukah ada
Gerbang Logika Percobaan 1A, 1B perbedaan. Tulis hasil dan langkah yang
anda kerjakan pada logbook anda. Cantumkan
gambar yang didapat pada laporan anda dan
jelaskan yang bisa anda analisa dari gambar
Menyetting keluaran generator sinyal menjadi tersebut
sinyal (ramp) segitiga dengan frekuensi
maksimal 1KHz dan tegangan puncak (𝑉𝑃𝑃)
5V, gunakan offset DC dengan menarik knop
OFFSET keluar terlebih dahulu dan Mencatat hasil percobaan pada BCP
memutarnya sehingga dihasilkan tegangan
minimum keluaran adalah 0V. Gunakan port
OUTPUT sebagai keluaran bukan port
TTL/CMOS. Mengecek keluaran sinyal
generator menggunakan osiloskop dengan
mode coupling DC sebelum
menyambungkannya dengan inverter karena
dapat merusak IC

Menyambungkan output generator sinyal ke


input gerbang logika (IN)

Gambar 2 : Bentuk Rangkaian 1


Menyambungkan kanal 1 osiloskop dengan
input gerbang logika( IN)
Percobaan 1B: Mencari Nilai NML dan NMH Nilai dan posisi VOL,VOH,VIL, dan VIH
dengan ketelitian 1 desimal (lihat referensi
Pada percobaan ini kita akan mencari gambar 1)
karakteristik static noise margin dari sebuah IC-
74LS04

Prosedur Percobaan: Nilai NMH dan NML yang anda dapatkan


dari percobaan berdasarkan rumus yang sudah
diberikan dan bandingkan dengan nilai yang
Menggunakan kit praktikum Parameter tertera pada datasheet
Gerbang Logika Percobaan 1A, 1B

Mencatat hasil percobaan pada BCL anda.


Menggambarkan kembali pada log book Apa yang dapat anda simpulkan pada
anda keluaran mode XY dari percobaan percobaan ini?
sebelumnya pada tempat yang terpisah

Percobaan 1C: Delay Propagasi

Dalam percobaan delay propagasi ini, kita


Melakukan langkah berikut untuk inverter TTL
74LS04 akan menggunakan gerbang logika NOT dengan
konfigurasi ini hasil delay propagasi yang
didapatkan harus dibagi empat terlebih dahulu untuk
mendapatkan nilai sebenarnya.

Menukarkan posisi probe osiloskop kanal 1 Prossedur Percobaan:


dengan kanal 2 sehingga posisinya bertukar
dari percobaan 1 (kanal 1 terhubung dengan
output IC dan kanal 2 dengan input IC) Menggunakan kit praktikum Parameter
Gerbang Logika Percobaan 1A,1B

Sama seperti percobaan 1 dapatkan sinyal Menyusun rangkaian seperti pada gambar 5
keluaran inverter dalam mode X-Y diatas dengan kondisi seluruh alat dimatikan

Kemudian gambarkan pula sinyal tersebut Kemudian sambungkan power supply dengan
secara manual pada bidang gambar yang sama VCC dan GND kit praktikum
pada langkah 1 sehingga kedua gambar akan
saling bertumpukan dan membentuk seperti
pada gambar 1
Menyalakan power supply

Pada laporan anda cantumkan gambar yang


didapat dan tunjukkan pada gambar serta
Mengubah setting triggering menggunakan
hitung nilai-nilai berikut berdasarkan hasil tombol slope menjadi positive edge
pengamatan anda:
Menyetting setiap kanal input menjadi Menggunakan nilai tPLH dan tPHL yang
1V/DIV. Menyambungkan ground channel 1 didapatkan untuk mencari tPD dan
dan channel 2 dan setting TIME/DIV ke posisi tPD(average) menggunakan rumus yang telah
terendah osiloskop yaitu 0.2 us diberikan sebelumnya

Menyetting keluaran generator sinyal menjadi Membaca datasheet dari 74LS04, kemudian
sinyal kotak dengan frekuensi 300KHz. bandingkan tPD dan tPD(average) yang
Gunakan port OUTPUT sebagai keluaran. Cek didapatkan pada percobaan dengan rentang
keluaran sinyal generator menggunakan nilai yang tertulis pada datasheet dan jelaskan
osiloskop sebelum menyambungkannya alasannya apabila ada perbedaan hasil yang
dengan Gerbang logika karena dapat merusak didapat.
IC apabila salah!!!

Percobaan 1D: Rangkaian Kombinasioal


Sederhana
Menampilkan keluaran dari kedua kanal
sehingga bentuk pulsa pada saat naik pada kanal Dalam percobaan ini anda akan
1 dan kanal 2 bisa diamati secara utuh mengkonversikan suatu persamaan logika ke bentuk
lainnya.

Menggunakan tombol scale untuk Membuat persamaan logika : Q = A + B, menjadi


memperbesar hasil yang didapatkan, atur persamaan yang hanya memuat operasi NAND
penggunaan tombol scale pada osiloskop atau NOR saja
keluaran sinyal yang didapatkan terlihat lebih
jelas
Merancang dan menggambarkan rangkaiannya
pada logbook, kemudian membuat rangkaiannya
dari IC CMOS 7400 yang tersedia pada project-
board
Mengatur posisi vertical kedua sinyal sehingga
posisi 50% berada di sumbu X (Nilai sinyal
diatas dan dibawah sumbu X pada masing-
masing kanal sama)
Memverifikasi fungsionalitas rangkaian anda
dengan memberikan kombinasi berbagai input
yang mungkin, catat dan bandingkan hasilnya
dengan tabel kebenaran

Menggambarkan atau foto hasil yang didapatkan

Dari percobaan ini apa yang dapat anda simpulkan?

Mengubah setting triggering menjadi negative


edge dan ulangi semua langkah diatas Mencatat semua hasil percobaan pada BCP
3. Kanal 1 (CH1) =1V
IV. HASIL DAN ANALISIS 4. Kanal 2 (CH2) =2V
5. Time =500.0 us
6. Sa =500 sa
A. Percobaan 1a: Voltage Transfer
Characteristic dan Noise Margun Perhitungan:

𝑉𝐼𝐻 = 10 × 0,1(𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎)
Data Percobaan = 1 × 1𝑉
= 1𝑉
1. Tegangan Puncak (Vpp) = 5V
2. Frekuensi = 1KHz 𝑉𝐼𝐿 = 5 × 0,1(𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎)
3. GND = 0V = 0,5 × 1𝑉
4. Kanal 1 (CH1) =1V = 0,5𝑉
5. Kanal 2 (CH2) =1V
6. Time =500.0 us 𝑉𝑂𝐻 = 4 × 0,1(𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎)
7. Power Supply =5V = 0,4 × 1𝑉
8. Kabel Generator, ke GND dan input Output = 0,4𝑉
9. Kabel Osilator, CH1 input output, CH2
Output 𝑉𝑂𝐿 = 1 × 0,1(𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎)
10. Kabel power supply Vcc ke GND = 0,1 × 1𝑉
= 0,1𝑉

𝑁𝑀𝐿 = 𝐼𝑛 𝐿𝑜𝑤 − 𝑂𝑢𝑡 𝐿𝑜𝑤


= 0,5 − 0,1
= 0,4𝑉

𝑁𝑀𝐻 = 𝐼𝑛 𝐻𝑖𝑔ℎ − 𝑂𝑢𝑡 𝐻𝑖𝑔ℎ


= 1 − 0,4
= 0,6𝑉
Gambar 3. Grafik IC 74LS04 1

Pada percobaan 1A ini hasil dari percobaan yang


tampil di osiloskop tersebut hampir sempurna,
mengapa hampir sempurna? Dikarenakan dari grafik
diatas sebagian dari gelombang sudah rata, namun
dua gelombang terakhir itu berbeda dari sebelumnya,
hal itu dikarenakan kerusakan atau terjadinya error
pada salah satu alat maupun bahan yang mana belum
diketahui bagian mana yang rusak maupun error.

B. Percobaan 1B: Mencari Nilai NML dan Gambar 4. Mode X-Y sinyal gelombang IC 1
NMH

Data Percobaan: Pada percobaan 1B ini menggunakan osiloskop di


mode X-Y untuk pengukuran dan didapatkan hasil
1. Tegangan Puncak (Vpp) = 5V seperti diatas. Selanjutnya pada hasil tersebut
2. Frekuensi = 1KHz dikatakan hampir sempurna juga dikarenakan sudah
mendekati mulus atau grafik yang rapih, penyebab Rangkaian yang dituju untuk diuji
dari hal itu bisa disebabkan dari pemasangan kabel-
kabel kurang pas ataupun tidak mapan. A B C

0 0 0
C. Percobaan 1C: Delay Propagasi
0 1 1
Data Percobaan:
1. Tegangan Puncak (Vpp) = 5V 1 0 1
2. Kanal 1 (CH1) =1V
3. Kanal 2 (CH2) =1V
4. Time =500.0 us 1 1 1
5. Tphl = -2.00us
6. Tplh = -320 us
 Rangkaian Gerbang Logika NAND
Perhitungan:
𝑇𝑃𝐷 = 𝑀𝑎𝑥(𝐸𝑝ℎ𝑙, 𝐸𝑝𝑙ℎ)
= max(−2.00𝑢𝑠, −320𝑢𝑠
𝑡𝑃𝐻𝐿+𝑡𝑃𝐿𝐻
𝑇𝑝𝑝 (𝑎𝑣𝑒𝑟𝑎𝑔𝑒) = 2
−2.00 + (−320)
= = −161𝑛𝑠
2

Gambar 6. Gerbang Logika NAND

Gambar 5. Propagation Delay

Pada percobaan ke 3 ini menggunakan osiloskop


pada channel 1 dan 2. Kemudian menggunakan set
waktu 500 ns didapatkan hasil seperti data diatas.
Disimpulkan bahwa hasil tersebut dikatakan tidak Pada gerbang logika NAND diberikan tabel
sempurna dikarenakan terjadi masalah atau kebenaran yang telah diberikan, kemudian mencari
kesalahan pada pemasangan kabel atau kabel tabel kebenaran tersebut menggunakan gerbang
tersebut tidak berfungsi dengan baik. NAND saja, setelah menemukan kebenaran itu
hanya membutuhkan 3 gerbang NAND saja.
D. Percobaan 1D: Rangkaian Kombinasi
Sederhana

Dengan logika persamaan Q = A+B menjadi  Rangkaian Gerbang Logika NOR


persamaan yang hanya memasukan operasi NAND
dan NOR saja.
LOW. Point terakhir juga sudah mampu dan menguji
membuat rangkaian kombinasional sederhana
menggunakan IC logika CMOS.

VI. REFERENSI
Gambar 7 Gerbang Logika NOR

[1] Wikipedia, "Wikipedia," 16 Juni 2022. [Online].


Available:
https://id.wikipedia.org/wiki/Gerbang_logika.
[Accessed 2022].
[2] M. Praktikum, Parameter Gerbang Logika, 2022.
[3] S. T. E. d. I. ITB, Parameter Gerbang Logika,
Laboratorium Dasar Teknik Elektro, 2011.

Tabel Kebenaran NOR

Pada gerbang logika NOR juga sama mencari tabel


kebenaran menggunakan gerbang NOR saja,
kemudian menemukan kebenaran tu hanya dengan
dua gerbang NOR saja.

E. Analisi

Pada percobaan 1a,1b,1c dilihat dari gambar sudah


hampir sempurna seperti yang dijelaskan di analisis
di atas. Pada ketiga percobaan tersebut sudah jelas
belum bisa dikatakan sempurna dikarenakan dilihat
dari grafik yang tidak konsisten kemudian noise pada
percobaan 1b masih banyak dan juga acak-acakan.
Hal itu disebabkan dari human error, mulai dari tidak
melakukannya pengecekan kabel jamper dan kabel
lainnya, kondisi IC yang digunakan.

V. KESIMPULAN

Kesimpulan dari modul 1 ini adalah yang pertama


sudah mampu mengenal dan memahami
karakteristik dari gerbang logika diantaranya yaitu
voltage transfer, noise margin, dan propagasi delay.
Yang kedua sudah mampu mengenal juga
memahami parameter dari gerbang logika yaitu
operating point yang mempresentasikan HIGH dan
Lampiran

Anda mungkin juga menyukai