Anda di halaman 1dari 1

Ghassani Nadhilah

2271502276
No. Absen : 22
Tugas Pertemuan 5

1. Apakah sesuatu kegiatan harus memakai khusus pakaian adat,


2. seberapa pengaruhnya nilai budaya yang ada suatu bisnis.
3. Apakan penganut agama dan kebudayaan adat pengaruh bisnis?

Jawab:

1. karena Pakaian adat merupakan warisan leluhur yang turut mengukir identitas suatu
masyarakat. Karya tersebut akan menjadi ciri khas sekaligus pembeda dengan daerah lainnya.
Dari pakaian adat tersebut terekam keluhuran karya leluhur yang patut diwariskan kepada
generasi-generasi berikutnya. Dengan berpakaian adat berarti kita tidak melupakan dari mana
kita berasal, sekaligus memberikan penghormatan kepada para pendahulu yang telah mengukir
sejarah bangsa.
2. budaya sangat mempengaruhi suatu bisnis contohnya... ada suatu perusahaan yang mempunyai
rekan kerja dengan antar negara (misalnya singapura, malaysia, australia, india, china, dan
sebagainya),dan pastinya memiliki budaya negara yang berbeda-beda. Pasti mereka akan
memiliki cara berpikir dan usulan yang bermacam-macam untuk membuat perusahaan tersebut
menjadi lebih maju, karena mereka semua memiliki Pola Berpikir yang berbeda-beda tentunya.
Bukan menjadi rahasia umum bahwa salah satu rekomendasi untuk membangun sebuah pondasi
bisnis yang kuat adalah mulai mengembangkan budaya dalam tim. Menyelaraskan visi misi
merupakan sebuah hal awal yang penting.Salah satu yang wajib digali dari proses pembangunan
budaya kerja di startup adalah “Why”. Hal tersebut akan lebih dalam dieksplorasi ketika
membahas peran budaya kerja dalam mempengaruhi kinerja. Pertanyaan “why” akan menuntun
bisnis pada penemuan nilai-nilai yang akan diberikan kepada pengguna dan tim di dalamnya.
Termasuk juga akan mengarahkan anggota tim ke arah inovasi.Nilai dan tujuan bersama
Salah satu aspek terpenting dalam membangun budaya kerja adalah nilai-nilai yang terkandung
di dalamnya. Membangun budaya kerja sama dengan menumbuhkan nilai-nilai dari perusahaan,
nilai-nilai yang diyakini bersama. Membangun sebuah tim dan menjalankan sebuah bisnis tidak
hanya soal keuntungan, tetapi juga soal keberlangsungan tim. Untuk itu diperlukan budaya kerja
yang baik.Setiap hari yang dilalui, setiap capaian yang telah berhasil diraih merupakan sebuah
usaha kerja bersama. Budaya kerja yang baik seolah menjadi daya dorong positif untuk masing-
masing anggota tim agar bisa mengeluarkan potensi dan kerja terbaiknya.

3. Keduanya saling memengaruhi. Agama memengaruhi budaya, dan budaya pun memengaruhi
agama. Pengalaman, pengamalan, dan pengetahuan beragama akan memberikan “warna”
tersendiri dalam agama dan budaya. Dalam bisnis tentunya agama dan kepercayaan adat
tidak dapat digabungkan , karena suatu kegiatan bisnis tidak dapat disangkut pautkan
dengan suatu unsur agama . Agama merupakan hal yang sangat sensitive untuk dapat
digabungkan dengan kegiatan bisnis.

Anda mungkin juga menyukai