Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ade Wulandari

Kelas : IPA / D
PPG Prajabatan 2023
Universitas Lambung Mangkurat

1. Penugasan Tulisan Reflektif

Tugas 2.1: Konsep Pemikiran Ki Hajar Dewantara


Pertanyaan panduan tulisan reflektif kritis terkait konsep pemikiran Ki Hadjar Dewantara
tentang Pendidikan:

1) Apa yang Anda ketahui dan pahami dari pemikiran Ki Hadjar Dewantara tentang
pendidikan dan pengajaran?
Ki Hadjar Dewantara dikenal sebagai Bapak pendidikan Indonesia. Beliau
mengemukakan bahwa pendidikan adalah investasi untuk masa depan bangsa, bukan
sekadar instrumen untuk memperoleh pekerjaan. Oleh karena itu, pendidikan haruslah
mengutamakan keseluruhan aspek manusia, yakni rohani, jasmani, dan sosial. Selain itu,
beliau juga mengajukan pendidikan karakter, di mana anak didik diharapkan memiliki nilai-
nilai etika dan moral yang kuat serta keterampilan hidup yang dibutuhkan dalam kehidupan
sehari-hari. Ki Hadjar Dewantara juga menekankan perlunya memahami budaya lokal
sebagai aspek penting dalam pendidikan, sebab hal ini akan memupuk rasa cinta tanah air
dan rasa persatuan sebagai sebuah bangsa.
2) Apa relevansi pemikiran Ki Hadjar Dewantara dengan konteks pendidikan Indonesia saat
ini dan konteks pendidikan saat Anda bersekolah?
Pemikiran Ki Hadjar Dewantara tetap relevan dalam konteks pendidikan Indonesia saat
ini. Ki Hadjar Dewantara menekankan pentingnya karakter dan nilai-nilai moral dalam
pendidikan, bersama dengan kemampuan berpikir kritis dan kreatif. Hal ini sangat penting
dalam menghadapi tantangan nyata dalam kehidupan sehari-hari.
Pemikiran Ki Hadjar Dewantara sangat relevan karena pendidikan dalam pemikiran Ki
Hadjar Dewantara menekankan nilai-nilai adaptif dan bertahan hidup terhadap
perkembangan teknologi saat ini. Pendidikan juga sangat penting agar dapat terus belajar
dan mengembangkan kemampuannya untuk dapat memberikan layanan yang lebih berguna
bagi penggunanya.
Selain itu, Ki Hadjar Dewantara juga menekankan pentingnya pendidikan yang
menghargai keragaman budaya dan menciptakan rasa persatuan di tengah perbedaan. Hal
ini juga sangat relevan dalam konteks pendidikan di Indonesia, di mana kesadaran
multikultural harus dikembangkan lebih lanjut dalam masyarakat. Secara keseluruhan,
pemikiran Ki Hadjar Dewantara sangat relevan dalam mengembangkan pendidikan yang
bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang berakhlak mulia dan sejahtera, berkembang
sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini dan juga memiliki kesadaran multikultural
untuk menciptakan harmoni di tengah perbedaan.
3) Apakah Anda merasa memiliki kemerdekaan belajar ketika Anda menjadi peserta didik?
Apakah Anda juga merasa memiliki kemerdekaan belajar ketika Anda memilih profesi
guru?
Ya, sebab kemerdekaan belajar adalah hak yang dimiliki semua peserta didik di
Indonesia. Kemerdekaan belajar memberikan kebebasan bagi peserta didik untuk memilih
dan menentukan cara belajar yang sesuai dengan minat, bakat, dan kebutuhan mereka. Hal
ini juga memungkinkan peserta didik untuk mengambil tanggung jawab atas pembelajaran
mereka sendiri dan merencanakan serta mengatur waktu dan sumber daya mereka.
Ya, sebab sebagai individu yang memilih profesi guru, kita masih memiliki
kemerdekaan belajar dan bertumbuh. Tidak hanya peserta didik tetapi guru juga harus terus
belajar dan mengembangkan diri untuk memberikan pengalaman belajar yang optimal bagi
peserta didik. Dalam memilih pendidikan dan profesi guru, kita memiliki kebebasan untuk
menentukan minat, bakat, kemampuan, dan tujuan karir kita. Dengan memilih profesi guru,
kita memiliki kesempatan untuk memberikan pengaruh positif terhadap pendidikan dan
masa depan generasi muda. Namun, sebagai guru, kita tidak hanya terbatas pada
kemerdekaan dalam memilih profesi, tetapi juga dalam memberikan pengalaman belajar
yang bermanfaat bagi peserta didik. Seorang guru harus siap untuk beradaptasi dan
mengembangkan metode-metode pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan
keterampilan peserta didik. Oleh karena itu, kemerdekaan belajar sangat penting bagi
seorang guru untuk menjadi keberhasilan dan menumbuhkan minat dan semangat belajar
bagi peserta didik.
2. Harapan dan Ekspektasi
Apa saja harapan yang ingin Anda lihat Apa saja kegiatan, materi, manfaat yang
pada diri Anda sebagai seorang pendidik Anda harapkan ada dalam topik ini?
dan pada peserta didik Anda setelah
mempelajari topik ini
Untuk diri sendiri: Untuk diri sendiri:
saya berharap bahwa setelah mempelajari Presentasi mengenai sejarah hidup Ki Hajar
topik Siapa Ki Hajar Dewantara, pendidik Dewantara dan perjalanan kariernya dalam
dan peserta didik dapat mengambil manfaat dunia pendidikan. Dengan manfaat yakni
dari pembelajaran tersebut dengan Meningkatkan pemahaman tentang sejarah
mengembangkan pemahaman yang lebih pendidikan di Indonesia dan jasa-jasa Ki
baik tentang pendidikan dan perjuangan Ki Hajar Dewantara
Hajar Dewantara. Penjelasan tentang gagasan dan konsep
pendidikan Ki Hajar Dewantara, seperti tri
kaya parisudha, tut wuri handayani, dan
negara kertabumi. Dengan manfaat yakni
Melatih kemampuan berpikir kritis dan
mengambil inspirasi dari konsep-konsep
pendidikan Ki Hajar Dewantara
Melatih kemampuan berpikir kritis dan
mengambil inspirasi dari konsep-konsep
pendidikan Ki Hajar Dewantara. Dengan
kemampuan yakni Memberikan akses pada
sumber daya yang dapat menginspirasi dan
memotivasi peserta didik.
Untuk peserta didik: Untuk peserta didik:
Saya berharap pendidik dapat memperoleh Meningkatkan pemahaman tentang sejarah
ide-ide baru dari pendekatan dan gagasan Ki pendidikan di Indonesia dan jasa-jasa Ki
Hajar Dewantara tentang pendidikan dan Hajar Dewantara.
menerapkannya dalam praktik pengajaran
mereka
saya juga berharap para peserta didik dapat Melatih kemampuan berpikir kritis dan
menghargai karya dan semangat Ki Hajar mengambil inspirasi dari konsep-konsep
Dewantara yang berkontribusi dalam pendidikan Ki Hajar Dewantara.
menciptakan sistem pendidikan yang lebih
inklusif di Indonesia
saya berharap para peserta didik dapat Memberikan akses pada sumber daya yang
mempertimbangkan nilai-nilai yang dapat menginspirasi dan memotivasi para
diperjuangkan oleh Ki Hajar Dewantara, pendidik dan peserta didik. Dengan manfaat
seperti kesetaraan, kebebasan, keadilan, dan yakni Memperkaya pengetahuan dan
kepemimpinan, dalam kehidupan sehari-hari wawasan peserta didik tentang tokoh-tokoh
mereka inspiratif dan perjuangan yang direlakan oleh
mereka untuk menciptakan masyarakat yang
lebih baik.

Anda mungkin juga menyukai