Anda di halaman 1dari 11

FAKULTI PENDIDIKAN SAINS & SOSIAL

DIPLOMA PENDIDIKAN PENGAJIAN ISLAM

EID1183 PENDIDIKAN DI MALYSIA

TAJUK :

ISU-ISU KONTENPORARI DALAM PENDIDIKAN


ISLAM DI MALAYSIA

PENSYARAH :

MOHD AZUAN BIN SULAIMAN

AHLI KUMPULAN :

NO NAMA NO MATRIK
1. LUQMANULHAKIM BIN MOHAMAD SUKI 3212000991
2. MUHAMMAD MUBASYIR BIN SUID 3212013441
3. MUHAMMAD HAZIQ BIN HERMAN 3212003971
4. ABDUL KHALIQ BIN ABDUL RAZAK 3212005171
5. MUHAMMAD SAKHAWI BIN MUHAMAD 3212010481

1
ISI KANDUNGAN

PERKARA M/S

1.0 PENDAHULUAN………………………..…………..…………..…………..………...3

2.0 DEFINISI PENDIDIKAN ISLAM…………..…………..…………..………................4

3.0 MATLAMAT…………..…………..…………..…………..…………..……………....5

4.0 OBJEKTIF…………..…………..…………..…………..…………..…………………..6

5.0 ISU-ISU KONTENPORARI DALAM PENDIDIKAN ISLAM DI MALAYSIA…….6

6.0 CADANGAN PENYELESAIAN…………..……………………………………….….8

7.0 KESIMPULAN…………..…………..…………………………………………….…...10

RUJUKAN…………..…………..…………..…………..…………..…………..……….….11

2
1.0 PENDAHULUAN

Pendidikan Islam mempunyai prospek inovasi yang baik dalam pembelajaran


penerapan e-pembelajaran dengan memberikan nilai dan warna baru pada dunia pendidikan
Islam. Kaedah pembelajaran dilihat lebih lebih inklusif, fleksibel, dan lebih responsif
dengan kemajuan zaman E-pembelajaran membawa perubahan yang terkini bagi dunia
pendidikan serta mempunyai banyak kelebihan seperti fleksibiliti ruang, masa dan kos.
Hasilnya, e-pembelajaran dengan pelbagai kelebihannya lebih sesuai dijadikan sebagai
pelengkap kaedah pembelajaran konvensional khususnya untuk pendidikan Islam.

Pelaksana pembelajaran berteraskan pengajian Islam perlu lebih bersedia dan sanggup
melakukan perubahan dalam sistem pembelajaran secara konvensional kepada sistem yang
lebih berteknologi dan canggih. Golongan agamawan termasuklah para pensyarah di
institusi pengajian tinggi Islam perlu bersiap sedia bagi berdepan pelbagai cabaran dalam
menuju era pembangunan agar modal insan yang dilahirkan menerusi sistem pendidikan di
negara ini kekal menjadi manusia yang beraklak mulia dan tidak terpengaruh dengan godaan
teknologi semasa.

Pendidikan selalu menjadi isu pokok di mana saja manusia berada, karena
pendidikanlah yang akan mengantarkan generasi berikutnya mewarisi keutamaan -
keutamaan kehidupan dari generasi sebelumnya. Dengan pendidikan manusia akan menjadi
manusia yang seutuhnya, yang mampu mengembangkan segenap potensi yang dimilikinya.
Secara lebih khusus, Tobroni (2020) mengungkapkan bahwa pendidikan adalah semua
perbuatan dan usaha generasi tua untuk mengalihkan pengetahuannya, pengalamannya,
kecakapannya, serta keterampilannya kepada generasi muda sebagai usaha menyiapkannya
agar dapat memenuhi fungsinya baik jasmaniah mahupun rohaniah, lalu pengetahuan,
pengalaman, kecakapan, dan keterampilan apa saja yang ditransferkan? Jawabnya
semuanya, mulai dari bahasa, budaya, teknologi, juga tentu etika dan agama.

3
Umat Islam, mempunyai tanggung jawab besar untuk mendidik generasi mudanya
menjadi penganut agama yang teguh, baik, dan aplikatif. Sebagaimana yang dicontohkan
oleh Nabi Muhammad SAW dalam mendidik sahabat-sahabatnya. Sehingga para sahabat
berikut tabi'in dan tabi'it tabi'in menjadi generasi orang-orang yang tangguh dalam berislam.
Oleh karena itu pendidikan Islam menjadi keniscayaan yang harus dilaksanakan. Pendidikan
Islam adalah usaha-usaha secara sadar yang dilakukan untuk mengembangkan segenap
potensi anak agar mencapai kedewasaan dan menjadi seorang muslim yang baik, atau
menurut Q-anees dan Hambali, menjadi insan kamil.

Menurut Ahmad D. Marimba dalam Ihsan dan Ihsan, pendidikan Islam adalah
bimbingan jasmani, rohani berdasarkan hukum-hukum agama Islam menuju terbentuknya
kepribadian utama menurut ukuran- ukuran Islam. Dengan pengertian lain, seringkali beliau
mengatakan kepribadian utama tersebut dengan istilah kepribadian muslim, yakni
kepribadian yang memiliki nilai-nilai agama Islam, memilih dan memutuskan serta berbuat
berdasarkan nilai-nilai Islam, dan bertanggung jawab sesuai dengan nilai-nilai Islam.

2.0 DEFINISI PENDIDIKAN ISLAM

Pendidikan Islam merujuk pada proses pengajaran dan pembelajaran yang berfokus
pada pemahaman dan penerapan ajaran dan nilai-nilai Islam. Hal ini mencakup pengajaran
tentang keyakinan, praktik ibadah, moralitas, hukum-hukum Islam (syariah), sejarah dan
budaya Islam, serta penanaman nilai-nilai etika dan akhlak yang baik dalam kehidupan
sehari-hari. Pendidikan Islam bertujuan untuk mempersiapkan individu Muslim agar
memiliki pemahaman yang mendalam tentang Islam, mengamalkan ajaran-ajaran agama
dengan benar, dan menjadi anggota masyarakat yang berintegritas, beretika, dan
berkontribusi positif.

4
Pendidikan Islam dapat disampaikan melalui pelbagai lembaga pendidikan, seperti
sekolah Islam, madrasah, pesantren, institusi pendidikan tinggi, maupun melalui program-
program pendidikan di masjid dan pusat-pusat keagamaan. Kurikulum pendidikan Islam
biasanya mencakup studi Al-Quran, hadis, fiqh (hukum Islam), sejarah Islam, bahasa Arab,
serta mata pelajaran lain yang terkait dengan pemahaman dan praktik agama Islam

Selain aspek akademik, pendidikan Islam juga berupaya untuk membentuk karakter
yang kuat, seperti kedisiplinan, kejujuran, kerja keras, rasa tanggung jawab, toleransi, dan
saling menghormati. Pendidikan Islam juga berperan dalam mengembangkan kesadaran
sosial, memberikan pemahaman tentang hubungan antara individu dengan Allah SWT, serta
mengajarkan nilai-nilai kesetaraan, keadilan, dan kedamaian.

Pendidikan Islam memiliki peran penting dalam memelihara dan mengembangkan


identitas Muslim, membangun pemahaman yang sehat tentang agama, dan mempersiapkan
generasi muda untuk menghadapi tantangan dan perubahan zaman dengan pendekatan yang
sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.

3.0 MATLAMAT

Matlamat proposal ini adalah untuk mengenalpasti masalah kontemporari mengenai


Pendidikan Islam di Malaysia serta memberi jalan penyelesaian kepada masalah yang berlaku.
Isu ini berlaku kerana berlakunya kekurangan dari segi naik taraf akademik, keahlian guru yang
mencukupi syarat, dan juga pembangunan kurikulum yang lemah dalam institut Pendidikan
Islam khususnya di Malaysia.

Isu-isu kontemporari ini mempengaruhi kita semua sebagai anggota masyarakat global,
dan penting bagi seorang pemimpin atau sebuah institusi, organisasi, dan individu untuk
berperanan aktif dalam mencari solusi yang efektif. Tindakan tepat waktu dan langkah-langkah
yang diambil untuk menyelesaikan isu-isu ini akan membentuk dunia yang lebih baik untuk
generasi yang akan datang.

5
4.0 OBJEKTIF

1. Tujuan proposal ini adalah untuk mengidentifikasi isu-isu kontemporari dalam


pendidikan Islam di Malaysia dan mengusulkan solusi yang relevan.

2. Manfaat proposal ini meliputi perbaikan mutu pendidikan Islam, peningkatan


pemahaman agama, dan pemantapan nilai-nilai Islam dalam masyarakat.

5.0 ISU-ISU KONTENPORARI DALAM PENDIDIKAN ISLAM DI MALAYSIA

Isu-isu kontemporari dalam pendidikan Islam di Malaysia mencakup berbagai topik


yang relevan dengan pengajaran, pembelajaran, dan pengembangan sistem pendidikan Islam
di negara ini. Berikut ini adalah beberapa isu utama yang muncul dalam konteks pendidikan
Islam di Malaysia:

1.Integrasi
Kurikulum

2.Pengajaran
7.Pembinaan
dan
Karakter
Pembelajaran

ISU-ISU
KONTENPORARI
DALAM
PENDIDIKAN
ISLAM DI
6.Penggunaan MALAYSIA 3.Kepakaran
Teknologi Guru

5.Pembangunan 4.Pendidikan
Kurikulum Inklusif

6
1. Integrasi Kurikulum: Salah satu isu utama adalah bagaimana mengintegrasikan
kurikulum Islam dengan kurikulum Kebangsaan yang lebih umum. Pada saat yang
sama, penting untuk memastikan bahwa nilai-nilai dan prinsip-prinsip Islam tetap
dipromosikan dan diterapkan secara efektif dalam pendidikan.

2. Pengajaran dan Pembelajaran: Isu ini meliputi pendekatan pengajaran dan


pembelajaran yang digunakan dalam sistem pendidikan Islam. Penting untuk
mempertimbangkan strategi yang efektif untuk mengajar dan memahamkan pelajar
tentang prinsip-prinsip Islam, dengan memanfaatkan teknologi pendidikan yang tepat.

3. Kepakaran Guru: Ketersediaan guru yang berkualitas dalam bidang pendidikan Islam
merupakan isu penting. Memastikan kepakaran yang memadai dan pengetahuan agama
yang mendalam pada guru-guru adalah hal yang perlu diperhatikan dalam
meningkatkan mutu pendidikan Islam di Malaysia.

4. Pendidikan Inklusif: Isu ini berkaitan dengan bagaimana memastikan pendidikan


Islam yang inklusif, di mana semua pelajar, termasuk mereka dari berbagai latar
belakang, memperoleh pendidikan Islam yang berkualitas. Perlu diperhatikan juga
bagaimana mengakomodasi keperluan pelajar dengan keberagaman kemampuan dan
bakat.

5. Pembangunan Kurikulum: Kurikulum pendidikan Islam perlu terus diperbarui dan


disesuaikan dengan perkembangan zaman dan keperluan pelajar. Pembangunan
kurikulum yang terkini dan relevan dapat memastikan pendidikan Islam yang
komprehensif dan sesuai dengan tuntutan terkini.

6. Penggunaan Teknologi: Pemanfaatan teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran


pendidikan Islam juga menjadi isu penting. Perkembangan teknologi dapat digunakan
untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran, serta untuk memperluas
akses pelajar terhadap sumber daya pendidikan Islam.

7
7. Pembinaan Karakter: Pendidikan Islam di Malaysia juga harus memperhatikan
pembinaan karakter siswa. Mengajarkan nilai-nilai moral, etika, dan akhlak yang baik
menjadi aspek penting dalam pendidikan Islam yang bertujuan membentuk individu
yang berintegritas dan berkontribusi positif kepada masyarakat.

Ini hanya beberapa isu kontemporari dalam pendidikan Islam di Malaysia. Masih
banyak isu lainnya yang mungkin muncul terkait dengan perubahan sosial, teknologi, dan
tuntutan pendidikan yang terus berkembang.

6.0 CADANGAN PENYELESAIAN

Untuk mengatasi isu-isu kontemporer dalam pendidikan Islam di Malaysia, berbagai


upaya telah dilakukan dan masih terus dilakukan oleh pihak kerajaan, lembaga pendidikan,
dan masyarakat. Berikut ini adalah beberapa penyelesaian yang telah diajukan:

1. Pembaruan
Kurikulum

7. Penelitian 2. Pelatihan
dan Inovasi Guru

CADANGAN
PENYELESAIAN
3. Peningkatan
6. Keterlibatan
Sarana dan
Masyarakat
Prasarana

5. Pemahaman 4.
Toleransi dan Pemberdayaan
Radikalisasi Perempuan

8
1. Pembaruan Kurikulum: Penyusunan ulang kurikulum pendidikan Islam untuk
memastikan relevansi dengan kebutuhan kontemporer. Hal ini mencakup pengenalan
mata pelajaran yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, pemikiran kritis,
dan keterampilan profesional yang sesuai dengan perkembangan zaman.

2. Pelatihan Guru: Memberikan pelatihan dan pengembangan profesional kepada guru-


guru pendidikan Islam agar mereka dapat menghadapi tantangan kontemporer dengan
baik. Pelatihan ini dapat meliputi pengenalan metode pengajaran yang inovatif,
penerapan teknologi dalam pembelajaran, dan pemahaman yang mendalam tentang isu-
isu sosial dan agama terkini.

3. Peningkatan Sarana dan Prasarana: Investasi dalam infrastruktur pendidikan Islam


untuk memastikan adanya fasilitas yang memadai, termasuk teknologi pendidikan
modern, laboratorium, perpustakaan, dan ruang kelas yang selesa. Ini akan membantu
meningkatkan kualiti pembelajaran dan memberikan akses yang lebih baik kepada
pelajar.

4. Pemberdayaan Perempuan: Mendorong kesetaraan jantina dalam pendidikan Islam


dengan memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan dalam mendapatkan
pendidikan dan pengembangan diri. Ini melibatkan penyediaan program pendidikan
yang inklusif dan peluang kerjaya yang setara di lembaga pendidikan Islam.

5. Pemahaman Toleransi dan Radikalisasi: Mengintegrasikan pemahaman toleransi dan


mengajarkan nilai-nilai inklusif dalam kurikulum pendidikan Islam. Selain itu,
melibatkan pelatihan khusus untuk guru dan staf pendidikan mengenai cara menghadapi
isu radikalisasi dan mendorong pemahaman yang moderat dalam agama.

6. Keterlibatan Masyarakat: Mendorong keterlibatan aktif masyarakat dalam mendukung


pendidikan Islam yang berkualitas. Ini dapat dilakukan melalui kerjasama antara
lembaga pendidikan, ibubapa, dan organisasi masyarakat untuk memperkuat
lingkungan pendidikan yang mendukung perkembangan integral pelajar.

9
7. Penelitian dan Inovasi: Mendorong penelitian dan inovasi dalam bidang pendidikan
Islam untuk terus meningkatkan kualitas dan efektivitas pendidikan. Penelitian ini dapat
fokus pada pengembangan metode pengajaran baru, pemahaman agama yang
mendalam, dan implementasi teknologi dalam pembelajaran.

Perbaikan pendidikan Islam di Malaysia merupakan usaha bersama yang melibatkan


berbagai pemangku kepentingan. Dengan adanya kolaborasi dan komitmen untuk
memperbaiki sistem pendidikan Islam, diharapkan dapat mencapai pendidikan yang lebih
berkualitas, relevan, dan inklusif sesuai dengan tuntutan zaman.

7.0 KESIMPULAN

Isu-isu kontemporari dalam pendidikan Islam di Malaysia perlulah di ambil cakna. Hal
ini kerana pendidikan Islam kini lebih menitik berat kan pendidikan barat yang jauh bercanggah
dengan aliran yang diajar oleh Islam. Ini akan menjadikan generasi akan datang rosak Dan jahil
serta tidak mustahil suatu hari nanti negara Malaysia Islam sebagai agama rasmi akan beralih
menjadi sebuah negara sekelur yang mengasingkan setiap perkara dengan ajaran yang Telah
diajarkan oleh Islam.

Perkara ini akan mengundang kemurkaan Allah lantas bala bencana akan menanti kelak.
Oleh itu, semua pihak perlulah memainkan peranan sama ada dari pihak kerajaan, ibu bapa,
sekolah, terutamanya pendidik Dan bakal pendidik dan sentiasa mencari inisiatif untuk
mengatasi isu-isu kontemporari pendidikan Islam yang sirius di dalam Negara Malaysia. Kami
berharap bahawa Pendidikan Islam terus dipelihara Dan diperkasa pada masa ke masa. Sudah
terang lagi bersuluh, jika agama ditinggalkan, maka rosaklah negara yang kita cintai ini.

10
RUJUKAN

Hussin, M. I. (2021). Menelusuri Isu Kontemporari dalam Pendidikan dan Kesejahteraan Insan.
Retrieved from dewantamadunislam:
https://dewantamadunislam.jendeladbp.my/2021/09/03/634/

Isu-Isu Kontemporari Muslim Di Malaysia-Bab 1. (2020). Retrieved from scribd:


https://www.scribd.com/presentation/470439661/Isu-Isu-Kontemporari-Muslim-Di-
Malaysia-Bab-1#

Sadakah, L. H. (n.d.). Pengenalan Pendidikan Islam. Retrieved from scribd:


https://www.scribd.com/doc/205951342/Pengenalan-Pendidikan-Islam

11

Anda mungkin juga menyukai