MAKALAH

MANFAAT DAN TAHAPAN DALAM KEGIATAN MEMIRSA

Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Menyimak dan Memirsa

Dosen Pengampu: Khoirul Fajri, M.Pd.

Disusun oleh:

Jepri Supriyatna 2388201040

Sri Rahayu 2388201055
Saparudin 2388201052
Dwi Novita Fitri 2388201035
Nabila Adinda Salsabillah 2388201044
Halimatus Sadiyah 2388201038
Saidah 2388201051
Ilham Mutaqqin 2388201039

PROGRAM STUDI

PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

NAHDLATUL ULAMA INDRAMAYU

2023
 KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji serta syukur kami ke kehadirat Allah SWT atas rahmat
dan izin-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan
mudah guna memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah Menyimak dan
Memirsa yang berjudul “Manfaat dan Tahapan dalam Kegiatan Memirsa ” dari
dosen pengampu Khoirul Fajri, M.Pd.

Sholawat serta salam kami tetap tercurahkan kepada nabi kita Muhammad
SAW, terima kasih kepada anggota kelompok kami yang telah berkontribusi
dalam bentuk atau materi dalam menyelasaikan makalah ini. Kami sangat
berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat serta dapat menambah
pengetahuan bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah
ini bisa di praktikan dalam kehidupan sehari-hari khususnya bagi penulis
umumnya bagi pembaca.

Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan

makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami, maka dari itu
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.

Indramayu, 23 November 2023

Penyusun,

Kelompok 2

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................... i

DAFTAR ISI ...................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang....................................................................................... 1

1.2. Rumusan Masalah.................................................................................. 1

1.3. Tujuan ................................................................................................... 2

1.4. Manfaat ................................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN .................................................................................... 3

2.1. Manfaat Memirsa Sekaligus Peran Penting Memirsa Dalam Kehidupan . 3

2.2. Tahapan Aktivitas Memirsa ................................................................... 4

2.3. Apa Yang Perlu Kita Lakukan Dalam Kegiatan Memirsa ....................... 5

BAB III PENUTUPAN ...................................................................................... 6

3.1. Kesimpulan............................................................................................ 6

3.2. Saran ..................................................................................................... 6

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 7

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Memirsa merupakan kegiatan yang melibatkan pengamatan atau

pemeriksaan dengan cermat terhadap sesuatu. Dalam konteks menyimak dan
memirsa, keduanya berkaitan dengan proses mendengarkan atau melihat secara
seksama terhadap suatu informasi atau situasi. Menyimak lebih menekankan pada
aspek mendengarkan, sementara memirsa lebih pada aspek melihat atau
memeriksa dengan telita. Kedua aktivitas ini penting dalam berbagai konteks,
seperti pendidikan, komunikasi, dan penelitian.

Krissandi dalam timesindonesia.co.id (2022) menjelaskan saat ini dunia

visual merasuk dalam keseharian. Munculnya internet dan revolusi digital,
keberadaan ponsel memungkinkan menangkap gambar diam dan bergerak dengan
mudah. Munculnya berbagai platform video seperti Youtube, dan munculnya
jaringan media sosial seperti Instagram, Facebook, dan Tiktok yang penggunanya
mengunggah sebagian besar konten visual, semuanya berkontribusi pada
peningkatan luar biasa dalam komunikasi visual dan gambar. Perubahan platform
tersebut sangat cepat. Platform yang mengadaptasi video akan lebih banyak
diminati oleh anak muda. Instagram terpaksa harus membuat reel agar tidak
“kalah” dengan tiktok. Bahkan media masa saat ini perlu menyuguhkan video
berita dengan infografis dalam laman digital mereka.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka kami merumuskan beberapa

rumusan masalah sebagai berikut:

1
 a. Bagaimana manfaat memirsa sekaligus peran penting memirsa dalam
kehidupan?
b. Apa tahapan aktivitas memirsa?
c. Apa yang perlu kita lakukan dalam kegiatan memirsa?

1.3. Tujuan

Sejalan dengan rumusan masalah diatas, maka makalah ini disusun untuk
bertujuan untuk mengetahui:

a. Untuk mengetahui manfaat memirsa sekaligus peran penting memirsa

dalam kehidupan
b. Untuk mengetahui tahapan aktivitas memirsa
c. Untuk mengetahui apa yang perlu kita lakukan dalam kegiatan memirsa

1.4. Manfaat

Berdasarkan tujuan penulisan diatas maka manfaat dari makalah ini

sebagai berikut :

a. Dapat mengetahui manfaat memirsa sekaligus peran penting memirsa

dalam kehidupan
b. Dapat mengetahui tahapan aktivitas memirsa
c. Dapat mengetahui apa yang perlu kita lakukan dalam kegiatan memirsa

2
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Manfaat Memirsa Sekaligus Peran Penting Memirsa Dalam

Kehidupan

Krissandi dalam timesindonesia.co.id (2022) menjelaskan Manfaat

Memirsa sebagai berikut:

1. Keterampilan memirsa membantu siswa mengembangkan pengetahuan

dan keterampilan untuk menganalisis dan mengevaluasi teks visual dan
teks multimodal yang menggunaka visual.
2. Memirsa juga membantu memperoleh informasi.
3. Menghargai ide dan pengalaman yang dikomunikasikan secara visual oleh
orang lain.

Pratama dalam nongkrong.co (2022) menjelaskan Manfaat Memirsa

sebagai berikut:

1. Memirsa memberi keuntungan lain bagi perkembangan siswa. Selain

belajar memahami suatu media tertentu, siswa pun belajar agar tidak
semata-mata menghakimi karya orang lain tanpa mencoba untuk
memahami faktor yang mempengaruhi lainnya.
2. Tidak hanya dari sisi kepribadian, memirsa pun dipercaya mampu
merangsang otak untuk mengatur pola dan bentuk untuk diartikan. Hal
tersebut mampu meningkatkan keterampilan berpikir kritis.

3
 Krissandi dalam timesindonesia.co.id (2022) menjelaskan memirsa
menjadi penting karena anak didik dalam kesehariannya berurusan dengan teks
multimodal, maka mereka perlu memahaminya lebih efektif, aktif, dan kritis agar
dapat berpartisipasi penuh dalam masyarakat.

2.2. Tahapan Aktivitas Memirsa

J.W. Agung dalam www.kompasiana.com (2023) menjelaskan memirsa,

atau proses memandang atau mengobservasi dengan cermat, melibatkan
serangkaian aktivitas kognitif yang sangat relevan untuk pengembangan sikap,
pengetahuan, keterampilan, dan potensi seseorang. Diantara elemen atau tahapan
yang dimaksud yaitu memahami, memaknai, menginterpretasi, dan merefleksi.

1. Memahami, merupakan proses pengenalan informasi secara menyeluruh,

mengerti konteks, topik, atau pesan yang disampaikan melalui sajian cetak, visual,
atau audio visual. Ini melibatkan mengenali ide-ide dasar dan tujuan dari materi
yang dipresentasikan.

2. Memaknai, lebih dari sekedar pemahaman, ini menyoroti penggalian makna

yang lebih dalam dari informasi yang diberikan. Ini dapat melibatkan
menganalisis pesan tersirat, nilai – nilai yang terkandung, atau konsekuensi yang
mungkin timbul.

3. Menginterpretasi, menyangkut proses menerjemahkan atau menafsirkan

informasi, terutama dari sajian visual atau audio visual, untuk mengungkapkan
arti yang lebih luas atau pesan yang ingin disampaikan. Ini melibatkan penafsiran
atas simbol, warna, nada, dan konteksnya.

4. Merefleksi, adalah tahap penting dalam memirsa yang melibatkan intropeksi

diri terkait dengan pengalaman atau pengetahuan yang diperoleh dari materi yang
disajikan. Ini memungkinkan seseorang untuk mengaitkan informasi yang
diterima dengan pengalaman pribadi atau pengetahuan sebelumny, serta
mengevaluasi dampaknya pada diri sendiri.

4
2.3. Apa Yang Perlu Kita Lakukan Dalam Kegiatan Memirsa

Menurut Azzahra (2022) menjelaskan bahwa memirsa buka hanya

kemampuan menonton saja tetapi juga harus dapat “menceritakan ulang” apa yang
sudah dilihatnya apakah dalam bentuk bicara, ucapan, atau tulisan. Ini yang
membedakan memirsa dengan istilah menonton atau melihat saja.

Menurut Krissandi dalam timesindonesia.co.id (2022) menerangkan

bahwa memirsa merupakan kegiatan berbahasa baru yang diperkenalkan dalam
kurikulum pendidikan. Memirsa melibatkan kemampuan untuk menonton,
melihat, mengamati, dan menyaksikan secara visual, seperti menonton video,
multimedia, dan media visual lainnya. Tenagaa pendidik dapat menggunakan
strategi 3C (Color, Camera, Character) dan 3S (Story, Setting, Sound) untuk
membantu anak didik berdiskusi dan menganalisis elemen-elemen teks film.
Keterampilan memirsa dapat membantu anak didik memperoleh informasi dan
menghargai ide-ide dan pengalaman yang dikomunikasikan secara visual oleh
orang lain.

Berdasarkan pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan dalam kegiatan

memirsa hal yang perlu kita lakukan adalah.

1. Menonton atau Mengamati dengan fokus yaitu berikan perhatian penuh

pada materi visual yang sedang diamati, baik itu video, multimedia, dan
media visual lainnya.
2. Menggunakan strategi 3C dan 3S yaitu menerapkan strategi tersebut untuk
menganalisis elemen-elemen teks film atau materi visual lainnya.
3. Berpartisipasi dalam diskusi yaitu aktif dalam kegiatan diskusi bersama
orang lain untuk berbagi pandangan, interpretasi, dan pemahaman
terhadap materi yang dilihat.
4. Menceritakan ulang pengalaman yaitu dengan kemampuan untuk
“menceritkan ulang” apa yang telah dilihat dapat membantu memperkuat
pemahaman dan interpretasi pribadi terhadap materi visual tersebut.

5
 BAB III
PENUTUPAN

3.1. Kesimpulan

Memirsa memiliki peran penting dalam kehidupan, membantu mereka

mengembangkan keterampilan analisis dan evaluasi terhadap teks multimodal.
Dan memiliki manfaat meliputi perolehan informasi, menghargai terhadap ide
visual orang lain, dan memberikan keuntungan bagi perkembangan kepribadian
dan berfikir kritis.

Proses memirsa melibatkan tahapan – tahapan seperti memahami,

memaknai, menginterpretasi, dan merefleksi. Selain itu, memirsa bukan hanya
tentang menonton tetapi juga mampu menceritakan ulang apa yang telah dilihat,
kemampuan ini menjadi bagian penting dalam kurikulum pendidikan, dengan
tenaga pendidik yang menggunakan strategi tertentu dalam memfasilitasi siswa
menganalisis media visual.

Secara keseluruhan, memirsa bukan hanya sekedar aktivitas visual,

melainkan suatu proses kognitif yang melibatkan pemahaman, interpretasi, dan
refleksi untuk memperkaya pengalaman dan pengetahuan siswa dalam
menghadapi teks multimodal di kehidupan sehari-hari.

3.2. Saran

Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna kedepannya

penulis akan lebih fokus dan teliti dalam menjelaskan tentang makalah diatas
dengan sumber – sumber yang lebih banyak yang tentunya dapat dipertanggung
jawabkan. Untuk saran bisa berisi kritik atau saran terhadap penulisan juga bisa
untuk menanggapi terhadap kesimpulan dan bahasan makalah yang telah
dijelaskan. Untuk bagian terakhir dari makalah adalah daftar pustaka.

6
 DAFTAR PUSTAKA

Azzahra, (2022). Memirsa, Kemampuan Dasar Baru Berbahasa Indonesia.

https://www.salamahazzahra.com/bahasa-indonesia/read/87/memirsa-
kemampuan-dasar-baru-berbahasa-indonesia

J.W. Agung (2023). Konsep Dasar Keterampilan Memirsa, Dari Sekedar

“Viewer” Menuju Kesadaran “Viewing.”
https://www.kompasiana.com/dramarento/63c94e4195660602b0263103/k
onsep-dasar-keterampilan-memirsa-dari-sekedar-viewer-menuju-
kesadaran-viewing

Krissandi, (2022). Keterampilan “Baru” Berbahasa: Memirsa.

https://timesindonesia.co.id/kopi-times/399214/keterampilan-baru-
berbahasa-memirsa#google_vignette

Pratama, (2022). Keterampilan Kemampuan Memirsa, Kemampuan Baru Dalam

Dunia Pendidikan? https://www.nongkrong.co/pendidikan/pr-
4315194462/mengenal-kemampuan-memirsa-kemampuan-baru-dalam-
dunia-pendidikan