Anda di halaman 1dari 5

KENAKALAN REMAJA

(Tujuan makalah ini disusun untuk memenuhi Tugas Mata Pelajaran Sosiologi)

Disusun Oleh Kelompok 5 :


 Eduard Purba
 Gracella Tiwery
 Muhammad Fiqri
 Yisrael Manggaprouw
 Salmon Sagisolo
 Syane Ismaya
XI F

SMA NEGERI 01 MANOKWARI


TAHUN AJARAN 2023-2024

1
DAFTAR ISI

KENAKALAN REMAJA.............................................................................................................................1
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................................3
1.1 Latar Belakang Masalah...................................................................................................3
1.2 Rumusan Masalah...........................................................................................................4
1.3 Tujuan Penelitian.............................................................................................................4
1.4 Landasan Teori Menurut Para Ahli...................................................................................4
1.5 Metode Penelitian...........................................................................................................5

2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Masa remaja sendiri merupakan periode yang terjadi karena adanya perubahan yang
sangat pesat pada diri anak. Perubahan perkembangan ini menurut Santrock, 2001 dalam
Gainau, (2015:15-16) menyebutkan masa ini dengan sebutan “krisis remaja”. Merupakan
suatu masa perkembangan dimana seorang anak mencari identitas pada dirinya. Lebih
lanjut ia menyebutkan kalau permasalahan- permasalahan yang dilakukan oleh remaja itu
mengartikan kalau remaja belum ada komitmen dalam dirinya. Permasalahan dalam
mencari identitas ini membuat pandangan Wahyuni, (2021:15) mengenai remaja dimana
ia beranggapan bahwa dunia remaja adalah dunia yang dipenuhi dengan mimpi, angan-
angan, cita-cita, gairah potensi, pergolakan dan pemberontakan yang dilakukan anak-
anak.
Ketika melalui proses menuju dewasa, tidak semua anak remaja bisa melaluinya
dengan baik, bahkan banyak diantara anak remaja yang mengalami kegagalan dalam
menyelesaikan tugas perkembangannya, hal inilah membuat mereka gagal mencapai
kompetensi atau tujuan yang diharapkan kepadanya, bahkan tak jarang akan memicu
terjadinya penyimpangan perilaku yang dilakukannya dari hal sepele menjadi hal yang
menimbulkan kesan serius.
Pada masa remaja, seorang remaja akan mendapatkan tuntutan yang muncul dari
berbagai pihak yang membuat remaja masa ini adalah masa tersulit yang harus dilalui
oleh seorang remaja, Dimana seorang remaja harus mampu untuk membentuk dirinya
sesuai dengan keinginan yang dimiliki orang tua dan keluarganya. Dari hal tersebut tidak
menutup kemungkinan seorang remaja mengalami tekanan, stress ataupun depresi yang
dapat menimbulkan perilaku kenakalan seorang remaja.
Maka sebagai orangtua harus memberi dukungan dan bukan tekanan, Seorang remaja
memerlukan tempat dia dapat meluapkan isi hatinya dan tempat dimana dia dapat
diterima. Karakter seorang remaja mencerminkan bagaimana sikap dan pola asuh orang
tua dan keluarga kepada remaja tersebut. Seperti menurut Hirschi (dalam Mussen dkk,
1994) orangtua dari remaja nakalcenderung memiliki aspirasi yang minim mengenai
anak-anaknya,menghindari keterlibatan keluarga dan kurangnya bimbingan
orangtuaterhadap remaja. Sebaliknya, suasana keluarga yang menimbulkan rasa amandan
menyenangkan akan menumbuhkan kepribadian yang wajar dan begitu pula sebaliknya.

3
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kenakalan remaja?
2. Apa saja bentuk-bentuk dari kenakalan remaja ?
3. Apa saja penyebab atau faktor terjadinya kenakalan remaja?
4. Bagaimana seharusnya peran orang tua dalam kehidupan remaja?
5. Bagaimana cara mengatasi perilaku menyimpang pada remaja?

1.3 Tujuan Penelitian


Pada dasarnya tujuan dari dilakukan penelitian ini adalah sebagai wujud dari
pertanggung jawaban dari kelompok kami atas tugas yang telah di berikan dan sebagai
wawasan tambahan bagi kami seperti
1. Mengetahui Definisi dari kenakalan remaja
2. Mengetahui apa saja bentuk-bentuk kenakalan remaja
3. Mengetahui penyebab dan faktor dari kenakalan remaja
4. Mengetahui betapa pentingnya pesan orang tua bagi kehidupan remaja
5. Mengetahui cara mengatasi perilaku menyimpang pada remaja

1.4 Landasan Teori Menurut Para Ahli


1. Jensen (1985) berpendapat bahwa asal mula kenakalan remaja dapat digolongkan
kedalam teori sosiogenik yakni teori-teori yang mencoba mencari sumber penyebab
kenakalan remaja pada faktor lingkungan dan keluarga. Teori sosiogenik ini antara
lain adalah teori Broken Home dan teori penyalahgunaan anak.
2. Menurut Kartono (2014), kenakalan remaja (juvenile deliquency) ialah perilaku
kejahatan atau kenakalan anak-anak muda yang merupakan gejala sakit (patologis)
secara sosial pada anak-anak dan remaja yang disebabkan oleh satu bentuk
pengabaian sosial, sehingga mereka itu mengembangkan bentuk tingkah laku yang
menyimpang.
3. Sumiati (2009), mendifinisikan kenakalan remaja adalah suatu perilaku yang
dilakukan remaja dengan mengabaikan nilai-nilai sosial yang berlaku didalam
masyarakat, meliputi segala perilaku yang menyimpang dari norma- norma dan
hukum yang dilakukan remaja itu sendiri dimana perilaku ini dapat merusak dirinya
sendiri

4
1.5 Metode Penelitian
Metode penelitian adalah suatu proses atau cara yang dipilih secara spesifik untuk
menyelesaikan masalah yang diajukan dalam sebuah penelitian. Maka dalam penelitian
ini kami akan menggunakan metode penelitian Kualitatif, yang dimana metode yang
kami gunakan ini akan berfokus pada pegamatan yang mendalam dan bersifat deskriptif
atau cenderung menggunakan analisis.

Anda mungkin juga menyukai