Anda di halaman 1dari 2

RINGKASAN PENGGUNAAN ALAT AIRWAY & JENIS-JENIS ANESTESI

 Preoksigenasi  tujuan untuk denitrogenisasi  meningkatkan waktu pasien tetap teroksigenisasi


meski dalam keadaan apnea
 Waktu preoksigenasi yang optimal adalah 3 menit

 Alat-alat oksigenasi yang akan dirangkum adalah


o Mask ventilation
o Oral airways
o Nasal airways
o Supraglottic airways
o Endotracheal intubation

Nama alat Indikasi Kontraindikasi Komplikasi Penyulit alat


Mask  Preoksigenasi  Lambung  Hiper/ Mask seal (janggut)
ventilation  Anestesi durasi penuh hipoventilasi Obese
pendek  Trauma  Aspirasi Age > 55 thn
 Jembatan untuk wajah No teeth
airway lain  C-spine tidak Stiff/snoring
stabil
Oral airways  Obstruksi jalan  Gag reflex  Kerusakan
napas intak gigi
 Memfasilitasi  Kerusakan
jaringan lunak
 Perdarahan
ventilasi masker  Lingual nerve
 Memfasilitasi palsy
Nasal suction  Fraktus basis  Perdarahan
airways cranii  Kerusakan
 Koagulopati jaringan lunak
Supraglotic  Memfasilitasi  GERD  Ventilasi Restricted mouth
airway oksigenasi dan  Obesitas inadekuat opening
ventilasi  Traumatic  Cedera jalan
 Delivery of airway injury napas Obstruction
anesthesia  Obstruksi  Nyeri
 Conduit to usus tenggorok Distorted airway
intubation  Intoksikasi  Edema lidah
 Bridge to  Anatomi  Cedera Stiff lungs/neck
extubation jalan napas frenulum
 Failed intubation cacat  Aspirasi
Endotracheal  General  Trauma tajam  Nyeri
intubation anesthesia atau tumpul tenggorok
 Pencegahan jalan napas  Kerusakan
aspirasi atas gigi
 Gagal napas  C-spine tidak  Kerusakan
 Oksigenasi/ stabil jaringan lunak
ventilasi  Kerusakan
inadekuat pita suara

INDIKASI & KONTRAINDIKASI JENIS-JENIS ANESTESIA

Jenis Anestesi Indikasi Kontraindikasi


General Anesthesia – Inhalation  Induksi anesthesia umum  Pasien dengan jalan napas
 Operasi yang membutuhkan sulit
waktu lama  Komorbiditas (stenosis
 Operasi yang mungkin aorta, penyakit paru, CHF)
menyebabkan kehilangan  Riwayat hipertermia
darah banyak malignan & defisiensi
 Pasien tidak kooperatif pseudokolinesterase
 Hipovolemia berat &
hipertensi intracranial berat
General Anesthesia – Intravenous
Regional Anesthesia – Spinal
Regional Anesthesia – Epidural

Anda mungkin juga menyukai