Mengontrol kelemahan dalam Sistem Pembelian Orbits
1) Pengendalian persediaan tidak terpisah dari pembelian. Hal ini dapat menyebabkan pembelian yang tidak perlu. 2) Penerima tidak mendapatkan blind copy PO. Salinan buta akan memaksa petugas penerima untuk menghitung dan memeriksa barang untuk melengkapi laporan penerimaan. Petugas hanya menggunakan slip pengepakan untuk menyiapkan laporan penerimaan. 3) Bagian penerimaan tidak mengirimkan salinan RR ke bagian pembelian/pengendalian persediaan, sehingga PR dan PO digunakan untuk memperbaharui catatan persediaan sebelum barang tiba. 4) Bagian hutang tidak menerima invoice pemasok sehingga hanya melakukan rekonsiliasi dan posting kewajiban dari PR, PO, dan RR. Sebaliknya, faktur pemasok dikirim langsung ke buku besar. 5) Buku besar umum harus menerima voucher jurnal dan ringkasan akun, bukan faktur vendor atau voucher CD.
Mengontrol kelemahan dalam Sistem Penggajian Orbits
1) Departemen Penggajian tidak menerima formulir tindakan personel sehingga ketika menyiapkan daftar penggajian, mereka tidak dapat memverifikasi nama dan gaji karyawan. 2) Sistem saat ini tidak memiliki lembaga pembayaran. Gaji dikembalikan ke supervisor untuk dibagikan kepada karyawan. 3) Buku Besar tidak boleh dimutakhirkan dari voucher pencairan CD. Ini memerlukan voucher Jurnal formal. Mengontrol kelemahan pada Sistem Aktiva Tetap Orbits 1) Departemen hutang dagang menetapkan kewajiban aset tetap hanya berdasarkan faktur. Pencocokan tiga arah termasuk pesanan pembelian dan laporan penerimaan harus dilakukan sebelum mencatat hutang usaha. 2) Departemen hutang usaha harus menyiapkan ringkasan hutang usaha yang masuk ke fungsi buku besar. 3) Pengeluaran kas harus menyiapkan voucher jurnal dan mengirimkannya ke departemen buku besar. 4) Tidak ada fungsi penerimaan formal untuk menghasilkan laporan penerimaan.
Mengontrol kelemahan dalam Sistem Pemrosesan Pesanan Penjualan Orbits
1) Tidak ada pemeriksaan kredit yang dilakukan sebelum memproses pesanan penjualan pelanggan. 2) Pelanggan ditagih dan jurnal penjualan diperbarui sebelum barang dikirim. 3) Tidak ada pemberitahuan pengiriman yang disiapkan. Oleh karena itu, departemen piutang memposting AR berdasarkan apa yang dipesan dan bukan apa yang sebenarnya dikirimkan.
Mengontrol Kelemahan Sistem Penerimaan Kas
1) Ruang surat tidak menyiapkan daftar pengiriman uang untuk mengontrol pergerakan cek pelanggan. 2) Rekonsiliasi bank atas setoran tunai tidak boleh dilakukan oleh bagian penerimaan kas. Ini harus menjadi rekonsiliasi yang independen. 3) Penerimaan kas harus menyiapkan voucher jurnal yang masuk ke Departemen Buku Besar.