Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

STRATEGI PEMBELAJARAN SOSIOLOGI

TENTANG

STRATEGI PEMBELAJARAN EKSPOSITORI

Dosen Pengampu :

Khairil Wadi S.Pd, M.Pd

Oleh kelompok 2

Anggota

LAILA RAMDANI E1S022115

LUTFIAH INAYAH H. E1S022117

NURAZLIN E1S022128

PRODI PENDIDIKAN SOSIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MATARAM
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya,
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan
dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari dosen kami yakni bapak
Khairil Wadi S.pd. M.pd pada mata kuliah strategi pembelajaran sosiologi . Selain itu
makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Pembangunan strategi
pembelajaran ekspositori kepada para pembaca dan juga penulis. Kami juga
mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu dalam
menyelesaikan makah ini.

Kami menyadari dalam penulisan makalah ini masih banyak terdapat


kekurangan. Oleh karena itu, sangat diharapkan bagi pembaca untuk menyampaikan
saran atau kritik yang membangun demi tercapainya penyusunan makalah yang lebih
baik.
DAFTAR ISI
COVER ..................................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ................................................................................................... ii

DARTER ISI .............................................................................................................. iii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ..............................................................................


1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................
BAB 2 PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN STRATEGI PEMEBELAJARAN EKSPOSITORI .................


2. TUJUAN STRATEGI PEMEBELAJARAN EKSPOSITORI ..........................
3. PENTINGNYA STRATEGI PEMEBELAJARAN EKSPOSITORI ..................
4. LANGKAH STRATEGI PEMEBELAJARAN EKSPOSITORI ........................
5. KELEBIHAN STRATEGI PEMEBELAJARAN EKSPOSITORI .....................
6. KEKURANGAN STRATEGI PEMEBELAJARAN EKSPOSITORI ................
BAB 3 PENUTUP

1. KESIMPULAN ...............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................
BABI
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Strategi pembelajaran ekspositori adalah salah satu pendekatan yang umum digunakan dalam
proses pendidikan. Pendekatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang kuat kepada
siswa dengan cara menyampaikan informasi secara sistematis dan terstruktur. Dalam strategi
ini, guru berperan sebagai penyampai utama materi, sedangkan siswa berperan sebagai
penerima informasi. Pendekatan ini sering digunakan dalam pengajaran mata pelajaran yang
memerlukan pemahaman konsep dasar, seperti matematika, sains, dan sejarah.

Dalam pendahuluan ini, kita akan menjelaskan konsep dasar dari strategi pembelajaran
ekspositori, mencakup karakteristik utama, manfaatnya, serta peran guru dan siswa dalam
proses pembelajaran ekspositori. Selain itu, kita juga akan membahas beberapa teknik yang
sering digunakan dalam strategi ini untuk membuat materi lebih menarik dan mudah dipahami
oleh siswa. Dengan memahami konsep dasar strategi pembelajaran ekspositori, kita dapat lebih
baik mengaplikasikannya dalam konteks pendidikan dan membantu siswa mencapai
pemahaman yang mendalam tentang berbagai konsep pelajaran.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Jelaskan pengertian dari strategi pembelajaran ekspositori !
2. Berikan tujuan dari strategi pembelajaran ekspositori!
3. Sebutkan apa pentingnya belajar menggunakan pembelajaran ekspositori!
4. Sebutkan langkah-langkah dari strategi pembelajaran ekspositori!
5. Apa kelebihan strategi pembelajaran ekspositori?
6. Apa kekurangan strategi pembelajaran ekspositori?
BAB II
PEMBAHASAN
1. PENGERTIAN PEMBELAJARAN EKSPOSITORI
Strategi pembelajaran ekspositori adalah strategi pembelajaran menekankan kepada
proses penyampaian materi secara verbal dari seorang guru kepada sekelompok siswa
dengan maksud agar siswa dapat menguasai materi pelajaran secara optimal. Dalam
pembelajaran ekspositori, guru menyajikan bahan dalam bentuk yang telah
dipersiapkan secara rapi, sistematis dan lengkap sehingga siswa tinggal menyimak dan
mencernanya secara teratur dan tertib. Dalam penggunaan strategi pembelajaran
ekspositori terdapat beberapa prinsip, yaitu: prinsip berorientasi pada tujuan, prinsip
komunikasi, prinsip kesiapan dan prinsip berkelanjutan. Berdasarkan prinsip tersebut,
guru dapat menerapkan prosedur- prosedur yang akan dilaksanakan dalam
pembelajaran ekspositori, yaitu merumuskan tujuan yang ingin dicapai, menguasai
materi pelajaran dengan baik, mengenali medan dan berbagai hal yang dapat
mempengaruhi proses penyampaian pengajaran.
Ada beberapa pendapat para ahli mengenai strategi ekspositori:
a. Wina Sanjaya, "Strategi pembelajaran ekspositori adalah salah satu diantara
strategi pembelajaran yang menekankankan kepada proses bertutur. Materi
pembelajaran sengaja diberikansecara langsung, peran siswa dalam strategi ini
adalah menyimakdan mendengarkan materi yang disampaikan guru.
b. Roy Killen (1998) menamakan strategi ekspositori ini dengan istilah strategi
pembelajaran langsung (direct insruction). Dalam sistem ini, guru menyajikan
bahan dalam bentuk yang telah dipersiapkan secara rapih, sistematik dan lengkap
sehingga siswa tinggal menyimak dan mencernanya secara teratur dan tertib. Siswa
juga dituntut untuk menguasai bahan yang telah disampaikan tersebut.
2. TUJUAN PEMBELAJARAN EKSPOSITORI
Tujuan dari strategi pembelajaran ekspositori adalah untuk membantu siswa memahami
materi pelajaran dengan lebih baik dan efektif, terutama jika materi yang harus dikuasai
siswa cukup luas dan waktu yang dimiliki terbatas. Selain itu, strategi pembelajaran
ekspositori juga dapat digunakan untuk jumlah peserta pelatihan dan ukuran kelas yang
besar. Dalam pelaksanaannya, strategi pembelajaran ekspositori dapat digunakan
metode ceramah sekaligus metode tanya jawab atau bahkan diskusi dengan
memanfaatkan sumber daya yang tersedia, termasuk menyediakan dan menggunakan
media pembelajaran. Dengan demikian, tujuan dari strategi pembelajaran ekspositori
adalah untuk membantu siswa memahami materi pelajaran dengan lebih baik dan
efektif, serta membantu guru dalam menyampaikan materi pelajaran secara terstruktur
dan sistematis.
3. PENTINGNYA PEMBELAJARAN EKSPOSITOSI
a. Meningkatkan pemahaman materi :
Dalam strategi pembelajaran ekspositori, guru menyampaikan materi secara
terstruktur dan sistematis, sehingga siswa dapat memahami materi dengan lebih
baik.
b. Efektif untuk materi yang luas :
Strategi pembelajaran ekspositori dianggap sangat efektif jika materi pelajaran yang
harus dikuasai siswa cukup luas, sementara waktu yang dimiliki dalam
melaksanakan pelatihan terbatas.
c. Mudah diterapkan :
Strategi pembelajaran ekspositori dapat digunakan untuk jumlah peserta pelatihan
dan ukuran kelas yang besar.
d. Mendukung penggunaan media :
Strategi pembelajaran ekspositori dalam pelaksanaannya dapat digunakan metode
ceramah sekaligus metode tanya jawab atau bahkan diskusi dengan memanfaatkan
sumber daya yang tersedia, termasuk menyediakan dan menggunakan media
pembelajaran.
4. LANGKAH-LANGKAH EKSPOSITORI
Adapun beberapa langkah dalam penerapan strategi ekspositori menurut Sanjaya
(2014: 185-188), yaitu: a. Persiapan (Preparation). Tahap persiapan berkaitan dengan
mempersiapkan siswa untuk menerima pelajaran. Dalam strategi ekspositori, langkah
persiapan merupakan langkah yang sangat penting. Keberhasilan pelaksanaan
pembelajaran dengan menggunakan strategi ekspositori sangat tergantung pada langkah
persiapan. Beberapa hal hyang harus dilakukan dalam langkah persiapan, di antaranya
adalah:
A. Langkah Persiapan
a. Berikan sugesti yang positif dan hindari sugesti yang negatif.
b. Mulailah dengan mengemukakan tujuan yang harus dicapai.
c. Bukalah file dalam otak siswa. Pada tahap persiapan, memiliki beberapa tujuan
yang hendak dicapai dalam melakukan persiapan, yaitu:
-Mengajak siswa keluar dari kondisi mental yang pasif
- Membangkitkan motivasi dan minat siswa untukbelajar
- Merangsang dan menggugah rasa ingin tahu siswa
-Menciptakan suasana dan iklim pembelajaran yang terbuka.

B. Penyajian (Presentation)

Langkah penyajian adalah langkah penyampaian materi pelajaran sesuai dengan


persiapan yang telah dilakukan. Yang harus dipikirkan guru dalam penyajian ini adalah
bagaimana agar materi pelajaran dapat dengan mudah ditangkap dan dipahami oleh
siswa. Karena itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan langkah
ini, yaitu:
a. Penggunaan bahasa
b. Intonasi suara
c. Menjaga kontak mata dengan siswa, dan
d. Menggunakan pancingan yang menyegarkan.

C. Korelasi (Correlation)
Langkah korelasi adalah langkah menghubungkan materi pelajaran dengan
pengalaman siswa atau dengan hal-hal lain yang memungkinkan siswa dapat
menangkap keterkaitannya dalam struktur pengetahuan yang telah dimilikinya.
Langkah korelasi dilakukan untuk memberikan makna terhadap materi pelajaran,
baik makna untuk memperbaiki struktur pengetahuan yang telah dimilikinya
maupun makna untuk meningkatkan kualitas kemampuan berpikir dan kemampuan
motorik siswa.
D. Menyimpulkan (Generalization)
Menyimpulkan adalah tahapan untuk memahami inti (core) dari materi pelajaran
yang telah disajikan. Langkah menyimpulkan merupakan langkah yang sangat
penting dalam strategi ekspositori, sebab melalui langkah menyimpulkan siswa
akan dapat mengambil inti sari dari proses penyajian.
E. Mengaplikasikan (Application)
Langkah aplikasi adalah langkah unjuk kemampuan siswa setelah mereka
menyimak penjelasan guru. Langkah ini merupakan langkah yang sangat penting
dalam proses pembelajaran ekspositori, sebab melalui langkah ini guru akan dapat
mengumpulkan informasi tentang penguasaan dan pemahaman materi pelajaran
oleh siswa. Teknik yang biasa dilakukan pada langkah ini di antaranya, pertama,
dengan membuat tugas yang relevan dengan materi yang telah disajikan, kedua,
dengan memberikan tes yang sesuai dengan materi pelajaran yang telah disajikan.
5. KELEBIHAN PEMBELAJARAN EKSPOSITORI
Baik teori belajar ataupun strategi pembelajaran pastilah mempunyai keunggulan dan
kelebihannya dibandingkan teori ataupun strategi lainnya. Akan tetapi dibalik itu semua
setiap strategi pembelajaran akan menghadapi dan mengalami beberapa kesulitan yang
berdampak pada kelemahan strategi tersebut ketika digunakan dalam proses
pembelajaran. Strategi pembelajaran ekspositori merupakan strategi pembelajaran
yang sering digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran. Hal ini disebabkan
strategi ini memiliki beberapa keunggulan, di antaranya:
a. Dengan strategi pembelajaran ekspositori guru bisa mengontrol urutan dan keluasan
materi pembelajaran, ia dapat mengetahui sampai sejauh mana siswa menguasai
bahan pelajaran yang disampaikan.
b. Strategi pembelajaran ekspositori dianggap sangat efektif apabila materi pelajaran
yang harus dikuasai siswa cukup luas, sementara itu waktu yang dimiliki untuk
belajar terbatas.
c. Melalui strategi pembelajaran ekspositori selain siswa dapat mendengar melalui
penuturan (kuliah) tentang suatu materi pelajaran, juga sekaligus siswa bisa melihat
atau mengobservasi (melalui pelaksanaan demonstrasi).
d. Keuntungan lain adalah strategi pembelajaran ini bisa digunakan untuk jumlah
siswa dan ukuran kelas yang besar
6. KELEMAHAN EKSPOSITORI
Di samping memiliki keunggulan, strategi ekspositori juga memiliki

kelemahan, di antaranya:

a. Strategi pembelajaran ini hanya mungkin dapat dilakukan terhadap siswa yang
memiliki kemampuan mendengar dan menyimak secara baik. Untuk siswa yang tidak
memiliki kemampuan seperti itu perlu digunakan strategi lain.

b. Strategi ini tidak mungkin dapat melayani perbedaan setiap individu baik perbedaan
kemampuan, perbedaan pengetahuan, minat, dan bakat, serta perbedaan gaya belajar.

c. Karena strategi lebih banyak diberikan melalui ceramah, maka akan sulit
mengembangkan kemampuan siswa dalam hal kemampuan sosialisasi, hubungan
interpersonal, serta kemampuan berpikir kritis.
d. Oleh karena gaya komunikasi strategi pembelajaran lebih banyak terjadi satu arah
(one-way communication), maka kesempatan untuk mengontrol pemahaman siswa
akan materi pembelajaran akan sangat terbatas pula. Di samping itu, komunikasi satu
arah bisa mengakibatkan pengetahuan yang dimiliki siswa akan terbatas pada apa yang
diberikan guru.

Memperhatikan beberapa kelemahan diatas, maka sebaiknya dalam melaksanakan


strategi ini guru perlu persiapan yang matang baik mengenai materi pelajaran yang akan
disampaikan maupun mengenai hal-hal yang dapat mempengaruhi kelancaran proses
presentasi.
KESIMPULAN

trategi pembelajaran ekspositori merupakan pendekatan yang kuat dan efektif dalam
proses pendidikan, terutama untuk menyampaikan konsep-konsep yang kompleks dan
dasar dalam mata pelajaran tertentu. Dalam strategi ini, guru berperan sebagai
penyampai utama informasi, sedangkan siswa berperan sebagai penerima. Dengan
menyampaikan informasi secara sistematis, terstruktur, dan jelas, siswa dapat
memperoleh pemahaman yang kuat tentang materi pelajaran. Salah satu keuntungan
utama dari strategi pembelajaran ekspositori adalah bahwa ia dapat digunakan untuk
memperkenalkan konsep dasar yang diperlukan dalam berbagai mata pelajaran. Ini juga
membantu siswa mengembangkan keterampilan mendengarkan dan mencatat yang
penting dalam pembelajaran. Namun, perlu diingat bahwa pendekatan ini mungkin
tidak selalu cocok untuk semua tipe siswa, dan variasi dalam metode pengajaran
diperlukan untuk memenuhi kebutuhan beragam siswa. Penting bagi guru untuk
memahami kapan dan bagaimana menggunakan strategi pembelajaran ekspositori
dengan baik, serta bagaimana menggabungkannya dengan metode pembelajaran aktif
lainnya untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang seimbang dan bermakna.
Dengan demikian, strategi pembelajaran ekspositori tetap menjadi alat penting dalam
arsenalkan pendidikan yang bertujuan untuk menghasilkan pemahaman yang
mendalam dan berkelanjutan bagi siswa.
DAFTAR PUSTAKA

Kamaruddin Ilham dkk, 2022 : Strategi Pembelajaran, PT GLOBAL EKSEKUTIF


TEKNOLOGI ANGGOTA IKAPI NO.033/SBA/2022.

Ariani Tri : Penerapan Strategi Pembelajaran Ekspositori Untuk Meningkatkan Hasil Belajar
Fisika, Jurnal Inovasi dan Pembelajaran Fsika. ISSN 2355-7109.

Safriadi, S. (2017). Prosedur Pelaksanaan Strategi Pembelajaran Ekspositori. Jurnal


Mudarrisuna. Vol.7

https://www.ruangkerja.id/blog/strategi-pembelajaran-ekspositori

Anda mungkin juga menyukai