Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

MANAJEMEN PEMECAHAN MASALAH DAN

PENGAMBILAN KEPUTUSAN

OLEH

BUNGA ZALFA HUMAIRA (2307632011026)

MUTIARA DWINA SALSABILA(23076312011005)

Dosen Pengampu

Diga Putri Oktaviane, S.Ap, M.Ap

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PUBLIK

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS MOHAMMAD NATSIR BUKITTINGGI

2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan
karunia-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan karya ilmiah tentang "manajemen pemecahan
masalah dan pengambilan kesimpulan". Atas dukungan moral dan materi yang diberikan dalam
penyusunan makalah ini, maka kami ucapkan terima kasih kepada dosen pengampu Diga Putri
Oktaviane, S.Ap, M.Ap.

Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari
penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam karya ilmiah ini. Oleh karena itu, kami
dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki karya
ilmiah ini.

Kami berharap semoga karya ilmiah yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga
inspirasi untuk pembaca.

Bukittinggi, 12 Oktober 2023

Penulis

ii
Daftar Isi

Kata Pengantar ...................................................................................................................... ii

Daftar Isi ................................................................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................................... 1

A. Latar Belakang ................................................................................................................... 1


B. Rumusan Masalah .............................................................................................................. 1
C. Tujuan dan Manfaat ........................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................ 3

A. Pengertian Manajemen....................................................................................................... 3
B. Pengertian Masalah ............................................................................................................ 3
C. Pengertian Keputusan ........................................................................................................ 3
D. Proses Pemecahan Masalah ............................................................................................... 4
E. Sistem Penunjang Keputusan (SPK) .................................................................................. 4
F. Keputusan Kelompok......................................................................................................... 5
G. Pengambilan Keputusan dan Inovasi ................................................................................. 5

BAB III PENUTUP ................................................................................................................ 6

A. Kesimpulan ........................................................................................................................ 6
B. Saran .................................................................................................................................. 6

Daftar Pustaka ....................................................................................................................... 7

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Masalah manajemen merupakan persoalan pokok bagi Negara kita sebagai suatu
Negara yang sedang berkembang. Maju mundurnya suatu perusahan asuransi, tidak
tergantung pada aktivitasnya saja (operation), tetapi juga banyak dipengaruhi oleh soal
soal yang menyangkut ketatalaksanaan (management). Setiap sekolah / perguruan tinggi
maupun instansi pemerintahan tidak akan luput dari masalah, terutama masalah yang
berhubungan dengan pengelolaan manajemen. Banyak pihak yang meganggap bahwa
masalah yang datangnya dari pihak eksternal lebih berbahaya sehingga diprioritaskan
untuk segera diselesaikan.
Adanya permasalahan atau situasi yang memerlukan keputusan untuk diambil.
Keputusan tersebut dapat berupa pemilihan antara beberapa alternatif atau penentuan
tindakan yang harus dilakukan. Pengambilan keputusan penting dalam organisasi atau
perusahaan karena dapat mempengaruhi kinerja dan hasil yang dicapai. Selain itu,
pengambilan keputusan juga dapat berkontribusi dalam menciptakan inovasi dalam
bidang pendidikan.
Pemilihan topik ini dilakukan karena pengambilan keputusan merupakan aspek
penting dalam manajemen dan memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja dan
hasil yang dicapai dalam organisasi atau perusahaan. Selain itu, pengambilan keputusan
juga relevan dalam konteks pendidikan, di mana pengambilan keputusan yang baik dapat
berkontribusi dalam menciptakan inovasi dan peningkatan mutu pendidikan. Oleh karena
itu, memahami latar belakang pengambilan keputusan menjadi penting untuk
meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam mengambil keputusan yang efektif.
B. RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah dalam konteks ini adalah bagaimana latar belakang
pengambilan keputusan dapat mempengaruhi proses pengambilan keputusan yang efektif
dalam organisasi atau perusahaan.

1
C. TUJUAN DAN MANFAAT
Tujandan manfaat dari pembahasan topik ini adalah mengetahui apakah latar
belakang pengambilan keputusan dapat memengaruhi proses pengambilan keputusan
yang efektif dalam sebuah organisasi.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN MANAJEMEN

Manajemen secara umum banyak disebutkan oleh beberapa ahli. Baik secara spesifik
mapun secara umum. Ada yang mengatakan bahwa manajemen adalah ilmu pengetahuan
yang mandiri yang sebenarnya akan anda kerjakan, selanjutnya mengkaji apakah sesuatu itu
dikerjakan dengan cara terbaik serta termudah (Frederik W. Taylor, 1974). Sementara, Bittle
& bittle (dalam Silalahi, 2011), bahwa dalam tataran praktis pengertian manajemen dibagi ke
dalam beberapa definisi, antara lain bahwa manajemen menentukan kerja tim, delegasi, dan
hasil.

Dari berbagai pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa pengertian manajemen


hamper mempunyai konsep yang sama. Bahwa manajemen adalah proses perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan terhadap organisasi yang dilakukan secara bekerja sama untuk
mencapai tujuan organisasi.

B. PENGERTIAN MASALAH

Menurut Greeno (1978), para psikolog aliran Gestalt mendefinisikan masalah sebagai
situasi di mana terdapat kesenjangan atau ketidaksejajaran antara representasi-representasi
kognitif. Sementara itu, kaum behavioris menyatakan bahwa masalah terjadi ketika respon
yang diperlukan untuk mencapai tujuan tertentu kurang kuat dibanding respon-respon lain
atau jika sejumlah respon sebenarnya diperlukan namun cenderung tidak dapat ditampilkan
keseluruhannya.

C. PENGERTIAN KEPUTUSAN

Dasar keputusan (decision basis) adalah informasi, data, atau faktor-faktor yang
digunakan sebagai landasan atau dasar dalam pengambilan keputusan. Dasar keputusan dapat
berupa pengetahuan, informasi, analisis, atau pertimbangan yang relevan dengan masalah
yang dihadapi. Dasar keputusan membantu pengambil keputusan dalam memahami situasi,
mengevaluasi alternatif, dan memilih tindakan yang paling tepat.

3
D. PROSES PEMECAHAN MASALAH

(Rifa'i, 2020: 148) mengemukakan langkah-langkah apa yang sekiranya perlu

dilakukan dalam menangani masalah :


1. Mengetahui keterangan dan penjelasan yang lebih lanjut tentang masalah itu
sendiri;
2. Identifikasi sasaran dan tujuan kegiatan yang akan dilakukan;
3. Mengukur tingkat keberhasilannya;
4. Menentukan kriteria keberhasilan pencapaian tujuan;
5. Memperhatikan sector lingkungan;
6. Meneliti satu persatu alternative pemecahan masalah sehingga masing-masing
diketahui kelemahan dan keuntungannya;
7. Merumuskan model mana saja yang dimungkinkan untuk pemecahan masalah;
8. Mengumpulkan data untuk pengukuran dan pemilihan alternative yang paling
tepat untuk pemecahan masalah;
9. Mengadakan perbandingan antara model yang satu dengan model yang lain;
10. Mengetes hasil analasis agar lebih meyakinkan;
11. Mempertimbangkan juga apakah terdapat juga segi-segi ketidak efisienanyang
terjadi, dan
12. Mengadakan ringkasan jika diperlukan dan juga saran sarannya.

E. SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN (SPK)

Sistem Penunjang Keputusan (SPK) merupakan teknik mengatur informasi didasarkan


pada data. SPK dirancang untuk mempermudah pembuat keputusan menjalankan tugas
memilih keputusan mumcul secara rutin. (Rifa’i, 2020;148).

Pembuat keputusan terdiri level strategik, manajerial, dan operasional. Para pembuat
keputusan dapat menggunakan SPK. Oleh Karena itu perancang SPK perlu menyiasati agar
fitur fitur dalam SPK sesuai kebutuhan para manajer yang menggunakannya. Penggunakan
SPK tidak terbatas untuk manejer-manejer dari level menengah sampai level tinggi, tetapi
dapat digunakan oleh individu-individu. Pengguna memiliki gaya pembuatan keputusan
tersendiri, kebutuhan yang berbeda serta tingkat pengalamannya sendiri-sendiri, oleh

4
karenanya perancang SPK perlu mempertimbangkan atribut-atribut khusus sehingga
memungkinkan pengguna berhasil berinteraksi dengan sistem. (Rifa’I, 2020;148).

F. KEPUTUSAN KELOMPOK

Sangat disadari bahwa individu bukanlah pengambilan keputusan yang ideal, disebabkan
alamiah individu penuh dengan ketidak pastian baik dari segi mental, kondisi dan
pengetahuan, sehingga dibutuhkan orang lain sebagai penyeimbang atau tambahan masukan.
Maka akan dibahas keputusan-keputusan kelompok dan dikaitkan dengan berbagai hubungan
dengan keputusan kelompok dengan pemimpin. Dalam hal pengambilan keputusan kelompok
menjadi sangat penting terutama dalam mendukung aplikasi pelaksanannya dan kualitas
keputusan keompok diakui banyak orang lebih bagus hal ini karena diambil keputusan
melalui berbagai perbedaan pendapat yang disatukan.

G. PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN INOVASI

Peranan pengambilan keputusan dalam rangka menciptakan inovasi dalam bidang


pendidikan diharapkan adanya perubahan paradigm yang mengarah pada pembaruan yang
menekankan pada nilai-nilai dan sikap, dimana adanya dukungan yang berkaitan dengan
informasi yang dijadikan peluang dalam memberikan arah dalam pemerdayaan SDM
sehingga terjalin kerjasama, kepercayaan dalam menjalankan regulasi yang ditetapkan
pemerintah sehingga menghasilkan stabilitas dan sikap yang mempertahankan keberadaan
organisasi, langkah yang harus ditempuh oleh seorang pemimpin adalah dengan cara
memahami serta dapat mengidentifikasi informasi yang berkualitas sehingga dapat
memecahkan masalah dan tantangan yang dapat dijadikan dasar dalam pengambilan
keputusan.

5
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Pengambilan keputusan dan inovasi peranan pengambilan keputusan dalam rangka


menciptakan inovasi dalam bidang pendidikan diharapkan adanya perubahan paradigm yang
mengarah pada pembaruan yang menekankan pada nilai-nilai sikap, dimana adanya dukungan
yang berkaitan dengan informasi yang dijadikan peluang dalam memberikan arah dalam
pemberdayaan SDM sehingga terjalin kerjasama, kepercayaan dalam menjalankan regulasi yang
ditetapkan pemerintah.

B. SARAN

Makalah ini dibuat untuk pembelajaran bersama.diambil dari berbagai sumber, apabila
pembaca masih menemukan kekurangan, disarankan untuk membaca jurnal pada daftar pustaka
yang telah dicantumkan.

6
Daftar Pustaka

Adisel, Adisel, and Robeet Thadi. “Sistem Informasi Manajemen Organisasi Perannya Dalam
Pengambilan Keputusan dan Pemecahan Masalah.” Journal Administration and Educational
Management (ALIGMENT) 3.2 (2020): 145-253.

Octofrezi, Permana. “Problematika Manajemen Kesiswaan, Personalia dan Humas Beserta


Pemecahan Masalahnya di Sekolah Dasar (Studi Riset di SD Intis School Yogyakarta).” Al-
fahim: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam 1.2 (2019): 135-158.

Anda mungkin juga menyukai