Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

Konsep dan Proses pengambilan keputusan dalam pendidikan

Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah Supervisi Pendidikan

Dosen Pengampu:

Hj.Nuril Izzah, M.Pd.I

Disusun Oleh:

Nuril Anwar

(A.202201250)

Muhammad Raihan Rizkulah

(A.2022)

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT UMMUL QURO AL ISLAMI

2023
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah swt yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan
penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan
baik.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang manajemen, yang kami sajikan
berdasarkan dari berbagai sumber. Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik
itu yang datang dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan
terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.

Makalah ini memuat tentang “KONSEP DAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN


DALAM PENDIDIKAN”. Walaupun makalah ini mungkin kurang sempurna tapi juga memiliki detail
yang cukup jelas bagi pembaca.

Penyusun mengucapkan terimakasih kepada berbagai sumber yang telah membantu


menyelesaikan makalah ini yang penyusun tidak bisa sebutkan satu persatu.

Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun
makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima
kasih.

Bogor , 18 Desember 2023

Pengarang
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................ 2


DAFTAR ISI ................................................................................................ 3

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 4


A. Latar Belakang Masalah.................................................................................. 4
B. Rumusan masalah............................................................................................ 4

BAB II PEMBAHASAN......................................................................... 5
A. Pengertian Pengambilan Keputusan............................................................ 5
B. Fungsi Pengambilan Keputusan……………………………………………5
C. Fase Pengambilan
Keputusan .............................................................. 5
D. Teknik Pengambilan Keputusan................................................................... 6
E. Proses Pengambilan
Keputusan............................................................ 6
F. Bentuk bentuk pengembilan keputusan (decision making).............................. 8

BAB III PENUTUP.................................................................................... 9


A. Kesimpulan....................................................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA................................................................................. 10
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Setiap perusahaan maupun instansi pemerintahan tidak akan pernah luput dari
masalah. Terutama masalah yang berhubungan dengan pengelolaan manajemen. Jika ditinjau
dari kehidupan sehari-hari terjadinya masalah bisa disebabkan dari pihak internal maupun
pihak eksternal. Banyak pihak yang menganggap bahwa masalah yang datangnya dari pihak
eksternal lebih berbahaya sehingga di prioritaskan untuk segera diselesaikan, sedangkan
masalah yang datangnya dari dalam (internal) tidak terlalu berbahaya. Inilah suatu pandangan
yang salah dan bisa menyebabkan kehancuran dari sebuah perusahaan / instansi /organisasi.
Karena masalah yang harus kita waspadai dan harus segera kita selesaikan adalah masalah
yang datangnya dari internal. Kita lihat saja partai politik sekarang banyak yang pecah karena
disebabkan masalah di dalam internalnya, perusahaan banyak yang bangkrut karena masalah
yang datangnya dari dalam(internal).

Banyak yang mengatakan pemecahan masalah adalah aktivitas terpenting yang dilakukan
seorang manajer merupakan suatu gambaran yang terlalu disederhanakan. Pekerjaan dalam
menyelesaikan / memecahkan masalah jauh lebih rumit daripada hanya sekedar pemecahan
masalah saja. Aktivitas-aktivitas lain, seperti komunikasi, juga sama pentingnya. Akan tetapi,
aman jika dikatakan bahwa pemecahan masalah merupakan salah satu aktivitas utama yang
sering kali menentukan berhasil atau tidaknya karier manajemen.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian pengambilan keputusan ?
2. Bagaimana fase pengambilan keputusan ?
3. Bagaimana teknik pengambilan keputusan ?
4. Bagaimana cara pengambilan keputusan ?
5. Apa saja bentuk-benmtuk pengambilan keputusan ?
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Pengambilan Keputusan


Pengambilan keputusan (desicion making) adalah melakukan
penilaian dan menjatuhkan pilihan. Keputusan ini diambil setelah
melalui beberapa perhitungan dan pertimbangan alternatif. Sebelum
pilihan dijatuhkan, ada beberapa tahap yang mungkin akan dilalui
oleh pembuat keputusan. Tahapan tersebut bisa saja meliputi
identifikasi masalah utama, menyusn alternatif yang akan dipilih
dan sampai pada pengambilan keputusan yang terbaik.
Secara umum, pengertian pengambilan keputusan telah
dikemukakan oleh banyak ahli, diantaranya adalah :
1. G. R. Terry : Mengemukakan bahwa pengambilan keputusan
adalah sebagai pemilihan yang didasarkan kriteria tertentu atas dua
atau lebih alternatif yang mungkin.
2. Claude S. Goerge, Jr : Mengatakan proses pengambilan
keputusan itu dikerjakan oleh kebanyakan manajer berupa suatu
kesadaran, kegiatan pemikiran yang termasuk pertimbangan,
penilaian dan pemilihan diantara sejumlah alternatif.
3. Horold dan Cyril O’Donnell : Mereka mengatakan bahwa
pengambilan keputusan adalah pemilihan diantara alternatif
mengenai suatu cara bertindak yaitu inti dari perencanaan, suatu
rencana tidak dapat dikatakan tidak ada jika tidak ada keputusan,
suatu sumber yang dapat dipercaya, petunjuk atau reputasi yang
telah dibuat.
4. P. Siagian : Pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan
sistematis terhadap suatu masalah, pengumpulan fakta dan data,
penelitian yang matang atas alternatif dan Tindakan
B. Fungsi Pengambilan Keputusan
Menurut Sadikin dkk (2020, hlm. 88) pengambilan keputusan memiliki fungsi-
fungsi sebagai berikut.
1. Pangkal permulaan dari semua aktivitas manusia yang sadar dan terarah, baik
secara individual maupun secara kelompok, baik secara institusional maupun
secara organisasional.
2. Sesuatu yang bersifat futuristik, artinya bersangkut paut dengan hari depan,
masa akan datang, di mana efeknya atau pengaruhnya berlangsung cukup
lama.
C. Fase Pengambilan Keputusan
1. Aktivitas intelegensia ; Proses kreatif untuk menemukan
kondisi yang mengharuskan keputusan dipilih atau tidak.
2. Aktifitas desain ; Kegiatan yang mengemukakan konsep
berdasar aktifitas intelegensia untuk mencapai tujuan.
Aktifitas desain meliputi :
- menemukan cara-cara/metode
- mengembangkan metode
- menganalisa tindakan yang dilakukan
3. Aktifitas pemilihan ; Memilih satu dari sekian banyak
alternatif dalam pengambilan keputusan yang ada. Pemilihan ini
berdasar atas kriteria yang telah ditetapkan.
Dari tiga aktifutas tersebut diatas, dapat disimpulkan tahap
pengambilan keputusan adalah:
a. Mengidentifikasi masalah utama
b. Menyusun alternatif
c. Menganalisis alternatif
d. Mengambil keputusan yang terbaik
D. Teknik Pengambilan Keputusan
1. Operational Research/Riset Operasi ; Penggunaan metode
saintifik dalam analisa dan pemecahan persoalan.
2. Linier Programming ; Riset dengan rumus matematis.
3. Gaming War Game ; Teori penentuan strategi.
4. Probability ; Teori kemungkinan yang diterapkan pada
kalkulasi rasional atas hal-hal tidak normal.
E. Proses Pengambilan Keputusan
Menurut G. R. Terry :
1. Merumuskan problem yang dihadapi
2. Menganalisa problem tersebut
3. Menetapkan sejumlah alternatif
4. Mengevaluasi alternatif
5. Memilih alternatif keputusan yang akan
dilaksanakan
Menurut Peter Drucer :
a. Menetapkan masalah
b. Manganalisa masalah
c. Mengembangkan alternatif
d. Mengambil keputusan yang tepat
e. Mengambil keputusan menjadi tindakan efektif
f. Bentuk bentuk pengambilan keputusan (decision making)
Pengambilan keputusan merupakan bagian terpenting dari manajer , yang
dihubungkan dengan pelaksanaan perencanaan, dalam hal memutuskan tujuan
yang akan dicapai, sumber daya yang akan dipakai, siapa yang melaksanakan,
siapa yang bertanggung jawab dalam pekerjaan yang diserahkannya dll,
Bentuk keputusan ini bisa berupa keputusan yang di program atau tidak, bisa
juga di bedakan antara keputusan yang dibuat antara kondisi kepastian , resiko
dan ketidak pastian.
Keputusan terprogram yaitu keputusan yang dibuat menurut kebiasaan, aturan
atau prosedur yang terjadi secara rutin dan berulang-ulang. contoh: penetapan
gaji pegawai, prosedur penerimaan pegawai baru, prosedur kenaikan jenjang
kepegawaian dan sebagainya.
Keputusan tidak terprogram yaitu keputusan yang dibuat karena terjadinya
masalah masalah khusus atau tidak biasanya.contoh: pengalokasian sumber
daya - sumber daya organisasi,penjualan yang merosot tajam, pemakaian
teknologi yang termodern,dan lain sebagainya.Herbert A. Simon
mengemukakan teknik-teknik tradisional dan modern dalam pembuatan
keputusan yang terprogram dan tidak terprogram.
Teknik pembuatan keputusan tradisional dan modern
Tipe-tipe keputusan Teknik-teknik pembuatan keputusan
Tradisional Modern
Diprogram: 1. Kebiasaan 1. Teknik-teknik riset
Keputusan-keputusan rutin2. Kegiatan rutin:prosedur- operasi:analisa matematik
dan berulang- prosedur pengoperasian model-model simulasi
ulang.organisasi standar computer
mengembangkan proses- 3. Struktur organisasi 2. Pengolahan data
prose khusus bagi pengharapan umum system elektronik
penangannya. tujuan saluran-saluran
informasi yang disusun
dengan baik
Tidak diprogram: 1. kebijaksanaan instuisi dan Teknik pemecahan masalah
Keputusan-keputusan sekali kreatifitas yang diterapkan pada:
pakai,kebijaksanaaan 2. coba-coba a. Latihan membuat
disusun tidak 3. seleksi dan latihan para keputusan
sehat.ditangani dengan pelaksana b. Penyusunan program-
proses pemecahan masalah program computer
umum “heutistic”
BAB III
Kesimpulan

Dari permasalahan diatas dapat ditarik kesimpulan sebagi berikut :


keputusan, yaitu tindakan memilih berbagai alternatif tindakan. Keputusan adalah tindakan
tertentu yang dipilih. Biasanya, pemecahan satu masalah akan membutuhkan beberapa
keputusan.

Tahapan-tahapan Pemecahan Masalah, Menurut Herbert A. Simon, pemecah masalah akan


terlibat dalam empat hal yaitu:
a. Aktivitas Intelijen
b. Aktivitas perancangan.
c. Aktivitas pemilihan.
d. Akitivitas peninjauan.

Pembuatan keputusan menggambarkan serangkaian kegiatan yang dipilih sebagai suatu


penyelesaian suau masalah. Sedangkan metode yang digunakan dalam pembuatan keputusan
antara lain dengan riset operasi.
Daftar pustaka

Handoko Hani T.Manajemen edisi 2.Yogyakarta.BPFE Yogyakarta.1986


Suprihanta John.Manajemen umum sebuah pengantar.Yogyakarta.BPFE Yogyakarta. 1988
Drumond, Helga. (2013). Metode Penelitian Bisnis. Erlangga: Jakarta.
Fahmi, Irwan. (2016). Teori dan Teknik Pengambilan Keputusan, Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Krisnandi H., Efendi S., Sugiono E. (2019). Pengantar manajemen. Jakarta: LPU-UNAS.
Sadikin, A., Misra, I., Hudin, M.S. (2020). Pengantar manajemen dan bisnis.
Yogyakarta: K-Media.

Anda mungkin juga menyukai