Anda di halaman 1dari 2

Yth.

Tutor Perilaku Konsumen,

Saya akan mencoba menyampaikan tanggapan saya pada Diskusi kali ini.

Soal No. 1

Menurut Sumarwan (2018:2.25), Motivasi adalah dorongan, sehingga arti motivasi dapat dikatakan
sebagai adanya dorongan dari dalam diri seseorang untuk melakukan sesuatu. Motivasi muncul karena
adanya kebutuhan. Timbulnya rasa tidak nyaman karena kebutuhan menjadi penggerak yang
mendorong konsumen untuk melakukan sesuatu, itulah yang disebut dengan motivasi. Pada kaitannya
dengan Teori Motivasi untuk Menyusun segmentasi, targeting, dan positioning maka dijabarkan sebagai
berikut:

1. Segmentasi

Segmentasi merupakan pengelompokan konsumen, konsumen dibagi menjadi kelompok-


kelompok sesuai dengan karakteristiknya.

Contoh: Sebuah perusahaan makanan membagi pasar berdasarkan faktor seperti usia, jenis
kelamin, dan preferensi makanan. Misalnya, Perusahaan bisa memasarkan produk khusus untuk
anak-anak (segmentasi berdasarkan usia), atau mungkin memiliki produk yang lebih sehat untuk
mereka yang peduli dengan diet sehat (segmentasi berdasarkan preferensi).

2. Targeting
Targeting merupakan tindakan menilai ketertarikan dan minat dari beragam segmen pasar,
kemudian menentukan segmen pasar mana yang akan dijadikan sebagai target pasar.
Contoh: Sebuah perusahaan teknologi memutuskan untuk fokus pada pasar generasi milenial di
Indonesia. Mereka mengidentifikasi bahwa generasi ini lebih tertarik pada teknologi terkini,
terhubung secara digital, dan suka berbelanja secara online. Dengan memahami kebutuhan dan
preferensi generasi ini, perusahaan tersebut dapat merancang kampanye pemasaran yang
sesuai dan produk yang menarik bagi kelompok sasaran ini.
3. Positioning
Positioning mengacu pada Perusahaan yang ingin produknya dipersepsikan dengan citra
tertentu atau dipandang dengan persepsi tertentu oleh konsumen.
Contoh: Sebuah merek rokok lokal yang mencoba memposisikan diri sebagai rokok berkualitas
tinggi dengan harga terjangkau. Mereka menekankan pada kualitas tembakau yang digunakan
dan mengklaim bahwa produk mereka memiliki cita rasa khas yang membedakannya dari merek
rokok lain. Dengan begitu, mereka mencoba menciptakan citra produk yang menarik bagi
konsumen yang mencari kualitas tetapi dengan harga terjangkau.

Soal No. 2

Menurut Sumarwan (2018:2.63), Kepribadian adalah karakteristik terdalam dari seorang konsumen dan
hal ini akan menentukan bagaimana konsumen bereaksi terhadap lingkungannya. Karakteristik
kepribadian sendiri yaitu: Konsisten, Kepribadian dapat berubah. Oleh karena itu, kepribadian dalam
konteks pemasaran produk lebih mendalami tentang kepribadian konsumen yang relevan juga dikaitkan
dengan berbagai trend yang terjadi di lingkungan.

Sebagai contoh, Pemasaran yang sesuai dengan trend yang dikombinasikan dengan kepribadian saat ini
adalah Bisnis Kecantikan pada Wanita. Dengan menonjolkan sisi seorang Wanita untuk selalu tampil
dengan cantik dan glowing maka Perusahaan membentuk berbagai macam brand dan produk untuk
menjembatani kebutuhan tersebut, seperti Skincare, Sabun, Facewash khusus kecantikan, dan lain
sebagainya. Tujuannya adalah secara tajam menyasar segmentasi kepribadian Wanita untuk selalu
tampil cantik dan juga glowing (istilah bersih dan bersinar pada saat ini). Salah satu contoh industri
kecantikan yang menonjol secara besar-besaran adalah industri Skincare milik dr. Richard yang dilabeli
Athena. Secara keseluruhan, sudah jelas bahwa targeting dan segmenting dari produk tersebut adalah
untuk mengangkat karakteristik kecantikan Wanita sesuai dengan trend saat ini.

Sekian tanggapan saya, terima kasih.

Referensi :

RBV UT EKMA4567/Modul 2

Pendapat Pribadi

Anda mungkin juga menyukai