DISUSUN OLEH:
NAMA : HARTININGSIH
NIM : 232021010046
3. Riwayat Kesehatan.
a. Keluhan utama : Ibu pasien mengatakan anaknya mual dan muntah
b. Riwayat kesehatan sekarang : Ibu pasien mengatakan pada tgl 18 Agustus 2023
selama seminggu anaknya mengeluh demam, panas, batuk, pilek, nafsu makan
turun dan disertai dengan diare, kemudian pasien dibawa ke IGD RSI Sunan
Kudus tgl 23 Agustus 2023 pada jam 14.00 WIB dan dilakukan pemeriksaan
TTV TD: 90/62 mmHg, N: 78x/mnnt, RR: 22x/menit, S: 390C, SpO2: 99%,
CRT: <2detik dan mendapatkan infus RL 500cc/24 jam, infus Paracetamol
500mg/6jam, injeksi Antrain 2x2,5g, njeksi Ranitidin 3x25mg, injeksi
Ondancentron 2x2mg. Kemudian pasien dipindah ke ruang Abu Bakar untuk
mendapatkan perawatan lebih lanjut.
c. Riwayat kesehatan dahulu : Ibu pasien mengatakan sebelumnya tidak pernah
menjalani proses operasi ataupun di rawat di rumah sakit
d. Riwayat kesehatan keluarga : Ibu pasien mengatakan dalam keluarganya tidak
ada yang menderita penyakit turunan atau penyakit yang menurun kegenerasi
berikutnya
e. Genogram
Ket :
: Meninggal
: Laki-laki
: Perempuan
: Pasien
: Tinggal Serumah
f. Riwayat alergi obat dan makanan: Ibu pasien mengatakan tidak ada alergi obat
dan makanan
b. Pemeriksaan Fisik
1. Kesadaran Umum : Lemah
Kesadaran : Composmetis
a) GCS : 15 (E4, M6, V5)
b) TTV : TD : 90/60 mmHg. N: 78x/mnt. RR: 22x/mnt S: 390C
SPO2 : 99%
1) Kepala : Simetris, bentuk mesochepal, tidak terdapat jahitan, kulit
kepala sedikit kotor
2) Wajah : Simetris, tidak ada luka maupun lesi.
3) Mata : Simetris, konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik
4) Hidung : Simetris, tidak terdapat pernafasan cuping hidung
5) Mulut : stomatitis (-), bau mulut tidak sedap, kondisi rongga
mulut nampak kotor, kondisi gigik nampak kuning, pada daerah
lidah nampak selaput putih menutupi permukaan lidah, kemampuan
menguyah baik, tidak terdapat adanya gangguan menelan
6) Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid.
7) Dada :
- Paru-paru
I : Simetris, tidak ada lesi, tidak ada retraksi dinding dada.
P : Tidak ada nyeri tekan, ekspansi paru seimbang.
P : Suara sonor
A : Vesikuler
- Jantung
I : Ictus Cordis tidak nampak
P: Ictus Cordis teraba pada intercosta 5-6, tidak ada nyeri
tekan.
P : Pekak
A : Reguler tidak ada suara tambahan (gallop/ murmur)
8) Abdomen
I : Asites, tidak terdapat luka maupun lesi.
A : Peristaltik usus 25x/menit.
P : Tidak ada nyeri tekan
P : Timpani
9) Genetalia
Tidak terpasang DC, bersih tidak ada tanda-tanda iritasi.
10) Ekstermitas
1) Atas : Kedua tangan normal, tidak ada bengkak, tangan kiri
terpasang Infus RL 20 tpm,
2) Bawah : Kedua kaki normal, tidak ada bengkak, tidak ada
gangguan.
B. DATA PENUNJANG
1. Pemeriksaan Laboratorium (23 Agustus 2023 jam : 12.30 WIB)
Jenis
No Jenis Pemeriksaan Nilai normal
pemeriksaan
Darah rutin
1 Lekosit H 20.000 3.600-11.000
2 Hemoglobin 11,6 11-15
3 Hematokrit 37 35-47
4 Trombosit H 480 150-450
5 Eritrosit 4,5 3,5-5,5
6 Limfosit 17 25-40
Elektrolit
1 Natrium 135 135-155
2 Kalium 36,7 3,6-5,5
3 Clorida 98 97-110
Widal Slide
1 Salmonella Typhi O (+) 1/160 Negatif
2 Salmonella Typhi H (+) 1/320 Negatif
C. ANALISA DATA
Data Etiologi Masalah
DS: Invasi salmonela typhi Ketidakseimbangan
- Ibu pasien mengatakan An. K nutrisi kurang dari
tidak nafsu makan, merasa Saluran pencernaan kebutuhan tubuh
makanan yang dimakannya tidak
enak Usus halus
- Pasien mengatakan mual
dan muntah
Inflamasi
- Pasien mengatakan hanya
makan 1 sendok dari porsi
yang diberikan
Mual muntah
DO:
- Tanda-tanda vital : tekanan
darah 90/60mmHg, suhu 39℃, Intake nutris tidak
nadi 78x/menit, pernafasan adekuat
22x/menit
- Pasien nampak lemah
- Pasien nampak mengalami Ketidakseimbangan
INTERVENSI KEPERAWATAN
N Hari/Tgl/ Rencana
Tujuan/Kriteria Hasil Rasional
o Jam Keperawatan
1. Kamis Tujuan : 1. Identifikasi 1. Mengetahui
24-08- Setelah dilakukan tindakan faktor yang penyebab
2023 selama 3x24 jam diharapkan mempengaruhi kehilangan nafsu
nafsu makan klien meningkat kehilangan makan
08.30 dan tidak merasa mual, di nafsu makan
tandai dengan klien tidak 2. Beri makanan 2. Menarik
mual lagi, makan yang yang sesuai perhatian agar
diberikan dari rumah sakit dengan pilihan klien mau
dihabiskan pribadi makan.
Kriteria Hasil : 3. Beri makanan
1. Adanya peningkatan yang bergizi 3. Memenuhi
berat badan sesuai tinggi dan kebutuhan gizi
dengan tujuan bervariasi klien dengan
2. Berat badan ideal sesuai menarik perhatian
dengan tinggi badan 4. Berikan klien.
3. Mampu informasi yang 4. Agar keluarga
mengidentifikasi tepat dan klien
kebutuhan nutrisi tentang dapat mengetahui
4. Tidak ada tanda-tanda kebutuhan pemenuhan
malnutisi nutrisi kebutuhan nutrisi.
5. Menunjukkan 5. Kolaborasi
peningkatan fungsi dengan ahli 5. Pemberian
pengecapan dari gizi. makanan yang
menelan tepat.
6. Tidak terjadi penurunan
berat badan yang berarti
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Hari/
No Dx Tindakan Keperawatan Respon Hasil Ttd
Tgl/Jam
1. Kamis I - Melakukan bina DS : -
24-08- hubungan saling percaya DO : Pasien tampak kooperatif
2023 kepada klien dengan cara
09.00 memperkenalkan diri
sebutkan nama dan
tujuan tindakan, dengan
respon klien cukup baik
09.30 - Melakukan pengkajian DS : Pasien mengatakan kurang nafsu
mengenai penyakit klien. makan
DO : TD : 100/70 mmHg
N : 78 x/menit
S : 37,8ºC
RR : 22 x/menit
10.15 - Melakukan kolaborasi DS : -
menanyakan apakah
selama sakit merasakan
penurunan berat badan.
3. Sabtu I - Menanyakan bagai mana DS : Pasien mengatakan tidak enak
26-08- keadaan klien, apa yang diperut berkurang dan sedikit mual
2023 dirasakan saat ini, apakah DO : Pasien tampak lemas
07.30 makanan yang di berikan
dari rumah sakit di
habiskan atau tidak.
08.30 - Mengkaji TTV DS: Pasien bersedia
DO : TD : 100/70 mmHg
N : 80 x/menit
S : 36,6 ºC
RR : 22 x/menit
09.00 - Melakukan kolaborasi
dengan tim dokter dalam DS : Pasien bersedia
pemberian terapi. DO : infus RL 24tpm
Infus Paracetamol 500mg/6jam
Injeksi Ciprofloxacin 2x200mg
- Kolaborasi dengan ahli Injeksi Ranitidin 50mg/12jam
09.35 gizi mengenai pemberian Caviplex 0,5tab/24jam
diit DS : Pasien bersedia
- Memonitor kenaikan atau DO : Pasien mendapatkan diit nasi tim.
10.35 penurunan berat badan
klien dengan cara DS : Pasien mengatakan merasa ada
menanyakan apakah penurunan berat badan
selama sakit merasakan DO : Pasien tampak kooperatif
penurunan berat badan
atau mengalami
peningkatan berat badan
EVALUASI KEPERAWATAN
HARI/ NO.
EVALUASI TTD
TANGGAL DX
Kamis I S : Pasien mengatakan tidak enak diperut dan mual
24-08-2023 O : Keadaan umum lemas
GCS : 15 (E4, M6, V5)
11.00 Akral hangat
TTV : TD : 100/70 mmhg
S : 38ºC
N : 78 x/menit
RR : 22x/menit
Pasien makan hanya habis setengah porsi
Pasien tampak mual
A : Masalah ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
belum teratasi
P : Lanjutkan Intervensi
1. Identifikasi faktor yang mempengaruhi kehilangan nafsu
makan
2. Beri makanan yang sesuai dengan pilihan pribadi
3. Beri makanan yang bergizi tinggi dan bervariasi
4. Berikan informasi yang tepat tentang kebutuhan nutrisi
5. Kolaborasi dengan ahli gizi
Jumat I S : Pasien mengatakan tidak enak diperut dan mual
25-08-2023 O : Keadaan umum lemas
GCS : 15 (E4, M6, V5)
14.00 Akral hangat
TTV : TTD : 100/70 mmhg
S : 37ºC
N : 70 x/menit
RR : 22x/menit
Klien makan hanya habis setengah porsi
Klien tampak mual
A : Masalah ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh teratasi sebagian
P : Lanjutkan Intervensi
1. Identifikasi faktor yang mempengaruhi kehilangan nafsu
makan
2. Beri makanan yang sesuai dengan pilihan pribadi
3. Beri makanan yang bergizi tinggi dan bervariasi
4. Berikan informasi yang tepat tentang kebutuhan nutrisi
5. Kolaborasi dengan ahli gizi
Sabtu I S : Pasien mengatakan tidak enak diperut berkurang dan sedikit
26-08-2023 mual
O : Keadaan umum lemas
12.00 GCS : 15 (E4, M6, V5)
Akral hangat
TTV : TTD : 100/70 mmhg
S : 36,9ºC
N : 82 x/menit
RR : 22x/menit
Klien makan hanya habis setengah porsi
Klien tampak mual
A : Masalah ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
teratasi sebagian
P : Lanjutkan Intervensi
1. Identifikasi faktor yang mempengaruhi kehilangan nafsu
makan
2. Beri makanan yang sesuai dengan pilihan pribadi
3. Beri makanan yang bergizi tinggi dan bervariasi
4. Berikan informasi yang tepat tentang kebutuhan nutrisi
5. Kolaborasi dengan ahli gizi