Anda di halaman 1dari 6

Nama : Rizki Gumilang

NPM : 053121069
Mata Kuliah : Irigasi dan Bangunan Air
Hari/Tanggal : Senin/ 13 November 2023
Dosen : Wahyu Gendam Prakoso, S.TP, M.SI

Soal dan jawaban !


1. Berdasarkan data skema daerah irigasi berikut ini, Jika Q80% yang tersedia di Kali
Dolok adalah sebesar 18,65 m3 / detik, ditentukan debit minimum konservasi sungai
pada Kali Dolok adalah 40 % dari debit andalan. Diasumsikan efisiensi pada Saluran
Makawa; Saluran Primer 0,75, saluran sekunder 0,7, efisiensi bangunan pengambilan
0,80. Efisien pada saluran Lamogo ; Saluran Primer 0,7, saluran sekunder 0,7, efisien
bangunan pengambilan 0,80.
a. Lakukan analisis ketersediaan air pada daerah irigasi tersebut , mencukupi atau
tidak ? Jelaskan dengan perhitungan!
b. Jika tidak mencukupi apa rekomendasi Anda, jelaskan / uraikan rekomendasi
tersebut dengan detail.
Jawab :

a. Diketahui : Q80% = 18,65 m3/detik


Qmin = 40% Qandalan
Ditanyakan : Qkebutuhan……?

Jawab :
Qandalan = 18,65 x 40%
= 7,46 m3/detik + 0,894 m3/detik
= 8,354 m3/detik

Qkebutuhan = 6,371 m3/detik + 0,894 m3/detik


= 7,265 m3/detik
Dari hasil perhitungan tadi, maka dapat disimpulkan bahwa kebutuhan air
mencukupi, dengan Q andalan > Q kebutuhan.
b. MENCUKUPI

2. Lihat soal No.2 , hitung dan lakukan evaluasi sebagai berikut :


a. Hitung nilai NFR (Net Field Requirement)
b. Jika karena adanya perubahan pola tanam dan jenis tanaman budidaya
mengakibatkan NFR pada system Jaringan Makawa berubah menjadi 2,25 lt/dt.ha dan
System Jaringan Lamogo berkurang luas area layanan sebesar 60% dengan NFR
tetap, berapa luas area maksimum yang dapat dilayani pada Jaringan irigasi tersebut,
c. Apakah rekomendasi yang dapat anda berikan untuk pengelolaan dan optimalisasi
Jaringan Irigasi tersebut

Jawab :

a. NFR = ETc + P – Re + WLR


R80 = (151+125+188+126+64+0+6+2+20+77+109+209) / 12
= 89,75 x 80% = 71,8

ETc = Eto x Kc = 5,40 x 1,33 = 7,182 mm/hari

Re = 70% x R80 = 50,26 mm/hri

NFR = 7,18 + 3 – 50,26 + 300 = 259,992 mm/hr

Jadi, Net Field Requirement nya adalah 259, 992 mm/hari.


IR = NFR/n = 259,922/75% = 346,56 mm/hr
Jadi, Irrigation Requirement nya adalah 346,56 mm/hari.

R = IR/8,64 = 346,56 / 8,64 = 40,11 lt/dt/ha


Jadi, Diversion Requirement nya adalah 40,11 lt/dt/ha.

b. Luas areal Layanan Irigasi max Jaringan Makawa :


= (Qand /DR) x 1000 ha = (8,354 /2,25) x 1000 = 3712,889 Ha
Jadi, luas areal layanan irigasi maksimumnya adalah 3712,889 Ha.

Luas areal Layanan Irigasi max Jaringan Lamogo :


= (Qand /DR) x 1000 ha = (8,354 /40,11) x 1000 = 208,277 Ha
Jadi, luas areal layanan irigasi maksimumnya adlaah 208,277 Ha
Luas Area layan berkurang 60%, Maka :
= 208,277 x 60% = 124,966 Ha
Jadi, luas areal layanan irigasi maksimumnya setelah area layan dikurangi 60%
adalah 3712,889 Ha.

c. menurut eberhasilan pertanian sangat ditentukan oleh kondisi sumber air,


lnfrastruktur irigasi, pengelola irigasi, dan input lain diluar lrigasi. Oleh karena
itu, infrastruktur irigasi perlu didukung juga oleh teknologi pertanian.
Rekomendasi saya, untuk mengoptimalkan jaringan irigasi dengan cara
pembagian air serta perencanaan pola tata tanam yang ideal sesuai dengan
ketersediaan air yang ada sehingga didapatkan keuntungan yang maksimum dari
ketersediaan air yang ada sesuai dengan fungsinya dalam memenuhi kebutuhan di
sektor pertanian.

3. Lihat Skema irigasi pada soal No.1, jika diketahui data perencanaan sebagai berikut :
a. Elevasi sawah +125.00
b. Lapisan air di sawah 15 cm = 0,15 m
c. Kehilangan Energi pada bangunan pengambilan 25 cm/bangunan= 0,25 m
d. Kehilangan tinggi energi di saluran kwarter ke sawah 5 cm = 0,05 m
e. Kehilangan tinggi energi di boks kwarter 5 cm / boks = 0,05 m
f. Kehilangan energi di bangunan bagi 10 cm/bangunan = 0,1 m
g. Kehilangan energi di bangunan bagi sadap 25 cm / bangunan = 0,25 m
h. Kehilangan energi di gorong-gorong 10 cm / bangunan = 0,1
i. Kehilangan energi di bangunan sadap 0,2 m / bangunan = 0,2 m
Hitung Elevasi muka air pada bendung agar air dapat mengairi sawah paling
jauh/paling ujung.
Jawab :

P = a-(b+c+d+e+f+g+h+i) = 125 – 1,15 = 123,85 m


Jadi elevasi muka air bending agar dapat mengairi sawah paling jauh
adalah +123,85 m

4. Berdasarkan data-data pada soal diatas buatlah desain penampang saluran Primer
RM1, dan saluran Sekunder RS 2, lengkapi dengan gambar penampangnya.
Jawab :
a. Dimensi Saluran RM 1
Diketahui :
S = 0.025
3
Q=6731m /det
L = 3500 m
Ditanyakan : Dimensi = ?
Jawab :
2
P=2 h √ 3 A=h √ 3
R=½h
Q=AxV
 Mencari h

Q = h2 √ 3 x ¿ x s1 /2
6731 = h2 √ 3 x ¿ x ¿
h = 44,305 m
 Mencari lebar dasar (B)
B = 2/3 h √ 3
B = 2/3 44,305 √ 3
B = 51,159 m
 Mencari tinggi jagaan (w)

W = √ 0.5 h
W = √ 0.5 x 44,305
W = 4,706 m

b. Dimensi saluran RS 2
Diketahui : S=0.02
3
Q=1030 m /det
L = 1000 m
Ditanya: Dimensi = ?
Jawab :
2
P=2 h √ 3 A=h √ 3
R=½h
Q=AxV
 Mencari h

Q = h2 √ 3 x ¿ x s1 /2
1030 = h2 √ 3 x ¿ x ¿
h = 27,174 m
 Mencari lebar dasar (B)
B = 2/3 h √ 3
B = 2/3 27,174 √ 3
B = 31,377 m
 Mencari tinggi jagaan (w)

W = √ 0.5 h
W = √ 0.5 x 27,174
W = 3,686 m

Anda mungkin juga menyukai