Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kimia organik adalah percabangan studi ilmiah dari ilmu kimia mengenai
struktur, sifat, komposisi, reaksi, dan sintesis senyawa organik. Senyawa
organik dibangun terutama oleh karbon dan hidrogen, dan dapat mengandung
unsur-unsurlain seperti nitrogen, oksigen, fosfor, halogen dan belerang.
Senyawa induk untuk semua senyawa organik adalah hidrokarbon, yaitu
alkana (mengandung ikatan tunggal), alkena (mengandung ikatan rangkap
karbon-karbon), alkuna (mengandung ikatan rangkap tiga karbon-karbon), dan
hidrokarbon aromatik (mengandung cincin benzena). Ikatan karbon - karbon
dan ikatan karbon - hidrogen adalah umum untuk semua senyawa organik.
Senyawa organik adalah senyawa-senyawa yang dibentuk oleh unsur
karbon yang memiliki sifat-sifat fisik dan sifat-sifat kimia yang khas. Bahwa
senyawa organik harus dipisah pembahasannya dari senyawa unsur lain
semata-mata karena alasan jumlahnya yang demikian besar. Sifat fisik dan
kimia senyawa organik dapat membedakan satu dengan yang lainnya. Ketika
beberapa sifat kiia dan fisika senyawa senyawa organik dan anorganik
sederhana yang menceritakan apakah senyawa termasuk dalam senyawa
organik atau anorgani antara lain pemanasan, konduktifitas, dan ionisasi
( disosiasi ) serta kelarutan.
Pembeda antara kimia organik dan anorganik adalah ada/tidaknua ikatan
karbon-hidrogen. Sehingga, asam karbonat termasuk anorganik, sedangkan
asam format, asam lemak termasuk senyawa organik. Meskipun jelas bahwa
senyawa organik tidak harus berasal dari sumber yang hidup (dapat dibuat
dalam laboratorium), anmaun sampai sekarang kata ‘’ organik’’ masih dipakai
untuk menerangkan senyawa-senyawa karbon tersebut atau yang mirip
dengannya. Kelebihan karbon dibanding unsur lain adalah mempunyai
kemampuan untuk berikatan dengan karbon lainnya membentuk rantai yang
panjang atau cincin dari molekul karbon yang sederhana hingga molekul-
molekul yang sangat besar dan kompleks.
B. Kompetensi Praktikum
Mahasiswa mampu melakukan Identifikasi terhadap unsur-unsur
senyawa organik (C, H, O, N, S, P dan halogenida), gugus (Alkohol,
Amina, inti benzena, Aldehid, Keton, fenol, asam karboksilat dan ester).
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Senyawa organik
Senyawa di alam begitu banyak dan melimpah , saat ini di perkirakan sudah
mencapai jutaan dan akan terus bertambah dengan hadirnya senyawa-senyawa baru
hasil sintesis para ahli kimia organik. Dapat dipastikan senyawa organik merupakan
senyawa yang paling banyak dibandingkan dengan senyawa lain.
Senyawa karbon atau yang biasa dikenal dengan senyawa organik adalah suatu
senyawa yang unsur-unsur penyusunnya terdiri dari atom karbon dan atom-atom
hidrogen, oksigen,nitrogen, sulfur, halogen atau fosfor.

B. Unsur C
C. Unsur S
D. Unsur P
E. Unsur Halogenida (Cl, Br, I)
1.1 Unsur Cl
1.2 Unsur Br
1.3 Unsur I

Anda mungkin juga menyukai