Anda di halaman 1dari 14

KIMIA ORGANIK

LINGKUNGAN
OLEH : NOVIA ASTRI HASDITA
NIM : 1610815120016

PENDAHULUAN
Kimia organik adalah percabangan studi
ilmiah dari ilmu kimia mengenai struktur, sifat,
komposisi, reaksi dan sintesis senyawa
organik. Senyawa organik dibangun terutama
oleh karbon dan hidrogen, dan dapat
mengandung unsur-unsur lain seperti nitrogen,
oksigen, fosfor, halogen dan belerang.

Ilmu kimia merupakan ilmu yang secara luas


mempelajari suatu bahan dan senyawa . di
antara banyaknya hal yang di pelajari dalam
ilmu kimia tersebut tentu kita mengenal
bagianya yang di sebut kimia organik dimana
cabang ini mempelajari senyawa organik yaitu
suatu senyawa yang mengandung unsur
karbon dan hidrogen , oksigen dan nitrogen.

ISI
SEJARAH KIMIA ORGANIK
Sekitar tahun 1850, kimia organik
didefenisikan sebagai kimia dari
senyawa yang datang dari benda
hidup sehingga timbul istilah organik.
Suatu pengetahuan mengenai kimia
organik tak dapat diabaikan bagi
kebanyakan ilmuwan.

Senyawa organik terutama


mengandung atom karbon dan atom
hidrogen, ditambah nitrogen, oksigen
belerang dan atom unsur lainnya.
Senyawa induk untuk semua
senyawa organik adalah hidrokarbonalkana (hanya mengandung ikatan
tunggal), alkena (mengandung ikatan
rangkap karbon-karbon), alkena
(mengandung ikatan rangkap tiga
karbon-karbon), dan hidrokarbon
aromatik (mengandung cincin
benzena).

UNSUR-UNSUR SENYAWA ORGANIK


Senyawa karbon atau yang biasa dikenal
dengan senyawa organik ialah suatu
senyawa yang unsus-unsur penyusunnya
terdiri dari atom karbon dan atom-atom
hidrogen, oksigen, nitrogen, sulfur,
halogen, atau fosfor.
Etanol biasa dikenal dengan sebutan etil
alkohol, alkohol solut, alkohol murni atau
alkohol saja. Rumus molekul dari etanol itu
sendiri adalah C2H5OH.

Metanol merupakan cairan yang


jernih, tidak berwarna, dan
merupakan cairan yang mudah
terbakar.
Fenol berbentuk solid, berbau
aromatik dan tajam, tidak berwarna.
Memiliki titik didih 182C dan titik
leleh 42C. Fenol berfungsi sebagai
zat antiseptik, zat disinfektan,
Pembuatan pewarna, resin.

SIFAT SENYAWA ORGANIK


Sifat fisik : Non polar, tarik-menarik
antar molekul lemah, tidak larut
dalam air, larut dalam senyawa
organik (non polar) dan sedikit polar.
Pada suhu kamar dan tekanan 1
atm : C1 C4 = gas (tidak berbau)
,C5 C17 = cair (berbau bensin),C18
dst = padat (tidak berbau), Titik
didih senyawa rantai lurus > titik
didih senyawa rantai bercabang.

Sifat kimia : Kurang reaktif dibanding


senyawa organik yang memiliki
gugus fungsi,Tidak bereaksi dengan
asam (stabil), Dapat bereaksi dengan
halogen Contoh : CH4 : metana CH3 :
metil dan C2H6 : etana C2H5 : etil.
Senyawa-senya organik hanya dapat
dibuat di dalam tubuh makhluk hidup
dengan bantuan daya hidup
sehingga senyawa organik tidak
mungkin dapat dibuat dari senyawa
anorganik

ATOM KARBON
Atom karbon dapat membentuk empat ikatan
kovalen, yaitu atom karbon yang mempunyai
nomor atom 6. Di dalam system periodik atom
karbon terletak pada golongan IVA periode 2.
Atom karbon dapat membentuk senyawa yang
stabil, dalam persenyawaan atom karbon
membentuk empat pasang elektron ikatan
dengan atom-atom lain, sehingga lengkaplah
pembentukan oktetnya tanpa adanya
pasangan elektron bebas. Akibatnya
persenyawaan atom karbon sangat stabil.

Atom karbon dapat membentuk ikatan


tunggal dan rangkap, keempat elektron
valensi yang dimiliki oleh atom karbon dapat
membentuk ikatan tunggal, ikatan rangkap,
dan ikatan rangkap tiga. Dapat membentuk
rantai lurus dan bercabang, ini yang
merupakan kekhasan atom karbon yang tidak
dimiliki atom lain adalah kemampuan
membentuk rantai yang sangat panjang antar
sesama atom karbon.
Hidrogen alifatik terdiri atas rantai karbon
yang tidak mencakup bangun siklik. Golongan
ini sering disebut sebagai hidrokarbon rantai
terbuka.

Hidrokarbon alisiklik atau hidrokarbon


siklik terdiri atas atom karbon yang
tersusun dalam satu lingkar atau lebih.
Hidrokarbon aromatik merupakan
golongan khusus senyawa siklik yang
biasanya digambarkan sebagai lingkar
enam dengan ikatan tunggal dan ikatan
rangkap bersilihganti.
Hidrokarbon jenuh dengan atomatomnya bersatu dalam suatu rantai
lurus atau rantai yang bercabang
diklasifikasikan sebagai alkana.

Senyawa heterosiklik atau heterolingkar adalah


sejenis senyawa kimia yang mempunyai struktur
cincin yang mengandung atom selain karbon, seperti
belerang, oksigen, ataupun nitrogen yang merupakan
bagian dari cincin tersebut.
Karbohidrat atau sakarida adalah segolongan besar
senyawa organik yang tersusun hanya dari atom
karbon, hidrogen, dan oksigen. Bentuk molekul
karbohidrat paling sederhana terdiri dari satu molekul
gula sederhana.
Deterjen merupakan pembersih sintesis yang terbuat
dari bahan-bahan turunan minyak bumi.
Dibandingkan dengan produk terdahulu yaitu sabun,
deterjen mempunyai keunggulan antara lain
mempunyai daya cuci yang lebih baik serta tidak
mempengaruhi kesadahan air

KESIMPULAN
Kimia organik adalah percabangan studi ilmiah dari ilmu kimia
mengenai struktur, sifat, komposisi, reaksi dan sintesis
senyawa organik. Senyawa organik dibangun terutama oleh
karbon dan hidrogen, dan dapat mengandung unsur-unsur lain.
Ilmu kimia merupakan ilmu yang secara luas mempelajari
suatu bahan dan senyawa . di antara banyaknya hal yang di
pelajari dalam ilmu kimia tersebut tentu kita mengenal
bagianya yang di sebut kimia organik.
Senyawa karbon atau yang biasa dikenal dengan senyawa
organik ialah suatu senyawa yang unsus-unsur penyusunnya
terdiri dari atom karbon dan atom-atom hidrogen, oksigen,
nitrogen, sulfur, halogen, atau fosfor. Pada awalnya senyawa
karbon ini secara tidak langsung menunjukan hubungannya
dengan sistem kehidupan.

Anda mungkin juga menyukai