Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN IMPLEMENTASI PASCA PELATIHAN

PENINGKATAN KOMPETENSI TEKNIS GURU SD DALAM


IMPLEMENTASI MERDEKA BELAJAR MELALUI
PEMBELAJARAN LUAR RUANG TAHUN 2023

DISUSUN OLEH:
Nama : Novia Raras Sati, S.Pd
NIP : 198911272022212019

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA


SD NEGERI UTAN KAYU SELATAN 11 PAGI JAKARTA
(NPSN : 20108614)
Jalan Skip Ujung RT 010 RW 007 Kel. Utan Kayu Selatan Kec. Matraman
Kota Administrasi Jakarta Timur Kode Pos 13120
Telp. (021) 85911745, Email : sdnuks11@gmail.com
LAPORAN IMPLEMENTASI PASCA PELATIHAN

PENINGKATAN KOMPETENSI TEKNIS GURU SD DALAM


IMPLEMENTASI MERDEKA BELAJAR MELALUI
PEMBELAJARAN LUAR RUANG TAHUN 2023

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Mengapa Implementasi Pasca Pelatihan ini harus dilakukan di sekolah,
karena penguasaan materi pada peserta didik harus diperbaiki maka guru juga
harus melakukan usaha menciptakan kondisi kegiatan belajar mengajar
melibatkan peran aktif dari peserta didik serta menumbuhkan kemampuan
pendidik dalam menerapkan metode atau metode yang sesuai kepada peserta
didik agar peserta didik tidak merasa bosan.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mencari metode
pembelajaran yang sesuai sehingga tujuan pembelajaran didalam kelas dapat
tercapai, melalui pembelajaran luar ruang. Ap aitu pembelajaran luar ruang?
Pembelajaran Luar Ruang (outdoor study) adalah model salah satu metode
pembelajaram yang aktivitas belajar mengajar berlangsung diluar
kelas/sekolah. Luar Ruang merupakan metode belajar yang menggunakan
masalah sebagai lamgkah awal dalam mengumpulkan dan mengintegrasikan
pengetahuan baru berdasarkan pengalamannya dalam beraktivitas secara nyata
dan dalam kehidupan sehari-hari.
Metode Pembelajaran Luar Ruang dapat digunakan oleh guru untuk
mengatasi permasalahan dalam pembelajaran yaitu metode pembelajaran yang
masih monoton dengan metode ceramah. Melalui metode pembelajaran luar
ruang mengakibatkan siswa menjadi lebih aktif, kreatif, dan memiliki rasa tahu
yang tinggi.

1
B. Tujuan
Tujuan Implementasi Pasca Pelatihan ini dilakukan untuk meningkatkan
kemampuan teknis guru dalam melaksanakan metode pembelajaran luar
ruang yang diintegrasikan dengan mata pelajaran di sekolah dan akan
menghasilkan efek positif bagi keseimbangan belajar siswa/i.

BAB II
PELAKSANAAN
A. Waktu dan Tempat
Waktu : Rabu, 27 September 2023
Pukul : 07:30 sampai 10:00
Tempat : Di Halaman SDN Utan Kayu Selatan 11 Pagi
B. Objek Implementasi Pasca Pelatihan
Peserta didik yang menjadi sasaran pengimplementasian pasca pelatihan di
SD Negeri Utan Kayu Selatan 11 Pagi adalah kelas 1A dan B Tahun
2023/2024.
C. Tahapan Pelaksanaan Implementasi Pasca Pelatihan
1. Perencanaan :
A. RPP
SEKOLAHKU CANTIK TANPA SAMPAH
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Bentuk Kegiatan : Jelajah Alam Sekitarku
Tema Kegiatan : Sekolahku Cantik Tanpa Sampah
Model Pembelajaran : Project Based Learning
Integrasi Mata Pelajaran : IPAS, Bahasa Indonesia, Matematika
Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik dapat mengenal jenis barang-barang yang dapat di
daur ulang
2. Peserta didik dapat mengemukakan gagasan ketika berdiskusi dan
menyampaikan pendapatnya dalam bentuk presentasi
3. Peserta didik dapat menghitung pendapatan ketika menjual barang-
barang bekas dari botol dan minuman kemasan
Langkah Perencanaan Kegiatan :
1. Guru mengidentifikasi tujuan pembelajaran yang ingin di capai
2. Guru mengobservasi lingkungan belajar disekolah yang dapat
mendukung kegiatan pembelajaran luar ruang
3. Guru menentukan tema kegiatan yang akan dilaksanakan
4. Guru menyiapkan media pembelajaran dan instrument penilaian
5. Guru mengajak guru lain (guru bidang studi Agama Islam dan
PJOK) dan warga sekolah untuk berkolaborasi dalam kegiatan
pembelajaran luar ruang
6. Guru menyampaikan rencana kegiatan pembelajaran luar ruang
kepada siswa/i kelas 1A dan B
Langkah Pelaksanaan :
Kegiatan Awal
1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran kepada siswa/I tentang
“Sekolahku Cantik Tanpa Sampah”
2. Guru membagi peserta didik kedalam 5 kelompok, masing-masing
beranggotakan 6-7 siswa.
3. Guru menjelaskan alur kegiatan yang harus peserta didik
laksanakan secara berkelompok
Kegiatan Inti
1. Peserta didik mengidentifikasi jenis-jenis botol air minum dan
kemasan bekas.
2. Peserta didik menghitung banyaknya botol dan kemasan yang di
bawa oleh peserta didik.
3. Peserta menghitung pendapatan menjual daur ulang sampah plastic
4. Guru mengobservasi keaktifan peserta didik selama kegiatan
pembelajaran berlangsung
5. Peserta didik membuat laporan hasil pengamatan dalam bentuk
tabel dan deskripsi dalam poster
6. Peserta didik mempresentasikan hasil pengamatannya di halaman
sekolah
Kegiatan Akhir
1. Guru mengajak peserta didik untuk mereview kegiatan
pembelajaran hari ini
2. Guru mengapresiasi peserta didik atas proses pembelajaran yang
telah mereka kerjakan.
B. Media Pembelajaran
Komputer/Laptop, Proyektor, dan Jaringan Internet “Youtube Daur
Ulang Sampah Plastik”
Alat Tulis
Botol Plastik
Kemasan Air Minum
C. Evaluasi Pembelajaran
Dalam pembelajaran project based learning ini, membuat rubrik
penilaian kepada kelompok untuk bisa melihat capaian peserta didik
didalam proyek ini.

Penilaian/Evaluasi

Jenis Penilaian : Formatif / Sumatif

Indikator Evaluasi : Kognitif, Afektif, Psikomotor

Instrumen Penilaian : LKPD, Observasi, Kuesioner

2. Pelaksanaan :
A. Sesuatu yang sudah direncanakan oleh guru, yaitu :
1. Penentuan Tema Kegiatan bersama dengan seluruh siswa/i kelas
1A dan B.
2. Anak-anak kelas 1 dibagi menjadi 5 kelompok.
3. Pembagian tugas setiap kelompok adalah mempersiapkan alat dan
bahan untuk membuat daur ulang sampah plastik.
4. Perlengkapan: Botol Bekas Air Minum, Sedotan, Lem dan
Gunting.
5. Pelaksanaan Penanggung Jawab: Guru Kelas 1A dan B
6. Pendamping : Guru Agama Islam dan Guru PJOK
3. Evaluasi : Kesulitan dan manfaat yang diperoleh oleh guru saat
melakukan Implementasi Pasca Pelatihan
Evaluasi :
Kesulitannya antara lain:
a. Keterbatasan Waktu
b. Kurang kreativitas dalam pembuatan daur ulang sampah plastik
Manfaatnya antara lain:
a. Meningkatkan kemampuan guru dalam menghadapi masalah yang
dihadapi banyak, lebih percaya diri dan mandiri dalam bekerja
b. Guru termotivasi serta mendapatkan informasi mengenai program yang
dapat dimanfaatkan oleh mereka untuk meningkatkan kemampuan
masing-masing.

BAB III
HASIL IMPLEMENTASI PASCA PELATIHAN
Uraian kegiatan yang telah dilakukan oleh guru

Nama Sekolah : SD Negeri Utan Kayu Selatan 11 Pagi


Kelas : 1 (Satu) A dan B
Penanggung Jawab : Novia Raras Sati, S.Pd
No Langkah Uraian Kegiatan Perlengkapan Biaya Ket.
Kegiatan
1 Perencanaan a. Penentuan Perlengkapan :
Tema bersama Botol Bekas Air
dengan seluruh Minum,
siswa/i kelas Sedotan, Lem
1A dan B dan Gunting.
b. Anak-anak
kelas 1A dibagi
menjadi 6
kelompok dan
kelas 1B
menjadi 6
kelompok
c. Pembagian
tugas setiap
kelompok
adalah
mempersiapkan
alat dan bahan
membuat daur
ulang sampah
plastic
2 Pelaksanaan ▪ Tempat: ▪ Botol Bekas
Halaman ▪ Minuman
Sekolah SD Kemasan
Negeri Utan ▪ Kelas 1
Kayu Selatan 11
Pagi
▪ Waktu:
pukul 07:30 –
10:00
▪ Perlengkapan:
alat dan bahan
pembuatan daur
ulang sampah
plastic
▪ Pelaksana:
peserta didik kelas
1A dan B
▪ Penangung
jawab:
Guru Kelas 1A
dan B
▪ Pendamping;
Guru Agama
Islam dan Guru
PJOK
3 Pengawasan Pada langkah ini, - Lembar laporan
/ Evaluasi guru dan peserta pengamatan
didik pada akhir
pembelajaran
melakukan
refleksi terhadap
aktivitas dan hasil
tugas proyek.
Proses refleksi
pada tugas proyek
dapat dilakukan
secara individu
maupun
kelompok. Pada
tahap evaluasi,
peserta didik
diberi kesempatan
mengemukakan
pengalamannya
selama
menyelesaikan
tugas proyek.
Pada tahap ini
juga dilakukan
umpan balik
terhadap proses
dan produk yang
telah dihasilkan.

BAB IV
PENUTUP
A. Simpulan
Pembelajaran Luar Ruang akan ditanamkan secara perlahan dan
konsisten kepada peserta didik. Guru memegang peranan penting dalam proses
pembelajaran Luar Ruang kepada peserta didik. Aktifitas peserta didik secara
keseluruhan dari proses pelaksanaan pembelajaran mengalami peningkatan
karena rasa senang dan semangat peserta didik terhadap pembelajaran yang
berpusat pada dirinya dan tim membuat peserta didik antusias dalam bertanya
maupun bekerja.

B. Saran-Saran
Untuk memaksimalkan pembelajaran luar ruang di SD Negeri Utan
Kayu Selatan 11 Pagi masih perlu dilakukasn pengembangan rancangan yang
lebih rinci, mendalam dan menyertakan perencanaan pelaksanaan kegiatan
tersebut dijadikan kegiatan wajib yang masuk ke dalam kegiatan belajar
mengajar secara maksimal di luar kelas.
LAMPIRAN
Dokumentasi foto pelaksanaan Implementasi Pasca Pelatihan

Tanya jawab tentang karya yang dibuat kelas 1A

Penanya kelas 1B
Penjawab kelas 1A

Hasil Karya Kelas 1A

Hasil Karya Kelas 1B

Anda mungkin juga menyukai