Disusun oleh :
4 Aktifitas
• Sehari hari Membereskan rumah Tiduran
• Olah raga Tidak ada Tidak ada
5 Kebersihan Diri
Mandi, gosok gigi, keramas, Mandiri Dibantu
gunting kuku
6. Data Psikologi
• Konsep Diri
Gambaran diri : Senang atas kelahiran anak yang pertama
Identitas diri : Pasien senang karena sudah menjadi ibu
Ideal diri : Pasien sangat bersyukur dan bangga kepada dirinya karena telah
melahirkan anak pertamanya.
Harga diri : Menghargai usahanya umtuk pertama kali melahirkan
Peran diri : Menjadi ibu bagi anaknya yang telah ditunggu tunggu
• Aspek Sosial : Pasien masih sering berkomunikasi dengan keluarganya
• Data Spiritual : Pasien terlihat berdoa dan berdzikir
7. Data Maternitas
• Kehamilan direncanakan : ya / tidak
• Status : P1 A0
• Usia Kehamilan : 39 minggu
• HPHT : 05 Febuari 2023
• HPL : 12 November 2023
8. Data Penunjang
• Hasil Lab
Hematologic
• Therapi
Nama Obat Dosis Pemberian
Infus RL 20 tt/m IV
Asam Mefenamat 3x500 gr ORAL
Cefadroxil 2x500 gr ORAL
Dopamet 3x500 gr ORAL
9. Analisa Data
No Data Etiologi Masalah
1. DS : Secctio Caesarea Nyeri akut
Pasien mengatakan nyeri ↓
pada luka Sc Prosedur oprasi invasif
DO : ↓
1. Pasien terlihat Adanya luka akibat insisi
meringis ↓
2. Skala nyeri 4 dari 1- Terputusnya inkontinuitas
10 jaringan
3. TTV ↓
TD : 150/80 mmHg Mengaktivitas korteks
N : 80x/mnt selebri
RR : 20 x/mmnt ↓
S : 36,5 Merangsang pengeluaran
histamin dan prostaglandin
↓
Muncul sensasi nyeri
↓
Nyeri akut
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. D.0077 : Nyeri akut b.d agen pencedera fisik
2. D.0054 : Gangguan Mobilitas fisik b.d nyeri
3. D.0142 : Resiko infeksi b.d peningkatan paparan organisme pathogen lingkungan
C. INTERVENSI KEPERAWATAN
No Diagnosa Tujuan Intervensi
1 D.0077 : Nyeri akut Setelah dilakukan Manajemen Nyeri (I.08238)
tindakan selama 1 x 24 Observasi :
jam Tingkat nyeri ( 1. Identifikasi skala nyeri
L.08066 ) Menurun 2. Identifikasi respon nyeri
dengan kriteria hasil : non verbal
1. Keluhan nyeri 3. Identifikasi faktor yang
menurun dari 1 memperberat dan
ke 5 memperingan nyeri
2. Meringis 4. Monitor keberhasilan
menurun dari 1 terapi komplementer
ke 5 yang sudah diberikan
5. Monitor efek samping
penggunaan analgetik
Terapeutik :
1. Berikan teknik non
farmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri (
Nafas dalam )
2. Kontrol lingkungan yang
memperberat nyeri
Edukasi :
1. Ajarkan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
Kolaborasi :
1. Kolaborasi pemberian
analgetik