SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PADA TN.

D DENGAN DIAGNOSA
ANEMIA GRAVIS

DI RUANG MAWAR KAMAR 6.2 (ISOLASI)

Diajukan untuk memenuhi tugas stase Keperawatan Medikal Bedah dengan dosen pengampu
Ns Herdiman., M.kep

Disusun oleh
Aditya Rizky Nurfadillah
NIM: 323003

PROGRAM STUDI
PROFESI NERS STIKEP
PPNI JAWABARAT TAHUN
2024
 SATUAN ACARA
PENYULUHAN

Topik : Anemia Gravis

Sub pokok bahasan : Pengertian, tanda dan gejala, penyebab, pencegahan, pola hidup
sehat dan kebutuhan nutrisi pada penderita Anemia Gravis
Sasaran : Keluarga dan Pasien
Target : Tn. D
Hari / Tanggal : Senin, 22 Januari 2024
Waktu : 15 menit
Tempat : Di Ruang Mawar Kamar 6.2
Penyuluh : Aditya Rizky Nurfadillah

A. Tujuan
a. Tujuan Intruksional Umum

Setelah mendapatkan penyuluhan selama 1 x 10 menit, diharapkan

pasien dan keluarga mengetahui dan memahami tentang pola hidup sehat
pendeita anemia gravis.

b. Tujuan Intruksional Khusus

Setelah mendapatkan penyuluhan, peserta mampu :
1. Untuk mengetahui pengertian anemia gravis
2. Untuk mengetahui tanda dan gejala anemia gravis
3. Untuk mengetahui penyebab anemia gravis
4. Untuk mengetahui nutrisi pada penderia anemia gravis
B. Kegiatan Penyuluhan

No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Sasaran Media dan

Metode

1. 2 menit Pembukaan  Menjawab salam Ceramah

 Memberikan salam dan  Mendengarkan

memperkenalkan diri  Memperhatikan
 Mejelaskan maksud dan respon klien
tujuan penyuluhan
 Kontrak waktu

2. 10 Pelaksanaan  Memperhatikan Ceramah dan

demonstrasi
menit  Sasaran menyimak  Mendengarkan
materi dari perawat  Bertanya dan
 Sasaran mengajukan menjawab
pertanyaan pertanyaan yang
 Sasaran menyimpulkan diajukan

3. 3 menit Penutup  Mengajukan Leaflet dan tanya

jawab
 Memberi kesempatan pertanyaan
klien dan keluarga untuk  Menjawab
bertanya pertanyan
 Menanyakan kepada  Menjawab salam
peserta tentang materi
yang telah diberikan, dan
reinforcement kepada
keluarga yang dapat
menjawab pertanyaan
 Mengucapkan salam
tutup
C. Materi

1. Pengertian Anemia Gravis

Pengertian Anemia. Anemia adalah suatu kondisi tubuh yang terjadi ketika sel-sel darah
merah (eritrosit) dan/atau Hemoglobin (Hb) yang sehat dalam darah berada dibawah nilai
normal (kurang darah). Nilai normal hemoglobin pada pria dewasa 13- 17,5gr/dl pada
wanita dewasa 12-15,5gr/dl. Hemoglobin adalah bagian utama dari sel darah merah yang
berfungsi mengikat oksigen. Jika seseorang kekurangan sel darah merah, atau hemoglobin
yang normal, maka sel-sel dalam tubuh tidak akan mendapatkan oksigen yang cukup,
akibatnya tumbullah gejala anemia.
2. Tanda dan Gejala Anemia Gravis
Gejala anemia sangat bervariasi, tergantung pada penyebabnya. Penderita anemia bisa
mengalami gejala berupa:
1. Lemas dan cepat lelah
2. Sakit kepala dan pusing
3. Kulit terlihat pucat atau kekuningan
4. Detak jantung tidak teratur
5. Napas pendek
6. Nyeri dada
7. Dingin di tangan dan kaki
Gejala di atas awalnya sering tidak disadari oleh penderita, namun akan makin terasa seiring
bertambah parahnya kondisi anemia.
3. Penyebab Anemia Gravis
Anemia terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah sehat atau hemoglobin.
Akibatnya, sel-sel dalam tubuh tidak mendapat cukup oksigen dan tidak berfungsi secara
normal (hipoksemia)

a. Anemia akibat kekurangan zat besi

Kekurangan zat besi membuat tubuh tidak mampu menghasilkan hemoglobin
(Hb). Kondisi ini bisa terjadi akibat kurangnya asupan zat besi dalam makanan,
atau karena tubuh tidak mampu menyerap zat besi,
b. Anemia akibat perdarahan
Anemia dapat disebabkan oleh perdarahan berat yang terjadi secara perlahan
dalam waktu lama atau terjadi seketika. Penyebabnya bisa cedera, gangguan
menstruasi, wasir, peradangan pada lambung, kanker usus, atau efek samping
obat,
 4. Nutrisi Untuk Penderita Anemia Gravis
Beberapa jenis anemia, seperti anemia pada masa kehamilan dan anemia akibat kekurangan
zat besi, dapat dicegah dengan pola makan kaya nutrisi, terutama:
a. Makanan kaya zat besi dan asam folat, seperti daging, sereal, kacang- kacangan,
sayuran, roti, dan buah-buahan.
b. Makanan kaya vitamin B12, seperti susu dan produk turunannya, serta c c.makanan
berbahan dasar kacang kedelai, seperti tempe dan tahu.
c. Buah-buahan kaya vitamin C, misalnya jeruk, melon, tomat, dan stroberi
D. Metode dan Media
- Ceramah dan tanya jawab
- Leaflet
E. Kriteria Evaluasi
1. Evalusi Struktur

 Rencana kegiatan dan penyaji materi penyuluhan dipersiapkan dari sebelum kegiatan
 Kesiapan SAP
 Kesiapan media : Leaflet

2. Evaluasi Proses

 Klien mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar

 Waktu sesuai dengan rencana (5-10 menit)

3. Evaluasi Hasil

 Mampu menjawab pertanyaan dan memahami tentang tujuan pola hidup sehat bagi
penyakit anemia gravis
 Klien mengetahui cara hidup sehat bagi penyakit anemia gravis