Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN ANEMIA

(Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Anak)


Dosen Pembimbing: NS. Dedeh Sri Rahayu, MAN

Disusun Oleh:
Asri Febriyanti E.0105.20.006

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BUDI LUHUR CIMAHI
TAHUN AKADEMIK 2021-2022

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Mata Kuliah : Keperawatan Anak

Pokok Bahasan/Topik : Anemia


Sub Pokok Bahasan :

1. Pengertian Anemia
2. Penyebab Anemia
3. Gejala Anemia
4. Dampak Anemia
5. Pencegahan Anemia
6. Akibat Anemia

Tanggal : Senin, 23 Mei 022


Waktu : 30 menit
Sasaran : Pasien dengan Anemia di Ruang Kemuning

A. Latar belakang
Anemia adalah suatu keadaan dimana kadar hemoglobin (Hb) dalam darah
kurang dari normal. Faktor-faktor penyebab anemia gizi besi adalah status gizi
yang dipengaruhi oleh pola makanan, sosial ekonomi keluarga, lingkungan dan
status kesehatan. Meskipun anemia disebabkan oleh berbagai faktor, namun
lebih dari 50 % kasus anemia yang terbanyak diseluruh dunia secara langsung
disebabkan oleh kurangnya masukan zat besi. Kekurangan zat besi dapat
menimbulkan gangguan atau hambatan pada pertumbuhan, baik sel tubuh
maupun sel otak. Kekurangan kadar Hb dalam darah dapat menimbulkan gejala
lesu, lemah, letih, lelah dan cepat lupa. Akibatnya dapat menurunkan prestasi
belajar, olah raga dan produktifitas kerja. Selain itu anemia gizi besi akan
menurunkan daya tahan tubuh dan mengakibatkan mudah terkena infeksi
(Masrizal, 2017).

Anemia dapat menyebabkan darah tidak cukup mengikat dan mengangkut


oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Kekurangan oksigen akan berakibat
pada sulitnya berkonsentrasi sehingga prestasi belajar menurun, daya tahan fisik
rendah yang mengakibatkan mudah sakit karena daya tahan tubuh rendah dan
mengakibatkan jarang masuk sekolah atau bekerja. Akibat dari anemia ini jika
tidak diberi intervensi dalam waktu lama akan menyebabkan beberapa penyakit
seperti gagal jantung kongestif, penyakit infeksi kuman, thalasemia, gangguan
sistem imun, dan meningitis (Dilla Nursari, 2010).
B. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan tentang Anemia diharapkan peserta
penyuluhan dapat memahami.

C. Tujuan Khusus
1. Mampu Memahami Tentang Pengertian Anemia
2. Mampu Memahami Tentang Penyebab Anemia
3. Mampu Memahami Tentang Gejala Anemia
4. Mampu Memahami Tentang Dampak Anemia
5. Mampu Memahami Tentang Pencegahan Anemia
6. Mampu Memahami Tentang Akibat Anemia

D. Kegiatan

N Tahap Waktu Kegiatan


o
Pemateri Perserta

Pembukaan 5 Menit 1. Menyiapkan materi satuan acara Hadir ditempat acara


penyuluhan penyuluhan

2. Mengucapkan salam pembuka, Memperhatikan


memperkenallkan diri

3. Menentukan kontrak waktu dan


materi dengan peserta penyuluhan

4. Menjelaskan tujuan
dilakukannya penyuluhan

5. Pretes (menanyakan kepada


peserta apakah sebelumnya pernah
mendapatkan informasi tentang
Pemenuhan Nutrisi Post Operasi
Sectio Caesaria (SC)
Menjawab

2. Pelaksanaan 15 1. Menjelaskan Mendengarkan


Menit Pengertian Anemia penjelasan
2. Menjelaskan
Penyebab Anemia
3. Menjelaskan Gejala
Anemia
4. Menjelaskan Dampak
Anemia
5. Menjelaskan
Pencegahan Anemia
6. Menjelaskan Akibat
Anemia
7. Memberikan audiens
untuk bertanya
8. Memberikan salah
satu peserta
mendemonstrasikan Memberikan
ulang kesempatan untuk
9. Memberikan bertanya
Pertanyaan
Peserta
(Evaluasi)
mendemonstrasikan
ulang.

Menjawab
pertanyaan

3 Penutup 10 1. Mengakhiri pertemuan dan Mendengarkan


. Menit mengucapkan terima kasih atas
partisipasi audiens

2. Membacakan kesimpulan
3. Mengucakan salam penutup. Menjawab salam.

E. Media
Leaflet
F. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
G. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur :
a. Kesiapan Materi
b. Kesiapan SAP.
2. Evaluasi Proses :
a. Fase dilalui sesuai waktu yang direncanakan.
b. Mendapat respon dari audiens berupa :
 Bertanya hal yang belum diketahui.
 Menjawab pertanyaan penyuluh  dengan kriteria 75 % jawaban yang
disebutkan benar.
c. Suasana penyuluhan tertib.
3. Evaluasi Hasil
Audiens dapat :
1. Menjelaskan Pengertian Anemia
2. Menjelaskan Penyebab Anemia
3. Menjelaskan Gejala Anemia
4. Menjelaskan Dampak Anemia
5. Menjelaskan Pencegahan Anemia
6. Menjelaskan Akibat Anemia
7. Memberikan audiens untuk bertanya
8. Memberikan salah satu peserta mendemonstrasikan ulang
9. Memberikan Pertanyaan (Evaluasi)
H. DAFTAR PUSTAKA
Masrizal, 2017. Buku Saku Anemia Defisiensi Besi. Jakarta: EGC
Dilla Nursari, 2010. Pengantar Gizi Masyarakat. Jakarta: Kencana
Ersila, W., Prafitri, LD, 2016. Efektifitas Pemberian Tablet Zat Besi Ditambah
Pepaya (Carica Papaya L.) Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada
Remaja Putri Anemia Di Stikes Muhammadiyah Pekajangan The 4 th Univesity
Research Coloquium 2407-9189

I. Lampiran (Materi dan Leaflet)

A. Pengertian Anemia
Anemia/kurang darah adalah keadaan dimana darah merah (Hemoglobin/Hb)
kurang dari normal (nornal 12-13 gr%) .
B. Penyebab Anemia
1. Penurunan produksi sel darah merah karena kekurangan nutrisi seperti
zat besi
2. Parasit / Cacingan
3. Infeksi
4. Kurang gizi (malnutrisi)
C. Gejala Anemia
1. Anak terlihat lemah
2. Mata berkunang berkunang
3. Anak sering merasa pusing Menurunnya daya pikir akibat sulit
berkonsentrasi
D. Dampak Anemia
Anemia pada anak bisa berdampak kepala terganggunya pertumbuhan serta
perkembangan anak
E. Pencegahan Anemia
1. Menjaga pola hidup sehat
2. Makanlah yang kaya zat besi seperti (daging merah, sayuran berwarna
hijau seperti bayam kangkung, buncis dan kacang kacangan
3. Makanlah yang kaya sumber vitamin c seperti jeruk, Leci, pepaya dll
F. Akibat Anemia
1. Gangguan/hambatan pada pertumbuhan badan dan perkembangan anak
2. Kecerdasan dan prestasi belajar menurun
3. Tubuh menjadi lemah dan kurang bugar

Anda mungkin juga menyukai