KELAS X.I
‘’EMILE DURKHEIM’’
NAMA ANGGOTA
1. MUHAMMAD FAKHRI KUSUMA
2. SAUNG GALIH
3. DELA TASYAH PUTRI
4. YAYANG DWI SANDI
5. ATINA WAROHMA
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................................3
BAB1......................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.................................................................................................................................4
BAB 2.....................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN....................................................................................................................................5
PENGERTIAN SOSIOLOGI MENURUT AHLI LUAR NEGERI...............................................................5
PENGERTIAN SOSIOLOGI MENURUT AHLI INDONESIA...................................................................6
OBJEK KAJIAN SOSIOLOGI..............................................................................................................6
BAB3......................................................................................................................................................8
PENUTUP...........................................................................................................................................8
KESIMPULAN..................................................................................................................................8
KATA PENGANTAR
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini
dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap bantuan
dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun
materi.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca
praktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah
ini.
1.3 TUJUAN
1.Memperdalam ilmu sosiologi
2. Mengetahui apa itu sosiologi
3.Mencari tau apa saja objek kajian sosiologi
BAB 2
PEMBAHASAN
PENGERTIAN SOSIOLOGI MENURUT AHLI LUAR NEGERI
MENURUT S. SUSANTO
Sosiologi yaitu ilmu yang memperlajari semua hal yang muncul gejala-gejala dalam
masyarakat dan yang terjadi berulang-ulang. Jadi, ilmu sosiologi tidak hanya mempelajari
berbagai hubungan yang terjadi dalam masyarakat saja tetapi lebih luas lagi.
1. Objek Material
Sesuai namanya, objek material dalam kajian sosiologi adalah segala fenomena atau gejala
yang mempengaruhi kehidupan sosial. Objek material ini dapat berupa aspek fisik dan aspek
nonfisik, ya. Aspek fisik berupa benda, seperti mobil, motor, pasar, sekolah, uang, ponsel, dll.
Sedangkan aspek nonfisik berupa gagasan, seperti ide, bahasa, aturan, tradisi, dll.
Supaya kamu kebayang apa yang aku maksud, aku kasih contoh dulu nih, ya. Aku pergi ke
pasar membeli ikan cue, tentunya dengan protokol kesehatan. hehe. Pasar dan uang pada
contoh tersebut masuk ke dalam aspek fisik, ya. Sedangkan protokol kesehatan selaku
peraturan masuk ke dalam aspek nonfisik. Nah, gejala sosial di atas karena terlihat di
masyarakat, maka masuk ke dalam objek material, ya. Simpelnya, objek material hanya
gejala sosial yang terlihat saja, bukan hal-hal yang terjadi di dalam gejala sosial tersebut.
2. Objek Formal
Objek formal dalam kajian sosiologi adalah interaksi sosial dan sosialisasi yang terjadi di
masyarakat. Gimana bedainnya kalo sama objek material? Simpelnya, objek material adalah
gejala sosial yang bisa kita rasakan keberadaannya. Sedangkan pada objek formal, kita nggak
cuma merasakan, tapi juga berinteraksi secara langsung di dalamnya.
Misalnya, masih ingat kan tadi aku abis beli ikan cue di pasar? Nah, selagi jual beli itu,
ternyata aku nawar harga ikan cuenya, dari 15 ribu sebungkus jadi 10 ribu. Interaksi yang aku
lakukan berupa tawar menawar itu yang dimaksud objek formalnya, gais. Ingat! Jangan
sampai tertukar dengan objek material, ya.
Dari satu contoh di atas, kamu dapat mengkaji fenomena tersebut baik dari sisi objek material
maupun objek formalnya, loh. Pasar, uang, ikan cue, masuk ke dalam objek material dari
aspek fisik. Sedangkan penggunaan uang sebagai alat pembayaran dan penerapan protokol
kesehatan masuk ke dalam objek material dari aspek nonfisik. Terakhir, kegiatan tawar-
menawar atau interaksi penjual dengan pembeli masuk ke dalam aspek formal
BAB3
PENUTUP
KESIMPULAN
Singkatnya sosiologi adalah Ilmu pengetahuan sosial atau kerap diperpendek
menjadi ilmu sosial adalah sekelompok disiplin akademis yang mempelajari
aspek-aspek yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya.
Objek kajian sosiologi ada 2 yaitu, objek material dan objek formal.
DAFTAR PUSTAKA
Ruangguru, Wikipedia, detik.com, firefox, google,
youtube,kompas.com,brainacademy.id,uny.ac.id,gramedia.com,unsrat.ac.id,uk
sw.edu