Anda di halaman 1dari 17

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA PASIEN Ny. S DENGAN CKD STAGE V E.C PNC


DI RUANG HEMODIALISA RSUD SANJIWANI GIANYAR

KADEK INDRA CAHYANI


NIM. 2314901012

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


INSTITUT TEKNOLOGI DAN KESEHATAN BALI
TAHUN 2023
Tanggal : 12 Mei 2023

I. PENGKAJIAN KEPERAWATAN
A. Identitas Pasien

Penanggung (Suami)
Jawab
Nama : Ny S Nama : Tn P
Umur : 54 th Umur : 57 th
Jenis Kelamin : Perempuan Jenis Kelamin : Laki-laki
Status : Menikah Status : Menikah
Alamat : Sengguan, Bitera Alamat : Sengguan, Bitera
Suku Bangsa : Bali/Indonesia Suku Bangsa : Bali/Indonesia
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta Pekerjaan : Swasta
Agama : Hindu Agama : Hindu
No. Tlp : 081338428xxx
No. RM : 11-611817
Tanggal MRS : 12 Mei 2023

B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Saat Masuk Rumah Sakit
Pasien mengatakan badannya terasa sedikit berat dan terasa nyeri pada
pinggang saat terapi hemodialisa.
2. Keluhan Utama Saat Pengkajian
Badan terasa berat dan nyeri pada pinggang
3. Riwayat Penyakit Sekarang
Pre HD : Pasien datang untuk melakukan cuci darah rutin ke ruang
Hemodialisa pukul 07.30 WITA. Pada saat dikaji pasien
mengatakan badannya terasa sedikit berat dan rutin cuci darah
2x dalam seminggu pada hari selasa dan jumat, hasil
pemeriksaan didapat S: 36,2 oC, TD: 90/60mmHg, N:80x/mnt,
RR: 20x/mnt, BB kering 63 kg, BB Pra HD: 64,6 kg, terjadi
peningkatan 1,6 kg. Pasien terpasang AV vistula pada
ekstremitas kiri lengan atas. Pasien mendapatkan terapi anti
koagulan (Heparin) 6000 unit dengan lama dialysis 4,5 jam.
Intra HD : Saat dilakukan terapi hemodialisa pasien mengatakan mengeluh
nyeri pada pinggang, nyeri terasa seperti ditusuk-tusuk, skala
nyeri 6, tampak meringis, nyeri terasa sewaktu-waktu dan hilang
di malam hari.
Post HD : Pasien melakukan prosedur invasive (terapi hemodialisis) dan
belum mengetahui tanda gejala infeksi

4. Riwayat Penyakit Dahulu


Pasien mengatakan memulai hemodialisa sejak 7 tahun lalu, sebelum
menjalani perawatan hemodialisa rutin pasien mengalami gejala nyeri,
sesak, mual dan muntah. Setelah dilakukan pemeriksaan pasien mengalami
batu ginjal. Lalu dilakukan tindakan operasi pada pasien di RSU Ganesha.
5. Riwayat Penyakit Keluarga
Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit keturunan.
6. Pola Kebutuhan
a. Pernapasan :
- Pasien mengatakan tidak terasa sesak
- RR : 20x/menit
b. Makan dan minum :
- Pasien mengatakan makan 3x sehari dan sering minum air putih 1-2
gelas setiap habis makan
- Pasien mengatakan badannya terasa berat (odema).
- BB : 64,6 kg
c. Eleminasi :
- Pasien mengatakan BAK dan BAB mandiri
- Pasien nampak tidak ada gangguan eliminasi
d. Aktifitas dan istirahat :
- Pasien mengatakan beraktivitas seperti biasa sebagai pedagang
- Pasien tampak tidak ada keluhan lemas.
e. Sirkulasi :
- Pasien mengatak tidak punya riwayat hipertensi
- Pasien tampak tidak terdapat odema jaringan umum (kaki tangan)
- TD: 90/60mmHg,
- N:80x/mnt
f. Integritas ego :
- Pasien mengatakan tidak mengeluh stress dan bisa menerima
penyakit yang dialami
- Pasien nampak rutin menjalani pengobatan
g. Neurosensori :
- Pasien mengatakan tidak mengalami masalah kesadaran
- Kesadaran composmentis, GCS E4V5M6
h. Seksualitas :
- Pasien mengatakan menstruasi lancar tidak ada keluhan
i. Penyuluhan dan pembelajaran :
- Pasien dan keluarga mengatakan memahami kondisi yang
dialaminya
- Pasien tampak diantar dengan keluarga rutin.
j. Keamanan dan Proteksi :
- Pasien mengatakan tidak ada gatal pada kulit
- S: 36,2 oC
k. Nyeri dan Kenyamanan :
- Pasien mengatakan mengeluh nyeri pada pinggang, nyeri terasa
seperti ditusuk-tusuk, nyeri terasa sewaktu-waktu dan hilang di
malam hari.
- Skala nyeri 6, tampak meringis
7. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan Umum
Kesadaran : Compos mentis E4V5M6
Bangun Tubuh: Sedang
Postur Tubuh : Tegak
Cara Berjalan : Terkordinir
Gerak Motorik: Normal
b. Keadaan Kulit
Warna : Gelap
Turgor : Kembali dalam < 3 detik
Kebersihan : Bersih
Luka : Tidak ada
c. Gejala Kardinal
TD : 90/60 mmHg
N : 88 x/mnt

S: 36,2oC
RR : 20x/mnt
d. Ukuran Berat Badan
BB kering : 63 kg
BB pre HD : 64.6 kg
BB post HD : 63 kg
e. Kepala
Simetris, kulit kepala bersih, penyebaran rambut merata, warna
rambut hitam serta. tidak ada kelainan
f. Mata
Sklera putih, konjungtiva tidak anemis, palpebra tidak ada edema,
refleks cahaya +, pupil isokor.
g. Hidung
Tidak terdapat pernafasan cuping hidung, tidak terdapat penggunaan
otot bantu pernapasan, lubang hidung bersih, tidak ada penurunan
ketajaman penciuman.
h. Telinga
Bersih, tidak ada nyeri, pendengaran baik/normal
i. Mulut
Warna bibir kecoklatan dan pucat, lidah warna merah muda pucat,
mukosa bibir kering, ukuran tonsil normal
j. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, tidak ada pembesaran
kelenjar getah bening, terdapat pembesaran vena jugularis
k. Thorax
Inspeksi : Bentuk simetris, Gerakan dada bebas, Payudara
simetris, Tidak ada nyeri dan luka
Palpasi : Pengembangan dada simetris, Vibrasi tactile premitus
simetris, tidak ada nyeri tekan.
Perkusi : Suara paru sonor
Auskultasi : Tidak di observasi
l. Abdomen
Inspeksi : Tidak luka, ascites (-)
Auskultasi : Tidak di observasi
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, Tidak teraba adanya massa,
Tidak ada pembesaran pada hepar dan lien.
Perkusi : suara perkusi timpani.
m. Genetalia
Tidak diobservasi
n. Anus
Tidak diobservasi
o. Ekstremitas
Ektremitas Atas : Terdapat akses vascular di AV Shunt Sinistra
Ektremitas Bawah : Pergerakan bebas
CRT : < 2 detik
p. Kekuatan Otot

555 555

555 555
8. Pemeriksaan Penunjang
a. Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal Pemeriksaan Hasil Nilai Normal Satuan
24 April 2023 HEMATOLOGI
Bas# 0.00 0.00-0.10 10^3/uL
Bas% 0.0 0.0-1.0 %
Eos# 0.23 0.02-0.5 10^3/uL
Eos% 3.8 0.5-5.0 %
Eritrosit (RBC) 3.35 3.50-5.50 10^6/uL
Hematokrit (HCT) 33.7 37.0-54.0 %
Hemoglobin (HGB) 11.2 11.0-16.0 g/dL
Lekosit (WBC) 6.10 4.00-10.00 10^3/uL
Lym# 1.53 0.80-4.00 10^3/uL
Lym% 25.0 20.0-40.0 %
MCH 33.6 27.0-31.0 pg
MCHC 33.4 32.0-36.0 g/Dl
MCV 100.0 80.0-100.0 fl
Mon# 0.46 0.12-0.8 10^3/uL
Mon% 7.6 3.0-8.0 %
MPV 8.7 7.0-11.0 fl
Neu# 3.88 2.00-7.00 10^3/uL
Neu% 63.6 50.0-70.0 %
PCT 0.193 0.108-0.282 %
PDW 15.5 9.0-17.0 fl
RDW-CV 11.4 11.5-14.5 %
RDW-SD 39.1 33.0-56.0 fl
Trombosit (PLT) 220 150-450 10^3/uL

HEMOSTASIS 8.30 6-15 Menit


Waktu Pembekuan (CT) 2.30 2-6 Menit
Waktu Pendarahan (BT)
103 95-108 mmol/l
KIMIA KLINIK 7.93 0.67-1.17 mg/dL
Chlorida 84 80-120 mg/dL
Creatinin 4.2 3.5-5.0 mmol/l
Glukosa Sewatu 137 135-147 mmol/l
Kalium
Natrium 16 <35 U/L
Pemeriksaan Elektrolit 17 <41 U/L
SGOT
SGPT
C. Analisis Data
Analisis Data Keperawatan
Pada Pasien Ny. S Dengan CKD V E.C PNC
Di Ruang Hemodialisa RSUD Sanjiwani Gianyar

Prosedur Data Subjektif Data Objektif Masalah


Hemodialisa Keperawatan
Pre - Pasien - BB kering : 63 kg Hipervolemia
Hemodialisa mengatakan - BB Pra HD : 64,6 kg
badannya terasa - S: 36,2 oC,
berat. - TD: 90/60mmHg,
- N:80x/mnt,
- RR: 20x/mnt
- UF Removed : 2 liter
- QB : 250 ml/mnt
- Heparin 6000 IU

Intra - Pasien - Skala nyeri 6 Nyeri Akut


Hemodialisa mengatakan - Tampak meringis
mengeluh nyeri
pada pinggang,
nyeri terasa seperti
ditusuk-tusuk,
nyeri sering terasa
sewaktu-waktu
dan hilang di
malam hari
Post - Pasien mengatakan - Pasien melakukan Risiko Infeksi
Hemodialisa belum mengetahui prosedur invasive
tanda gejala infeksi (terapi hemodialisis)
II. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Diagnosa Keperawatan
Pada Pasien Ny. S Dengan CKD Stage V E.C PNC
Di Ruang Hemodialisa RSUD Sanjiwani Gianyar

Pra HD - Hipervolemia berhubungan dengan retensi cairan dan


natrium dibuktikan dengan pasien mengatakan
badannya terasa berat. BB kering : 63 kg, BB Pra
HD: 64,6 kg S: 36,2oC, TD: 90/60mmHg,
N:80x/mnt, RR: 20x/mnt UF Removed : 2 liter QB :
250 ml/mnt Heparin 6000 IU

Intra HD Nyeri akut berhubungan dengan proses patologis penyakit


dibuktikan dengan pasien mengatakan mengeluh nyeri
pada pinggang, nyeri terasa seperti ditusuk-tusuk, nyeri
sering terasa sewaktu-waktu dan hilang di malam hari,
skala nyeri 6 pasien tampak meringis

Pos HD Risiko infeksi dibuktikan dengan prosedur invasive (terapi


hemodialisis).
III. INTERVENSI KEPERAWATAN
A. Prioritas Masalah
1. Hipervolemia
2. Nyeri Akut
3. Risiko Infeksi
B. Rencana Keperawatan
Rencana Keperawatan
Pada Pasien Ny. S Dengan CKD Stage V E.C PNC
Di Ruang Hemodialisa RSUD Sanjiwani Gianyar

Hari/
Masalah Tujuan dan Kriteria
No Tanggal/ Rencana Keperawatan Rasional
Keperawatan Hasil
Jam
1 Jumat 12 Hipervolemia Setelah di lakukan Manajemen Hemodialisa Manajemen Hemodialisa
Mei 2023 tindakan keperawatan 1. Identifikasi tanda dan gejala 1. Menentukan kebutuhan
selama 1 x 4,5 jam serta kebutuhan tindakan HD yang
diharapkan hemodialisis (Timbang BB dilakukan
keseimbangan cairan pre HD dan Ukur Tanda- 2. pelaksanaan HD dapat
teratasi dengan Tanda Vital Pre-HD) membantu mengeluarkan
kriteria hasil: 2. Lakukan pelaksanaan HD sisa-sisa metabolisme dan
1. Pasien mengatakan 3. Monitor pelaksaan HD cairan berlebih yang tidak
badannya tidak 4. Berikan KIE pada pasien mampu dilakukan oleh
terasa berat lagi dan keluarga untuk ginjal
2. BB pasien stabil membatasi asupan cairan 3. Pembatasan konsumsi
3. TTV dalam batas sesuai indikasi cairan dapat membantu
normal ( TD : 110- 5. Kolaborasi dalam mencegah terjadinya
120/70-80 mmHg, pemberian heparin kelebihan volume cairan
N: 60-100 x/menit, dalam tubuh
RR: 16-20 x/menit) 4. Heparin adalah obat untuk
mengatasi dan mencegah
terjadinya penggumpalan
darah
5. Mengetahui
perkembangan hasil
tindakan yang dilakukan
2 Jumat 12 Nyeri Akut Setelah di lakukan Manajemen Nyeri Manajemen Nyeri
Mei 2023 tindakan keperawatan 1. Identifikasi lokasi, 1. Menentukan prosedur
selama 1 x 4,5 jam karakteristik, kualitas, tindakan yang dilakukan
diharapkan tingkat durasi dan intensitas nyeri 2. Mengetahui kekuatan
nyeri menurun dengan nyeri nyeri yang dirasa
kriteria hasil: 2. Identifikasi skala nyeri 3. Lingkungan yang tenang
1. Keluhan nyeri 3. Berikan posisi yang nyaman membantu meredakan
pasien menurun dan lingkungan yang tenang stimulus
2. Meringis menurun 4. Kolaborasi pemberian 4. Analgetik adalah obat
3. Skala nyeri pasien analgetik membantu dalam
menurun meredakan nyeri.
3 Jumat 12 Risiko Infeksi Setelah diberikan Pencegahan Infeksi Pencegahan Infeksi
Mei 2023 asuhan keperawatan 1. Observasi daerah 1. Sebagai data dasar
selama 1 x 30 menit pemasangan/daerah tindakan selanjutnya
diharapkan dapat penusukan 2. Mengetahui tanda-tanda
Resiko Infeksi 2. Lakukan teknik aseptic dan infeksi pada daerah
menurun dengan tindakan perawatan luka pemasangan alat
kriteria hasil: bekas penusukan HD/bekas luka tusukan
1. Tidak terdapat 3. Berikan KIE pada pasien 3. Tindakan aseptik
tanda-tanda infeksi dan keluarga tentang tanda merupakan tindakan
(pembengkakan, dan gejala infeksi preventif terhadap
4. Pertahankan kondisi aseptic kemungkinan terjadinya
kemerahan, nyeri,
pasien infeksi
panas dan 4. KIE dapat meningkatkan
perubahan fungsi) pengetahuan pasien dan
2. Kebersihan tangan keluarga tentang infeksi
meningkat dan mampu melaporkan
3. Luka bekas ke petugas jika terjadi
tusukan terawat
baik
IV. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Implementasi Keperawatan
Pada Pasien Ny. S Dengan CKD Stage V E.C PNC
Di Ruang Hemodialisa RSUD Sanjiwani Gianyar

Hari/Tgl/Jam No. Tindakan Keperawatan Evaluasi Respon Paraf


Diagnosa
Keperawatan
Jumat, 12 1 Mengidentifikasi tanda DS:
Mei 2023 dan gejala serta - Pasien mengatakan
Pukul 07.30 kebutuhan hemodialisis badannya terasa berat
wita (Timbang BB pre HD DO:
dan Ukur Tanda-Tanda - BB kering : 63 kg
Vital Pre-HD) - BB Pra HD : 64,6 kg
- S: 36,2 oC,
- TD: 90/60mmHg,
- N:80x/mnt,
- R : 20x/mnt

Pukul 07.45 1 Melakukan DS:


wita pelaksanaan HD - Pasien mengatakan
siap dilakukan HD
DO:
- Nampak persiapan
alat sudah terpasang
dengan baik

Pukul 08.00 1 Mengkolaborasi DS: -


wita pemberian DO:
terapi anti koagulan - Heparin telah
(Heparin) 6000 unit diberikan

Pukul 09.30 2 Mengidentifikasi DS:


wita lokasi, karakteristik, - Pasien mengatakan
kualitas, durasi dan mengeluh nyeri pada
intensitas nyeri nyeri pinggang, nyeri terasa
seperti ditusuk-tusuk,
nyeri sering terasa
sewaktu-waktu dan
hilang di malam hari
DO:
- Pasien tanpak
meringis
Pukul 09.40 2 Mengidentifikasi skala DS: -
wita nyeri DO:
- Skala nyeri 6

Pukul 09.45 2 Memberikan posisi DS:


wita yang nyaman dan - Pasien mengatakan
lingkungan yang tenang sudah nyaman dengan
posisi yang diberikan
DO:
- Tampak meringis
pasien menurun
Pukul 12.00 3 Mengobservasi daerah DS:
wita pemasangan/daerah - Pasien mengatakan
penusukan tidak merasa sakit
pada daerah
penusukan
DO:
- Tidak terdapat tanda-
tanda infeksi
(pembengkakan,
kemerahan, nyeri,
panas dan perubahan
fungsi

Pukul 12.30 1 Memonitor DS:


wita pelaksanaan HD - Pasien mengatakan
tidak ada keluhan
selama proses HD
DO:
- UF Removed : 2,0 L
- Sisa priming : 80 ml
- Wash out : 100 ml

Pukul 12.35 3 Melakukan teknik DS: -


wita aseptic dan tindakan DO:
perawatan luka bekas - Tampak luka bekas
penusukan tusukan terawat baik

Pukul 12.40 3 Memberikan KIE pada DS:


wita pasien dan keluarga - Pasien dan keluarga
tentang tanda dan mengatakan paham
gejala infeksi tanda dan gejala bila
terjadi infeksi
DO:
- Pasien dan keluarga
nampak kooperatif
Pukul 12.45 3 Mempertahankan DS:
wita kondisi aseptic pasien - Pasien dan keluarga
mengatakan paham
melakukan prosedur
mencuci tangan
dengan baik
DO:
- Pasien dan keluarga
nampak melakukan
cuci tangan.
Pukul 12.50 1 Mengidentifikasi tanda DS:
wita dan gejala Post HD - Pasien mengatakan
(Timbang BB Pos HD tidak ada keluhan
dan Ukur Tanda-Tanda selama setelah proses
Vital Pos-HD) HD
DO:
- BB post HD : 63,0 kg
- TD : 100/60 mmHg
- R : 20x/mnt
- N : 80x/mnt
- S : 36,2 oC

Pukul 13.00 2 Mengkolaborasi DS:


wita pemberian analgetic - Pasien mengatakan
paracetamol 3x1 untuk paham dengan
diminum apabila terjadi penjelasan perawat
nyeri Kembali DO:
- Pasien nampak
kooperatif
V. EVALUASI KEPERAWATAN
Evaluasi Keperawatan
Pada Pasien Ny. S Dengan CKD Stage V E.C PNC
Di Ruang Hemodialisa RSUD Sanjiwani Gianyar

Hari/ Masalah keperawatan Evaluasi


Tanggal/Jam

Jumat, 12 Mei Hipervolemia DS:


2023 - Pasien mengatakan kondisi badan terasa
Pukul 13.00 baik setelah dilakukan HD
DO:
wita
- BB post HD : 63,0 kg
- TD : 100/60 mmHg
- R : 20x/mnt
- N : 80x/mnt
- S : 36,2 oC
- UF Removed : 2,0 L
- Sisa priming : 80 ml
- Wash out : 100 ml

A:
Ultrafiltrasi tercapai
P:
Anjurkan pasien pembatasan cairan dan
melakukan HD sesuai jadwal
Jumat, 12 Mei Nyeri Akut DS:
2023 - Pasien mengatakan keluhan nyeri yang
Pukul 13.00 dirasa menurun
DO:
wita
- Pasien tampak tidak meringis
- Skala nyeri 3
A:
Masalah teratasi
P:
Pertahankan kondisi pasien
Jumat, 12 Mei Risiko Infeksi DS :
2023 - Pasien mengatakan paham tentang
Pukul 13.00 tanda tanda dan gejala infeksi
DO:
wita
- Tidak terdapat tanda-tanda infeksi
(pembengkakan, kemerahan, nyeri, panas
dan perubahan fungsi)
- Kebersihan tangan meningkat
- Luka bekas tusukan terawat baik
A:
Masalah teratasi sebagian
P:
Pertahankan kondisi pasien
LEMBAR PENGESAHAN

Gianyar, 26 Mei 2023


Pembimbing Ruangan/CI Mahasiswa Praktek

Ns. Ni Nyoman Wahyuni, S.Kep. Kadek Indra Cahyani


NIP. 19710415 199103 2 006 NIM. 2314901012

Mengetahui,
Pembimbing Akademik

Ns. Ni Wayan Kesari Dharmapatni, S. Kep.,MNS


NIDN. 0811119103

Anda mungkin juga menyukai