Anda di halaman 1dari 15

Tela di setujui / diterima pembimbing Tela di setujui / diterima pembimbing

Akademik Lahan
Hari / tanggal : Hari / tanggal :
Tanda Tangan: Tanda Tangan:

PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN ANAK (PPKA)


PROGRAM PROFESI NERS
DI RSUD HASANUDIN DAMRAH MANNA

LAPORAN KASUS

OBSERVASI DHF

DI RUANG BANGZAL ANAK

Disusun Oleh:
Afentri Pornomo
Npm : 23260046

PENDIDIKAN PROFESI NERS

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN (FIKES)

UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU

TAHUN 2023
I. DATA BIOGRAFI
A. Identitas Klien
Nama : An. “ N ” No Reg : 2123
Umur : 7 tahun
Suku/bangsa : Serawai
Status Perkawinan : belum kawin
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : islam
Pendidikan : belum sekolah
Pekerjaan : Belum bekerja
Alamat : manna
Tgl. Masuk : 27 desember 2023
Tgl. Pengkajian : 28 desember 2023
Catatan Kedatangan : Kursi Roda ( - ), Ambulance ( - ),

Brakar ( - ), Lainnya ( + ) Berjalan

Diagnosa Medik : Observasi DHF

B. Identitas Orang Tua


1. Ayah
Nama : Tn. “ F “ No telpon: 0853212342
Usia : 28 Thn
Pendidkan : SMA
Pekerjaan : PNS
Agama : islam
Alamt : manna

2. Ibu
Nama : Ny. “ M “ No telpon: 0853423231
Usia : 26 Thn
Pendidkan : SMA
Pekerjaan : IRT
Agama : islam
Alamt : manna
3. Identitas Saudara Kandung

No. Nama Usia Hubungan Status Kesehatan


1. Fransiska 12 Th Kakak Kandung Sehat
2. Mahdalena 8 Th Kakak Kandung Sehat

II. Riwayat Kesehatan/Keperawatan

1). Keluhan utama


Klien mengeluh demam, sakit kepela, mual, muntah, dan malas makan, juga
mengeluh susah tidur, dan jantungnya selalu berdebar-debar. Karena klien
merasa tidak enak maka klien diantar sama keluarganya untuk dibawa kerumah
sakit hasanudin damrah manna, saat ini klien masih merasakan keluhan yang
sama.

2). Riwayat Kesehatan Sekarang.


Gejala sakit yang dirasakan klien dirasakan sejak 3 hari yang lalu setelah
klien pulang dari sekolah. Klien pada saat itu pingsan dsan kemudian klien
dibawa kedokter praktek oleh dokter praktek klien dianjurkan untuk
diopname kerumah sakit untuk menghindari hal yang tidak diinginkan,
setibanya dirumah sakit klien kemudian diopname dan klien diberi cairan
infus dan dianjurkan untuk banyak minum.
3). Riwayat kesehatan dahulu
Klien pernah mengalami gejala yang sama pada 5 tahun yang lalu, tidak
pernah masuk rumah sakit sebelumnya dan sembuh dengan obat dari dokter.
A. Riwayat Kesehatan Keluarga
Genogram 3 Generasi
Keterangan :

: Laki-laki

: Perempuan

: Klien

: Garis Keturunan

: Tinggal Serumah

Kesimpulan :
- Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit yang sama dengan
klien atau penyakit lain yang dianggap berbahaya.
- Klien tingal serumah dengan kedua orang tuanya.

IV. Riwayat Imunisasi

No. Jenis Imunisasi Waktu Pemberian Reaksi Klien


1. BCG Umur 6 bln sekali Panas
2. DPT (I,II,III) Umur 5 bln inter 5 mg Panas
3. POLIO (I,II,III,IV) Tidak diketahui Tidak diketahui
4. CAMPAK Tidakdiketahui Panas
5. HEPATITIS Tidak diketahui Panas

A. Pemeriksaan fisik
1. Berat badan : 25 Kg
2. Tinggi badan : 130 cm
3. Waktu tumbuh gigi : 6 bulan, tanggal gigi umur 4 tahun

. Perkembangan tiap tahap


Usia anak saat :
1. Berguling : 4 Bulan
2. Duduj : 7 bulan
3. merangkak : 9 Bulan
4. Berdiri : 11 Bulan
5. Berjalan : 13 Bulan
6. Senyum pertama kali kepada orang lain pada umur 4 bulan
7. Bicara pertama kali : Lupa
8. Berpakaian tanpa bantuan : Lupa

V. Riwayat Nutrisi
A. Pemberian Asi
- Pertama kali disusui : Sejak dilahirkan
- Cara Pemberian : Menetek/Disusui langsung
- Lama pemberian : Sampai anak usia 2 Tahun

B. Pemberian Susu Formula


- Alasan pemberian : Pemberian asi sudah cukupo selama 2 tahun
dan setelah itu dilanjutkan dengan susu formula
- Jumlah pemberian : 2 gelas / hari atau kira-kira 400 ml
- Cara Pemberian : Dengan menggunakan gelas

C. Pemberian makanan tambahan


- Pertama kali diberikan usia : 5 bulan
- Jenis : Bubur lunak dan pisang

D. Pola perubahan nutrisi tiap tahap usia sampai pada nutrisi saat ini :

Usia Jenis Nutrisi Lama pemberian


1. 0 – 4 Bulan Air Susu Ibu (ASI) 4 Bulan
2. 4 – 12 Bulan Asi + bubur lunak 8 Bulan
3. 1 – 3 Tahun Asi + Susu formula 2 Tahun
4. 3 – 6 Tahun Susu formula + Nasi + Lauk 3 Tahun
5. 6 – 9 Tahun Nasi + Lauk + Sayur + Susu 3 Tahun
6. Saat ini Nasi + Lauk + Sayur -
VI. Riwayat psychososial
- Anak tinggal bersama ibu dan ayahnya serta kakak dan adiknya.
- Hubungan antar anggota keluarga harmonis
- Anak diasuh oleh kedua orang tuanya.

VII. Riwayat Spiritual


Klien jarang melaksanakan ibadah atau kegereja dan tidak ada ritual agama
VIII. Reaksi Hospitalisasi
A. Pemahaman anak tentang sakit dan rawat inap
- Klien sadar bahwa dirinya berada dirumah sakit dan menjalani
perawatan
- Klien tidak tahu apa yang menyebabkandirinya sakit.
- Klien merasa cemas dan tidak ingin berlama-lama dirumah sakit.
B. Pemahaman keluarga tentang sakit dsan rawat inap
- Ibu mengerti anaknya sakit sehingga membawa anaknya kerumah
sakit.
- Perasaan orang tua lebih tenang karena anaknya dirawat dengan baik
dirumah sakit.

XI. Aktivitas sehari-hari


A. Nutrisi
Kondisi Sebelum Sakit Saat sakit
- Selera makan Baik Berkurang
- Menu makan Nasi+Lauk+Sayur+Susu Nasi+Lauk+Sayur+Susu
- Frekuensi makan 3 kali sehari 3 Kali Sehari tidak habis
- Makanan yang disukai Bakso Tidak ada
- Makanan pantangan Tidak ada Makanan yang keras
- Pembatasan pola Tidak ada Makanan yang lunak
makan Makan sendiri Makan sendiri
- Cara Makan Berdoa sebelum makan Berdoa sebelum makan
- Ritual saat makan
B. Cairan
Kondisi Sebelum Sakit Saat sakit
- Jenis minuman Air dan Juice Air putih
- Frekuensi minum 10 Gelas 8 Gelas
- Kebutuhan cairan 2500 ml 3000 ml
- Cara pemenuhan minum Minum + cairan infus

C. Eliminasi BAB dan BAK


Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
BAB
- Tempat pembuangan Toilet Toilet
- Frekuensi (waktu) Sekali sehari Sekali dalam dua hari
- Konsistensi Lunak Lunak
- Kesulitan Tidak ada Terpasang infus
- Obat Pencahar Tidak digunakan Tidak digunakan
BAK
- Tempat pembuangan Toilet Toilet
- Frekuensi (waktu) 4 – 3 kali sehari 3 – 4 Kali sehari
- Konsistensi Jernih pekat the
- Kesulitan Tidak ada Terpasang infus
- Obat Pencahar Tidak digunakan Tidak digunakan

D. Istirahat tidur
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
- Jam Tidur
Siang 13.00 – 15.30 13.00 – 15.30
Malam 21.00 – 06. 00 20.00 – 05.30
- Pola Tidur Baik Baik
- Kebiasaan sebelum tidur Tidak ada Tidak ada
- Kesulitan tidur Tidak ada Tidak ada
E. Olahraga
Kondisi Sebelum sakit Saat sakit
- Program olahraga Tidak ada Tidak ada
- Jenis dan frekuensi Tidak ada Tidak ada
- Kondisi setelah olahraga Tidak ada Tidak ada

F. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
- Mandi
Cara Mandi sendiri Kompres badan
Frekuensi 2 kali sehari 2 kali sehari
Alat mandi Sabun dsan handuk Handuk + Air
- Cuci Rambut
Frekuensi 3 kali seminggu Belum pernah
Cara Dengan shampo Tidak ada
- Gunting Kuku
Frekuensi 2 kali sebulan Belum pernah
Cara Potong sendiri dgn gunting Tidak ada
- Gosok gigi
Frekuensi 2 kali sehari 2 kali sehari
Cara Dilakukan sendiri dgn odol Dengan sikat gigi + Odol

G. Aktivitas/Mobilitas fisik
Kondisi Sebelum sakit Saat sakit
- Kegiatan Sehari-hari Sekolah + bermain Tidak ada
- Pengaturan jadwal Tidak ada Tidak ada
harian
- Penggunaan alat bantu Tidak ada Tidak ada
aktifitas
- Kesulitan pergerakan Tidak ada Tertahan oleh infus
tubuh
H. Rekreasi
Kondisi Sebelum sakit Saat sakit
- Perasaan saat sekolah Senang dan gembira Tidak ada
- Waktu luang Pada waktu hari libur Tidak ada
- Perasaan setelah Senang Tidak ada
rekreasi
- Waktu senggang Pada saat hari libur Tidak ada
keluarga
- Kegiatan hari libur Rekreasi dan bermain Tidak ada

X. pemeriksaan fisik
1. keadaan umum klien nampak lemah dan murung
2. Tanda-tanda vital :
- Suhu : 37,5 O C
- Nadi : 100 kali permenit
- Tekanan darah : 120 kali permenit
- Respirasi : 28 kali permenit.
3. Antropometri
- Tinggi badan : 136 Cm
- Berat badan : 26 kg
- Lingkar lengan atas : 17 Cm
- Lingkar kepala : 50 Cm
- Lingkar dada : 58 Cm
- Lingkar perut : 52 Cm

4. Sistem pernafasan
Hidung simetris kiri dan kanan tidak terdapat pernafasan cuping hidung,
sekret dan polip, tidak adas pembesaran kelenjar tiroiddan tumor.
Bentuk dada normal. Perbandingan ukuran antero posterior dengan
transfersal 1 : 2, gerakan dada simetris pada saat otot bantu pernafasan
berfungsi. Tidak adsa suara nafas ronchi, whezing, sdtender dan rales.

5. Sistem kardiovasikuler
konjungtiva anemi, bibir pucat, ukuran jantung normal suara jantung S1
Lub, S2 Dub.
6. Sistem pencernaan
Sklera tidak ikterus, bibir agak kering, mulut tidak mengalami
stomatitis, jumlah gigi 30 buah, kemampuan menelan bagus, tidak ada
kesulitan, gaster tidak kembung, gerakan peristaltik usus 13 kali
permenit, tidak ada nyeri tekan pada daerah abdomen anus tidak ada
lecet
7. Sistem indra
- Mata
Visus : Normal 6/6, lapang pandang normal, klien mampu melihat
jari penunjuk pemeriksa.
- Hidung
Penciuman baik,mampu membedakan bau obat dengan bau parfum,
tidak terdapat sekret dihidung.
- Telinga
Keadaan daun telinga baik, tidak terdapat nyeri tekan, tidak terdapat
serumen, fungsi pendengaran baik, mampu mendengar suara jam
tangan pemeriksa terdekat hinggajarak 30 cm..

8. Sistem syaraf
- Fungsi serebral
Orientasi baik, klien sadar bahwa bahwa dirinya sedang berada
dirumah sakit dan mengalami perawatan, daya ingat klien baik,
mampu mengingat nama-nama temannya disekitarnya,serta mampu
berbahasa Indonesia dengan baik. Kesadaran baik dengan nilai GCS
Score 15, bicara resiptiive.
- Fungsi cranial
NI : mampu membedakan bau parfum denganbau obat.
N II : Visus 6/6, lapang pandang masih mampu melihat
jari pemeriksa hingga kurang lebih 30 o dari samping
pemeriksa.
N III,IV,VI : Gerakan bola mata normal tidak ada isochor dan
anisochor.
NV : Motorik yaitu mampu mengatup gigi, sensorik
refleks kornea baik.
N VIII : mampu mendengar jam tangan pemeriksa hingga
jarak 30 Cm.
N IX : Refleks menelan baik.
NX : Gerakan palatum normal bergerak.
N XI : Klien dapat mengangkat bahu dan memalingkan
kepalanya ke sisi yang ditahan pemeriksa.
N XII : Klien mampu menggerakkan lidahnya dari satu sisi
ke sisi yang lain.
9. Sistem muskuloskletal
- Warna rambut hitam, tidak mudah dicabut.
- Warna kulit sawomatang, temperatur hangat, tampak kotor,
nampak bintik-bintik merah pada kulit.

10.Sistem endokrin
- Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
- Suhu tubuh tidak seimbang, biasa terlihat keringat.
- Tidak ada riwayat air seni dikerumuni semut.

11.Sistem perkemihan
- Tidak terdsapat edema palpebrae, moon face, edema anasarka,
dan nocturia.
12.Sistem immun
- Tidak ada riwayat alergi

XI. Pemeriksan tingkat perkembangan


- 6 Tahun keatas
- perkembangankognitip
Klien mampumenilai sesuatu yangbaik dan yang buruk
- Perkembangan psikososial
Dalam pergaulan klien nampak ramah dan bisa bekerja sama.
XII. Test diagnostik : uji turniket dan laboratorium
ANALISA DATA

DATA Masalah keperawatan SDKI


Aktual : Infeksi virus dengue Gangguan
DS : pemenuhan
- Klien mengeluh Merangsang sistem immun nutrisi
tubuh
demam, sakit kepala,
mual, muntah, dsan
Dipersepsikan ke otak
malas makan.
DO :
Mempengaruhi pusast
- Selera makan klien
keseimbangan dan
berkurang dengan hipothalamus
frekuensi 3 kali perhari
dengan tidak dihabiskan Rangsang mual, muntah
- Konjungtiva anemi,
bibir pucat dan kering Absorbsi usus menurun
- Klien nampak lemah.
Nutrisi kurang
dari kebutuhan
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

No SDKI SLKI SIKI


1. Gangguan Setelah dilakukan Intervensi Utama
pemenuhan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan nutrisi:
selama 3x24 jam Maka
kebutuhan nutrisi
diharapakan
b/d intake yang 1. Beri makanan
pemenuhan kebutuhan
tidak adekuat. yang lunak dan lembek
nutrisi klien terpenuhi
2. beri makanan berupa nasi secara
dengan kriteria hasil :
diet
1. Klien 3. Beri makanan dalam porsi kecil
menunjukkan pola dan frekuensi sering
makan membaik 4. Kolaborasi untuk pemberian
dan klien vitamin.
menghabiskan porsi 5. Beri kompres hangat
makanan dan klien 6. Beri lingkungan yang tenang dan
nampak segar nyaman
7. batasi masukan makanan dan
minuman yang mengandung
kafein

8. Beri kesempatan klien untuk


mengungkapkan perasaannya
9. Beri dorongan spiritual kepada
klien
CATATAN TINDAKAN

Nama Klien : An.N

Ruang rawat : bangzal anak

Diagnosa medis : Obs DHF

Hari/Tgl. SDKI Implementasi Evaluasi

28 Gangguan Jam 15.30 wib JAM 20.00 Wib


1. Memberi makanan
/12 pemenuhan P: klien mengatakan
sesuai kebutuhan dan
/2023 kebutuhan sudah mulai mau
diet dari rumah sakit. makan
nutrisi b/d
Q: klien mengatakan
intake yang
2. Menganjurkan makan makanan sesuai
tidak adekuat
kepada klien untuk diet dirumah sakit
R: klien mengatakan
makan makanan yang
sudah maau makan roti
bervaruasi seperti
Mengatakan
coklat, roti dan S: klien mengatakan
makanan yang lunak sudah habis setenga
lainnya dengan porsi piring

kecil tapi frekuensi O:


Klien tampak sudah mau
sering. berintraksi .
Klien tampak Mulai
duduk
P : 24 x/m
nadi : 87 x/m T : 36,7
suhu: 37
Jam 15.30 wib
-Memberi makanan
29-12- Gangguan sesuai kebutuhan dan JAM 17.00 Wib

2023 pemenuhan diet dari rumah sakit. P: klien mengatakan


kebutuhan -Menganjurkan sudah mulai mau

nutrisi b/d makan


kepada klien untuk
Q: klien mengatakan
intake yang makan makanan yang
makan makanan sesuai
tidak adekuat bervaruasi seperti diet dirumah sakit
coklat, roti dan R: klien mengatakan
makanan yang lunak sudah maau makan roti

lainnya dengan porsi Mengatakan


S: klien mengatakan
kecil tapi frekuensi
sudah habis setenga
sering. piring
O:
Klien tampak sudah mau
berintraksi .
Klien tampak Mulai
duduk
P : 24 x/m
nadi : 87 x/m T : 36,7
suhu: 37

Jam 15.30 wib


-Memberi makanan JAM 17.00 Wib
30/12/2023 Gangguan
sesuai kebutuhan dan P: klien mengatakan
pemenuhan
diet dari rumah sakit. sudah mulai mau
kebutuhan makan
-Menganjurkan
nutrisi b/d Q: klien mengatakan
kepada klien untuk
intake yang makan makanan sesuai
makan makanan yang diet dirumah sakit
tidak adekuat
bervaruasi seperti R: klien mengatakan
coklat, roti dan sudah maau makan roti

makanan yang lunak Mengatakan


S: klien mengatakan
lainnya dengan porsi
sudah habis setenga
kecil tapi frekuensi
piring
sering. O:Klien tampak sudah
mau berintraksi .
Klien tampak Mulai
duduk
P : 24 x/m
nadi : 87 x/m T : 36,7
suhu: 37
A : Masalah teratasi
sebagian
P: Intervensi
dilanjutkan.

Anda mungkin juga menyukai