Disusun Oleh :
SMAN 22 MAKASSAR
TAHUN AJARAN 2023 - 2024
1
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna dan masih
terdapat beberapa kekurangan, oleh karena itu penulis sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca untuk
penyempurnaan makalah ini.
Nahda
2
DAFTAR ISI
3
PEMBAHASAN
4
7. Penangkapan hewan secara berlebihan
8. Pembakaran atau penebangan hutan
9. Alih fungsi lahan
Sebagai pemenuh keperluan perkebunan, pertanian, perumahan dan
pembangunan infrastruktur telah terjadi di berbagai daerah di seluruh
tanah air. Adanya alih fungsi lahan ini tentu mempengaruhi habitat
tanaman Indonesia yang kian menurun. Akibatnya, tumbuhan mengalami
krisis lahan yang menyebabkan kepunahan.
10. Pencemaran Ekosistem
Seperti limbah industri (baik udara, air, dan darat) yang masih sering
terjadi, kemudian bencana alam seperti gunung meletus, tanah longsor,
dan tsunami juga berperan sebagai penyebab kepunahan tumbuhan di
Indonesia. Untuk itu, sudah seharusnya perusahaan-perusahaan bersikap
bijak dengan mengolah limbah terlebih dahulu agar tidak mencemari
lingkungan.
11. Penebangan Liar
Tingginya permintaan kayu di Indonesia membuat banyak pihak lalai.
Mereka melakukan penebangan pohon secara liar tanpa menanam kembali
sehingga populasi tumbuhan di Indonesia kian berkurang drastis. Selain
berbahaya bagi kelestarian tumbuhan, kegiatan penebangan liar ini juga
dapat menimbulkan resiko bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.
5
Pelestarian Sumber Daya Alam Hayati yang terancam punah dapat
dilakukan dengan upaya sebagai berikut:
1. Pencegahan pembuangan air limbah ke laut dan sungai.
2. Melakukan reboisasi di daerah pegunungan agar resapan air selalu
terjaga dan untuk keseimbangan lingkungan.
3. Kegiatan penghijauan di pinggir jalan raya, daerah perkantoran, dan
daerah pusat lainnya.
4. Membuat suaka marga satwa, cagar alam, taman nasional, dan hutan
suaka alam untuk melindungi segala keanekaragaman hayati
5. Meningkatkan peranan Badan Lingkungan Hidup di tiap daerah.
6. Meningkatkan pengawasan terhadap pengelolaan lingkungan hidup
secara berkesinambungan.
7. Penanaman kembali hutan yang gundul
Hutan merupakan tempat di mana banyak tumbuhnya pepohonan
sekaligus habitat bagi hewan. Apabila terus-menerus terjadi
penebangan hutan di mana-mana, potensi sumber daya alam yang
ada di hutan juga akan musnah.
Pemerintah sudah mengatur undang-undang yang mewajibkan
seluruh masyarakat melindungi kelestarian hutan. Hal tersebut
tertulis pada Pasal 69 Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999
tentang Kehutanan. Undang-undang tersebut menyatakan bahwa
masyarakat berkewajiban untuk ikut serta memelihara dan menjaga
kawasan hutan dari gangguan dan perusakan
8. Membatasi pengambilan sumber daya alam yang berlebihan
Keberadaan sumber daya alam memang harus dilestarikan karena
jumlahnya yang terus menipis. Salah satu cara untuk melindungi
agar sumber daya alam tidak berkurang adalah membatasi
pengambilannya.
9. Tidak melakukan penebangan pohon di hutan secara liar dan
semena-mena, tetapi melakukannya dengan sistem tebang pilih yang
teratur.
10. Mencegah kebakaran sebagai bentuk Kerusakan hutan yang
paling besar. Jika terjadi kebakaran hutan, kegiatan harus difokuskan
pada usaha pemadaman secepat mungkin.
6
11. Membuat undang-undang tentang perburuan dengan aturan-
aturannya yang mencakup batas-batas daerah teritorial perburuan,
masa berburu, jumlah hewan yang diperbolehkan untuk diburu, jenis
atau spesies hewan, umur hewan buruan, jenis kelamin hewan, dan
yang terpenting adalah hasil buruan tidak peruntukkan dalam hal
diperjualbelikan.
12. Melakukan pembiakan hewan atau satwa langka yang hampir
punah, seperti dengan kegiatan mengisolasi hewan-hewan tertentu,
memelihara, dan membiakkannya dengan tujuan untuk kemudian
dilepaskan kembali pada habitat aslinya
13. Mengambil telur hewan-hewan terancam pada saat tertentu
untuk kemudian mencetaknya, mengatur pembiakannya, dan
tentunya mengembalikan pada habitat semula.
KESIMPULAN
Keanekaragaman hayati merupakan suatu istilah yang mencakup berbagai
bentuk tingkatan kehidupan baik itu gen, spesies hewan, tumbuhan, dan
mikroorganisme serta ekosistem dengan berbagai proses-proses ekologi yang
berjalan. Keanekaragaman hayati terus menerus mengalami kemunduran dan
kemerosotan. Dengan mendukung gerakan konservasi, kita tidak hanya menjaga
kelstarian alam tapi juga keberlangsungan hidup kita sebagai manusia. Kita bisa
7
mengendalikan dan meminimalisir kerusakan alam yang berarti juga bisa
meningkatkan hidup kita. Yang paling penting adalah membangun kesadaran
terhadap diri sendiri untuk selalu peduli. Peduli terhadap isu lingkungan serta
berperan aktif untuk menjaga dan melestarikannya. Dengan lingkungan yang
berkualitas, maka hidup kita juga akan berkualitas.
DAFTAR PUSTAKA
https://edeposit.perpusnas.go.id/collection/satwa-dan-tumbuhan-langka-sumber-
elektronis/4953
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/09/09/5-ancaman-terbesar-
pada-keanekaragaman-hayati-di-bumi
https://dlh.semarangkota.go.id/mengenal-penyebab-dibalik-ancaman-
kepunahan-tumbuhan-di-indonesia/
https://dlh.semarangkota.go.id/berikut-dukungan-4-strategi-konservasi-alam-
dengan-mudah/
https://m.kumparan.com/amp/kabar-harian/usaha-usaha-pelestarian-sumber-
daya-alam-yang-perlu-dilakukan-manusia-1wZYFmvT6dl
https://www.gensuksesmedia.com/2020/10/ancaman-keanekaragaman-hayati-
dan-upaya-pelestariannya.html